This is a valid Atom 1.0 feed.
This feed is valid, but interoperability with the widest range of feed readers could be improved by implementing the following recommendations.
... r.com/styles/atom.css" type="text/css"?><feed xmlns='http://www.w3.org/2 ...
^
... r.com/styles/atom.css" type="text/css"?><feed xmlns='http://www.w3.org/2 ...
^
... eds/5901081227573707094/posts/default'/><link rel='alternate' type='text ...
^
line 13, column 0: (857 occurrences) [help]
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;">&l ...
line 41, column 0: (34 occurrences) [help]
(tapi sayangnya gak saya foto), dan mayoritas selalu dipenuhi oleh pengunjun ...
line 41, column 0: (34 occurrences) [help]
(tapi sayangnya gak saya foto), dan mayoritas selalu dipenuhi oleh pengunjun ...
line 159, column 0: (21 occurrences) [help]
<style>
line 219, column 0: (168 occurrences) [help]
</style><form action="https://api.follow.it/subscription ...
line 219, column 0: (21 occurrences) [help]
</style><form action="https://api.follow.it/subscription ...
line 347, column 0: (40 occurrences) [help]
manis saja sampai awal tahun 2026 nanti, dimana jika benar sahamnya nak ke $ ...
akan diselenggarakan pada hari <b><span style="background: yel ...
<?xml version='1.0' encoding='UTF-8'?><?xml-stylesheet href="http://www.blogger.com/styles/atom.css" type="text/css"?><feed xmlns='http://www.w3.org/2005/Atom' xmlns:openSearch='http://a9.com/-/spec/opensearchrss/1.0/' xmlns:blogger='http://schemas.google.com/blogger/2008' xmlns:georss='http://www.georss.org/georss' xmlns:gd="http://schemas.google.com/g/2005" xmlns:thr='http://purl.org/syndication/thread/1.0'><id>tag:blogger.com,1999:blog-5901081227573707094</id><updated>2025-09-13T22:15:03.814+07:00</updated><title type='text'>Indonesia Value Investing</title><subtitle type='html'>By Teguh Hidayat. Untuk membaca semua postingan sejak tahun 2010, klik 'Arsip' di sebelah kiri website, lalu klik angka tahunnya (misalnya 2023) untuk membuka semua postingan di tahun yang bersangkutan.</subtitle><link rel='http://schemas.google.com/g/2005#feed' type='application/atom+xml' href='https://www.teguhhidayat.com/feeds/posts/default'/><link rel='self' type='application/atom+xml' href='https://www.blogger.com/feeds/5901081227573707094/posts/default'/><link rel='alternate' type='text/html' href='https://www.teguhhidayat.com/'/><link rel='hub' href='http://pubsubhubbub.appspot.com/'/><link rel='next' type='application/atom+xml' href='https://www.blogger.com/feeds/5901081227573707094/posts/default?start-index=26&max-results=25'/><author><name>Teguh Hidayat</name><uri>http://www.blogger.com/profile/09628762817595194050</uri><email>noreply@blogger.com</email><gd:image rel='http://schemas.google.com/g/2005#thumbnail' width='16' height='16' src='https://img1.blogblog.com/img/b16-rounded.gif'/></author><generator version='7.00' uri='http://www.blogger.com'>Blogger</generator><openSearch:totalResults>987</openSearch:totalResults><openSearch:startIndex>1</openSearch:startIndex><openSearch:itemsPerPage>25</openSearch:itemsPerPage><entry><id>tag:blogger.com,1999:blog-5901081227573707094.post-8000709099360243344</id><published>2025-09-10T13:31:00.010+07:00</published><updated>2025-09-11T13:57:25.087+07:00</updated><title type='text'>Suka Olahraga Padel? Gimana Kalo Beli Sahamnya Juga??</title><content type='html'><p>Di banyak ulasan sebelumnya kita sudah membahas saham-saham US yang
diuntungkan oleh <i>artificial intelligence </i>(AI) <i>booming, </i>seperti <a href="https://www.teguhhidayat.com/2025/03/prospek-baidu-bidu-saham-teknologi.html">Baidu
Inc (BIDU)</a>, <a href="https://www.teguhhidayat.com/2025/06/prospek-saham-multibagger-iren.html">Iren
Ltd (IREN)</a>, hingga <a href="https://www.teguhhidayat.com/2025/09/prospek-saham-smci.html">Super Micro
Computer Inc (SMCI)</a>. Dan boleh anda cek, untuk dua saham yang disebut
pertama maka harganya memang sudah naik signifikan dihitung sejak tulisannya
diposting. Nah, tapi dalam kesempatan kali ini, penulis hendak mengajak anda ke
sektor lainnya yang, disadari atau tidak, juga tengah booming: <i>Sports apparel</i>,
alias pakaian, perlengkapan, serta aksesoris untuk olahraga. <i>Yep, </i>kalau anda
perhatikan, sekarang ini olahraga sudah menjadi bagian dari gaya hidup modern dimana kalau di Indonesia sendiri sedang populer olahraga padel, dan tempat gym/fitness
sekarang <i>literally everywhere</i>.</p><p style="text-align: center;">***</p><p><i>Hingga akhir Agustus, Avere Investama US Stocks mencatat profit +30.3% dihitung sejak awal tahun 2025. Untuk melihat saham-saham apa saja yang kami pegang bisa ikut&nbsp;</i><span lang="EN-GB"><a href="https://www.teguhhidayat.com/p/us-stocks-copytrade-program.html"><i>channel telegram USC disini</i></a></span><i>.&nbsp;<b>Gratis</b>&nbsp;konsultasi dan tanya jawab saham US untuk member.</i></p><p style="text-align: center;">***</p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Dan <i>actually </i>tidak hanya di Indonesia, melainkan sekarang ini di
seluruh dunia semua orang lebih sering berolahraga rutin dibanding dulu, dan tren
ini kemudian menghasilkan keuntungan besar bagi perusahaan di bidang sports
apparel itu tadi. Salah satunya yang akan kita bahas disini: <b>Lululemon Athletica
Inc. (LULU)</b>. Okay, kita langsung saja.</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Lululemon adalah perusahaan pemilik jaringan toko ritel yang menjual pakaian
olahraga seperti jaket, <i>t-shirt</i>,&nbsp;<i>hoodies, leggings, sporty underwear, </i>hingga sepatu, termasuk untuk olahraga tennis dan padel.
Selain itu mereka juga menjual aksesoris seperti <i>gym bags, </i>topi, sarung
tangan, hingga botol air minum. Perusahaan berdiri pada tahun 1998 di
Vancouver, Kanada, dengan toko pertamanya dibuka pada tahun 2000 di kota yang
sama, ketika itu khusus menjual pakaian olahraga yoga (<i>yoga apparel</i>) untuk
wanita. Toko pertama ini sukses besar, dan perusahaan segera membuka cabang di
kota-kota lainnya di Kanada, lalu merambah ke Amerika Serikat (US), dan jenis produknya juga mulai beraneka ragam namun tetap fokus di pakaian olahraga untuk pria dan wanita. Pada bulan
Juli 2007, perusahaan menggelar IPO di Nasdaq Exchange dengan <i>ticker </i>LULU,
dan pada saat itu perusahaan sudah memiliki 38 toko di Kanada, dan 17 toko di
US, dan setelah itu perusahaan terus mengembangkan jaringan tokonya di banyak
negara di seluruh dunia, belum termasuk toko online-nya.</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Hingga pada hari ini, per tanggal 2 Februari 2025 LULU memiliki dan mengoperasikan
767 lokasi toko di 25 negara di seluruh dunia, belum termasuk toko milik pihak ketiga,
yang terbagi dalam tiga segmen yakni <i>The Americas </i>(Kanada, US, Meksiko),
China, dan <i>rest of the world. </i>Selain itu perusahaan juga menjual produknya
melalui <i>ecommerce, </i>media sosial, dan melayani penjualan grosir. LULU mungkin
tidak begitu populer di Indonesia karena perusahaan belum membuka tokonya
disini, tapi kalau anda misalnya main ke Singapura maka anda akan mudah ketemu toko
‘lululemon’ di pusat-pusat perbelanjaan. Termasuk ketika penulis beberapa waktu
lalu ke Los Angeles, US, maka saya juga beberapa kali ketemu gerai Lululemon ini
(tapi sayangnya gak saya foto), dan mayoritas selalu dipenuhi oleh pengunjung.</span></p><p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"></p><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgbtV4hKkwm0Rx5b2RKmUp5R4llATvPgk_4T9yM4RqtOKD9Y-VWp3lG7aOdqi5b52btveVao5lJILPMuFJGIvL-uA6PgyANZcsn6s9ha_S7t7iqBtobbW3-EwAIRisBpIb4Q1vgPTKYmbLLti2SiDi27RQqUYsKnhZL3jmvr38OhZlNpR7X6CbcNNjy5d0/s1189/lululemon.png" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" data-original-height="718" data-original-width="1189" height="241" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgbtV4hKkwm0Rx5b2RKmUp5R4llATvPgk_4T9yM4RqtOKD9Y-VWp3lG7aOdqi5b52btveVao5lJILPMuFJGIvL-uA6PgyANZcsn6s9ha_S7t7iqBtobbW3-EwAIRisBpIb4Q1vgPTKYmbLLti2SiDi27RQqUYsKnhZL3jmvr38OhZlNpR7X6CbcNNjy5d0/w400-h241/lululemon.png" width="400" /></a></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Gerai Lululemon di Marina Bay Sands Mall, Singapura. Sumber gambar: Google Maps</td></tr></tbody></table><p></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Okay, lalu kenapa LULU ini menarik? Karena kalau analisanya sebatas
bahwa sekarang ini orang lebih rajin olahraga dibanding dulu, maka ada banyak
perusahaan <i>sports apparel </i>lainnya bukan? Well, karena setidaknya tiga
hal. Pertama, LULU memiliki fasilitas <i>research and development </i>alias RnD-nya
sendiri yang disebut dengan Whitespace, yang secara terus menerus meneliti dan
meningkatkan kualitas dari <i>apparel </i>yang dijual. Hasilnya, produk pakaian
olahraga Lululemon terkenal nyaman dipakai, tahan lama, sekaligus membuat orang
yang mengenakannya tampak <i>very good looking</i>. Kedua, perusahaan juga
punya RnD di bidang marketing yang mampu mencitrakan produk LULU sebagai <i>high-end,</i>
dimana perusahaan banyak promosi produknya melalui media sosial, termasuk dengan
bekerjasama dengan banyak <i>influencer</i> di bidang olahraga. LULU juga adalah yang
pertama kali mempopulerkan istilah <i>athleisure, </i>yang merupakan gabungan
dari kata <i>athletic </i>dan <i>leisure, </i>untuk menggambarkan bahwa produk
pakaiannya sangat mendukung aktivitas olahraga dan sekaligus ‘kalcer’ serta nyaman
untuk dikenakan.</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Dan dua hal tersebut memungkinkan LULU untuk menjual produknya pada
harga premium, bahkan sedikit lebih mahal dibanding merk populer seperti Nike
(NKE), dan Adidas (ADS.DE). Di sisi lain, tidak seperti kebanyakan perusahaan
apparel lain yang membuat produknya di China, maka LULU sudah sejak lama
memindahkan fasilitas produksinya ke negara yang lebih murah, dimana per tahun
2024 lalu, 40% produk LULU dibuat di Vietnam, dan selebihnya dibuat di Kamboja,
Sri Lanka, dan juga Indonesia (<i>yes, really</i>). Hal ini membuat biaya
produksi LULU menjadi lebih murah, dan karena di sisi lain harga produknya
justru tergolong mahal, maka jadilah LULU memiliki <i>operating margin </i>20.7%
per Q2 2025, jauh lebih tinggi dibanding NKE yang hanya 2.1%, atau ADS.DE sebesar
9.2%.</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><u><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Tarif US: Penyebab Kinerja Turun</span></u></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Nah, jadi sekarang kita ke kinerja keuangan perusahaan: Hingga Q2 2025 LULU
mencetak pendapatan $4.9 miliar, naik dibanding $4.6 miliar pada periode yang
sama tahun 2024, namun laba bersihnya tercatat $685 juta, turun dibanding periode
sebelumnya $714 juta, terutama karena imbas dari tarif impor yang diterapkan
Pemerintah US untuk produk-produk dari Vietnam dll. Jika penurunan ini
berlanjut sampai akhir tahun nanti, maka ini akan menjadi kali pertama dimana kinerja
laba bersih LULU turun secara <i>year on year </i>(sebelumnya antara tahun 2021
hingga 2024, laba bersih LULU hampir selalu naik<b> </b>saban tahun dari $975
juta hingga tembus $1.8 miliar). Menariknya, karena di sisi lain jumlah saham
beredar LULU berkurang dari sebelumnya 125 ribu lembar menjadi sekarang 120
ribu lembar, yakni karena perusahaan aktif <i>buyback </i>sahamnya
sendiri di pasar<i>, </i>maka <i>earnings per share</i> (EPS) LULU hingga Q2
2025 tercatat $5.70, atau masih naik tipis dibanding sebelumnya sebesar $5.69. <i>But
still, </i>saham LULU tetap turun signifikan sejak awal tahun 2025 lalu, dari sebelumnya
$400 hingga sekarang tinggal $165.</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Di sisi lain dengan <i>trailing PE </i>11.5x dan PB 4.5x pada harga
saham $165 tersebut, maka justru barulah sekarang ini sahamnya menjadi cukup
murah untuk dibeli. Sebelumnya, kemungkinan karena fundamental perusahaannya
sangat bagus dengan ROE konsisten di 40% atau lebih, dan juga karena merk ‘Lululemon’ sangat populer (di US sana tokonya mudah ditemukan dimana-mana), maka
jadilah saham LULU selama ini selalu dihargai pada valuasi premium, dengan <i>trailing
PE </i>20x atau lebih. Barulah setelah kinerjanya turun di tahun 2025 ini karena
penyebab yang jelas (tarif), dan karena itu pula investor mulai ragu apakah
perusahaan akan tetap tumbuh pesat kedepannya, maka sahamnya turun ke level
sekarang. Nah, tapi sekarang mari kita lihat lagi <i>guidance </i>dari
manajemen untuk tahun penuh 2025 ini: EPS diproyeksi di level $12.77, turun
dibanding realisasi EPS tahun 2024 sebesar $14.64, tapi dengan catatan: 1. EPS
tersebut sudah termasuk pencadangan sebesar $240 juta untuk
antisipasi biaya tarif dll, yang itu berarti jika tidak ada pencadangan
tersebut maka EPSnya akan lebih tinggi, dan 2. EPS tersebut tidak termasuk
menghitung potensi penurunan jumlah saham beredar karena aksi <i>buyback. </i>Sebelumnya
di sepanjang bulan Mei – Juli 2025 kemarin, LULU buyback 1.1 juta lembar sahamnya
di pasar pada harga rata-rata $253 per saham. Dan karena harga saham LULU
sekarang tinggal $165, maka perusahaan tentunya akan buyback sahamnya lebih
banyak lagi.</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Jadi karena itulah, konsensus analis sendiri menyebut bahwa LULU akan
mencetak EPS $12.90 untuk tahun penuh 2025, sedikit lebih tinggi dibanding <i>guidance
</i>diatas, <i>albeit </i>masih tetap turun dibanding tahun 2024. Tapi untuk
tahun 2026 nanti EPS LULU diproyeksi akan kembali tumbuh ke level $13.81, yakni
ketika perusahaan diharapkan akan sudah mampu mengatasi masalah tarif ini, yakni (salah
satunya) dengan cara membuka lebih banyak toko diluar US, sehingga perusahaan
tidak lagi harus membayar tarif impor. Dan memang sudah sejak tahun 2024
kemarin, LULU membuka 17 toko di Meksiko, serta menambah jumlah tokonya dari
127 menjadi 151 di <i>mainland China, </i>demikian pula jumlah toko di negara-negara
lain turut ditambah,<i> </i>sedangkan jumlah toko di US hanya bertambah sedikit
dari 367 menjadi 374. Imbasnya, porsi pendapatan LULU dari <i>The Americas </i>berkurang
dari sebelumnya 79% di 2023 menjadi 75% di 2024 (ingat bahwa The Americas
disini termasuk Meksiko, jadi porsi dari US turun lebih kecil lagi), dan
harusnya kembali berkurang di tahun 2025 ini. Kemudian karena di sisi lain total
pendapatan LULU tetap tumbuh seperti biasanya, maka itu menunjukkan bahwa upaya
perusahaan untuk memindahkan ekspansi tokonya ke luar US terbilang sukses.</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Jadi sekarang kita ke strateginya: Secara valuasi, penulis menganggap
bahwa LULU di harga $165 sudah cukup murah, dengan prospek jangka panjangnya
yang juga (sebenarnya) masih cerah, karena tren meningkatnya popularitas olahraga
sebagai bagian dari gaya hidup ini harusnya bersifat permanen, dan di sisi lain
perusahaan juga sudah punya strategi untuk mengatasi masalah tarif. Jadi dengan
asumsi perusahaan mampu <i>deliver </i>kinerja di tahun 2025 dan 2026 nanti yang
<i>beat </i>konsensus di atas, maka sahamnya akan kembali ke $400 dengan mudah,
dengan <i>trailing PE </i>kembali diatas 20x, dalam waktu satu setengah tahun
ke depan.</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Sedangkan dalam jangka pendeknya, karena <i>guidance</i> untuk Q3 2025 menyebut
EPS $2.18 – 2.23, masih turun dibanding periode yang sama tahun 2024 sebesar $2.87,
maka kemungkinan sahamnya masih akan tertekan sampai perusahaan merilis LK Q3 tersebut,
awal Desember nanti, mungkin sampai mentok di level psikologis $150, sekaligus
support kuatnya di yang terakhir dicapai pada <i>covid market crash </i>di bulan
Maret 2020 lalu, lalu baru setelah itu rebound karena sentimen bahwa kinerja
LULU akan membaik di Q4/akhir tahun (Catatan: Secara musiman, pendapatan dan
laba LULU memang paling besar di Q4, yakni karena orang-orang banyak beli <i>fitness outfit</i> untuk resolusi tahun baru). Kecuali terjadi <i>force majeure, </i>misalnya
jika Presiden Trump kembali mengumumkan tarif baru untuk negara-negara yang
disebut diatas, maka penulis tidak melihat bahwa LULU akan turun sampai dibawah
$150 tersebut.</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Sehingga untuk rencananya sbb: Jika anda juga percaya bahwa LULU
menawarkan profit <i>bagger </i>dalam satu setengah tahun ke depan (dan pada
prakteknya bisa lebih cepat), maka anda boleh cicil beli sahamnya di harga
sekarang, dan beli sekali lagi jika LULU turun ke $150 – 160 (Catatan: LULU
mungkin akan turun kesitu jika S&amp;P 500 Index, yang sekarang berada dekat
dengan <i>all time high-</i>nya, berbalik turun). Setelah itu hold saja sampai
sekitar pertengahan tahun 2026 nanti, dimana targetnya, sekali lagi, adalah di
$400. Semoga lancar!</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt; text-align: left; text-justify: inter-ideograph;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;"></span></p>
<div class="sharethis-inline-share-buttons"></div>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt; text-align: center; text-justify: inter-ideograph;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">***</span></p><p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt; text-align: left; text-justify: inter-ideograph;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;"><i>Hingga akhir Agustus, Avere Investama US Stocks mencatat profit +30.3% dihitung sejak awal tahun 2025. Untuk melihat saham-saham apa saja yang kami pegang bisa ikut&nbsp;</i><span lang="EN-GB"><a href="https://www.teguhhidayat.com/p/us-stocks-copytrade-program.html"><i>channel telegram USC disini</i></a></span><i>.&nbsp;<b>Gratis</b>&nbsp;konsultasi dan tanya jawab saham US untuk member.</i></span></p>
<style>
@import url('https://fonts.googleapis.com/css?family=Montserrat:300,400,500,700');
.form-preview {
display: flex;
flex-direction: column;
justify-content: center;
margin-top: 30px;
padding: clamp(17px, 5%, 40px) clamp(17px, 7%, 50px);
max-width: 350px;
min-height: 200px;
border-radius: 6px;
box-shadow: 0 5px 25px rgba(34, 60, 47, 0.25);
}
.form-preview,
.form-preview *{
box-sizing: border-box;
}
.form-preview .preview-heading {
width: 100%;
}
.form-preview .preview-heading h5{
margin-top: 0;
margin-bottom: 0;
}
.form-preview .preview-input-field {
margin-top: 20px;
width: 100%;
}
.form-preview .preview-input-field input {
width: 100%;
height: 40px;
border-radius: 6px;
border: 2px solid #e9e8e8;
background-color: #fff;
outline: none;
}
.form-preview .preview-input-field input::placeholder, .form-preview .preview-input-field input {
opacity: 0.5;
color: #000;
font-family: "Montserrat";
font-size: 14px;
font-weight: 500;
line-height: 20px;
text-align: center;
}
.form-preview .preview-submit-button {
margin-top: 10px;
width: 100%;
}
.form-preview .preview-submit-button button {
width: 100%;
height: 40px;
border: 0;
border-radius: 6px;
line-height: 0px;
}
.form-preview .preview-submit-button button:hover {
cursor: pointer;
}
</style><form action="https://api.follow.it/subscription-form/dGhvTDNWYXlGNnlBdmo3NCtnRUNMZU1xdiswTzNmRklnb3dDOWFxRUIwRURBUTF2QmdpMnBpUDZqUTcraEQwL0lmVk56NzFnR3orQVF3UUhmTUNPQ0YzUDVkbUovSFhTOXpUQjQyS1JYTnNoeFV6TFVuRzU4cWN2cHBGd0E3Wmt8Y1dSd3Y4Wk43U3NFa21mc1lnemJoc2dseGZpRDY2TVJtQi9xU3kzVlpLcz0=/8" data-v-4c58e686="" method="post"><div class="form-preview" data-v-4c58e686="" style="background-color: white; border-color: rgb(204, 204, 204); border-style: solid; border-width: 1px; position: relative;"><div class="preview-heading" data-v-4c58e686=""><h5 data-v-4c58e686="" style="color: black; font-family: Montserrat; font-size: 16px; font-weight: bold; text-align: center;">Dapatkan postingan terbaru dari blog ini via email. Masukkan alamat email anda di kotak dibawah ini, lalu klik subscribe</h5></div> <div class="preview-input-field" data-v-4c58e686=""><input data-v-4c58e686="" name="email" spellcheck="false" type="email" /></div> <div class="preview-submit-button" data-v-4c58e686=""><button data-v-4c58e686="" style="background-color: black; color: white; font-family: Montserrat; font-size: 16px; font-weight: bold; text-align: center;" type="submit">Subscribe</button></div></div></form></content><link rel='replies' type='application/atom+xml' href='https://www.teguhhidayat.com/feeds/8000709099360243344/comments/default' title='Posting Komentar'/><link rel='replies' type='text/html' href='https://www.blogger.com/comment/fullpage/post/5901081227573707094/8000709099360243344?isPopup=true' title='0 Komentar'/><link rel='edit' type='application/atom+xml' href='https://www.blogger.com/feeds/5901081227573707094/posts/default/8000709099360243344'/><link rel='self' type='application/atom+xml' href='https://www.blogger.com/feeds/5901081227573707094/posts/default/8000709099360243344'/><link rel='alternate' type='text/html' href='https://www.teguhhidayat.com/2025/09/prospek-saham-lululemon.html' title='Suka Olahraga Padel? Gimana Kalo Beli Sahamnya Juga??'/><author><name>Teguh Hidayat</name><uri>http://www.blogger.com/profile/09628762817595194050</uri><email>noreply@blogger.com</email><gd:image rel='http://schemas.google.com/g/2005#thumbnail' width='16' height='16' src='https://img1.blogblog.com/img/b16-rounded.gif'/></author><media:thumbnail xmlns:media="http://search.yahoo.com/mrss/" url="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgbtV4hKkwm0Rx5b2RKmUp5R4llATvPgk_4T9yM4RqtOKD9Y-VWp3lG7aOdqi5b52btveVao5lJILPMuFJGIvL-uA6PgyANZcsn6s9ha_S7t7iqBtobbW3-EwAIRisBpIb4Q1vgPTKYmbLLti2SiDi27RQqUYsKnhZL3jmvr38OhZlNpR7X6CbcNNjy5d0/s72-w400-h241-c/lululemon.png" height="72" width="72"/><thr:total>0</thr:total></entry><entry><id>tag:blogger.com,1999:blog-5901081227573707094.post-3876352399748962068</id><published>2025-09-09T18:34:00.007+07:00</published><updated>2025-09-13T07:18:14.133+07:00</updated><title type='text'>Prospek Saham Super Micro Computer, Inc (SMCI): Diuntungkan Booming AI?</title><content type='html'><p>Bulan Juni lalu kita sudah membahas satu saham US di bidang teknologi,
tepatnya di bidang penyewaan data center, yang penulis menyebutnya calon
<i>multibagger</i>, yakni <b>Iren Limited (IREN)</b>. Dan anda bisa baca lagi analisanya <a href="https://www.teguhhidayat.com/2025/06/prospek-saham-multibagger-iren.html">disini</a>.
<i>And guess what</i>? Ketika artikel ini ditulis, saham IREN memang sudah naik
lebih dari 100% dari posisinya ketika analisanya diposting, yakni $10.80. Nah,
tapi bagaimana kalau penulis bilang bahwa masih ada satu saham lagi di bidang
yang sama, yang berpeluang untuk terbang menyusul IREN ini?</p><p style="text-align: center;">***</p><p><i>Hingga akhir Agustus, Avere Investama US Stocks mencatat profit +30.3% dihitung sejak awal tahun 2025. Untuk melihat saham-saham apa saja yang kami pegang bisa ikut&nbsp;</i><span lang="EN-GB"><a href="https://www.teguhhidayat.com/p/us-stocks-copytrade-program.html"><i>channel telegram USC disini</i></a></span><i>.&nbsp;<b>Gratis</b>&nbsp;konsultasi dan tanya jawab saham US untuk member.</i></p><p style="text-align: center;">***</p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Yep, dan saham itu adalah Super Micro Computer, Inc. (SMCI), dan berikut
analisanya.</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Super Micro Computer, Inc adalah perusahaan di bidang produksi <i>servers
</i>untuk keperluan pembangunan <i>data center</i>. Jadi balik lagi ke IREN
yang cara kerjanya adalah membeli <i>hardware/</i>perangkat keras GPU (<i>graphic processing
unit</i>) dalam jumlah banyak dari produsen seperti Nvidia Corp (NVDA), lalu ditempatkan
dalam satu atau beberapa bangunan gedung yang saling terhubung yang disebut dengan&nbsp;<i>data center</i>,
lalu disewakan terutama ke perusahaan pengembang <i>artificial intelligence </i>(AI). Nah, tapi GPU saja
tidak cukup, melainkan harus terlebih dahulu dilengkapi dengan perangkat keras lain
seperti <i>processor, storage, memory, cooler, power supply unit, </i>dan
seterusnya. Jadi sama saja seperti laptop anda di rumah yang terdiri dari
komponen CPU, GPU, RAM, dst.</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Kemudian, kesemua perangkat itu akan dirakit satu per satu dengan GPU
itu tadi hingga menjadi satu unit komputer berukuran besar, yang disebut dengan
<i>server. </i>Dan SMCI, seperti disebut diatas, membuat atau membeli
perangkat-perangkat yang disebut diatas untuk kemudian dirakit menjadi server,
dimana server ini pada gilirannya dibeli dalam jumlah banyak oleh perusahaan
seperti IREN untuk kemudian disusun dalam satu bangunan <i>data center, </i>lalu
disewakan. <i>In fact, </i>mayoritas pelanggan SMCI bukanlah perusahaan data center
yang relatif kecil seperti IREN, melainkan perusahaan sejenis yang lebih
besar seperti Amazon Web Service, Google Cloud Platforms, hingga Microsoft Azure, dimana ketiga perusahaan tersebut menggunakan sebagian besar
kapasitas data center yang mereka miliki untuk mengembangkan AI milik mereka
sendiri, bukan untuk disewakan.</span></p><p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh007UvIefHVh_DSeWvyXF5kK6f9s-cuwraaMri8NAhZj256om19LTGLDs5So3YABlYEf3EfVLkuUBpHE6TF4nfXIJz3KqzLIWVGgy6Io3KQArCAiY3zNzfPX-xBVtM2PEcUmjUXY1yQLx2pVTTLgiJynkkMXPs_9CcmsUYHNsZ2tbro9KQgnPDDUKlT4g/s523/smci.png" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="264" data-original-width="523" height="162" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh007UvIefHVh_DSeWvyXF5kK6f9s-cuwraaMri8NAhZj256om19LTGLDs5So3YABlYEf3EfVLkuUBpHE6TF4nfXIJz3KqzLIWVGgy6Io3KQArCAiY3zNzfPX-xBVtM2PEcUmjUXY1yQLx2pVTTLgiJynkkMXPs_9CcmsUYHNsZ2tbro9KQgnPDDUKlT4g/s320/smci.png" width="320" /></a></div><p></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Okay, lanjut. Kita tahu bahwa teknologi AI mulai berkembang pesat persisnya
sejak tahun 2022, yakni ketika OpenAI, Inc., perusahaan pengembang AI asal Amerika
Serikat, meluncurkan <b>ChatGPT</b> pada tanggal 30 November 2022. Kehadiran
ChatGPT ini kemudian mendorong perusahaan teknologi lain untuk juga
mengembangkan AI milik mereka sendiri, seperti Alphabet (Google) meluncurkan Google
Gemini, Meta Platforms (Facebook) meluncurkan Llama AI, dan seterusnya, dan imbasnya kebutuhan akan server mendadak meningkat signifikan. Alhasil pada
tahun buku 2022 tersebut SMCI mencatat pendapatan $5.2 miliar, melonjak 50%
dibanding 2021, dan setelah itu naik lagi menjadi $7.1 miliar di 2023, $15.0
miliar di 2024, dan terakhir $22.0 miliar di 2025 (Catatan: Periode satu tahun
SMCI berakhir pada tanggal 30 Juni, bukan 31 Desember). Untuk laba bersihnya
juga sama meningkat secara eksponensial dari $285 juta di 2022 menjadi $640
juta di 2023, lalu naik lagi menjadi $1,153 juta di 2024, sebelum kemudian agak turun menjadi $1,049
di 2025.</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Jadi pada titik ini kita akan sampai ke pertanyaan: Kenapa laba
bersih SMCI di tahun 2025 ini agak turun dibanding 2024 ketika pendapatannya
masih naik lebih dari 40%? Dan jawabannya adalah karena adanya kenaikan harga
komponen <i>processor, storage </i>dll, kemungkinan karena perusahaan yang
memproduksi komponen-komponen tersebut juga mengalami lonjakan permintaan, dan
imbasnya beban pokok penjualan SMCI meningkat signifikan. Kemudian karena
sebagian komponen tersebut diproduksi di luar negeri terutama China, maka SMCI
juga terpaksa membayar biaya tarif untuk mengimpornya ke Amerika, dan itu turut
menaikkan beban pokok penjualan.</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Sehingga, meski perusahaan secara umum masih tumbuh pesat jika dihitung
sejak tahun 2021 lalu, tapi dalam setahun terakhir maka kinerja SMCI sedikit
mengalami kemunduran. Nah, tapi sekarang kita ke sahamnya: Pada tahun 2022 lalu
ketika perusahaan mulai mencatat lonjakan pendapatan serta laba bersih, tapi
investor belum <i>notice </i>(karena SMCI ini memang relatif kecil dibanding
kompetitornya seperti Dell Technologies, atau Hewlett Packard), maka SMCI ini
masih berada di level $5 – 6. Barulah memasuki 2023, SMCI terbang dan ditutup
di posisi $25 pada akhir tahun, sebelum kemudian lanjut terbang lebih tinggi
lagi hingga tembus $100 pada bulan Maret 2024. Penulis sendiri baru ketemu SMCI
di bulan Maret 2024 ini, tapi kemudian saya abaikan karena valuasinya sudah
mahal.</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Hingga pada bulan Agustus 2024, terjadi peristiwa penting: Hindenburg
Research, sebuah perusahaan riset keuangan, merilis laporan yang pada intinya menuduh
SMCI telah memanipulasi laporan keuangan, dilanjut pada bulan Oktober di tahun
yang sama giliran Ernst &amp; Young mengumumkan bahwa mereka mundur dari
posisinya sebagai auditor laporan keuangan SMCI. Dua peristiwa ini membuat
saham SMCI terjun bebas dari $91 pada bulan Juli, hingga mentok di $18 pada bulan
November 2025, sebelum kemudian naik lagi ke posisi $60 di bulan Juli 2025,
yakni setelah investigasi lanjutan dari <i>US Department of Justice</i> (DOJ) dan
<i>Security and Exchange Commissions</i> (SEC) tidak menemukan adanya pelanggaran, dan
setelah SMCI menunjuk BDO Global sebagai auditor yang baru. <i>However, </i>setelah
perusahaan merilis laporan keuangan tahun penuh 2025 pada tanggal 5 Agustus,
dan ternyata kali ini labanya turun dibanding 2024, maka jadilah sahamnya turun
lagi ke posisi sekarang di $40.</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">(Catatan: Seperti disebut diatas, periode satu tahun laporan keuangan SMCI
dimulai pada tanggal 1 Juli dan berakhir tanggal 30 Juni di tahun berikutnya.
Jadi ketika perusahaan merilis LK untuk periode yang berakhir tanggal 30 Juni
2025, maka itu dianggap sebagai periode tahun penuh 2025).</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Nah, tapi sekarang kita ke bagian menariknya. Pertama, seperti disebut
diatas, laba SMCI turun karena kenaikan beban pokok penjualan, tapi dari sisi
pendapatan angkanya masih tumbuh signifikan, dan pihak manajemen juga sudah
memberikan <i>guidance </i>pendapatan untuk tahun penuh 2026 sebesar minimal
$33.0 miliar, tumbuh 50% dibanding 2025, dan melesat 120% dibanding 2024.
Sehingga, meski memang tidak ada jaminan bahwa laba bersihnya akan naik hanya
karena pendapatannya kembali naik, tapi peluang kenaikan tersebut tetap terbuka
lebar, dimana konsensus analis sendiri menyebut bahwa SMCI akan mencatat <i>earnings
per share </i>(EPS) $2.61 untuk tahun penuh 2026, naik signifikan dibanding realisasi
EPS tahun penuh 2025 sebesar $1.68.</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Lalu kedua, terkait valuasinya: Pada harga $40 per saham, SMCI mencatat <i>forward
PE </i>15.3x, dan PB 3.8x, yang mana itu belum bisa disebut cukup murah, tapi jelas lebih <i>reasonable </i>dibanding ketika sahamnya masih di $100, satu
setengah tahun lalu, terutama karena trend pertumbuhan eksponensial kinerja
perusahaan masih akan berlanjut sampai setidaknya tahun 2026 nanti. Jadi jika
dalam satu atau dua kuartal kedepan perusahaan bisa <i>deliver </i>kinerja
dimana laba bersihnya kembali naik, maka sahamnya akan lompat dengan mudah,
dengan target terdekatnya di $60 itu tadi.</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Jadi sekarang kita ke strateginya: Seperti disebut diatas, valuasi SMCI
pada harga $40 masih tergolong tanggung, dan penulis akan lebih suka masuk pada
harga yang mencerminkan PB 3x atau lebih rendah, setara harga saham $32. Dan
kebetulan, secara teknikal memang SMCI saat ini sedang <i>downtrend&nbsp;</i>dengan
target support kuatnya di $30, perkiraan dalam 1 – 2 bulan kedepan. Kemudian
untuk LK Q1 2026 yang akan terbit tanggal 5 November 2025, maka EPS-nya diperkirakan
masih akan turun, dan biasanya sahamnya akan sudah turun duluan sebelum LK-nya rilis
(sehingga selaras dengan analisa teknikalnya itu tadi). Kinerja laba bersih SMCI diperkirakan
baru akan naik pada LK Q2 2026, yang akan terbit awal Februari 2025, dan sekali
lagi biasanya sahamnya akan sudah naik sebelum LK-nya rilis.</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Sehingga rencananya sebagai berikut: Untuk sekarang kita <i>wait and
see </i>sampai SMCI turun ke $30 – 32, lalu beli sahamnya. Kemudian jika pada awal
November nanti (dua bulan dari sekarang) perusahaan rilis LK dan hasilnya benar
labanya turun, tapi di sisi lain rilis <i>guidance-</i>nya (ingat bahwa
perusahaan juga akan merilis <a href="https://www.teguhhidayat.com/2025/06/cara-prospek-saham-amerika.html">guidance</a>
bersamaan dengan rilis LK) menunjukkan bahwa laba tersebut akan berbalik naik
di LK berikutnya yang akan rilis di bulan Februari, maka <b>pada saat itulah
kita beli sahamnya sekali lagi, </b>terutama jika harganya masih tidak jauh dari
rentang $30 – 32 tadi, syukur-syukur lebih rendah. Setelah itu tinggal duduk
manis saja sampai awal tahun 2026 nanti, dimana jika benar sahamnya nak ke $60 (dan harusnya gak akan butuh waktu lama/cuma hitungan bulan), maka artinya kita dapat satu&nbsp;<i>bagger </i>lagi disini. Semoga lancar!<o:p></o:p></span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt; text-align: left; text-justify: inter-ideograph;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;"></span></p>
<div class="sharethis-inline-share-buttons"></div>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt; text-align: center; text-justify: inter-ideograph;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">***</span></p><p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt; text-align: left; text-justify: inter-ideograph;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;"><i>Hingga akhir Agustus, Avere Investama US Stocks mencatat profit +30.3% dihitung sejak awal tahun 2025. Untuk melihat saham-saham apa saja yang kami pegang bisa ikut&nbsp;</i><span lang="EN-GB"><a href="https://www.teguhhidayat.com/p/us-stocks-copytrade-program.html"><i>channel telegram USC disini</i></a></span><i>.&nbsp;<b>Gratis</b>&nbsp;konsultasi dan tanya jawab saham US untuk member.</i></span></p>
<style>
@import url('https://fonts.googleapis.com/css?family=Montserrat:300,400,500,700');
.form-preview {
display: flex;
flex-direction: column;
justify-content: center;
margin-top: 30px;
padding: clamp(17px, 5%, 40px) clamp(17px, 7%, 50px);
max-width: 350px;
min-height: 200px;
border-radius: 6px;
box-shadow: 0 5px 25px rgba(34, 60, 47, 0.25);
}
.form-preview,
.form-preview *{
box-sizing: border-box;
}
.form-preview .preview-heading {
width: 100%;
}
.form-preview .preview-heading h5{
margin-top: 0;
margin-bottom: 0;
}
.form-preview .preview-input-field {
margin-top: 20px;
width: 100%;
}
.form-preview .preview-input-field input {
width: 100%;
height: 40px;
border-radius: 6px;
border: 2px solid #e9e8e8;
background-color: #fff;
outline: none;
}
.form-preview .preview-input-field input::placeholder, .form-preview .preview-input-field input {
opacity: 0.5;
color: #000;
font-family: "Montserrat";
font-size: 14px;
font-weight: 500;
line-height: 20px;
text-align: center;
}
.form-preview .preview-submit-button {
margin-top: 10px;
width: 100%;
}
.form-preview .preview-submit-button button {
width: 100%;
height: 40px;
border: 0;
border-radius: 6px;
line-height: 0px;
}
.form-preview .preview-submit-button button:hover {
cursor: pointer;
}
</style><form action="https://api.follow.it/subscription-form/dGhvTDNWYXlGNnlBdmo3NCtnRUNMZU1xdiswTzNmRklnb3dDOWFxRUIwRURBUTF2QmdpMnBpUDZqUTcraEQwL0lmVk56NzFnR3orQVF3UUhmTUNPQ0YzUDVkbUovSFhTOXpUQjQyS1JYTnNoeFV6TFVuRzU4cWN2cHBGd0E3Wmt8Y1dSd3Y4Wk43U3NFa21mc1lnemJoc2dseGZpRDY2TVJtQi9xU3kzVlpLcz0=/8" data-v-4c58e686="" method="post"><div class="form-preview" data-v-4c58e686="" style="background-color: white; border-color: rgb(204, 204, 204); border-style: solid; border-width: 1px; position: relative;"><div class="preview-heading" data-v-4c58e686=""><h5 data-v-4c58e686="" style="color: black; font-family: Montserrat; font-size: 16px; font-weight: bold; text-align: center;">Dapatkan postingan terbaru dari blog ini via email. Masukkan alamat email anda di kotak dibawah ini, lalu klik subscribe</h5></div> <div class="preview-input-field" data-v-4c58e686=""><input data-v-4c58e686="" name="email" spellcheck="false" type="email" /></div> <div class="preview-submit-button" data-v-4c58e686=""><button data-v-4c58e686="" style="background-color: black; color: white; font-family: Montserrat; font-size: 16px; font-weight: bold; text-align: center;" type="submit">Subscribe</button></div></div></form></content><link rel='replies' type='application/atom+xml' href='https://www.teguhhidayat.com/feeds/3876352399748962068/comments/default' title='Posting Komentar'/><link rel='replies' type='text/html' href='https://www.blogger.com/comment/fullpage/post/5901081227573707094/3876352399748962068?isPopup=true' title='0 Komentar'/><link rel='edit' type='application/atom+xml' href='https://www.blogger.com/feeds/5901081227573707094/posts/default/3876352399748962068'/><link rel='self' type='application/atom+xml' href='https://www.blogger.com/feeds/5901081227573707094/posts/default/3876352399748962068'/><link rel='alternate' type='text/html' href='https://www.teguhhidayat.com/2025/09/prospek-saham-smci.html' title='Prospek Saham Super Micro Computer, Inc (SMCI): Diuntungkan Booming AI?'/><author><name>Teguh Hidayat</name><uri>http://www.blogger.com/profile/09628762817595194050</uri><email>noreply@blogger.com</email><gd:image rel='http://schemas.google.com/g/2005#thumbnail' width='16' height='16' src='https://img1.blogblog.com/img/b16-rounded.gif'/></author><media:thumbnail xmlns:media="http://search.yahoo.com/mrss/" url="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh007UvIefHVh_DSeWvyXF5kK6f9s-cuwraaMri8NAhZj256om19LTGLDs5So3YABlYEf3EfVLkuUBpHE6TF4nfXIJz3KqzLIWVGgy6Io3KQArCAiY3zNzfPX-xBVtM2PEcUmjUXY1yQLx2pVTTLgiJynkkMXPs_9CcmsUYHNsZ2tbro9KQgnPDDUKlT4g/s72-c/smci.png" height="72" width="72"/><thr:total>0</thr:total></entry><entry><id>tag:blogger.com,1999:blog-5901081227573707094.post-6023368972853016624</id><published>2025-09-08T08:53:00.000+07:00</published><updated>2025-09-08T08:53:07.814+07:00</updated><title type='text'>Ebook Investment Planning Q2 2025 - Sudah Terbit!</title><content type='html'><p class="MsoNormal" style="text-align: left; text-justify: inter-ideograph;"></p><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjdMlAGFjsZ7RMqIP_2196cMIurBEvGQJ_Mv08Xqi50dKEkJL7i1sSDfpT8_QuzaGyu-THT1COpOBlZSgP3CbjxW4Lrhz_L7VlAyABmL1IIoWRdkXYQaiHCMt5sbw18o7jOQhw8am6h-0BL1baqRVeA194eEP-nnRdLgrDOZYDEflyZWLT3vJoTvqt9/s3233/brk2.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" data-original-height="3233" data-original-width="2961" height="400" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjdMlAGFjsZ7RMqIP_2196cMIurBEvGQJ_Mv08Xqi50dKEkJL7i1sSDfpT8_QuzaGyu-THT1COpOBlZSgP3CbjxW4Lrhz_L7VlAyABmL1IIoWRdkXYQaiHCMt5sbw18o7jOQhw8am6h-0BL1baqRVeA194eEP-nnRdLgrDOZYDEflyZWLT3vJoTvqt9/w366-h400/brk2.jpg" width="366" /></a></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Penulis (Teguh Hidayat) di acara Berkshire Hathaway Annual Meeting 2022 di Omaha, Nebraska, Amerika Serikat, yang dihadiri langsung oleh investor legendaris Warren Buffett dan mitranya Alm. Charlie Munger.</td></tr></tbody></table><br /><p></p><p class="MsoNormal" style="text-align: left; text-justify: inter-ideograph;">Dear investor,
seperti biasa setiap kuartal alias tiga bulan sekali, penulis membuat Ebook
Investment Planning (EIP, dengan format PDF) yang berisi kumpulan analisis
fundamental&nbsp;<b>saham-saham pilihan </b>di Bursa Efek Indonesia (BEI), yang kali ini didasarkan pada
laporan keuangan para emiten untuk periode&nbsp;<b style="background-color: #fcff01;">Q2 2025</b>. Ebook
ini diharapkan akan menjadi panduan bagi anda (dan juga bagi penulis sendiri)
untuk memilih saham yang bagus untuk trading jangka pendek, investasi jangka
menengah, dan panjang.</p><a name='more'></a><p></p>
<p class="MsoNormal" style="text-align: left; text-justify: inter-ideograph;"><span style="mso-ansi-language: EN-ID; mso-fareast-language: ZH-CN;">Seperti ebook
edisi-edisi sebelumnya, penulis bekerja sama dengan tim kecil untuk
melakukan&nbsp;<i>screening</i>/pemilihan saham untuk dimasukkan kedalam
ebooknya. Berikut adalah standar kriteria yang kami terapkan dalam menyeleksi
saham-saham yang akan dibahas di ebook ini, dimana kriteria ini dibuat
berdasarkan&nbsp;<b>kaidah value investing</b>.</span></p>
<p class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-justify: inter-ideograph;"></p><ol><li><span style="mso-ansi-language: EN-ID; mso-fareast-language: ZH-CN;">Sahamnya likuid,
sehingga pergerakannya bisa dianalisis menggunakan analisis teknikal sederhana
(diluar analisis fundamental, kami juga memperhatikan faktor teknikal, situasi
pasar, dll). Kalaupun tidak terlalu likuid, maka minimal jangan sampai tidak
likuid sama sekali.</span></li><li>Bukan saham
gorengan. Ciri-ciri saham gorengan adalah mudah naik dan turun secara drastis
dalam waktu singkat&nbsp;tanpa penyebab yang jelas, sedangkan perusahaannya sendiri berkinerja buruk dan bermasalah. Contoh saham gorengan <a href="https://www.teguhhidayat.com/2019/11/special-report-menggali-laporan.html">Hanson International (MYRX)</a>, <a href="https://www.teguhhidayat.com/2015/06/trada-maritime.html">Trada Alam Minera (TRAM)</a>, <a href="https://www.teguhhidayat.com/2012/03/sugih-energy-string-puppet.html">Sugih Energy (SUGI)</a>, dst. Jadi ebook ini
secara tidak langsung membantu anda&nbsp;<b>menghindari </b>saham-saham
berbahaya tersebut.</li><li>Memiliki kinerja
fundamental yang bagus, reputasi baik, prospek cerah, dan diutamakan
perusahaannya dikelola oleh manajemen yang bisa dipercaya.</li><li>Kalau bisa mencatat
kenaikan laba atau ekuitas yang signifikan, serta memiliki kinerja konsisten di
masa lalu, dan</li><li>Valuasinya
undervalue/murah. Dalam kondisi pasar yang masih turun seperti sekarang, maka kami juga memasukkan sejumlah saham-saham dengan&nbsp;<b>valuasi
yang amat sangat murah</b>, yang berpeluang untuk naik banyak&nbsp;ketika nanti pasar kembali pulih.</li></ol><p></p>
<p class="MsoNormal" style="text-align: left; text-justify: inter-ideograph;"><span style="mso-ansi-language: EN-ID; mso-fareast-language: ZH-CN;">Ebook ini berisi
analisis terhadap <b>25&nbsp;saham pilihan</b>, lengkap dengan tingkat
rekomendasi (beberapa saham mungkin lebih direkomendasikan dibanding saham
lainnya), tingkat risiko untuk tiap-tiap saham, harga beli yang disarankan,
serta target harganya jika ada. Seluruh analisa di ebooknya ditulis dengan gaya bahasa
yang lugas dan to the point. Jadi jika anda bisa memahami analisa saham yang
disampaikan disini, maka anda juga akan bisa menyerap isi ebooknya dengan baik.</span></p><p class="MsoNormal" style="text-align: left; text-justify: inter-ideograph;"><span style="mso-ansi-language: EN-ID; mso-fareast-language: ZH-CN;">Ebooknya ini sudah terbit pada bulan&nbsp;<b>Agustus 2025</b>, dan sudah bisa anda pesan&nbsp;<a href="http://www.teguhhidayat.com/p/ebook-analisis-kuartal-i-2014.html">disini</a>.&nbsp;&nbsp;<b style="background-color: #fcff01;">Gratis</b> tanya jawab konsultasi investasi saham langsung dengan penulis.</span></p><p class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-justify: inter-ideograph;"></p><table cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi0B4CEKFe5JGFsRILp04Tb_Eb7SaAy06NPHSLOhPfLM3VGiTxuTNJkucxUJDZ-ABuOuhjCnCrY51Ke3NufDjhBKPyIP4SJnMG18bajWQqo3UauQ1iubgZIiSSuU5R8Cwtbi_S2wIozou8/s655/ebook+kuartal+I+2018.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" data-original-height="457" data-original-width="655" height="279" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi0B4CEKFe5JGFsRILp04Tb_Eb7SaAy06NPHSLOhPfLM3VGiTxuTNJkucxUJDZ-ABuOuhjCnCrY51Ke3NufDjhBKPyIP4SJnMG18bajWQqo3UauQ1iubgZIiSSuU5R8Cwtbi_S2wIozou8/w400-h279/ebook+kuartal+I+2018.jpg" width="400" /></a></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Screenshot tampilan ebooknya, salah satu edisi sebelumnya.<br /></td></tr></tbody></table><span style="mso-ansi-language: EN-ID; mso-fareast-language: ZH-CN;"><br /></span><p></p>
<p class="MsoNormal" style="text-align: left; text-justify: inter-ideograph;"><b><u><span style="mso-ansi-language: EN-ID; mso-fareast-language: ZH-CN;">Mengapa Anda
Membutuhkan EIP ini?</span></u></b></p>
<p class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-justify: inter-ideograph;"></p><ol><li><span style="mso-ansi-language: EN-ID; mso-fareast-language: ZH-CN;">Pekerjaan wajib bagi
investor dan fund manager profesional&nbsp;adalah membuat&nbsp;<b><i>investment
planning</i></b>&nbsp;dengan cara mencari
saham-saham bagus termasuk&nbsp;‘mutiara terpendam’ (saham yang berpeluang naik
100% atau lebih, dalam waktu 1 tahun atau kurang), dengan melakukan&nbsp;<i>screening</i>&nbsp;kinerja
laporan keuangan terbaru perusahaan, menganalisis fundamental serta valuasi
dari saham/perusahaan yang lolos screening tersebut secara mendetail termasuk
mempelajari prospeknya, kemudian mengambil kesimpulan saham-saham apa saja yang
layak beli baik itu untuk tujuan investasi jangka pendek, menengah, dan
panjang, dan sebaiknya beli di harga berapa, termasuk (jika ada) menentukan
target harganya. Dengan berlangganan ebook ini maka itu seperti&nbsp;<b>anda
menyerahkan semua pekerjaan tersebut kepada kami sebagai profesional</b>, sehingga anda tinggal
membaca hasilnya saja.</span></li><li>Biayanya<b>&nbsp;sangat
terjangkau</b>, jauh lebih kecil dibanding akumulasi&nbsp;<i>trading fee, </i>pajak penjualan, dan bea meterai yang
otomatis anda bayarkan melalui sekuritas setiap kali anda melakukan transaksi.</li><li>Satu-satunya produk
analisa saham paling independen dan paling terpercaya di Indonesia yang sudah terbit sejak tahun 2010, dan sampai sekarang konsisten terbit setiap 3 bulan
sekali tanpa pernah absen sekalipun, yang artinya pembacanya selalu ada, bahkan
ketika pasar/IHSG sedang krisis. Buku&nbsp;investment planning&nbsp;ini
merupakan&nbsp;<b>panduan wajib</b>&nbsp;bagi semua pelaku pasar mulai dari
investor retail, analis, broker saham, hingga fund manager/investor institusi.</li><li>Ditulis langsung
oleh Teguh Hidayat, praktisi dan penulis value investing pertama di Indonesia (sejak tahun 2010) dengan <a href="https://www.teguhhidayat.com/2023/01/laporan-kinerja-avere-investama-2022.html">track record kinerja investasi yang terbukti baik</a>, dan dengan
gaya bahasa yang sangat mudah dipahami bahkan bagi investor pemula
sekalipun.</li><li><b>Tersedia Layanan Eksklusif</b>: Setelah membaca ebooknya nanti, anda juga boleh konsultasi portofolio atau minta pendapat
serta analisa yang lebih spesifik via email untuk saham-saham tertentu, baik
itu yang dibahas di dalam ebooknya atau tidak, langsung dengan penulis (Teguh
Hidayat).</li></ol><div style="text-align: center;">***</div><p></p>
<p class="MsoNormal" style="text-align: left; text-justify: inter-ideograph;"><span style="mso-ansi-language: EN-ID; mso-fareast-language: ZH-CN;">Sekali lagi, untuk
memperoleh ebooknya maka&nbsp;<a href="http://www.teguhhidayat.com/p/ebook-analisis-kuartal-i-2014.html">baca
infonya disini</a>. Ada pertanyaan? Kontak WhatsApp</span><span style="text-align: justify;">&nbsp;<a href="https://wa.me/+6282110011100" style="text-align: left;">082110011100</a><b>&nbsp;</b>(Yanti).</span><b style="text-align: justify;">&nbsp;</b><span style="mso-ansi-language: EN-ID; mso-fareast-language: ZH-CN;">Atau anda bisa
hubungi penulis langsung (Teguh Hidayat) melalui email&nbsp;</span><span lang="EN-GB"><span lang="EN-ID" style="mso-ansi-language: EN-ID; mso-fareast-language: ZH-CN;"><a href="mailto:teguh.idx@gmail.com">teguh.idx@gmail.com</a>, dengan subjek <b>Tanya EIP</b>.&nbsp;</span></span>Tersedia pula EIP edisi sebelumnya (Q1 2025), tentunya pada <a href="https://www.teguhhidayat.com/p/ebook-analisis-kuartal-i-2014.html">harga diskon</a>.</p><p class="MsoNormal" style="text-align: left; text-justify: inter-ideograph;"><b>Penting: </b>Ebook Investment Planning ini hanya dijual melalui www.teguhhidayat.com, dan <b style="background-color: #fcff01;">tidak dijual melalui Tokopedia</b> atau tempat lain manapun. Jika anda menemukan ebook ini di <i>ecommerce, </i>baik sebagian maupun seluruhnya, maka itu bukan kami (Teguh Hidayat/Avere Investama), melainkan pihak lain yang menjual secara ilegal. Mohon hati-hati. Nomor rekening kami hanya atas nama Teguh Hidayat.&nbsp;<span lang="EN-GB" style="text-align: justify;"><span style="text-align: left;"><span style="background-color: white;">Nomor kontak WhatsApp resmi kami juga hanya&nbsp;</span></span></span><b style="text-align: justify;"><span style="font-weight: 400; text-align: left;"><a href="https://wa.me/+6282110011100">082110011100</a>&nbsp;(Yanti), dan tidak ada nomor lain.</span></b></p><p class="MsoNormal" style="text-align: left; text-justify: inter-ideograph;"><span style="mso-ansi-language: EN-ID; mso-fareast-language: ZH-CN;"></span></p><p></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt; text-align: left; text-justify: inter-ideograph;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;"></span></p>
<div class="sharethis-inline-share-buttons"></div>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt; text-align: center; text-justify: inter-ideograph;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;"></span></p></content><link rel='edit' type='application/atom+xml' href='https://www.blogger.com/feeds/5901081227573707094/posts/default/6023368972853016624'/><link rel='self' type='application/atom+xml' href='https://www.blogger.com/feeds/5901081227573707094/posts/default/6023368972853016624'/><link rel='alternate' type='text/html' href='https://www.teguhhidayat.com/2020/10/ebook-investment-planning-kuartal-iii.html' title='Ebook Investment Planning Q2 2025 - Sudah Terbit!'/><author><name>Teguh Hidayat</name><uri>http://www.blogger.com/profile/09628762817595194050</uri><email>noreply@blogger.com</email><gd:image rel='http://schemas.google.com/g/2005#thumbnail' width='16' height='16' src='https://img1.blogblog.com/img/b16-rounded.gif'/></author><media:thumbnail xmlns:media="http://search.yahoo.com/mrss/" url="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjdMlAGFjsZ7RMqIP_2196cMIurBEvGQJ_Mv08Xqi50dKEkJL7i1sSDfpT8_QuzaGyu-THT1COpOBlZSgP3CbjxW4Lrhz_L7VlAyABmL1IIoWRdkXYQaiHCMt5sbw18o7jOQhw8am6h-0BL1baqRVeA194eEP-nnRdLgrDOZYDEflyZWLT3vJoTvqt9/s72-w366-h400-c/brk2.jpg" height="72" width="72"/></entry><entry><id>tag:blogger.com,1999:blog-5901081227573707094.post-1814971967440077686</id><published>2025-09-06T20:28:00.000+07:00</published><updated>2025-09-06T20:28:25.322+07:00</updated><title type='text'>Open Recruitment: Junior Partner for US Stocks</title><content type='html'><p>Avere Investama US Stocks membuka posisi untuk satu orang Junior
Partner, dimana kandidat terpilih akan bertugas:</p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"></p><ol style="text-align: left;"><li><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Membantu screening saham Amerika Serikat (US) sesuai kaidah value investing</span></li><li>Memberikan <i>second opinion</i> terkait analisa saham-saham tertentu, dan
menjadi mitra diskusi terkait US stock market secara khusus, serta ekonomi
&amp; keuangan secara umum, dan</li><li>Menjawab pertanyaan/konsultasi seputar investasi saham US.</li></ol><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgNQrgCuj5j0fmUuHUBQA2_lCnq4AwtkHKJeKoWnzxmn1-6YxyjO7bHzYHYy7dmZc_-JEfwUgMy11p2avd2o0JCAISRyxmLc7gH7iYKVZcpGAtnkx-67SU0VXE1IUN0x2VJyvj9KOl_wHGFp3eYFigFfvUG8mQt1QlHxIWeKqgb7nbkouQduBELqiP8Ixw/s604/avere%20investama.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="242" data-original-width="604" height="128" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgNQrgCuj5j0fmUuHUBQA2_lCnq4AwtkHKJeKoWnzxmn1-6YxyjO7bHzYHYy7dmZc_-JEfwUgMy11p2avd2o0JCAISRyxmLc7gH7iYKVZcpGAtnkx-67SU0VXE1IUN0x2VJyvj9KOl_wHGFp3eYFigFfvUG8mQt1QlHxIWeKqgb7nbkouQduBELqiP8Ixw/s320/avere%20investama.jpg" width="320" /></a></div><p></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Kriteria:<o:p></o:p></span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"></p><ol style="text-align: left;"><li><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Pria/wanita, usia max 32 tahun, pendidikan min S1, lebih disukai dari jurusan
ekonomi, bisnis, dan keuangan</span></li><li>Berpengalaman minimal 2 tahun di bidang investasi saham US, crypto, termasuk derivatifnya seperti&nbsp;<i>options, </i>dan<i> futures</i>.</li><li>Menguasai analisa fundamental/metode value investing</li><li>Nilai tambah jika&nbsp;<i>fluent in English, both written and spoken.</i></li></ol><p></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Silahkan kirim email ke
<a href="mailto:teguh.idx@gmail.com">teguh.idx@gmail.com</a>, dengan subjek ‘Junior Partner’, paling lambat hari Selasa, 30 September 2025. Jangan lupa sertakan CV lengkap beserta foto, info akun medsos,
serta jelaskan melalui essay singkat, kenapa anda cocok untuk posisi ini.</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Posisi ini bersifat part time dan <i>remote </i>(bisa kerja dari rumah)<i>,</i>
sehingga anda tidak harus meninggalkan pekerjaan anda sebelumnya, dan <b>bukan</b>
untuk fresh graduate. Hanya kandidat yang memenuhi kriteria yang akan menerima
panggilan interview.<o:p></o:p></span></p></content><link rel='edit' type='application/atom+xml' href='https://www.blogger.com/feeds/5901081227573707094/posts/default/1814971967440077686'/><link rel='self' type='application/atom+xml' href='https://www.blogger.com/feeds/5901081227573707094/posts/default/1814971967440077686'/><link rel='alternate' type='text/html' href='https://www.teguhhidayat.com/2025/08/open-recruitment-junior-partner-for-us.html' title='Open Recruitment: Junior Partner for US Stocks'/><author><name>Teguh Hidayat</name><uri>http://www.blogger.com/profile/09628762817595194050</uri><email>noreply@blogger.com</email><gd:image rel='http://schemas.google.com/g/2005#thumbnail' width='16' height='16' src='https://img1.blogblog.com/img/b16-rounded.gif'/></author><media:thumbnail xmlns:media="http://search.yahoo.com/mrss/" url="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgNQrgCuj5j0fmUuHUBQA2_lCnq4AwtkHKJeKoWnzxmn1-6YxyjO7bHzYHYy7dmZc_-JEfwUgMy11p2avd2o0JCAISRyxmLc7gH7iYKVZcpGAtnkx-67SU0VXE1IUN0x2VJyvj9KOl_wHGFp3eYFigFfvUG8mQt1QlHxIWeKqgb7nbkouQduBELqiP8Ixw/s72-c/avere%20investama.jpg" height="72" width="72"/></entry><entry><id>tag:blogger.com,1999:blog-5901081227573707094.post-1330193707753357685</id><published>2025-09-01T10:19:00.000+07:00</published><updated>2025-09-01T10:19:25.025+07:00</updated><title type='text'>Live Webinar Value Investing Saham Indonesia, Sabtu 6 September 2025</title><content type='html'><p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt; text-align: justify; text-justify: inter-ideograph;"></p><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEja0Bl1s13V_18Gnfd3IrkteLtKVT95-K_Ixvlgt8mtdRT2cr9i8_o2fbDbeQUfH-4-pn7j4m7R89E9_wSXF9AQdcwmrXJCEYk9baTaO8V0H0CT29zOBCMr3Lc8YmFD05YQ9voZXufvfTMT9yNFSxZHJ5HciSaYuhok45k562UyYRBDsKSxsNjQav4u/s4032/Berkshire%20Hathaway.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" data-original-height="4032" data-original-width="3024" height="400" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEja0Bl1s13V_18Gnfd3IrkteLtKVT95-K_Ixvlgt8mtdRT2cr9i8_o2fbDbeQUfH-4-pn7j4m7R89E9_wSXF9AQdcwmrXJCEYk9baTaO8V0H0CT29zOBCMr3Lc8YmFD05YQ9voZXufvfTMT9yNFSxZHJ5HciSaYuhok45k562UyYRBDsKSxsNjQav4u/w300-h400/Berkshire%20Hathaway.jpg" width="300" /></a></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Penulis (Teguh Hidayat) di acara Berkshire Hathaway Annual Meeting 2022 di Omaha, Nebraska, Amerika Serikat, yang dihadiri langsung oleh investor legendaris Warren Buffett dan mitranya Charlie Munger.</td></tr></tbody></table><p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt; text-align: justify; text-justify: inter-ideograph;"><br /></p><p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt; text-align: justify; text-justify: inter-ideograph;">Dear
investor, penulis (Teguh Hidayat) menyelenggarakan seminar online (webinar) investasi
saham-saham di Bursa Efek Indonesia (BEI). Jadi&nbsp;pada webinar ini anda berkesempatan
untuk mengajukan pertanyaan atau konsultasi terkait poin-poin berikut:</p>
<ol start="1" style="margin-top: 0cm;" type="1">
<li class="MsoNormal" style="mso-list: l0 level1 lfo1; tab-stops: list 36.0pt left 54.0pt; text-align: justify; text-justify: inter-ideograph;"><span style="mso-ansi-language: EN-ID; mso-fareast-language: ZH-CN;">Analisa serta
prospek dari emiten/saham tertentu, tentunya dari sudut pandang
fundamental dan value investing,<o:p></o:p></span></li>
<li class="MsoNormal" style="mso-list: l0 level1 lfo1; tab-stops: list 36.0pt left 54.0pt; text-align: justify; text-justify: inter-ideograph;"><span style="mso-ansi-language: EN-ID; mso-fareast-language: ZH-CN;">Pengetahuan umum
tentang investasi saham, dunia keuangan, hingga ekonomi, termasuk
penjelasan lebih detail tentang istilah-istilah tertentu di dunia pasar
modal,<o:p></o:p></span></li>
<li class="MsoNormal" style="mso-list: l0 level1 lfo1; tab-stops: list 36.0pt left 54.0pt; text-align: justify; text-justify: inter-ideograph;"><span style="mso-ansi-language: EN-ID; mso-fareast-language: ZH-CN;">Prospek dan
arah pasar ke depan berdasarkan kondisi makro ekonomi, kinerja terbaru
emiten, dll<o:p></o:p></span></li>
<li class="MsoNormal" style="mso-list: l0 level1 lfo1; tab-stops: list 36.0pt left 54.0pt; text-align: justify; text-justify: inter-ideograph;"><span style="mso-ansi-language: EN-ID; mso-fareast-language: ZH-CN;">Masukan untuk
posisi portofolio anda saat ini, tentang saham-saham apa saja yang harus
dijual, hold, atau beli lagi,<o:p></o:p></span></li>
<li class="MsoNormal" style="mso-list: l0 level1 lfo1; tab-stops: list 36.0pt left 54.0pt; text-align: justify; text-justify: inter-ideograph;"><span style="mso-ansi-language: EN-ID; mso-fareast-language: ZH-CN;">Diskusi tentang rencana
investasi anda, entah itu untuk investasi jangka panjang/tabungan pensiun melalui&nbsp;<i>legacy
stock,&nbsp;</i>semi-trading beberapa bulan, hingga investasi&nbsp;<i>high
risk high gain&nbsp;</i>pada saham-saham&nbsp;<i>multibagger,&nbsp;</i>dan<o:p></o:p></span></li>
<li class="MsoNormal" style="mso-list: l0 level1 lfo1; tab-stops: list 36.0pt left 54.0pt; text-align: justify; text-justify: inter-ideograph;"><span style="mso-ansi-language: EN-ID; mso-fareast-language: ZH-CN;">Rekomendasi
saham-saham pilihan.</span></li></ol>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt; text-align: justify; text-justify: inter-ideograph;"><span style="mso-ansi-language: EN-ID; mso-fareast-language: ZH-CN;">Durasi webinarnya adalah 2 sesi masing-masing selama 50 menit, diselingi
istirahat selama 10 menit. Webinarnya menggunakan aplikasi <b>Google Meet, </b>dan
akan diselenggarakan pada hari <b><span style="background: yellow; mso-highlight: yellow;">Sabtu, 6 September 2025</span></b>, pukul <b>08.00 s/d 10.00 WIB</b>.</span></p><p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt; text-align: justify; text-justify: inter-ideograph;">Berikut cuplikan salah satu webinar sebelumnya, dengan topik cara dan tips memilih broker/sekuritas saham:</p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><iframe allowfullscreen="" class="BLOG_video_class" height="266" src="https://www.youtube.com/embed/6d1OterMvRw" width="320" youtube-src-id="6d1OterMvRw"></iframe></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><br /></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: left;"><span style="text-align: justify;">Biaya
untuk ikut webinar ini adalah&nbsp;</span><b style="text-align: justify;"><span style="background-color: #fcff01;">gratis!</span> </b><span style="text-align: justify;">Namun karena pada webinar ini lebih banyak ke sesi diskusi &amp; tanya jawab, maka untuk bisa memahami materinya secara menyeluruh, anda harus terlebih dahulu menonton video seminar yang disebutkan diatas (untuk memperoleh videonya,&nbsp;</span><a href="https://www.teguhhidayat.com/2025/02/video-seminar-saham-indonesia-2025.html" style="text-align: justify;">klik disini</a>. Videonya adalah yang terbaru tahun 2025<span style="text-align: justify;">).</span></div><p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt; text-align: center; text-justify: inter-ideograph;"><span lang="" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">***</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt; text-align: justify; text-justify: inter-ideograph;"><b><u><span lang="" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Dan
berikut cara daftar:</span></u></b></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt; text-align: justify; text-justify: inter-ideograph;"><span style="mso-ansi-language: EN-ID; mso-fareast-language: ZH-CN;">1. Pastikan bahwa anda sudah membeli dan menonton video seminar. Jika belum, maka anda bisa membeli&nbsp;<a href="https://www.teguhhidayat.com/2025/02/video-seminar-saham-indonesia-2025.html">videonya disini</a>. Catatan:&nbsp;</span>Anda cukup satu kali saja membeli videonya, dan setelah itu anda bisa rutin ikut webinarnya setiap bulan.</p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt; text-align: justify; text-justify: inter-ideograph;"><span style="mso-ansi-language: EN-ID; mso-fareast-language: ZH-CN;">2. Setelah itu kirim email ke&nbsp;</span><span lang="" style="mso-fareast-language: ZH-CN;"><a href="mailto:teguh.idx@gmail.com"><span lang="" style="mso-ansi-language: EN-ID;">teguh.idx@gmail.com</span></a></span><span style="mso-ansi-language: EN-ID; mso-fareast-language: ZH-CN;">&nbsp;dengan subjek&nbsp;<b>Daftar Webinar Indonesia</b>,
dan isi: Nama lengkap anda.
Contoh: <b>Erling Haaland. </b>Tempat terbatas: Pendaftaran akan ditutup jika jumlah peserta sudah memenuhi kuota maksimal 100 orang.</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt; text-align: justify; text-justify: inter-ideograph;"><span style="mso-ansi-language: EN-ID; mso-fareast-language: ZH-CN;">3. Anda akan menerima email konfirmasi bahwa anda sudah terdaftar sebagai peserta kelas. Sehari sebelum acaranya, anda akan menerima email lagi yang berisi link untuk bergabung dengan webinarnya, serta peraturan tata tertib acaranya.</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt; text-align: justify; text-justify: inter-ideograph;"><span style="mso-ansi-language: EN-ID; mso-fareast-language: ZH-CN;">Demikian, sampai jumpa hari Sabtu, 6 September mendatang!</span></p><p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt; text-align: justify; text-justify: inter-ideograph;"></p><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhv3SofkOOvLYGU_GY11w6U-q6g57P41EL6DnBssXdDjtkLyTfsVbRUoiIGCmUT-oRvfX9pteaffbuUmLXHo3bVLvQLmeI2b4P1wo0HlykU6IkKaRNOBqmpPlYfrQR1Ahy-NcsX8tEYIdmmO-wRW9upImFuacBHKSTILC0ArdCll5acgKkn_zQJ7_Ow/s3971/peserta%202023.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" data-original-height="2241" data-original-width="3971" height="226" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhv3SofkOOvLYGU_GY11w6U-q6g57P41EL6DnBssXdDjtkLyTfsVbRUoiIGCmUT-oRvfX9pteaffbuUmLXHo3bVLvQLmeI2b4P1wo0HlykU6IkKaRNOBqmpPlYfrQR1Ahy-NcsX8tEYIdmmO-wRW9upImFuacBHKSTILC0ArdCll5acgKkn_zQJ7_Ow/w400-h226/peserta%202023.jpg" width="400" /></a></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Penulis bersama peserta seminar tatap muka, tahun 2023</td></tr></tbody></table><p></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><br /></div><span style="mso-ansi-language: EN-ID; mso-fareast-language: ZH-CN;">Ada yang mau ditanyakan terlebih dahulu? Kontak WhatsApp</span>&nbsp;<a href="https://wa.me/+6282110011100">082110011100</a><b>&nbsp;</b>(Yanti).<b>&nbsp;</b><span style="mso-ansi-language: EN-ID; mso-fareast-language: ZH-CN; text-align: justify;">Atau anda bisa langsung bertanya kepada penulis (Teguh Hidayat) melalui
email&nbsp;</span><span lang="" style="mso-fareast-language: ZH-CN; text-align: justify;"><a href="mailto:teguh.idx@gmail.com"><span lang="" style="mso-ansi-language: EN-ID;">teguh.idx@gmail.com</span></a></span><span style="mso-ansi-language: EN-ID; mso-fareast-language: ZH-CN; text-align: justify;">.</span><p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt; text-align: center; text-justify: inter-ideograph;"><b><u>Testimonial</u></b></p><p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt; text-align: justify; text-justify: inter-ideograph;"></p><p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span style="mso-ansi-language: EN-ID; mso-fareast-language: ZH-CN;"><i>Sejak awal saya tekun mempelajari pengetahuan
untuk melakukan analisa teknikal mulai dari price action, volume analysis,
Ichimoku (bahkan sampai belajar dari orang Jepangnya sendiri). Namun, meski
begitu, terasa masih ada yang kurang ketika mengandalkan analisa teknikal ini.
Dan sekitar 2 tahun lalu, saya mulai membaca artikel artikel di
Teguhhidayat.com dan mulai mengenal value investing dan memutuskan untuk
memperdalam pengetahuan fundamental ini. Tidak terasa waktu berlalu, dan semakin
lama saya mempraktekkan analisa fundamental, semakin terlihat ada keterkaitan
yang erat dengan perubahan tren bearish ke tren bullish yaitu ketika harga
saham sudah undervalue dan dari tren bullish ke bearish yaitu ketika harga
saham sudah overvalue. Betapa, reboundnya harga dari support major yang
seringkali mencerminkan valuasi murahnya atau valuasi wajarnya.&nbsp;</i></span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span style="mso-ansi-language: EN-ID; mso-fareast-language: ZH-CN;"><i>Dan bedanya kini, adalah hati saya lebih
tenang karena saya tahu saham apa yang saya beli, jadi meski chart menunjukkan
fluktuasi jangka pendek atau membentur resisten, saya masih bisa tenang karena
mengetahui kondisi fundamental dari saham tersebut (apakah masih bertumbuh
sehingga valuasinya bisa menjadi lebih tinggi, masih belum terlalu tinggi dan
seterusnya).&nbsp;</i></span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span style="mso-ansi-language: EN-ID; mso-fareast-language: ZH-CN;"><i>Dan apa yang pak Teguh sharekan disini tentang annual letter dari Warren Buffet benar-benar lebih membantu saya untuk memahami
kekayaan dari seni berinvestasi itu sendiri (yang mana saya semakin hari
semakin mencintainya). Terima kasih, pak Teguh sekali lagi untuk kemurahan
hatinya yang mengshare harta karun seperti ini.<o:p></o:p></i></span></p><p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span style="mso-ansi-language: EN-ID; mso-fareast-language: ZH-CN;"><i>Jemmy Purwanto.</i></span></p></content><link rel='edit' type='application/atom+xml' href='https://www.blogger.com/feeds/5901081227573707094/posts/default/1330193707753357685'/><link rel='self' type='application/atom+xml' href='https://www.blogger.com/feeds/5901081227573707094/posts/default/1330193707753357685'/><link rel='alternate' type='text/html' href='https://www.teguhhidayat.com/2020/09/webinar-value-investing-sabtu-26.html' title='Live Webinar Value Investing Saham Indonesia, Sabtu 6 September 2025'/><author><name>Teguh Hidayat</name><uri>http://www.blogger.com/profile/09628762817595194050</uri><email>noreply@blogger.com</email><gd:image rel='http://schemas.google.com/g/2005#thumbnail' width='16' height='16' src='https://img1.blogblog.com/img/b16-rounded.gif'/></author><media:thumbnail xmlns:media="http://search.yahoo.com/mrss/" url="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEja0Bl1s13V_18Gnfd3IrkteLtKVT95-K_Ixvlgt8mtdRT2cr9i8_o2fbDbeQUfH-4-pn7j4m7R89E9_wSXF9AQdcwmrXJCEYk9baTaO8V0H0CT29zOBCMr3Lc8YmFD05YQ9voZXufvfTMT9yNFSxZHJ5HciSaYuhok45k562UyYRBDsKSxsNjQav4u/s72-w300-h400-c/Berkshire%20Hathaway.jpg" height="72" width="72"/></entry><entry><id>tag:blogger.com,1999:blog-5901081227573707094.post-6400330934079880028</id><published>2025-08-31T08:19:00.008+07:00</published><updated>2025-09-02T08:23:37.413+07:00</updated><title type='text'>IHSG Senin Crash? Maybe Not.. Tapi Justru Disitulah Masalahnya</title><content type='html'><p>Seperti yang kita ketahui, dalam seminggu terakhir ini di seantero
Indonesia terjadi demo unjuk rasa, kerusuhan, hingga penjarahan di rumah-rumah
pejabat penting negara. Dan karena sampai dengan pagi ini, Minggu 31 Agustus, situasi
unjuk rasa tersebut masih terjadi, maka penulis sendiri kemudian
menerima banyak pertanyaan: Bagaimana nasib IHSG Senin besok? Apakah bakal
anjlok/<i>crash </i>seperti tahun 2020 lalu ketika terjadi pandemi Covid?</p><p style="text-align: center;">***</p><p class="MsoNormal"><b><i><span style="background: yellow; mso-ansi-language: EN-ID; mso-fareast-language: ZH-CN; mso-highlight: yellow;">Ebook Investment Planning</span></i></b><i>&nbsp;berisi kumpulan 25 analisa saham pilihan&nbsp;edisi&nbsp;<b>Q2 2025&nbsp;</b>sudah terbit dan sudah bisa&nbsp;</i><span lang="EN-GB"><a href="https://www.teguhhidayat.com/p/ebook-analisis-kuartal-i-2014.html"><i>dipesan disini</i></a></span><i>, gratis tanya jawab saham/konsultasi portofolio langsung dengan penulis.<o:p></o:p></i></p><p class="MsoNormal" style="text-align: center;"><i>***</i></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Dan saya bisa langsung jawab, <b>tidak</b>. IHSG mungkin memang akan turun hari Senin ini dan juga dalam
beberapa hari berikutnya, tapi dengan persentase penurunan yang normal saja, sama
seperti Jumat 29 Agustus kemarin dimana IHSG turun <span style="color: red;">-1.5%</span>.
Jadi dia gak bakal <i>crash, </i>ARB (auto reject bawah) berjilid-jilid, ataupun
<i>trading halt </i>dimana IHSG turun belasan persen hanya dalam 2 – 3 hari. Nah,
tapi <b>justru disitulah masalahnya. </b>Dan penjelasannya sebagai berikut.</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Pertama-tama, masih ingat hari Jumat tanggal 15 Agustus kemarin ketika
IHSG naik hingga untuk pertama kalinya tembus <i>all time high </i>8,000 secara
<i>intraday</i>, tapi tetap pada akhirnya IHSG ditutup turun <span style="color: red;">-0.4%</span> ke posisi 7,898? Menariknya, IHSG pada hari
Jumat tersebut sudah langsung turun pada sekitar pukul 09.30 WIB, tapi hanya dalam
waktu 1 jam kemudian mendadak naik ke posisi 8,017 pada sekitar pukul 10.30
WIB, sebelum kemudian turun lagi.</span></p><p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"></p><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi9VbMobQQBOsUebqTgVKEV6WOQjEpNR65GgyeWpqY957JWhDHM6Q7_3VxDLgusJsSxdebQUjF8IvOxNovMVbaJ0La85SVFUb5LvQW0LfU09F6gjqHUkFMeZwcfiyj7DqVUhI3ATs18lGKspvqSgxe9RMSEij6ifZbsrz_buaSFo1CRtD29cBDINbG8db4/s640/IHSG%2015Aug.png" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" data-original-height="640" data-original-width="546" height="400" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi9VbMobQQBOsUebqTgVKEV6WOQjEpNR65GgyeWpqY957JWhDHM6Q7_3VxDLgusJsSxdebQUjF8IvOxNovMVbaJ0La85SVFUb5LvQW0LfU09F6gjqHUkFMeZwcfiyj7DqVUhI3ATs18lGKspvqSgxe9RMSEij6ifZbsrz_buaSFo1CRtD29cBDINbG8db4/w341-h400/IHSG%2015Aug.png" width="341" /></a></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Pergerakan IHSG di tanggal 15 Agustus dari jam ke jam. Perhatikan lonjakan cepat antara pukul 09.30 - 10.30 WIB.</td></tr></tbody></table><p></p><p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;">Kemudian, kembali saya ingatkan bahwa pergerakan IHSG dipengaruhi oleh
saham-saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) sesuai bobot <i>free float </i>serta market
cap-nya, dimana saham dengan market cap besar akan lebih berpengaruh terhadap
naik turunnya IHSG dibanding saham dengan market cap kecil. Dan berikut adalah 10
saham dengan market cap terbesar per tanggal 15 Agustus, mulai dari BREN hingga
TLKM, dimana akumulasi market cap kesepuluh saham tersebut sudah mencerminkan
50.7% dari total market cap seluruh saham di BEI. Dengan kata lain, jika kesepuluh
saham ini naik signifikan 2 atau 3%, maka IHSG juga akan naik sekitar 1 – 2%,
tak peduli meski ratusan saham lainnya turun.</p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjul0cCSpYGyI_iUOx30kDPnV3mFJLGv-Bqoczjc4EHC5MAV59XGd5AVBxEs-qyot1SZ9nod_-4bhRCtFT6ekp7ID91Tto1KrTi2nEykzQdWMa31z5lSy563krHC-sYFvcVpzXVtyrZDdqS3KFZwXnPGDsh4crPc1D8OZSjcfvcSomOyaclTA6cf-jl0aI/s889/10%20saham%20terbesar%2015Aug.png" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="589" data-original-width="889" height="265" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjul0cCSpYGyI_iUOx30kDPnV3mFJLGv-Bqoczjc4EHC5MAV59XGd5AVBxEs-qyot1SZ9nod_-4bhRCtFT6ekp7ID91Tto1KrTi2nEykzQdWMa31z5lSy563krHC-sYFvcVpzXVtyrZDdqS3KFZwXnPGDsh4crPc1D8OZSjcfvcSomOyaclTA6cf-jl0aI/w400-h265/10%20saham%20terbesar%2015Aug.png" width="400" /></a></div><p></p><p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Dan memang itulah yang terjadi pada tanggal 15 Agustus, dimana ada satu
saham <i>big caps </i>yakni DCII, yang mendadak terbang dari hanya Rp235,000
pada tanggal 11 Agustus, hingga sempat menyentuh Rp398,000 pada tanggal 15 Agustus, atau&nbsp;<b>lompat hampir 70% hanya dalam 4 hari</b>. Tidak ada aksi korporasi, sentimen positif, atau peristiwa penting tertentu yang bisa menjelaskan kenaikan DCII tersebut. Tapi yang pasti karena dia merupakan saham dengan market
cap terbesar ketiga di BEI, maka kenaikannya turut mengerek IHSG hingga sempat
sesaat tembus 8,000 pada tanggal 15 Agustus. Dan ketika sekarang DCII turun
lagi ke Rp340,000, maka IHSG juga ikut turun.</span></p><p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"></p><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh6H6w-DW0HyV6B8QwyVNjAB5Lwzfg90kcGo7EcooQWlYCnDggA1d4b28490TuLAPIpRaUajtmKkgXKXpKghRc_hpCn4h-4JXhL98iBBRMQNnqMKY6iS1r04HGj2ZP_FceN27JZHkYrq4oA_2MCCnyaVnvJh4X7u2kYkPqwWwSpIG-gojrNeWRSUTCHjoo/s585/dcii%2015Aug.png" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" data-original-height="585" data-original-width="546" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh6H6w-DW0HyV6B8QwyVNjAB5Lwzfg90kcGo7EcooQWlYCnDggA1d4b28490TuLAPIpRaUajtmKkgXKXpKghRc_hpCn4h-4JXhL98iBBRMQNnqMKY6iS1r04HGj2ZP_FceN27JZHkYrq4oA_2MCCnyaVnvJh4X7u2kYkPqwWwSpIG-gojrNeWRSUTCHjoo/s320/dcii%2015Aug.png" width="299" /></a></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Pada tanggal 15 Agustus, DCII naik 6.9%, dan itu mendorong IHSG naik 25 poin</td></tr></tbody></table><p></p><p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Menariknya, tidak hanya antara tanggal 11 – 15 Agustus, tapi DCII ini
memang sudah naik sangat tinggi sejak awal tahun 2025 lalu (lebih dari 700%),
dan sampai 15 Agustus kemarin kenaikannya tersebut sukses mengerek naik IHSG
sebesar 369 poin. Dan tidak hanya DCII, tapi ada beberapa saham-saham dengan
market cap besar lainnya yang juga mendadak naik tinggi, dan alhasil IHSG di
sepanjang tahun 2025 ini sukses naik banyak, sekali lagi, bahkan meski ratusan
saham lainnya gak kemana-mana, atau malah turun. Berikut data selengkapnya per
tanggal 15 Agustus, dimana hanya ada dua saham yang cukup populer yakni TLKM
dan ANTM, yang turut menyumbang kenaikan IHSG. Sedangkan selebihnya bisa
dibilang merupakan saham random. Perhatikan bahwa kenaikan dari tiga saham dengan market cap paling besar, yakni DCII, DSSA, dan BRPT, itu sudah sukses menyumbang kenaikan IHSG
sampai hampir sebesar 700 poin, atau sekitar 10%.</span></p><p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"></p><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhthVlbAojCw7IXOe6mM9bjBHD0X2Sb-jt-9liTUiIfGJmibkbB8Hkna2zYfZMYvVnmuV-Lt_Ltvdc60SMH_4L2oEmEImlAvie_pHKrEkpmA52NrPZt3Qvssyxi0ixwfGXYnc0T3qx4px2tFNeABhqZSDkIlcJY5bwXrGec54yJo4pj4gB1yBT_QqFh6r8/s583/dssa%2015Aug.png" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" data-original-height="583" data-original-width="542" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhthVlbAojCw7IXOe6mM9bjBHD0X2Sb-jt-9liTUiIfGJmibkbB8Hkna2zYfZMYvVnmuV-Lt_Ltvdc60SMH_4L2oEmEImlAvie_pHKrEkpmA52NrPZt3Qvssyxi0ixwfGXYnc0T3qx4px2tFNeABhqZSDkIlcJY5bwXrGec54yJo4pj4gB1yBT_QqFh6r8/s320/dssa%2015Aug.png" width="297" /></a></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Daftar 10 saham yang berkontribusi paling besar terhadap kenaikan IHSG di sepanjang tahun 2025.</td></tr></tbody></table><p></p><p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Nah, jadi dari sini kita bisa lihat bahwa <b>naik turunnya IHSG dipengaruhi
oleh segelintir saham saja</b>. Yang itu artinya, katakanlah hari Senin, 1
September besok investor <i>panic selling, </i>dan alhasil ratusan saham anjlok. Tapi jika DCII, DSSA dkk malah naik sendiri, maka IHSG juga akan naik,
atau tetap turun tapi dengan penurunan yang kecil saja, <i>got it</i>? Dan jika
IHSG hanya turun sedikit saja, maka imbasnya tidak akan terjadi kepanikan di pasar,
dan sebagian besar investor tidak akan ikut <i>panic selling </i>itu tadi. Alhasil saham-saham secara umum&nbsp; hanya akan turun secara normal saja, tapi
gak sampai ARB berjilid-jilid.</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Meski demikian, sekarang kita ke masalahnya: Karena pergerakan IHSG
tidak lagi mencerminkan arah pasar yang sesungguhnya, maka itu
sekaligus berarti bahwa jika besok-besok IHSG naik lagi, maka <b>mayoritas
saham di BEI bisa saja tetap lanjut turun</b>, karena yang naik lagi-lagi hanya
saham-saham random dengan market cap jumbo itu tadi. Dan jika situasinya terus
menerus seperti itu, maka inilah yang akan terjadi: IHSG tetap kokoh di
7,800-an, atau bahkan nanti naik lagi ke 8,000-an (jika situasi unjuk rasa di
Indonesia mereda), tapi ‘saham-saham normal’ seperti BBCA, BBRI, TLKM, ASII dst
<b>akan disitu-situ saja, </b>alias sama sekali gak ikut naik, karena <b>investor
juga akan ragu untuk masuk</b>. Ingat bahwa setiap kali IHSG turun maka akan selalu ada <i>smart money </i>(investor institusi, investor asing, dst) yang masuk di saham-saham di harga diskon, dan alhasil setelah itu IHSG naik lagi. Tapi karena IHSG gak turun-turun maka jadilah smart money ini gak pernah masuk, malah justru kabur karena mereka juga pastinya bisa melihat bahwa kokohnya IHSG di posisinya saat ini/tidak turun meski Indonesia terjadi kerusuhan, itu tidak wajar. Dan kalau mereka kabur <b>maka saham-saham normal (yang bukan model DCII dkk itu tadi) tetap akan turun</b>, tak peduli meski IHSG-nya naik.</span></p><p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Dan <i>actually </i>memang itulah yang terjadi sejak&nbsp;setidaknya setahun terakhir, dimana data terakhir per tanggal 29 Agustus kemarin menunjukkan bahwa asing mencatat <i>net sell </i>Rp51 triliun dihitung sejak awal tahun 2025, salah satu yang terbesar dalam sejarah. Dan imbasnya ada banyak saham yang anjlok karena diobral oleh asing ini. Kalau misalnya kita ambil
contoh BBCA, sahamnya terus turun dari puncaknya Rp10,950 di bulan September
2024 lalu hingga sekarang tinggal Rp8,075, bahkan meski IHSG sukses cetak <i>all
time high </i>(ATH) lagi. Masalahnya, <b>pergerakan saham seperti BBCA inilah yang
lebih mencerminkan pergerakan dari ratusan saham lainnya di BEI</b>, yang juga sama-sama
sudah turun banyak.</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Sehingga, betul, IHSG tidak akan turun banyak bahkan jika situasi unjuk
rasa ini semakin memanas, dan dalam jangka pendeknya itu akan mencegah pasar
untuk panik. Tapi dalam jangka panjangnya mayoritas saham-saham di BEI berisiko
untuk lanjut turun, bahkan meski jika IHSG nanti kembali naik, karena kenaikannya
hanya akan ditopang oleh saham-saham yang ‘itu-itu saja’. Kemudian ingat pula
bahwa situasi unjuk rasa hari ini akan
menyebabkan kerusakan infrastruktur dll yang akan butuh waktu untuk dibangun kembali,
sehingga imbasnya aktivitas ekonomi di dalam negeri terhambat dan alhasil akan
ada sejumlah perusahaan yang menderita kerugian, dan tentu saja tingkat
kepercayaan investor global untuk berinvestasi di Indonesia juga akan turun
signifikan. Dengan kata lain, meski IHSGnya hanya turun sedikit, atau bahkan setelah itu lanjut naik, tapi ekonomi riil tetap akan terdampak, dan kinerja fundamental emiten-emiten
di BEI yang sejak awal sudah turun karena lesunya situasi ekonomi, akan turun
lebih dalam lagi.</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Okay Pak Teguh, jadi gimana sarannya? Well, pertama, tidak perlu panik
dan tetap fokus ke kinerja fundamental dari saham-saham yang anda pegang,
dimana jika fundamentalnya masih baik maka sahamnya juga hanya akan turun sedikit
saja, sebelum kemudian nanti naik lagi ketika situasi huru-hara ini mereda. Namun kedua, karena seperti disebut diatas, dalam jangka panjangnya ada risiko bahwa situasi ekonomi yang sudah lesu sekarang ini akan lebih lesu lagi kedepannya, dan
demikian pula penurunan BBCA dkk akan berlanjut bahkan meski IHSGnya naik
sendiri, maka untuk kedepannya bisa pertimbangkan untuk diversifikasi ke
instrumen investasi yang lebih aman, seperti reksadana pasar uang, reksadana
pendapatan tetap, dan surat berharga negara (SBN) (saya pernah membahas itu <a href="https://www.teguhhidayat.com/2025/01/prospek-saham-bren-pani-ammn-cuan.html">disini</a>).
Penulis sendiri tentunya tidak akan menyarankan untuk ikut ‘gerbong’ DCII dkk
itu tadi, karena risikonya sangat tinggi. Tapi tentu saja pada akhirnya,
keputusan ada di tangan anda masing-masing.</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><i><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Anyway&nbsp;</span></i><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">mari kita semua berdoa, semoga lekas sembuh
Indonesiaku, dan semoga kita semua bisa kembali bekerja serta berinvestasi seperti biasanya. Aamiin!<o:p></o:p></span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt; text-align: left; text-justify: inter-ideograph;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;"></span></p>
<div class="sharethis-inline-share-buttons"></div>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt; text-align: center; text-justify: inter-ideograph;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">***</span></p><p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt; text-align: left; text-justify: inter-ideograph;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;"><b><i><span style="background: yellow; mso-ansi-language: EN-ID; mso-fareast-language: ZH-CN; mso-highlight: yellow;">Ebook Investment Planning</span></i></b><i>&nbsp;berisi kumpulan 25 analisa saham pilihan&nbsp;edisi&nbsp;<b>Q2 2025&nbsp;</b>sudah terbit dan sudah bisa&nbsp;</i><span lang="EN-GB"><a href="https://www.teguhhidayat.com/p/ebook-analisis-kuartal-i-2014.html"><i>dipesan disini</i></a></span><i>, gratis tanya jawab saham/konsultasi portofolio langsung dengan penulis.</i></span></p>
<style>
@import url('https://fonts.googleapis.com/css?family=Montserrat:300,400,500,700');
.form-preview {
display: flex;
flex-direction: column;
justify-content: center;
margin-top: 30px;
padding: clamp(17px, 5%, 40px) clamp(17px, 7%, 50px);
max-width: 350px;
min-height: 200px;
border-radius: 6px;
box-shadow: 0 5px 25px rgba(34, 60, 47, 0.25);
}
.form-preview,
.form-preview *{
box-sizing: border-box;
}
.form-preview .preview-heading {
width: 100%;
}
.form-preview .preview-heading h5{
margin-top: 0;
margin-bottom: 0;
}
.form-preview .preview-input-field {
margin-top: 20px;
width: 100%;
}
.form-preview .preview-input-field input {
width: 100%;
height: 40px;
border-radius: 6px;
border: 2px solid #e9e8e8;
background-color: #fff;
outline: none;
}
.form-preview .preview-input-field input::placeholder, .form-preview .preview-input-field input {
opacity: 0.5;
color: #000;
font-family: "Montserrat";
font-size: 14px;
font-weight: 500;
line-height: 20px;
text-align: center;
}
.form-preview .preview-submit-button {
margin-top: 10px;
width: 100%;
}
.form-preview .preview-submit-button button {
width: 100%;
height: 40px;
border: 0;
border-radius: 6px;
line-height: 0px;
}
.form-preview .preview-submit-button button:hover {
cursor: pointer;
}
</style><form action="https://api.follow.it/subscription-form/dGhvTDNWYXlGNnlBdmo3NCtnRUNMZU1xdiswTzNmRklnb3dDOWFxRUIwRURBUTF2QmdpMnBpUDZqUTcraEQwL0lmVk56NzFnR3orQVF3UUhmTUNPQ0YzUDVkbUovSFhTOXpUQjQyS1JYTnNoeFV6TFVuRzU4cWN2cHBGd0E3Wmt8Y1dSd3Y4Wk43U3NFa21mc1lnemJoc2dseGZpRDY2TVJtQi9xU3kzVlpLcz0=/8" data-v-4c58e686="" method="post"><div class="form-preview" data-v-4c58e686="" style="background-color: white; border-color: rgb(204, 204, 204); border-style: solid; border-width: 1px; position: relative;"><div class="preview-heading" data-v-4c58e686=""><h5 data-v-4c58e686="" style="color: black; font-family: Montserrat; font-size: 16px; font-weight: bold; text-align: center;">Dapatkan postingan terbaru dari blog ini via email. Masukkan alamat email anda di kotak dibawah ini, lalu klik subscribe</h5></div> <div class="preview-input-field" data-v-4c58e686=""><input data-v-4c58e686="" name="email" spellcheck="false" type="email" /></div> <div class="preview-submit-button" data-v-4c58e686=""><button data-v-4c58e686="" style="background-color: black; color: white; font-family: Montserrat; font-size: 16px; font-weight: bold; text-align: center;" type="submit">Subscribe</button></div></div></form></content><link rel='replies' type='application/atom+xml' href='https://www.teguhhidayat.com/feeds/6400330934079880028/comments/default' title='Posting Komentar'/><link rel='replies' type='text/html' href='https://www.blogger.com/comment/fullpage/post/5901081227573707094/6400330934079880028?isPopup=true' title='2 Komentar'/><link rel='edit' type='application/atom+xml' href='https://www.blogger.com/feeds/5901081227573707094/posts/default/6400330934079880028'/><link rel='self' type='application/atom+xml' href='https://www.blogger.com/feeds/5901081227573707094/posts/default/6400330934079880028'/><link rel='alternate' type='text/html' href='https://www.teguhhidayat.com/2025/08/ihsg-senin-crash-maybe-not-tapi-justru.html' title='IHSG Senin Crash? Maybe Not.. Tapi Justru Disitulah Masalahnya'/><author><name>Teguh Hidayat</name><uri>http://www.blogger.com/profile/09628762817595194050</uri><email>noreply@blogger.com</email><gd:image rel='http://schemas.google.com/g/2005#thumbnail' width='16' height='16' src='https://img1.blogblog.com/img/b16-rounded.gif'/></author><media:thumbnail xmlns:media="http://search.yahoo.com/mrss/" url="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi9VbMobQQBOsUebqTgVKEV6WOQjEpNR65GgyeWpqY957JWhDHM6Q7_3VxDLgusJsSxdebQUjF8IvOxNovMVbaJ0La85SVFUb5LvQW0LfU09F6gjqHUkFMeZwcfiyj7DqVUhI3ATs18lGKspvqSgxe9RMSEij6ifZbsrz_buaSFo1CRtD29cBDINbG8db4/s72-w341-h400-c/IHSG%2015Aug.png" height="72" width="72"/><thr:total>2</thr:total></entry><entry><id>tag:blogger.com,1999:blog-5901081227573707094.post-2803343331423940850</id><published>2025-08-24T19:42:00.010+07:00</published><updated>2025-08-25T14:32:11.250+07:00</updated><title type='text'>Pilih Profit 70% dari Modal 100 Juta, atau Loss 5% dari Modal 10 Miliar?</title><content type='html'><p>Beberapa waktu lalu penulis posting pertanyaan berikut di Instagram:
Pilih ada di posisi mana? A. Sedih karena rugi Rp500 juta (5%) dari modal Rp10
miliar, sehingga sekarang sisa Rp9.5 miliar, atau B. Happy karena profit Rp70
juta (70%) dari modal Rp100 juta, sehingga sekarang pegangnya Rp170 juta. <i>Think
about it. </i>Anda bisa cek postingannya <a href="https://www.instagram.com/p/DNhjzQvSc4E/?utm_source=ig_web_copy_link&amp;igsh=MzRlODBiNWFlZA==">disini</a>.</p><p style="text-align: center;">***</p><p class="MsoNormal"><b><i><span style="background: yellow; mso-ansi-language: EN-ID; mso-fareast-language: ZH-CN; mso-highlight: yellow;">Ebook Investment Planning</span></i></b><i>&nbsp;berisi kumpulan 25 analisa saham pilihan&nbsp;edisi&nbsp;<b>Q2 2025&nbsp;</b>sudah terbit dan sudah bisa&nbsp;</i><span lang="EN-GB"><a href="https://www.teguhhidayat.com/p/ebook-analisis-kuartal-i-2014.html"><i>dipesan disini</i></a></span><i>, gratis tanya jawab saham/konsultasi portofolio langsung dengan penulis.<o:p></o:p></i></p><p class="MsoNormal" style="text-align: center;"><i>***</i></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiHy7XICGPPONIwzS_ZqsijCYvOzhKY1pQs9oaMpkRwFzsxn_StV9VTKFTDdMObwUOVxC4qB42i6mBQEdF5S_019A46q3nJM_4RceZl41uBGk4tafBO3mNED-MR9FPSmckphxHGtbhbSmo87DlDUWMIwxkfcG4nSzce8RBs2X-9dUm9nv6wINWLHQUGOec/s1080/IMG_20250824_164241.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="1080" data-original-width="1080" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiHy7XICGPPONIwzS_ZqsijCYvOzhKY1pQs9oaMpkRwFzsxn_StV9VTKFTDdMObwUOVxC4qB42i6mBQEdF5S_019A46q3nJM_4RceZl41uBGk4tafBO3mNED-MR9FPSmckphxHGtbhbSmo87DlDUWMIwxkfcG4nSzce8RBs2X-9dUm9nv6wINWLHQUGOec/w320-h320/IMG_20250824_164241.jpg" width="320" /></a></div><p></p><p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Dan postingan tersebut memperoleh jawaban yang sangat beragam, banyak yang
pilih A tapi tidak sedikit pula yang pilih B. Penulis sendiri sudah menyampaikan
di postingannya bahwa itu adalah pertanyaan trik psikologis, sehingga dalam hal
ini tidak ada jawaban yang benar ataupun salah. Nah, jadi dalam kesempatan kali
ini biar saya sampaikan penjelasan, termasuk jawaban versi penulis sebagai seorang
investor itu sendiri, atas pertanyaan tersebut.</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Pertama, kalau anda perhatikan lagi pertanyaannya maka terdapat
setidaknya tiga poin penting, masing-masing dengan dua kondisi yang berlawanan:</span></p><p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"></p><ol style="text-align: left;"><li><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Situasinya, antara profit dan rugi,</span></li><li><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;"><i>Feeling</i> yang kemudian timbul,
antara sedih (atau stress, cemas, was-was), dan <i>happy</i>, dan</span></li><li><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Nilai modal uangnya, antara besar (Rp10
miliar) dan kecil (Rp100 juta).</span></li></ol><p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Nah, idealnya tentu kita akan memilih tiga kondisi yang semuanya positif: Profit, happy, dan modalnya juga besar. Tapi di pertanyaannya penulis memberikan dua pilihan jawaban yang sama-sama tidak lengkap: A. Rugi, sedih, tapi sisa modalnya masih banyak Rp9.5 miliar, atau B. Profit, happy, tapi modalnya kecil saja. Jadi pilih yang mana?</span></p><p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Lalu kedua, sebelum kita ke jawabannya, mungkin perlu penulis sampaikan terlebih
dahulu bahwa akan lebih tepat jika pertanyaan tersebut diajukan ke <b>investor
yang pernah mengalami dua-duanya</b>. Dan penulis termasuk salah satu investor
tersebut, dimana dulu ketika masih pemula saya pernah hanya mengelola Rp100
juta atau kurang (bahkan kurang dari Rp10 juta juga pernah, dulu di tahun 2010),
dan beberapa tahun kemudian saya sudah pegang Rp10 miliar, dan pada hari ini tentunya
sudah lebih dari itu. <i>And here’s the catch</i>: Entah itu ketika dulu pegang
Rp100 juta atau sekarang sudah (lebih dari) Rp10 miliar, tapi situasi profit
dan rugi, sedih dan happy, itu <b>selalu datang silih berganti</b>. Tidak
pernah, dan saya katakan sekali lagi, <b>tidak pernah </b>kita berada dalam
situasi yang profit terus menerus, atau sebaliknya rugi terus menerus. Contoh, kita beli saham A di harga Rp1,000 dan sebulan kemudian naik
ke Rp1,200, tapi seminggu setelah itu turun lagi ke Rp1,150. Maka jika
dihitungnya dari harga Rp1,200 tersebut, kita bisa dikatakan rugi 50 perak bukan?
Meskipun kalau dihitung dari harga modalnya di Rp1,000, maka kita sejatinya masih
profit. Tapi pada moment inilah kita biasanya mulai mikir, tau gitu kemarin aku
jual di harga Rp1,200! Tapi sayangnya anda tidak menjualnya.</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Alhasil, meski anda mungkin akan tetap merasa senang karena posisinya
secara keseluruhan masih profit, tapi sedikit banyak anda juga akan merasa
sedih karena profitnya tidak maksimal, <i>got it? </i>Di sisi lain, katakanlah beberapa
waktu kemudian saham A itu kembali naik dari Rp1,150 hingga Rp1,300, dan tentu
saja anda menjadi <i>happy </i>lagi. Tapi lagi-lagi setelah itu saham A turun,
sehingga anda merasa sedih sekali lagi. Dan demikian seterusnya, rasa sedih dan
<i>happy </i>itu akan timbul silih berganti setiap hari, tanpa henti.</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Kemudian, anda mungkin berpikir bahwa berbeda dengan investor pemula
yang memang biasanya emosinya masih labil, investor berpengalaman harusnya
sudah tidak lagi mengalami fase sedih dan happy ini, tapi biar penulis katakan
bahwa itu kurang tepat, karena apa? Karena semakin tinggi jam terbang seorang investor, maka normalnya semakin besar pula nominal dana yang dikelola, yakni karena akumulasi keuntungan selama bertahun-tahun. Jadi betul, sebagai
investor kawakan, anda mungkin pada hari ini sudah tidak akan deg-degan lagi
kalau misalnya rugi Rp10 juta, yang mana itu setara 10% jika modalnya Rp100 juta.
Tapi masalahnya dana kelolaan anda hari ini bukan lagi Rp100 juta melainkan Rp1
miliar, yang itu artinya rugi 10% itu sama dengan rugi Rp100 juta, bukan lagi
hanya Rp10 juta! Nah, jadi apakah anda bisa tetap hepi-hepi saja jika sudah
kena rugi sebesar itu? Dan kalau suatu hari nanti anda sudah mampu bersikap ‘biasa-biasa
saja’ ketika kena rugi Rp100 juta, maka mungkin pada saat itu dana kelolaan
anda sudah mencapai Rp10 miliar, sehingga ruginya yang 10% itu naik lagi
menjadi Rp1 miliar, dan alhasil anda kembali merasa deg-degan lagi. Demikian
seterusnya.</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><u><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Jadi apa jawabannya?</span></u></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Nah, jadi kembali ke pertanyaannya: Pilih A atau B? Maka jawabnya pilih
A, karena situasi dimana anda rugi Rp500 juta itu <b>hanya sementara</b>, dan alhasil perasaan
sedih yang kemudian timbul juga hanya sementara. Tapi beda ceritanya dengan
modal Rp10 miliar tadi (atau sekarang tersisa Rp9.5 miliar) yang bersifat lebih
permanen, dan teramat sangat kecil kemungkinannya untuk terus berkurang hingga tinggal
tersisa Rp170 juta. Di sisi lain jika anda pilih B, maka meski anda tentu saja
akan <i>happy </i>karena sukses profit 70%, tapi ingat bahwa perasaan happy itu bisa seketika berbalik jadi sedih sewaktu-waktu. Tapi, okay,
katakanlah<i> </i>anda lebih sering profit dibanding rugi, sehingga anda juga
lebih sering happy ketimbang sedih. Maka tetap saja modal anda yang Rp170 juta
tersebut akan butuh waktu puanjaaaaaaaang hingga bertahun-tahun, atau lebih
lama lagi, agar bisa terus bertumbuh hingga menjadi miliaran Rupiah.</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Sehingga, meski tadi disebutkan bahwa tidak ada jawaban yang benar ataupun
salah, namun jika anda menyadari bahwa <i>feeling is temporary, asset value is
(more) permanent, </i>maka anda juga akan pilih A. Nah, tapi sekarang kita ke
realitanya: <b>Tidak ada seorangpun investor di dunia ini yang benar-benar bisa
memilih A atau B</b>, dimana kalau anda hari ini hanya mengelola Rp100 juta,
maka bagaimana caranya agar dana tersebut berubah menjadi Rp10 miliar dalam
sekejap? Atau kalau anda sekarang sudah pegang Rp10 miliar tapi kemudian terdapat
pilihan C, dimana anda rugi 5% dari modal Rp1 triliun sehingga tinggal tersisa
Rp950 miliar, maka tentu anda akan ambil pilihan C tersebut. Tapi sekali lagi, gimana
caranya agar modal anda yang ‘cuma’ Rp10 miliar itu tumbuh seketika menjadi Rp1
triliun? Mau nunggu sampai DPR bubar sekalipun, itu sangat-sangat sulit untuk tercapai.</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Karena itulah, kalau anda termasuk yang memilih B, maka itu juga bukan
jawaban yang keliru. Karena bagi sebagian besar investor ritel di pasar modal, <b>aset
Rp10 miliar itu hanya angan-angan</b>, yang meski bukan mustahil bisa tercapai,
tapi bagi sebagian besar orang (termasuk penulis) maka itu akan butuh waktu sangat panjang. Jadi beda dengan
profit sebesar 70% yang sangat riil dan bisa langsung dicapai oleh siapa saja,
termasuk mereka yang modalnya cuma Rp1 – 2 juta sekalipun. Dan nyatanya, mau itu
nilai keuntungannya setara jutaan atau miliaran Rupiah, tapi kalau anda profit
70% dalam sekejap, happy-nya tetap sama!</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Nah, tapi berhubung penulis pernah berada dalam posisi kedua-duanya,
maka saya bisa kasih masukan sebagai berikut. Pertama, bagi anda yang berada di
posisi profit 70% dari modal Rp100 juta, <i>then go ahead, enjoy your moment
and celebrate</i>, misalnya dengan makan-makan di resto bareng keluarga. Tapi
setelah itu maka <b>segera </b>fokus lagi, tidak hanya untuk menumbuhkan
profitnya agar lebih besar lagi, tapi juga jaga-jaga agar profit yang diperoleh
tidak kembali berkurang. <i>Just remember </i>bahwa perjalanan masih panjang,
sampai akhirnya anda nanti akan mencapai <i>financial freedom.</i></span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Lalu kedua, bagi anda yang berada di posisi rugi 5% dari modal Rp9.5
miliar, maka kabar buruknya, <i>feeling</i> sedih yang sekarang anda rasakan
itu akan tetap muncul bahkan jika suatu hari nanti anda pegang Rp1 triliun,
karena balik lagi: Kita gak mungkin akan profit terus setiap hari.<i> </i>Tapi
kabar baiknya, justru rasa sedih itulah yang membuat rasa happy yang akan anda peroleh
di kemudian hari, yakni ketika saham anda naik dan anda profit lagi, <b>terasa
lebih nikmat</b>. Sama seperti kalau anda makan dalam kondisi lapar setelah
berpuasa seharian, maka rasanya jauh lebih enak dibanding ketika anda makan
dalam kondisi kenyang bukan? <i>In fact, </i>inilah alasan kenapa investor angkatan lawas seperti Warren Buffett itu tidak hanya kaya raya, tapi juga panjang umur serta sehat
walafiat.</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Jadi, yep, silahkan menangis di dalam mobil sport yang dulu hanya bisa
anda impikan itu 😁 Tapi setelah itu <i>get your shit together,&nbsp;</i>lalu mulai
menganalisa serta menyusun strategi lagi, karena hanya dengan cara itulah anda
akan profit lagi, dan tentu saja feeling <i>happy </i>itu juga akan kembali lagi.
Semoga lancar!<o:p></o:p></span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt; text-align: left; text-justify: inter-ideograph;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;"></span></p>
<div class="sharethis-inline-share-buttons"></div>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt; text-align: center; text-justify: inter-ideograph;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">***</span></p><p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt; text-align: left; text-justify: inter-ideograph;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;"></span></p><p class="MsoNormal" style="-webkit-text-stroke-width: 0px; color: black; font-family: &quot;Times New Roman&quot;; font-size: medium; font-style: normal; font-variant-caps: normal; font-variant-ligatures: normal; font-weight: 400; letter-spacing: normal; orphans: 2; text-align: left; text-decoration-color: initial; text-decoration-style: initial; text-decoration-thickness: initial; text-indent: 0px; text-transform: none; white-space: normal; widows: 2; word-spacing: 0px;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;"><span lang="EN-GB"></span></span></p><p></p><p style="-webkit-text-stroke-width: 0px; color: black; font-style: normal; font-variant-caps: normal; font-variant-ligatures: normal; font-weight: 400; letter-spacing: normal; orphans: 2; text-align: left; text-decoration-color: initial; text-decoration-style: initial; text-decoration-thickness: initial; text-indent: 0px; text-transform: none; white-space: normal; widows: 2; word-spacing: 0px;"><span style="font-family: inherit;"><i>Hingga akhir Juli, Avere Investama US Stocks mencatat profit +38.8% dihitung sejak awal tahun 2025. Untuk melihat saham-saham apa saja yang kami pegang bisa ikut&nbsp;</i><span lang="EN-GB"><a href="https://www.teguhhidayat.com/p/us-stocks-copytrade-program.html"><i>channel telegram USC disini</i></a></span><i>.&nbsp;<b>Gratis</b>&nbsp;konsultasi dan tanya jawab saham US untuk member, dan tersedia&nbsp;<b>diskon</b>&nbsp;untuk member baru.</i></span></p>
<style>
@import url('https://fonts.googleapis.com/css?family=Montserrat:300,400,500,700');
.form-preview {
display: flex;
flex-direction: column;
justify-content: center;
margin-top: 30px;
padding: clamp(17px, 5%, 40px) clamp(17px, 7%, 50px);
max-width: 350px;
min-height: 200px;
border-radius: 6px;
box-shadow: 0 5px 25px rgba(34, 60, 47, 0.25);
}
.form-preview,
.form-preview *{
box-sizing: border-box;
}
.form-preview .preview-heading {
width: 100%;
}
.form-preview .preview-heading h5{
margin-top: 0;
margin-bottom: 0;
}
.form-preview .preview-input-field {
margin-top: 20px;
width: 100%;
}
.form-preview .preview-input-field input {
width: 100%;
height: 40px;
border-radius: 6px;
border: 2px solid #e9e8e8;
background-color: #fff;
outline: none;
}
.form-preview .preview-input-field input::placeholder, .form-preview .preview-input-field input {
opacity: 0.5;
color: #000;
font-family: "Montserrat";
font-size: 14px;
font-weight: 500;
line-height: 20px;
text-align: center;
}
.form-preview .preview-submit-button {
margin-top: 10px;
width: 100%;
}
.form-preview .preview-submit-button button {
width: 100%;
height: 40px;
border: 0;
border-radius: 6px;
line-height: 0px;
}
.form-preview .preview-submit-button button:hover {
cursor: pointer;
}
</style><form action="https://api.follow.it/subscription-form/dGhvTDNWYXlGNnlBdmo3NCtnRUNMZU1xdiswTzNmRklnb3dDOWFxRUIwRURBUTF2QmdpMnBpUDZqUTcraEQwL0lmVk56NzFnR3orQVF3UUhmTUNPQ0YzUDVkbUovSFhTOXpUQjQyS1JYTnNoeFV6TFVuRzU4cWN2cHBGd0E3Wmt8Y1dSd3Y4Wk43U3NFa21mc1lnemJoc2dseGZpRDY2TVJtQi9xU3kzVlpLcz0=/8" data-v-4c58e686="" method="post"><div class="form-preview" data-v-4c58e686="" style="background-color: white; border-color: rgb(204, 204, 204); border-style: solid; border-width: 1px; position: relative;"><div class="preview-heading" data-v-4c58e686=""><h5 data-v-4c58e686="" style="color: black; font-family: Montserrat; font-size: 16px; font-weight: bold; text-align: center;">Dapatkan postingan terbaru dari blog ini via email. Masukkan alamat email anda di kotak dibawah ini, lalu klik subscribe</h5></div> <div class="preview-input-field" data-v-4c58e686=""><input data-v-4c58e686="" name="email" spellcheck="false" type="email" /></div> <div class="preview-submit-button" data-v-4c58e686=""><button data-v-4c58e686="" style="background-color: black; color: white; font-family: Montserrat; font-size: 16px; font-weight: bold; text-align: center;" type="submit">Subscribe</button></div></div></form></content><link rel='replies' type='application/atom+xml' href='https://www.teguhhidayat.com/feeds/2803343331423940850/comments/default' title='Posting Komentar'/><link rel='replies' type='text/html' href='https://www.blogger.com/comment/fullpage/post/5901081227573707094/2803343331423940850?isPopup=true' title='0 Komentar'/><link rel='edit' type='application/atom+xml' href='https://www.blogger.com/feeds/5901081227573707094/posts/default/2803343331423940850'/><link rel='self' type='application/atom+xml' href='https://www.blogger.com/feeds/5901081227573707094/posts/default/2803343331423940850'/><link rel='alternate' type='text/html' href='https://www.teguhhidayat.com/2025/08/investor-saham-asetnya-sudah-miliaran.html' title='Pilih Profit 70% dari Modal 100 Juta, atau Loss 5% dari Modal 10 Miliar?'/><author><name>Teguh Hidayat</name><uri>http://www.blogger.com/profile/09628762817595194050</uri><email>noreply@blogger.com</email><gd:image rel='http://schemas.google.com/g/2005#thumbnail' width='16' height='16' src='https://img1.blogblog.com/img/b16-rounded.gif'/></author><media:thumbnail xmlns:media="http://search.yahoo.com/mrss/" url="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiHy7XICGPPONIwzS_ZqsijCYvOzhKY1pQs9oaMpkRwFzsxn_StV9VTKFTDdMObwUOVxC4qB42i6mBQEdF5S_019A46q3nJM_4RceZl41uBGk4tafBO3mNED-MR9FPSmckphxHGtbhbSmo87DlDUWMIwxkfcG4nSzce8RBs2X-9dUm9nv6wINWLHQUGOec/s72-w320-h320-c/IMG_20250824_164241.jpg" height="72" width="72"/><thr:total>0</thr:total></entry><entry><id>tag:blogger.com,1999:blog-5901081227573707094.post-877520494648661292</id><published>2025-08-21T11:43:00.006+07:00</published><updated>2025-08-22T17:36:52.316+07:00</updated><title type='text'>Prospek Saham PT Adi Sarana Armada Tbk (ASSA): Target Rp1,200</title><content type='html'><p>Ketika Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan angka pertumbuhan ekonomi
5.12% untuk kuartal II 2025, maka banyak pihak yang skeptis dengan angka
tersebut, karena faktanya situasi ekonomi riil di lapangan terasa sangat
lesu di hampir semua sektor. Meski demikian tidak semua sektor usaha mengalami
penurunan, melainkan ada juga yang masih bertumbuh misalnya layanan pengiriman
barang (delivery) seiring meningkatnya aktivitas masyarakat belanja online.
Nah, jadi dalam kesempatan kali ini penulis mengajak anda untuk melirik saham
dari perusahaan yang bergerak di bidang pengiriman barang tersebut: PT Adi Sarana
Armada, Tbk (ASSA). Okay, kita langsung saja.</p><p style="text-align: center;">***</p><p class="MsoNormal"><b><i><span style="background: yellow; mso-ansi-language: EN-ID; mso-fareast-language: ZH-CN; mso-highlight: yellow;">Ebook Investment Planning</span></i></b><i>&nbsp;berisi kumpulan 25 analisa saham pilihan&nbsp;edisi&nbsp;<b>Q2 2025&nbsp;</b>sudah terbit dan sudah bisa&nbsp;</i><span lang="EN-GB"><a href="https://www.teguhhidayat.com/p/ebook-analisis-kuartal-i-2014.html"><i>dipesan disini</i></a></span><i>, gratis tanya jawab saham/konsultasi portofolio langsung dengan penulis.<o:p></o:p></i></p><p class="MsoNormal" style="text-align: center;"><i>***</i></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">ASSA adalah perusahaan penyewaan kendaraan bermotor, pengangkutan dan
pengiriman barang, serta jual beli mobil dan motor bekas. Sejarah perusahaan
dimulai pada tahun 2003 ketika <a href="https://www.teguhhidayat.com/2014/02/adira-dinamika-multi-finance.html">Grup Adira</a>, yang sebelumnya bergerak di bidang
pembiayaan kendaraan, memutuskan untuk diversifikasi ke usaha rental mobil. Maka berdirilah PT Adi
Sarana Armada dengan merk dagang ‘Adira Rent’, yang di kemudian hari berubah
menjadi ‘Assa Rent’, dilanjut&nbsp;<i>go public </i>pada tahun 2012 dengan kode saham ASSA.
Perusahaan kemudian juga meluncurkan usaha jasa supir kendaraan, jasa logistik,
lelang kendaraan bekas, aplikasi berbagi kendaraan (<i>online car sharing</i>),
jasa pengiriman barang ‘AnterAja’, sampai jasa pergudangan. Hingga
pada akhir tahun 2024, ASSA memiliki dan mengoperasikan 30,000 unit armada
kendaraan berbagai jenis dan ukuran untuk disewakan terutama ke pelanggan
korporasi, lengkap dengan pengemudinya. Selain itu ASSA juga punya usaha
logistik termasuk pengiriman ‘AnterAja’, <i>cold
storage, </i>serta ekosistem kendaraan bekas seperti jual beli mobil bekas, lelang
mobil, gadai kendaraan, hingga jasa katalog harga mobil melalui anak usahanya,
PT Autopedia Sukses Lestari, Tbk, yang <i>go public </i>tahun 2022 lalu dengan
kode saham ASLC.</span></p><p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"></p><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjCaUGjCtC5uBDXJzYy5FwY06KAIC2Uvulfr3LohD3lTqizM6EZmNOHond0VJBlG9k3-RL72gRfptC9exwmoX5-mTvmsv1bDRWrZgz89ODCD_PIs2ziEjshrpa765LlC-e2uaLmUBLpOjoZFvAzs0BZWxXlvCx4VbKT0DQTkaeDbZlA7OM_CcN0xkACOHc/s1449/anteraja.png" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" data-original-height="204" data-original-width="1449" height="90" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjCaUGjCtC5uBDXJzYy5FwY06KAIC2Uvulfr3LohD3lTqizM6EZmNOHond0VJBlG9k3-RL72gRfptC9exwmoX5-mTvmsv1bDRWrZgz89ODCD_PIs2ziEjshrpa765LlC-e2uaLmUBLpOjoZFvAzs0BZWxXlvCx4VbKT0DQTkaeDbZlA7OM_CcN0xkACOHc/w640-h90/anteraja.png" width="640" /></a></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Beberapa merk dagang milik PT Adi Sarana Armada, Tbk</td></tr></tbody></table><p></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Kemudian, sejak awal penulis sendiri menganggap bahwa ide bisnis ASSA,
yakni penyewaan kendaraan terutama untuk pelanggan korporasi, terbilang
revolusioner. Karena memang kalau dari sudut pandang perusahaan, menyewa itu jauh
lebih efisien ketimbang membeli mobil, karena dengan demikian mereka mengalihkan
beban depresiasi, biaya perawatan, hingga pajak kendaraan ke pihak perusahaan
rental. Di sisi lain bagi ASSA sebagai perusahaan rental itu sendiri, maka jika
mereka bisa mengoptimalkan seluruh armada kendaraan yang dimiliki (baca: Semua
mobilnya tersewa, gak ada yang nganggur), maka pendapatan yang diterima akan
jauh lebih besar dibanding biaya depresiasi dll yang timbul. Jadi karena itulah
ASSA juga punya segmen usaha logistik, untuk memastikan bahwa seluruh armadanya
bekerja secara optimal. Kemudian dengan juga memiliki segmen usaha jual beli
kendaraan bekas, maka ASSA secara tidak langsung memastikan bahwa pelanggan
akan selalu mendapatkan unit mobil baru<i>, </i>karena jika ada unit mobil yang
sudah berusia misalnya 5 – 7 tahun maka akan dijual, lalu diganti dengan armada
yang lebih baru (dan dengan cara ini maka pelanggan akan selalu setia dengan
ASSA, dan tidak akan pindah ke perusahaan rental lain).</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Sehingga, berbeda dengan perusahaan rental mobil lainnya, ASSA memiliki lini
bisnis yang lengkap serta saling mendukung satu sama lain, dan karena itulah kinerjanya
selama ini terbilang bagus serta bertumbuh, terutama di tahun 2022 lalu ketika
perusahaan mencetak rekor pendapatan Rp5.9 triliun, <i>thanks to booming </i>pengiriman
barang karena meningkatnya aktivias belanja online pasca pandemi, dimana pada
tahun ini ASSA mencatat pendapatan Rp3.3 triliun dari segmen logistik dan
pengiriman barang, lebih besar dibanding Rp1.7 triliun dari segmen rental mobil
itu sendiri. Alhasil sahamnya juga melejit dari hanya Rp500 pada tahun 2020,
hingga sempat tembus Rp3,000 pada tahun 2022. Sayangnya memasuki 2023,
pendapatan ASSA berbalik turun menjadi Rp4.4 triliun, yang penulis sendiri
melihatnya bukan karena benar-benar turun melainkan lebih merupakan normalisasi
saja, yakni untuk balik lagi ke track record pertumbuhan perusahaan dalam
jangka panjang, mengingat pendapatan yang Rp4.4 triliun tadi, meski memang turun
dibanding ‘tahun pasca covid’ 2021 dan 2022, tapi masih naik signifikan
dibanding tahun 2019 dan 2020. Meski demikian saham ASSA tetap
terjun bebas di tahun 2023, dan lanjut turun sampai akhirnya balik lagi ke Rp500,
bulan April 2025 kemarin, bahkan meski kinerja perusahaan kembali bertumbuh di
2024, dimana pendapatannya naik lagi menjadi Rp4.9 triliun, dan laba bersihnya
juga kembali cetak rekor di Rp244 miliar.</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Barulah memasuki bulan Mei dan Juni 2025, saham ASSA mulai naik lagi ke
posisi Rp700, kemungkinan karena perusahaan kembali cetak pertumbuhan
pendapatan serta laba di Q1 2025 kemarin. Dan karena pada Q2 2025 barusan, ASSA
sukses mencatat pendapatan yang kalau disetahunkan sudah lebih besar dibanding
rekor pendapatannya di tahun 2022 lalu, demikian pula laba bersihnya lompat
tinggi hingga tembus Rp205 miliar (setara Rp410 jika disetahunkan), maka
sahamnya naik lebih tinggi lagi hingga sekarang sudah di Rp900. Namun dengan
PER yang masih 8.1x, serta PBV 1.6x pada harga Rp900 tersebut, maka valuasi
sahamnya masih terhitung murah, dan bisa lanjut naik sampai sekitar Rp1,200
(PER 10.8x, dan PBV 2.2x), tentunya dengan asumsi bahwa trend pertumbuhan
kinerja ASSA tetap berlanjut sampai setidaknya akhir tahun 2025 ini, dan juga
awal 2026 nanti.</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Jadi pertanyaannya sekarang, seberapa besar peluang ASSA untuk kembali
mencatat pertumbuhan pendapatan serta laba sampai 2026 nanti? Jawabannya, <i>well,&nbsp;</i>cukup
besar. Perhatikan: Seperti disebut diatas, model bisnis ASSA yakni menyewakan
kendaraan ke pelanggan korporasi/institusi terbilang revolusioner, dan cuma
soal waktu sebelum semua perusahaan serta lembaga besar di Indonesia akan mengalihkan
kebutuhan kendaraannya dari milik sendiri menjadi sewa, dimana ASSA sebagai salah
satu <i>market leader </i>di bidang ini jelas diuntungkan. Kedua, meski sempat
melambat pada tahun 2023 lalu pasca puncak boomingnya di tahun 2022, tapi sudah
sejak tahun 2024 kemarin bisnis <i>ecommerce </i>mulai tumbuh pesat lagi, yang
otomatis meningkatkan kebutuhan terhadap usaha jasa pengiriman barang milik
perusahaan. Dan ketiga, melemahnya daya beli di segmen otomotif justru menjadi
keuntungan bagi usaha jual beli mobil bekas ASSA, karena itu berarti ada lebih
banyak masyarakat yang berpindah dari membeli mobil baru ke mobil bekas.</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Sehingga kesimpulannya, kecuali terjadi <i>force majeure </i>tertentu
maka penulis optimis kinerja ASSA akan tetap bagus dan bertumbuh sampai tahun
2026 nanti, atau lebih lama lagi, dan jika demikian maka target sahamnya adalah
di setidaknya Rp1,200 tadi. Risikonya disini hanyalah terkait situasi pasar
saham itu sendiri, dimana kita tahu bahwa IHSG sudah naik sangat tinggi
sehingga rawan untuk turun lagi sewaktu-waktu, dan jika itu terjadi maka saham
ASSA juga akan turun. <i>Therefore, </i>meski saham ASSA masih bisa dikejar
pada harga sekarang (900), tapi siapkan dana untuk jaga-jaga jika harus average
down di 700-an.<o:p></o:p></span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt; text-align: left; text-justify: inter-ideograph;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;"></span></p>
<div class="sharethis-inline-share-buttons"></div>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt; text-align: center; text-justify: inter-ideograph;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">***</span></p><p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt; text-align: left; text-justify: inter-ideograph;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;"><b><i><span lang="EN-GB" style="background: yellow; mso-fareast-language: ZH-CN; mso-highlight: yellow;">Live Webinar Value Investing Saham Indonesia</span></i></b><b><i><span lang="EN-GB">,</span></i></b><i><span lang="EN-GB">&nbsp;Sabtu 6 September 2025, pukul 08.00 – 10.00 WIB. Untuk mendaftar&nbsp;</span></i><span lang="EN-GB"><a href="https://www.teguhhidayat.com/2020/09/webinar-value-investing-sabtu-26.html"><i>klik disini</i></a></span><i><span lang="EN-GB">.</span></i></span></p>
<style>
@import url('https://fonts.googleapis.com/css?family=Montserrat:300,400,500,700');
.form-preview {
display: flex;
flex-direction: column;
justify-content: center;
margin-top: 30px;
padding: clamp(17px, 5%, 40px) clamp(17px, 7%, 50px);
max-width: 350px;
min-height: 200px;
border-radius: 6px;
box-shadow: 0 5px 25px rgba(34, 60, 47, 0.25);
}
.form-preview,
.form-preview *{
box-sizing: border-box;
}
.form-preview .preview-heading {
width: 100%;
}
.form-preview .preview-heading h5{
margin-top: 0;
margin-bottom: 0;
}
.form-preview .preview-input-field {
margin-top: 20px;
width: 100%;
}
.form-preview .preview-input-field input {
width: 100%;
height: 40px;
border-radius: 6px;
border: 2px solid #e9e8e8;
background-color: #fff;
outline: none;
}
.form-preview .preview-input-field input::placeholder, .form-preview .preview-input-field input {
opacity: 0.5;
color: #000;
font-family: "Montserrat";
font-size: 14px;
font-weight: 500;
line-height: 20px;
text-align: center;
}
.form-preview .preview-submit-button {
margin-top: 10px;
width: 100%;
}
.form-preview .preview-submit-button button {
width: 100%;
height: 40px;
border: 0;
border-radius: 6px;
line-height: 0px;
}
.form-preview .preview-submit-button button:hover {
cursor: pointer;
}
</style><form action="https://api.follow.it/subscription-form/dGhvTDNWYXlGNnlBdmo3NCtnRUNMZU1xdiswTzNmRklnb3dDOWFxRUIwRURBUTF2QmdpMnBpUDZqUTcraEQwL0lmVk56NzFnR3orQVF3UUhmTUNPQ0YzUDVkbUovSFhTOXpUQjQyS1JYTnNoeFV6TFVuRzU4cWN2cHBGd0E3Wmt8Y1dSd3Y4Wk43U3NFa21mc1lnemJoc2dseGZpRDY2TVJtQi9xU3kzVlpLcz0=/8" data-v-4c58e686="" method="post"><div class="form-preview" data-v-4c58e686="" style="background-color: white; border-color: rgb(204, 204, 204); border-style: solid; border-width: 1px; position: relative;"><div class="preview-heading" data-v-4c58e686=""><h5 data-v-4c58e686="" style="color: black; font-family: Montserrat; font-size: 16px; font-weight: bold; text-align: center;">Dapatkan postingan terbaru dari blog ini via email. Masukkan alamat email anda di kotak dibawah ini, lalu klik subscribe</h5></div> <div class="preview-input-field" data-v-4c58e686=""><input data-v-4c58e686="" name="email" spellcheck="false" type="email" /></div> <div class="preview-submit-button" data-v-4c58e686=""><button data-v-4c58e686="" style="background-color: black; color: white; font-family: Montserrat; font-size: 16px; font-weight: bold; text-align: center;" type="submit">Subscribe</button></div></div></form></content><link rel='replies' type='application/atom+xml' href='https://www.teguhhidayat.com/feeds/877520494648661292/comments/default' title='Posting Komentar'/><link rel='replies' type='text/html' href='https://www.blogger.com/comment/fullpage/post/5901081227573707094/877520494648661292?isPopup=true' title='1 Komentar'/><link rel='edit' type='application/atom+xml' href='https://www.blogger.com/feeds/5901081227573707094/posts/default/877520494648661292'/><link rel='self' type='application/atom+xml' href='https://www.blogger.com/feeds/5901081227573707094/posts/default/877520494648661292'/><link rel='alternate' type='text/html' href='https://www.teguhhidayat.com/2025/08/prospek-saham-assa-adi-sarana-armada.html' title='Prospek Saham PT Adi Sarana Armada Tbk (ASSA): Target Rp1,200'/><author><name>Teguh Hidayat</name><uri>http://www.blogger.com/profile/09628762817595194050</uri><email>noreply@blogger.com</email><gd:image rel='http://schemas.google.com/g/2005#thumbnail' width='16' height='16' src='https://img1.blogblog.com/img/b16-rounded.gif'/></author><media:thumbnail xmlns:media="http://search.yahoo.com/mrss/" url="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjCaUGjCtC5uBDXJzYy5FwY06KAIC2Uvulfr3LohD3lTqizM6EZmNOHond0VJBlG9k3-RL72gRfptC9exwmoX5-mTvmsv1bDRWrZgz89ODCD_PIs2ziEjshrpa765LlC-e2uaLmUBLpOjoZFvAzs0BZWxXlvCx4VbKT0DQTkaeDbZlA7OM_CcN0xkACOHc/s72-w640-h90-c/anteraja.png" height="72" width="72"/><thr:total>1</thr:total></entry><entry><id>tag:blogger.com,1999:blog-5901081227573707094.post-3547372411711266517</id><published>2025-08-15T17:08:00.006+07:00</published><updated>2025-08-17T14:41:20.774+07:00</updated><title type='text'>Cara Mengatur Waktu Untuk Mengerjakan Analisa Saham</title><content type='html'><p>Pak Teguh, tolong info soal cara atau kebiasaan Bapak untuk melakukan
membagi waktu dalam analisa saham. Biasanya kan kita perlu waktu untuk menganalisa,
mencari berita, mengeksekusi transaksi, dan manajemen portofolio. Apakah bapak
mengatur waktu setiap hari misal di jam tertentu khusus untuk membaca berita,
jam tertentu khusus untuk analisa/pelajari laporan keuangan, dan di waktu
tertentu untuk <i>screening</i> saham? Ataukah dinamis aja sesuai kebutuhan?
Apalagi jika kita invest di saham Indonesia dan juga di saham US. Mohon sarannya.</p><p style="text-align: center;">***</p><p><i>Hingga akhir Juli, Avere Investama US Stocks mencatat profit +38.8% dihitung sejak awal tahun 2025. Untuk melihat saham-saham apa saja yang kami pegang bisa ikut&nbsp;</i><span lang="EN-GB"><a href="https://www.teguhhidayat.com/p/us-stocks-copytrade-program.html"><i>channel telegram USC disini</i></a></span><i>.&nbsp;<b>Gratis</b>&nbsp;konsultasi dan tanya jawab saham US untuk member, dan tersedia&nbsp;<b>diskon</b>&nbsp;untuk member baru.</i></p><p class="MsoNormal"><span lang="EN-GB"></span></p><p style="text-align: center;">***</p><p></p><p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Jawab:</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Pertanyaan yang bagus dan juga sangat penting, tapi mungkin dalam hal
ini posisi saya tidak sama dengan bapak. Jadi, karena saya adalah <i>full time
investor</i> yang tidak punya pekerjaan lain, termasuk bikin konten di medsos
juga jarang kecuali sesekali saja, maka saya tidak kesulitan soal membagi waktu
ini, selain karena saya juga bukan <i>trader</i> yang selalu melihat naik
turunnya harga saham setiap hari, sepanjang hari. Biasanya saya buka laptop
untuk analisa saham, menyusun rencana serta strategi dll antara pagi sampai menjelang siang, dan nanti setelah pukul
12 siang maka semua pekerjaan itu akan sudah selesai. Untuk transaksi saham US
di malam hari bisa lewat ponsel saja, dan itu cuma butuh waktu paling lama 30
menit (cek dulu analisa teknikal, <i>news</i> serta info terbaru, lalu baru
eksekusi buy/sell). Malah kalau gak bikin konten tulisan seperti ini di website,
maka saya gak tahu harus ngapain lagi dengan sisa waktu yang saya miliki.</span></p><p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"></p><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiiwGDX5CUflUqOwcRzB1eaTEzCnbw-7eRSdL_gI3p9JWLRGFNfodrSVrWf04PNh-F9rSuxmoBMKvQQWRhaiU2Xq2yBpLO0QhtWRdY6g5fHWBwXi5tNNOqRB9RYIh2JvsQTFGneGMY95x8uWFyRYMRljBxnGT_s7ZiSltuvNzHoc-sGiiAoGfDvTjLynXk/s746/investortidur.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" data-original-height="674" data-original-width="746" height="289" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiiwGDX5CUflUqOwcRzB1eaTEzCnbw-7eRSdL_gI3p9JWLRGFNfodrSVrWf04PNh-F9rSuxmoBMKvQQWRhaiU2Xq2yBpLO0QhtWRdY6g5fHWBwXi5tNNOqRB9RYIh2JvsQTFGneGMY95x8uWFyRYMRljBxnGT_s7ZiSltuvNzHoc-sGiiAoGfDvTjLynXk/s320/investortidur.jpg" width="320" /></a></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Sebagai full time investor, saya justru lebih sering jalan-jalan &amp; bersantai ketimbang melakukan aktivitas investasi saham itu sendiri</td></tr></tbody></table><br /><p></p><p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;">Tapi betul, beda ceritanya jika kita misalnya masih punya pekerjaan yang
<i>nine to five</i>. Jika demikian maka bapak bisa mengerjakan itu semua dalam
perjalanan dari dan menuju kantor. Saya dulu ketika masih kerja kantoran di
Jakarta, berangkat dari rumah itu selalu naik gojek lanjut busway, dengan
durasi 1 jam, jadi totalnya 2 jam pulang pergi, dan itu lumayan banget buat
baca-baca laporan keuangan lewat tablet (jangan lewat ponsel karena layarnya
terlalu kecil). Kemudian ketika sudah sampai rumah maka kita tidak terlalu
capek karena tidak harus nyetir. Sehingga pada pukul 21.00 ketika sudah mandi
dll, kita masih bisa meluangkan waktu 1 jam lagi untuk analisa, sebelum baru
pergi tidur.</p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Jadi jika bapak menggunakan transportasi umum maka akan punya total 3 jam
per hari untuk membaca laporan keuangan dll, dan bisa lebih lama lagi di akhir pekan. Pengalaman saya, sebenarnya kita
gak butuh waktu banyak setiap harinya untuk analisa, bahkan 30 - 60 menit
sehari juga cukup <b>asal fokus</b>, dan karena itulah bapak tidak akan bisa
mengerjakan analisa saham di kantor ketika di waktu yang sama masih harus
memikirkan kerjaan. Tapi jika bapak bisa meluangkan waktu di rumah dimana bapak
tidak memikirkan hal lain kecuali strategi investasi saham selama 1 jam saja,
setiap harinya, maka hasilnya akan sangat baik dalam jangka panjang. Semoga lancar!</span></p><p></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt; text-align: left; text-justify: inter-ideograph;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;"></span></p>
<div class="sharethis-inline-share-buttons"></div>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt; text-align: center; text-justify: inter-ideograph;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">***</span></p><p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt; text-align: left; text-justify: inter-ideograph;"><b><i><span lang="EN-GB" style="background: yellow; mso-fareast-language: ZH-CN; mso-highlight: yellow;">Live Webinar Value Investing Saham Indonesia</span></i></b><b><i>,</i></b><i>&nbsp;Sabtu 6 September 2025, pukul 08.00 – 10.00 WIB. Untuk mendaftar&nbsp;</i><span lang="EN-GB"><a href="https://www.teguhhidayat.com/2020/09/webinar-value-investing-sabtu-26.html"><i>klik disini</i></a></span><i>.</i></p>
<style>
@import url('https://fonts.googleapis.com/css?family=Montserrat:300,400,500,700');
.form-preview {
display: flex;
flex-direction: column;
justify-content: center;
margin-top: 30px;
padding: clamp(17px, 5%, 40px) clamp(17px, 7%, 50px);
max-width: 350px;
min-height: 200px;
border-radius: 6px;
box-shadow: 0 5px 25px rgba(34, 60, 47, 0.25);
}
.form-preview,
.form-preview *{
box-sizing: border-box;
}
.form-preview .preview-heading {
width: 100%;
}
.form-preview .preview-heading h5{
margin-top: 0;
margin-bottom: 0;
}
.form-preview .preview-input-field {
margin-top: 20px;
width: 100%;
}
.form-preview .preview-input-field input {
width: 100%;
height: 40px;
border-radius: 6px;
border: 2px solid #e9e8e8;
background-color: #fff;
outline: none;
}
.form-preview .preview-input-field input::placeholder, .form-preview .preview-input-field input {
opacity: 0.5;
color: #000;
font-family: "Montserrat";
font-size: 14px;
font-weight: 500;
line-height: 20px;
text-align: center;
}
.form-preview .preview-submit-button {
margin-top: 10px;
width: 100%;
}
.form-preview .preview-submit-button button {
width: 100%;
height: 40px;
border: 0;
border-radius: 6px;
line-height: 0px;
}
.form-preview .preview-submit-button button:hover {
cursor: pointer;
}
</style><form action="https://api.follow.it/subscription-form/dGhvTDNWYXlGNnlBdmo3NCtnRUNMZU1xdiswTzNmRklnb3dDOWFxRUIwRURBUTF2QmdpMnBpUDZqUTcraEQwL0lmVk56NzFnR3orQVF3UUhmTUNPQ0YzUDVkbUovSFhTOXpUQjQyS1JYTnNoeFV6TFVuRzU4cWN2cHBGd0E3Wmt8Y1dSd3Y4Wk43U3NFa21mc1lnemJoc2dseGZpRDY2TVJtQi9xU3kzVlpLcz0=/8" data-v-4c58e686="" method="post"><div class="form-preview" data-v-4c58e686="" style="background-color: white; border-color: rgb(204, 204, 204); border-style: solid; border-width: 1px; position: relative;"><div class="preview-heading" data-v-4c58e686=""><h5 data-v-4c58e686="" style="color: black; font-family: Montserrat; font-size: 16px; font-weight: bold; text-align: center;">Dapatkan postingan terbaru dari blog ini via email. Masukkan alamat email anda di kotak dibawah ini, lalu klik subscribe</h5></div> <div class="preview-input-field" data-v-4c58e686=""><input data-v-4c58e686="" name="email" spellcheck="false" type="email" /></div> <div class="preview-submit-button" data-v-4c58e686=""><button data-v-4c58e686="" style="background-color: black; color: white; font-family: Montserrat; font-size: 16px; font-weight: bold; text-align: center;" type="submit">Subscribe</button></div></div></form></content><link rel='replies' type='application/atom+xml' href='https://www.teguhhidayat.com/feeds/3547372411711266517/comments/default' title='Posting Komentar'/><link rel='replies' type='text/html' href='https://www.blogger.com/comment/fullpage/post/5901081227573707094/3547372411711266517?isPopup=true' title='1 Komentar'/><link rel='edit' type='application/atom+xml' href='https://www.blogger.com/feeds/5901081227573707094/posts/default/3547372411711266517'/><link rel='self' type='application/atom+xml' href='https://www.blogger.com/feeds/5901081227573707094/posts/default/3547372411711266517'/><link rel='alternate' type='text/html' href='https://www.teguhhidayat.com/2025/08/cara-mengatur-waktu-untuk-analisa-saham.html' title='Cara Mengatur Waktu Untuk Mengerjakan Analisa Saham'/><author><name>Teguh Hidayat</name><uri>http://www.blogger.com/profile/09628762817595194050</uri><email>noreply@blogger.com</email><gd:image rel='http://schemas.google.com/g/2005#thumbnail' width='16' height='16' src='https://img1.blogblog.com/img/b16-rounded.gif'/></author><media:thumbnail xmlns:media="http://search.yahoo.com/mrss/" url="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiiwGDX5CUflUqOwcRzB1eaTEzCnbw-7eRSdL_gI3p9JWLRGFNfodrSVrWf04PNh-F9rSuxmoBMKvQQWRhaiU2Xq2yBpLO0QhtWRdY6g5fHWBwXi5tNNOqRB9RYIh2JvsQTFGneGMY95x8uWFyRYMRljBxnGT_s7ZiSltuvNzHoc-sGiiAoGfDvTjLynXk/s72-c/investortidur.jpg" height="72" width="72"/><thr:total>1</thr:total></entry><entry><id>tag:blogger.com,1999:blog-5901081227573707094.post-3771213506008074199</id><published>2025-08-11T18:40:00.003+07:00</published><updated>2025-08-12T07:59:15.879+07:00</updated><title type='text'>Harga Emas Masih Bisa Naik Lagi?</title><content type='html'><p>Pak Teguh beberapa bulan lalu saya ada ikut bapak beli saham <a href="https://www.teguhhidayat.com/2024/10/prospek-saham-hrta-hartadinata-abadi.html">Hartadinata
Abadi (HRTA)</a>, dan Alhamdulillah profit, tapi sekarang saya justru bingung kapan
jualnya, karena sepertinya pergerakan saham HRTA ini sangat mengikuti naik
turunnya harga emas. Contohnya hari ini HRTA turun -4% dari 735 ke 705, setelah
semalam harga emas turun -2%. Sedangkan seingat saya bapak pernah bilang harga
emas akan turun lagi. Jadi saya sebaiknya tetap hold HRTA atau profit taking? Mohon
pencerahannya.</p><p style="text-align: center;">***</p><p class="MsoNormal"><b><i><span style="background: yellow; mso-ansi-language: EN-ID; mso-fareast-language: ZH-CN; mso-highlight: yellow;">Ebook
Investment Planning</span></i></b><i> berisi kumpulan 25 analisa saham
pilihan&nbsp;edisi <b>Q2 2025 </b>sudah terbit dan sudah bisa </i><span lang="EN-GB"><a href="https://www.teguhhidayat.com/p/ebook-analisis-kuartal-i-2014.html"><i><span lang="EN-ID">dipesan
disini</span></i></a></span><i><span lang="EN-GB">, gratis tanya jawab saham/konsultasi portofolio langsung dengan penulis.<o:p></o:p></span></i></p><p class="MsoNormal" style="text-align: center;"><i><span lang="EN-GB">***</span></i></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Jawab:</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Pertama-tama kita ke update fundamental dari HRTA, dan kabar baiknya sampai
dengan Q2 2025 barusan perusahaan masih mencatat kinerja yang bertumbuh dimana
laba bersihnya naik hampir 70%, dan ROE-nya sekarang tembus 27% disetahunkan, <i>which
is </i>salah satu yang terbaik di BEI. Jadi meski sahamnya sudah naik dari
400-an setahun lalu hingga sekarang 700-an, tapi karena kinerjanya juga sama bertumbuh
maka valuasinya pada harga saham 705 masih <i>undervalued </i>dengan PER 4.7x,
dan PBV 1.3x. Kemudian, kinerja HRTA masih tumbuh signifikan terutama karena
adanya pembelian emas batangan alias logam mulia (LM) senilai Rp7.7 triliun
dari PT Pegadaian dan PT Pegadaian Galeri 24, dimana barulah oleh Pegadaian
emas LM tersebut dijual lagi ke pembeli ritel, baik itu secara tunai maupun melalui
program ‘cicil emas’. HRTA sebagai <i>supplier </i>sudah mengamankan kontrak penjualan
LM ke Pegadaian sampai setidaknya tanggal 13 Januari 2026, jadi bisa kita
asumsikan bahwa pendapatan serta laba bersih perusahaan akan tetap tumbuh
sampai akhir tahun 2025 nanti. Dan ini belum termasuk penjualan grosir perhiasan emas ke toko-toko emas, serta penjualan ritel langsung ke pembeli, yang omzet-nya juga meningkat pesat
seiring kenaikan harga emas dalam dua tahun terakhir (dari $1,800 di tahun 2023
lalu, menjadi sekarang $3,400 per <i>ounce</i>).</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Kedua, betul bahwa terlepas dari kinerjanya yang sangat baik, namun
kenaikan saham HRTA sejauh ini kemungkinan lebih karena didorong oleh sentimen
kenaikan harga emas ketimbang kinerjanya itu sendiri, bisa dilihat dari harga
sahamnya yang setelah naik sampai tembus 700, bulan April 2025 lalu, maka
kesininya dia cenderung <i>sideways </i>di rentang 600 – 700. Menariknya, harga
emas juga untuk pertama kalinya tembus $3,400 per oz pada bulan April tersebut,
sebelum kemudian bergerak mendatar di rentang $3,200 – 3,400, sampai sekarang.
Dari pergerakan yang nyaris identik ini maka kita bisa simpulkan bahwa, jika
besok-besok harga emas turun ke $3,000 atau lebih rendah, maka saham HRTA juga
bisa turun ke 600, atau lebih rendah.</span></p><p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEht8ZKSmIcs_1TznBgPzyvbaTm28EIMAdbpXKYHFPj6YaxC2ghKQGZCzUqEvzijtNxK050VTeIlOn0RIPi98hT-1YeyiW6x-Dbfv5fjjd5Js8Nxd1PE4C2RYzEXPG5P8kOQ9n8WIw9q8Twln4Y7r214zNteMvnw0SL3W8iVrBfDo_HzXwCKySMD5ra4VWY/s711/hrta%20logo%20baru.png" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="483" data-original-width="711" height="217" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEht8ZKSmIcs_1TznBgPzyvbaTm28EIMAdbpXKYHFPj6YaxC2ghKQGZCzUqEvzijtNxK050VTeIlOn0RIPi98hT-1YeyiW6x-Dbfv5fjjd5Js8Nxd1PE4C2RYzEXPG5P8kOQ9n8WIw9q8Twln4Y7r214zNteMvnw0SL3W8iVrBfDo_HzXwCKySMD5ra4VWY/s320/hrta%20logo%20baru.png" width="320" /></a></div><p></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Dan betul saya sendiri di bulan April lalu sempat <a href="https://www.instagram.com/p/DIaFBAmSPUy/?utm_source=ig_web_button_share_sheet&amp;igsh=MzRlODBiNWFlZA==">kasih
<i>warning </i>di Instagram</a>,<i> </i>yang intinya mengingatkan orang-orang
untuk jangan FOMO beli emas, sehingga secara tidak langsung menyebut bahwa
harga emas, yang ketika itu <i>hit </i>$3,400 per oz untuk pertama kalinya,
akan turun lagi. Alasannya adalah karena pada saat itu euforia emas benar-benar
terasa <i>literally everywhere</i>, dan itu biasanya merupakan sinyal bahwa
harga emas itu sendiri sudah mencapai puncaknya, sebelum kemudian dia bakal
turun lagi.</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Nah, tapi pada hari ini atau empat bulan kemudian, maka saya
memperhatikan sebagai berikut: Harga emas memang belum naik lagi dihitung sejak
bulan April tersebut, dan bahkan sempat turun sejenak ke $3,200, tapi setelah itu
naik lagi. Kemudian antara April sampai Agustus, terdapat <b>tiga kali momen </b>dimana
harga emas naik ke level tertinggi yang kurang lebih sama, yakni $3,434 pada 21
April, $3,432 pada 13 Juni, dan $3,431 pada 22 Juli (cek <a href="https://tradingeconomics.com/commodity/gold">disini</a>). Dalam analisa
teknikal ini disebut <i>triple top pattern, </i>dan ini menunjukkan bahwa harga
emas selanjutnya akan turun, karena dia sudah tiga kali mencoba naik hingga
tembus level harga yang sama, namun tiga-tiganya gagal.</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Sehingga kalau kita sepenuhnya melihat teknikal saja, maka prediksinya
masih sama, yakni bahwa harga emas akan turun. Nah, tapi saya kemudian melihat
satu faktor penting lagi: Pada tanggal 4 Juli 2025 kemarin, Pemerintah US mengesahkan
RUU APBN yang disebut dengan <i>Big Beautiful Bill, </i>dimana intinya
Pemerintah US akan belanja senilai total $3.4 triliun dalam 10 tahun ke depan,
dan akan menyebabkan defisit anggaran melebar hingga senilai total $2.8 triliun
selama 10 tahun tersebut. Pertanyaannya, bagaimana Pemerintah US akan menutup defisit tersebut? Ya salah satunya dengan cara cetak uang Dollar baru, sama seperti
dulu ketika mereka meluncurkan paket stimulus senilai sekian triliun Dollar di
tahun 2020 – 2021 untuk mengatasi krisis ekonomi karena pandemi Covid, maka sebagian
besar uangnya berasal dari cetak Dollar baru oleh The Fed. Anda bisa baca lagi <a href="https://www.teguhhidayat.com/2021/03/stimulus-ekonomi-amerika-19-trilyun.html">ceritanya
disini</a>.</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Jadi dengan disahkannya RUU di atas maka bisa dipastikan jumlah uang US Dollar
beredar akan meningkat, dan memang kalau kita cek data <i>United States M2 Money
Supply, </i>angkanya meningkat signifikan dari $21.7 triliun di bulan Maret
menjadi $21.9 triliun di bulan April 2025 ketika RUU-nya disahkan (naik sekitar
$200 miliar), dan kembali naik menjadi $22.0 triliun berdasarkan data terakhir
di bulan Juni 2025. Anda bisa cek <a href="https://tradingeconomics.com/united-states/money-supply-m2">datanya
disini</a>.</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Kemudian, betul bahwa uang Dollar baru tersebut awalnya akan digunakan
Pemerintah US untuk belanja anggaran pertahanan dll, tapi pada akhirnya
uangnya akan menyebar ke masyarakat di seluruh dunia, dan mereka akan menggunakan
uang Dollar tersebut untuk membeli aset tertentu. Salah satunya? Yup, tentu
saja: Emas. Sehingga, meski tentunya akan ada jeda waktu, tapi pada titik ini terdapat
peluang bahwa harga emas akan naik lagi, mungkin bisa ke $3,700. Dan jika itu
yang terjadi, maka saham-saham yang berhubungan dengan emas, termasuk HRTA,
juga akan naik lagi.</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Sudah tentu, prediksi seperti ini bisa saja keliru, dimana bukan tidak
mungkin harga emas justru turun. Tapi terkait HRTA maka balik lagi ke aspek
fundamental: Kinerja perusahaan masih bertumbuh, minat masyarakat untuk
berinvestasi di emas masih sangat tinggi (jadi kalau harganya turun maka mereka
mungkin akan beli lebih banyak lagi), dan HRTA juga rutin bayar dividen,
terakhir sebesar Rp21 per saham di bulan Juni 2025. Sehingga kalau harga emas
turun dan saham HRTA juga turun ke misalnya 600, maka itu bisa merupakan
kesempatan untuk tambah posisi, karena dalam hal ini kinerja fundamental serta
prospeknya tidak berubah: Masih cerah.</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Jadi kesimpulannya, bapak bisa <i>hold </i>saja. Atau kalaupun tetap
ingin profit taking maka jual sebagian lalu selebihnya tetap di-hold, karena
kalau berdasarkan kinerjanya saat ini maka kita bisa naikkan target harga HRTA
menjadi setidaknya 900, setara PER 5.9x dan PBV 1.6x. Semoga lancar!<o:p></o:p></span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt; text-align: left; text-justify: inter-ideograph;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;"></span></p>
<div class="sharethis-inline-share-buttons"></div>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt; text-align: center; text-justify: inter-ideograph;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">***</span></p><p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt; text-align: left; text-justify: inter-ideograph;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;"><b><i><span lang="EN-GB" style="background: yellow; mso-fareast-language: ZH-CN; mso-highlight: yellow;">Ebook Market Planning</span></i></b><b><i>&nbsp;</i></b><i>edisi Agustus 2025 yang berisi analisis IHSG, rekomendasi saham, info jual beli saham, dan update strategi investasi bulanan sudah terbit. Anda bisa&nbsp;</i><span lang="EN-GB"><a href="https://www.teguhhidayat.com/p/monthly-investor-bulletin.html"><i>memperolehnya disini</i></a></span><i>, gratis info jual beli saham, dan tanya jawab saham/konsultasi portofolio untuk member.</i></span></p>
<style>
@import url('https://fonts.googleapis.com/css?family=Montserrat:300,400,500,700');
.form-preview {
display: flex;
flex-direction: column;
justify-content: center;
margin-top: 30px;
padding: clamp(17px, 5%, 40px) clamp(17px, 7%, 50px);
max-width: 350px;
min-height: 200px;
border-radius: 6px;
box-shadow: 0 5px 25px rgba(34, 60, 47, 0.25);
}
.form-preview,
.form-preview *{
box-sizing: border-box;
}
.form-preview .preview-heading {
width: 100%;
}
.form-preview .preview-heading h5{
margin-top: 0;
margin-bottom: 0;
}
.form-preview .preview-input-field {
margin-top: 20px;
width: 100%;
}
.form-preview .preview-input-field input {
width: 100%;
height: 40px;
border-radius: 6px;
border: 2px solid #e9e8e8;
background-color: #fff;
outline: none;
}
.form-preview .preview-input-field input::placeholder, .form-preview .preview-input-field input {
opacity: 0.5;
color: #000;
font-family: "Montserrat";
font-size: 14px;
font-weight: 500;
line-height: 20px;
text-align: center;
}
.form-preview .preview-submit-button {
margin-top: 10px;
width: 100%;
}
.form-preview .preview-submit-button button {
width: 100%;
height: 40px;
border: 0;
border-radius: 6px;
line-height: 0px;
}
.form-preview .preview-submit-button button:hover {
cursor: pointer;
}
</style><form action="https://api.follow.it/subscription-form/dGhvTDNWYXlGNnlBdmo3NCtnRUNMZU1xdiswTzNmRklnb3dDOWFxRUIwRURBUTF2QmdpMnBpUDZqUTcraEQwL0lmVk56NzFnR3orQVF3UUhmTUNPQ0YzUDVkbUovSFhTOXpUQjQyS1JYTnNoeFV6TFVuRzU4cWN2cHBGd0E3Wmt8Y1dSd3Y4Wk43U3NFa21mc1lnemJoc2dseGZpRDY2TVJtQi9xU3kzVlpLcz0=/8" data-v-4c58e686="" method="post"><div class="form-preview" data-v-4c58e686="" style="background-color: white; border-color: rgb(204, 204, 204); border-style: solid; border-width: 1px; position: relative;"><div class="preview-heading" data-v-4c58e686=""><h5 data-v-4c58e686="" style="color: black; font-family: Montserrat; font-size: 16px; font-weight: bold; text-align: center;">Dapatkan postingan terbaru dari blog ini via email. Masukkan alamat email anda di kotak dibawah ini, lalu klik subscribe</h5></div> <div class="preview-input-field" data-v-4c58e686=""><input data-v-4c58e686="" name="email" spellcheck="false" type="email" /></div> <div class="preview-submit-button" data-v-4c58e686=""><button data-v-4c58e686="" style="background-color: black; color: white; font-family: Montserrat; font-size: 16px; font-weight: bold; text-align: center;" type="submit">Subscribe</button></div></div></form></content><link rel='replies' type='application/atom+xml' href='https://www.teguhhidayat.com/feeds/3771213506008074199/comments/default' title='Posting Komentar'/><link rel='replies' type='text/html' href='https://www.blogger.com/comment/fullpage/post/5901081227573707094/3771213506008074199?isPopup=true' title='0 Komentar'/><link rel='edit' type='application/atom+xml' href='https://www.blogger.com/feeds/5901081227573707094/posts/default/3771213506008074199'/><link rel='self' type='application/atom+xml' href='https://www.blogger.com/feeds/5901081227573707094/posts/default/3771213506008074199'/><link rel='alternate' type='text/html' href='https://www.teguhhidayat.com/2025/08/prospek-saham-hrta-hartadinata.html' title='Harga Emas Masih Bisa Naik Lagi?'/><author><name>Teguh Hidayat</name><uri>http://www.blogger.com/profile/09628762817595194050</uri><email>noreply@blogger.com</email><gd:image rel='http://schemas.google.com/g/2005#thumbnail' width='16' height='16' src='https://img1.blogblog.com/img/b16-rounded.gif'/></author><media:thumbnail xmlns:media="http://search.yahoo.com/mrss/" url="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEht8ZKSmIcs_1TznBgPzyvbaTm28EIMAdbpXKYHFPj6YaxC2ghKQGZCzUqEvzijtNxK050VTeIlOn0RIPi98hT-1YeyiW6x-Dbfv5fjjd5Js8Nxd1PE4C2RYzEXPG5P8kOQ9n8WIw9q8Twln4Y7r214zNteMvnw0SL3W8iVrBfDo_HzXwCKySMD5ra4VWY/s72-c/hrta%20logo%20baru.png" height="72" width="72"/><thr:total>0</thr:total></entry><entry><id>tag:blogger.com,1999:blog-5901081227573707094.post-5155183690421675400</id><published>2025-07-31T17:02:00.014+07:00</published><updated>2025-08-01T06:05:53.307+07:00</updated><title type='text'>Valuasi Saham US Sudah Sangat Mahal, Apakah Masih Bisa Dibeli?</title><content type='html'><p>Pak Teguh saya bingung ketika mengecek valuasi dari saham-saham US
seperti <a href="https://www.teguhhidayat.com/2024/06/prospek-saham-nvidia.html">Nvidia
(NVDA)</a>, Broadcom (AVGO), <a href="https://www.teguhhidayat.com/2024/09/prospek-saham-facebook-metaverse-meta.html">Meta
Platforms (META)</a>, <a href="https://www.teguhhidayat.com/2021/07/prospek-saham-teknologi-indonesia.html">Apple
(AAPL)</a>. Kok mahal-mahal semua ya? PER dan PBVnya sampai puluhan kali? Jauh banget
dibanding misalnya Astra International (ASII) atau <a href="https://www.teguhhidayat.com/2025/03/penjelasan-laba-bbri-anjlok-50.html?m=1">Bank BRI (BBRI)</a> di
Indonesia. Tapi bahkan dengan valuasi setinggi itu harganya masih bisa naik, itu gimana ya pak? Saya ada beli saham-saham US tersebut, tapi
cuma berani sedikit karena masih gak yakin soal valuasi ini, dan alhasil
profitnya juga kecil. Mohon pencerahannya pak.</p><p style="text-align: center;">***</p><p><i>Hingga akhir Juli, Avere Investama US Stocks mencatat profit +38.8% dihitung sejak awal tahun 2025. Untuk melihat saham-saham apa saja yang kami pegang bisa ikut&nbsp;</i><span lang="EN-GB"><a href="https://www.teguhhidayat.com/p/us-stocks-copytrade-program.html"><i>channel telegram USC disini</i></a></span><i>.&nbsp;<b>Gratis</b>&nbsp;konsultasi dan tanya jawab saham US untuk member, dan tersedia&nbsp;<b>diskon</b>&nbsp;untuk member baru.</i></p><p class="MsoNormal"><span lang="EN-GB"></span></p><p style="text-align: center;">***</p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Jawab.</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Betul pak, jika kita cek PER dan PBV dari <i>US mega caps</i>, maka valuasi
mereka tampak tidak masuk akal, apalagi kalau dibandingkan dengan ASII dkk di Indonesia yang PBV-nya bahkan gak sampai 1 kali. Tapi sebenarnya masih ada penjelasannya
kenapa valuasi mereka dihargai setinggi itu, dan kenapa harganya masih bisa
lanjut naik. Sekarang kita ambil contoh dua saham <i>mega caps </i>di US, yakni
NVDA, dan AAPL. Ketika artikel ini ditulis, NVDA berada di posisi $179 yang
mencerminkan <i>trailing PER </i>57.8x, dan PBV 52.0x. Sedangkan AAPL berada di
posisi $209, yang mencerminkan <i>trailing PER </i>32.5x, dan PBV 46.7x.</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Jadi jika valuasi kedua saham ini dibandingkan dengan misalnya ASII, yang pada
harga saham Rp5,100 PER-nya hanya 6.2x, serta PBV 0.9x, maka jelas NVDA dan
AAPL jadi tampak sangat mahal. Nah, tapi bagaimana kalau saya katakan bahwa
NVDA dan AAPL tidak bisa dibandingkan dengan ASII, karena kualitas fundamentalnya
juga jauh berbeda? Yep, biar gampangnya kita ambil indikator fundamental yang paling <i>basic</i> saja, yakni <i>return on equity </i>(ROE). Dan saat ini, ROE NVDA adalah
115.5%, sedangkan ROR AAPL 138.0%, sehingga dua perusahaan tersebut bisa dikatakan teramat sangat profitable. Sedangkan ASII? Cuma
15.5%, yang sebenarnya tergolong bagus juga, tapi tentu tidak sebagus NVDA dan
AAPL.</span></p><p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiRcZ_7YydfvelWCk4BcOc7T2wC2xc0CWyis-1pPKCLt4OceoA7_7zzXfGqp0JiKlhOEOQKocSLwGtG6UM7ik05jyaH4bErKjliJGmwaCD8tk6vy-Eff9LmL4LalWqnTgdZHYqhKKfEgLEsp6C2OWVyEOSl_-q8-B5dUL2UiEnD7y7txx41K9C8kuMt69I/s1096/Nvidia.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="237" data-original-width="1096" height="86" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiRcZ_7YydfvelWCk4BcOc7T2wC2xc0CWyis-1pPKCLt4OceoA7_7zzXfGqp0JiKlhOEOQKocSLwGtG6UM7ik05jyaH4bErKjliJGmwaCD8tk6vy-Eff9LmL4LalWqnTgdZHYqhKKfEgLEsp6C2OWVyEOSl_-q8-B5dUL2UiEnD7y7txx41K9C8kuMt69I/w400-h86/Nvidia.jpg" width="400" /></a></div><p></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Sehingga, kalau mau membandingkan valuasi NVDA dan AAPL dengan saham di
Indonesia, maka kita harus membandingkannya dengan saham yang memiliki ROE yang
sama, atau minimal mendekati. Contohnya? Well, <a href="https://www.teguhhidayat.com/2025/04/prospek-saham-unilever-unvr.html">Unilever
Indonesia (UNVR)</a>, tentu saja, dimana saat ini perusahaan mencatat ROE 76.8%
berdasarkan kinerja laporan keuangannya di Q1 2025 kemarin. Dan berapa PER serta
PBV UNVR pada harga sahamnya saat ini yakni Rp1,710? Yep, 18.6x dan 17.3x,
alias tetap lebih rendah dibanding valuasi NVDA dan AAPL, tapi ingat bahwa ROE
UNVR saat ini memang juga lebih rendah dibanding NVDA dan
AAPL. Nah, tapi ingatkah anda dulu ketika UNVR ini masih memiliki kinerja laba
bersih yang bagus dan bertumbuh, dan ROE-nya mencapai 100%, atau bahkan 140%? Maka
ketika itupun PER UNVR mencapai 40 atau bahkan 50x, demikian pula dengan
PBVnya.</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Jadi dengan demikian, jika kita gunakan valuasi UNVR di tahun 2019 ketika kinerjanya
masih sangat bagus sebagai perbandingan, maka betul valuasi NVDA dan AAPL di
pasar saham US tergolong sangat tinggi, tapi itu masih bisa dijelaskan secara
analisa fundamental, karena dulu pun UNVR sama valuasinya setinggi itu. Dan ingat
bahwa kita dalam hal ini masih belum memasukkan faktor-faktor lainnya lagi yang juga berpengaruh,
seperti ukuran market cap (market cap NVDA dan AAPL jauuuh lebih besar dibanding
UNVR, atau saham lain manapun di Bursa Efek Indonesia, sehingga fund manager
global dengan dana kelolaan super jumbo bisa ikut beli dalam jumlah besar),
likuiditas saham, hingga popularitas perusahaan (semua orang di seluruh dunia tahu,
atau minimal pernah mendengar nama Nvidia, Apple, dan Unilever, namun seorang investor di katakanlah Eropa kemungkinan besar tidak tahu siapa itu Astra atau Bank BRI). Jadi jika kita memasukkan
faktor-faktor tersebut, maka valuasi premium dari NVDA dan AAPL menjadi lebih
bisa dijelaskan lagi.</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Nah tapi balik lagi: Meski masih tergolong wajar, termasuk kenapa harganya masih lanjut naik maka itu juga sama bisa dijelaskan (UNVR dulu juga naik terus, dan baru berbalik turun sejak tahun 2019 ketika kinerjanya turun), tapi tetap saja
valuasi NVDA sangat mahal. Namun demikian seperti halnya kita di
Indonesia tidak harus beli saham UNVR, maka di pasar saham US kita juga tidak
harus beli NVDA atau AAPL, melainkan boleh cari saham lain dengan valuasi yang
lebih murah, dan tidak perlu khawatir karena pilihannya ada banyak. Contohnya?
Well, penulis <i>actually </i>sudah kasih banyak contohnya disini, terakhir <a href="https://www.teguhhidayat.com/2025/06/prospek-saham-multibagger-iren.html">Iren
Limited (IREN)</a> dengan <i>forward PER </i>18.7x dan PBV 2.7x pada harga saham
$16, atau <a href="https://www.teguhhidayat.com/2025/03/prospek-saham-amd-nvidia.html">Advanced
Micro Devices, Inc (AMD)</a> dengan PBV 2.9x pada harga saham $104 ketika
analisanya ditulis (tapi AMD sekarang sudah naik banyak).</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Jadi kesimpulannya, <i>yes, </i>valuasi saham US terutama yang besar-besar
mayoritas sudah mahal, tapi itu selaras dengan kinerja fundamentalnya
yang juga sangat bagus, serta prospeknya yang cerah terkait teknologi&nbsp;<i>artificial intelligence</i> dll. Sedangkan kalau kita tidak mau mengejar kereta di saham-saham premium tersebut maka
jangan khawatir, karena masih ada banyak saham US lainnya yang valuasinya tergolong
<i>undervalued</i>, sehingga otomatis potensi profitnya juga lebih
tinggi. Nah, tapi kalau anda masih bingung gimana cara <i>screening-</i>nya
maka juga jangan khawatir, karena di blog ini penulis akan secara berkala kasih
bocoran saham US dengan kinerja bagus, prospek cerah, dan tentunya valuasi
murah. <i>Just stay tune!<o:p></o:p></i></span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt; text-align: left; text-justify: inter-ideograph;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;"></span></p>
<div class="sharethis-inline-share-buttons"></div>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt; text-align: center; text-justify: inter-ideograph;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">***</span></p><p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt; text-align: left; text-justify: inter-ideograph;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;"></span></p><p class="MsoNormal" style="-webkit-text-stroke-width: 0px; color: black; font-family: &quot;Times New Roman&quot;; font-size: medium; font-style: normal; font-variant-caps: normal; font-variant-ligatures: normal; font-weight: 400; letter-spacing: normal; orphans: 2; text-align: left; text-decoration-color: initial; text-decoration-style: initial; text-decoration-thickness: initial; text-indent: 0px; text-transform: none; white-space: normal; widows: 2; word-spacing: 0px;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;"><span lang="EN-GB"></span></span></p><p></p><p style="-webkit-text-stroke-width: 0px; color: black; font-style: normal; font-variant-caps: normal; font-variant-ligatures: normal; letter-spacing: normal; orphans: 2; text-align: left; text-decoration-color: initial; text-decoration-style: initial; text-decoration-thickness: initial; text-indent: 0px; text-transform: none; white-space: normal; widows: 2; word-spacing: 0px;"><span style="font-family: inherit;"><i>Hingga akhir Juni, Avere Investama US Stocks mencatat profit +38.8% dihitung sejak awal tahun 2025. Untuk melihat saham-saham apa saja yang kami pegang bisa ikut&nbsp;</i><span lang="EN-GB"><a href="https://www.teguhhidayat.com/p/us-stocks-copytrade-program.html"><i>channel telegram USC disini</i></a></span><i>.&nbsp;Gratis&nbsp;konsultasi dan tanya jawab saham US untuk member, dan tersedia&nbsp;diskon&nbsp;untuk member baru.</i></span></p>
<style>
@import url('https://fonts.googleapis.com/css?family=Montserrat:300,400,500,700');
.form-preview {
display: flex;
flex-direction: column;
justify-content: center;
margin-top: 30px;
padding: clamp(17px, 5%, 40px) clamp(17px, 7%, 50px);
max-width: 350px;
min-height: 200px;
border-radius: 6px;
box-shadow: 0 5px 25px rgba(34, 60, 47, 0.25);
}
.form-preview,
.form-preview *{
box-sizing: border-box;
}
.form-preview .preview-heading {
width: 100%;
}
.form-preview .preview-heading h5{
margin-top: 0;
margin-bottom: 0;
}
.form-preview .preview-input-field {
margin-top: 20px;
width: 100%;
}
.form-preview .preview-input-field input {
width: 100%;
height: 40px;
border-radius: 6px;
border: 2px solid #e9e8e8;
background-color: #fff;
outline: none;
}
.form-preview .preview-input-field input::placeholder, .form-preview .preview-input-field input {
opacity: 0.5;
color: #000;
font-family: "Montserrat";
font-size: 14px;
font-weight: 500;
line-height: 20px;
text-align: center;
}
.form-preview .preview-submit-button {
margin-top: 10px;
width: 100%;
}
.form-preview .preview-submit-button button {
width: 100%;
height: 40px;
border: 0;
border-radius: 6px;
line-height: 0px;
}
.form-preview .preview-submit-button button:hover {
cursor: pointer;
}
</style><form action="https://api.follow.it/subscription-form/dGhvTDNWYXlGNnlBdmo3NCtnRUNMZU1xdiswTzNmRklnb3dDOWFxRUIwRURBUTF2QmdpMnBpUDZqUTcraEQwL0lmVk56NzFnR3orQVF3UUhmTUNPQ0YzUDVkbUovSFhTOXpUQjQyS1JYTnNoeFV6TFVuRzU4cWN2cHBGd0E3Wmt8Y1dSd3Y4Wk43U3NFa21mc1lnemJoc2dseGZpRDY2TVJtQi9xU3kzVlpLcz0=/8" data-v-4c58e686="" method="post"><div class="form-preview" data-v-4c58e686="" style="background-color: white; border-color: rgb(204, 204, 204); border-style: solid; border-width: 1px; position: relative;"><div class="preview-heading" data-v-4c58e686=""><h5 data-v-4c58e686="" style="color: black; font-family: Montserrat; font-size: 16px; font-weight: bold; text-align: center;">Dapatkan postingan terbaru dari blog ini via email. Masukkan alamat email anda di kotak dibawah ini, lalu klik subscribe</h5></div> <div class="preview-input-field" data-v-4c58e686=""><input data-v-4c58e686="" name="email" spellcheck="false" type="email" /></div> <div class="preview-submit-button" data-v-4c58e686=""><button data-v-4c58e686="" style="background-color: black; color: white; font-family: Montserrat; font-size: 16px; font-weight: bold; text-align: center;" type="submit">Subscribe</button></div></div></form></content><link rel='replies' type='application/atom+xml' href='https://www.teguhhidayat.com/feeds/5155183690421675400/comments/default' title='Posting Komentar'/><link rel='replies' type='text/html' href='https://www.blogger.com/comment/fullpage/post/5901081227573707094/5155183690421675400?isPopup=true' title='0 Komentar'/><link rel='edit' type='application/atom+xml' href='https://www.blogger.com/feeds/5901081227573707094/posts/default/5155183690421675400'/><link rel='self' type='application/atom+xml' href='https://www.blogger.com/feeds/5901081227573707094/posts/default/5155183690421675400'/><link rel='alternate' type='text/html' href='https://www.teguhhidayat.com/2025/07/valuasi-saham-amerika-mahal.html' title='Valuasi Saham US Sudah Sangat Mahal, Apakah Masih Bisa Dibeli?'/><author><name>Teguh Hidayat</name><uri>http://www.blogger.com/profile/09628762817595194050</uri><email>noreply@blogger.com</email><gd:image rel='http://schemas.google.com/g/2005#thumbnail' width='16' height='16' src='https://img1.blogblog.com/img/b16-rounded.gif'/></author><media:thumbnail xmlns:media="http://search.yahoo.com/mrss/" url="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiRcZ_7YydfvelWCk4BcOc7T2wC2xc0CWyis-1pPKCLt4OceoA7_7zzXfGqp0JiKlhOEOQKocSLwGtG6UM7ik05jyaH4bErKjliJGmwaCD8tk6vy-Eff9LmL4LalWqnTgdZHYqhKKfEgLEsp6C2OWVyEOSl_-q8-B5dUL2UiEnD7y7txx41K9C8kuMt69I/s72-w400-h86-c/Nvidia.jpg" height="72" width="72"/><thr:total>0</thr:total></entry><entry><id>tag:blogger.com,1999:blog-5901081227573707094.post-3419829898223691834</id><published>2025-07-31T15:38:00.008+07:00</published><updated>2025-08-01T06:06:38.709+07:00</updated><title type='text'>Pasar Saham US Buka Pas Malam Waktu Indonesia, Berarti Investor Harus Begadang?</title><content type='html'><p class="MsoNormal"><span lang="EN-GB">Pak Teguh saya tertarik investasi di saham Amerika Serikat (US), tapi saya
bingung soal perbedaan waktu antara Indonesia dengan US, dimana siang hari
disana ketika pasar buka itu sama dengan malam hari disini. Apa itu berarti kita
harus begadang kalau mau transaksi beli dan jual saham? Atau gimana ya pak?</span></p><p style="text-align: center;">***</p><p><i>Hingga akhir Juni, Avere Investama US Stocks mencatat profit +38.8% dihitung sejak awal tahun 2025. Untuk melihat saham-saham apa saja yang kami pegang bisa ikut&nbsp;</i><span lang="EN-GB"><a href="https://www.teguhhidayat.com/p/us-stocks-copytrade-program.html"><i>channel telegram USC disini</i></a></span><i>.&nbsp;<b>Gratis</b>&nbsp;konsultasi dan tanya jawab saham US untuk member, dan tersedia&nbsp;<b>diskon</b>&nbsp;untuk member baru.</i></p><p class="MsoNormal"><span lang="EN-GB"></span></p><p style="text-align: center;">***</p>
<p class="MsoNormal"><span lang="EN-GB">Jawab.</span></p>
<p class="MsoNormal"><span lang="EN-GB">Sebelum kita ke soal begadang, pertama-tama saya jelaskan dulu
tentang <b>empat kategori jam perdagangan saham</b> yang berlaku di US, lengkap
dengan rentang jam-nya, baik itu untuk waktu eastern times (ET) di US atau waktu
Indonesia Barat (WIB) di Indonesia. And here we go.</span></p>
<p class="MsoNormal"></p><ol style="text-align: left;"><li><span lang="EN-GB">Pre market, 4.00 – 9.30 ET (Eastern Time), sama dengan 15.00 – 20.30 WIB
(Waktu Indonesia Barat)</span></li><li>Regular Trading Hours, 09.30 – 16.00 ET, sama dengan 20.30 – 03.00 WIB</li><li>After market, 16.00 – 20.00 ET, sama dengan 03.00 – 07.00 WIB</li><li>Overnight, 20.00 – 3.30 ET, sama dengan 07.00 – 14.30 WIB.</li></ol><p></p>
<p class="MsoNormal"><span lang="EN-GB">Sehingga, betul bahwa jika bapak hanya transaksi saham US pada regular
trading hours (RTH), maka bapak baru bisa beli/jual saham pada malam hari mulai
pukul 20.30 WIB, sampai pukul 03.00 dini hari besoknya. Namun demikian kita juga bisa transaksi di pre market serta
after market, sehingga dalam hal ini jam perdagangannya menjadi lebih panjang,
mulai dari pukul 15.00 sore sampai pukul 07.00 pagi besoknya. Mungkin perlu
dicatat bahwa volume transaksi di pre/after market lebih kecil dibanding RTH,
namun tetap terhitung likuid untuk ukuran investor ritel asal Indonesia, dimana
bapak bisa beli dan jual saham senilai puluhan ribu Dollar secara sekaligus hanya
dalam satu atau dua transaksi. Sehingga kalau dana kelolaan
belum terlalu besar maka bapak setiap harinya sudah bisa transaksi mulai pukul
3 sore sampai malam, atau bisa juga besok paginya sebelum pukul 7 pagi (antara setelah bangun tidur hingga sebelum berangkat kerja). Sedangkan jika nanti dana
kelolaan bapak sudah mencapai jutaan Dollar sehingga hanya bisa transaksi di
RTH, maka bapak bisa transaksi mulai pukul 20.30, jadi gak perlu menunggu
sampai larut malam. Saya sendiri kalau mau beli atau jual saham US, maka saya biasanya
melakukannya antara pukul 20.30 – 21.30 ketika RTH sudah dibuka, habis itu ya sudah
tinggal cuci muka terus tidur.</span></p>
<p class="MsoNormal"><span lang="EN-GB">Kemudian, kalau bapak mengaktifkan fasilitas overnight trading,
maka bapak juga akan bisa transaksi di siang hari waktu Indonesia, dalam hal
ini antara pukul 07.00 – 14.30 WIB. Namun perlu dicatat bahwa volume transaksi
di overnight ini sangat tipis, dimana kita mungkin harus menunggu 1 – 2 jam
sejak dari pasang order buy/sell hingga transaksinya <i>done</i>, bahkan
meskipun kita tidak antri <i>buy</i> di harga bawah atau sebaliknya, antri <i>sell</i> di
harga atas. Selain itu, tidak semua broker menyediakan fasilitas overnight,
sehingga saya sarankan bapak hanya transaksi pada jam premarket mulai dari pukul 3 sore, sampai malam hari sebelum tidur. <i>And don’t worry, </i>jika ada
saham yang naik atau turun sebesar lebih dari
10% dalam sehari, maka itu hanya akan terjadi di pre market, RTH, dan after
market, tapi bukan di overnight market. Secara teori, harga sebuah saham US masih bisa berubah naik atau
turun ketika overnight market, tapi biasanya dengan persentase yang
sangat kecil, atau tidak ada perubahan sama sekali.</span></p>
<p class="MsoNormal"><span lang="EN-GB">Lalu soal apakah kita harus begadang untuk trading saham US, maka saya
sendiri tidak pernah melakukan itu, dan tetap tidur antara pukul 21.30 – 05.30 WIB
seperti biasa. Jadi ini yang saya lakukan: Setelah <i>quality time</i> bareng keluarga
(makan malam, salat berjamaah) antara waktu magrib sampai isya, maka saya akan buka
laptop pada pukul 20.00 untuk mengerjakan analisa saham-saham US serta menyusun strategi, dimana kalau
memang ada saham yang hendak dibeli/dijual maka saya akan transaksi saat itu
juga. Habis itu ya sudah, saya tinggal tidur. Besok paginya pas bangun, baru
saya akan cek lagi lewat ponsel gimana saham yang dibeli semalam, apakah naik
atau turun, sebelum baru kemudian mandi, sarapan, anter anak sekolah, dst.</span></p><p class="MsoNormal"></p><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhORKbKSN3vTvK5LICf7VUoI-tAlp7A3XC2Wmp72m0Hw5zscDuKCSY16hkWtCADzhvHLSVG7UIIZIcBkkuR5cNhPz2tkPkPXBlCXRG0UnuvPJd4Nzc9yCnzg9Dw5YtILLp6Bo5GDpQj7mbf8cCeTaX75H2L96ee9M_BW1j70bWqcsQNdjfMDxal4dAkimE/s1490/1000046056.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" data-original-height="1490" data-original-width="1080" height="400" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhORKbKSN3vTvK5LICf7VUoI-tAlp7A3XC2Wmp72m0Hw5zscDuKCSY16hkWtCADzhvHLSVG7UIIZIcBkkuR5cNhPz2tkPkPXBlCXRG0UnuvPJd4Nzc9yCnzg9Dw5YtILLp6Bo5GDpQj7mbf8cCeTaX75H2L96ee9M_BW1j70bWqcsQNdjfMDxal4dAkimE/w290-h400/1000046056.jpg" width="290" /></a></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Ilustrasi order buy/sell di aplikasi trading saham U, dimana disitu ada pilihan <i>day</i> (RTH), <i>overnight</i>, atau keduanya. Kemudian ada juga pilihan '<i>Outside RTH</i>', yang itu artinya order kita juga akan dipasang di <i>pre market</i> dan <i>after market</i>.</td></tr></tbody></table><span lang="EN-GB"><br /></span><p></p>
<p class="MsoNormal"><span lang="EN-GB">Dan rutinitas seperti ini sama sekali tidak mengganggu aktivitas
sehari-hari. <i>In fact, </i>saya justru menganggap ‘jam kerja’ seperti ini <b>sangat
ideal</b> kalau bapak adalah investor paruh waktu yang masih punya kesibukan
lain sebagai karyawan/pengusaha karena, coba pikir: Ketika bapak masuk kantor mulai
pukul 9 pagi sampai 5 sore, maka ya sudah bapak bisa fokus kerja saja, jadi bukan malah dikit-dikit cek harga saham di ponsel. Lalu di sore atau malam hari ketika bapak sudah di rumah lagi, maka barulah bapak bisa mengerjakan analisa, transaksi, kemudian tidur. Lanjut besok paginya bapak bisa cek lagi saham yang dibeli semalam apakah naik atau turun, sebelum kemudian berangkat ke
kantor. Dan demikian seterusnya, setiap hari kecuali Sabtu dan Minggu dimana pasar
saham US tutup seluruhnya, termasuk overnight market juga tutup, tepatnya
mulai pukul 07.00 WIB di hari Sabtu hingga pukul 07.00 WIB di hari Senin.</span></p>
<p>Jadi balik lagi ke pertanyaan bapak, apakah kita harus begadang? Maka
jawabannya, tidak, sama sekali, dimana bahkan jika bapak <i>trading</i> setiap
hari, maka bapak bisa melakukan itu di sore hari, atau pagi hari
besoknya. Kecuali jika bapak adalah <i>day trader </i>yang secara aktif beli saham
lalu langsung jual lagi di hari yang sama, maka barulah bapak harus siapin kopi
satu jerigen. Tapi jika bapak seperti saya yang kalau beli saham hari ini maka paling cepat baru akan jual lagi beberapa hari atau beberapa minggu
kemudian, maka bapak akan tetap bisa tidur nyenyak di malam hari, sekaligus (bonusnya)
bisa fokus ngantor di siang hari. Semoga lancar!&nbsp;</p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt; text-align: left; text-justify: inter-ideograph;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;"></span></p>
<div class="sharethis-inline-share-buttons"></div>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt; text-align: center; text-justify: inter-ideograph;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">***</span></p><p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt; text-align: left; text-justify: inter-ideograph;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;"></span></p><p><i>Hingga akhir Juli, Avere Investama US Stocks mencatat profit +38.8% dihitung sejak awal tahun 2025. Untuk melihat saham-saham apa saja yang kami pegang bisa ikut&nbsp;</i><span lang="EN-GB"><a href="https://www.teguhhidayat.com/p/us-stocks-copytrade-program.html"><i>channel telegram USC disini</i></a></span><i>.&nbsp;<b>Gratis</b>&nbsp;konsultasi dan tanya jawab saham US untuk member, dan tersedia&nbsp;<b>diskon</b>&nbsp;untuk member baru.</i></p>
<style>
@import url('https://fonts.googleapis.com/css?family=Montserrat:300,400,500,700');
.form-preview {
display: flex;
flex-direction: column;
justify-content: center;
margin-top: 30px;
padding: clamp(17px, 5%, 40px) clamp(17px, 7%, 50px);
max-width: 350px;
min-height: 200px;
border-radius: 6px;
box-shadow: 0 5px 25px rgba(34, 60, 47, 0.25);
}
.form-preview,
.form-preview *{
box-sizing: border-box;
}
.form-preview .preview-heading {
width: 100%;
}
.form-preview .preview-heading h5{
margin-top: 0;
margin-bottom: 0;
}
.form-preview .preview-input-field {
margin-top: 20px;
width: 100%;
}
.form-preview .preview-input-field input {
width: 100%;
height: 40px;
border-radius: 6px;
border: 2px solid #e9e8e8;
background-color: #fff;
outline: none;
}
.form-preview .preview-input-field input::placeholder, .form-preview .preview-input-field input {
opacity: 0.5;
color: #000;
font-family: "Montserrat";
font-size: 14px;
font-weight: 500;
line-height: 20px;
text-align: center;
}
.form-preview .preview-submit-button {
margin-top: 10px;
width: 100%;
}
.form-preview .preview-submit-button button {
width: 100%;
height: 40px;
border: 0;
border-radius: 6px;
line-height: 0px;
}
.form-preview .preview-submit-button button:hover {
cursor: pointer;
}
</style><form action="https://api.follow.it/subscription-form/dGhvTDNWYXlGNnlBdmo3NCtnRUNMZU1xdiswTzNmRklnb3dDOWFxRUIwRURBUTF2QmdpMnBpUDZqUTcraEQwL0lmVk56NzFnR3orQVF3UUhmTUNPQ0YzUDVkbUovSFhTOXpUQjQyS1JYTnNoeFV6TFVuRzU4cWN2cHBGd0E3Wmt8Y1dSd3Y4Wk43U3NFa21mc1lnemJoc2dseGZpRDY2TVJtQi9xU3kzVlpLcz0=/8" data-v-4c58e686="" method="post"><div class="form-preview" data-v-4c58e686="" style="background-color: white; border-color: rgb(204, 204, 204); border-style: solid; border-width: 1px; position: relative;"><div class="preview-heading" data-v-4c58e686=""><h5 data-v-4c58e686="" style="color: black; font-family: Montserrat; font-size: 16px; font-weight: bold; text-align: center;">Dapatkan postingan terbaru dari blog ini via email. Masukkan alamat email anda di kotak dibawah ini, lalu klik subscribe</h5></div> <div class="preview-input-field" data-v-4c58e686=""><input data-v-4c58e686="" name="email" spellcheck="false" type="email" /></div> <div class="preview-submit-button" data-v-4c58e686=""><button data-v-4c58e686="" style="background-color: black; color: white; font-family: Montserrat; font-size: 16px; font-weight: bold; text-align: center;" type="submit">Subscribe</button></div></div></form></content><link rel='replies' type='application/atom+xml' href='https://www.teguhhidayat.com/feeds/3419829898223691834/comments/default' title='Posting Komentar'/><link rel='replies' type='text/html' href='https://www.blogger.com/comment/fullpage/post/5901081227573707094/3419829898223691834?isPopup=true' title='2 Komentar'/><link rel='edit' type='application/atom+xml' href='https://www.blogger.com/feeds/5901081227573707094/posts/default/3419829898223691834'/><link rel='self' type='application/atom+xml' href='https://www.blogger.com/feeds/5901081227573707094/posts/default/3419829898223691834'/><link rel='alternate' type='text/html' href='https://www.teguhhidayat.com/2025/07/mengenal-jam-perdagangan-saham-amerika.html' title='Pasar Saham US Buka Pas Malam Waktu Indonesia, Berarti Investor Harus Begadang?'/><author><name>Teguh Hidayat</name><uri>http://www.blogger.com/profile/09628762817595194050</uri><email>noreply@blogger.com</email><gd:image rel='http://schemas.google.com/g/2005#thumbnail' width='16' height='16' src='https://img1.blogblog.com/img/b16-rounded.gif'/></author><media:thumbnail xmlns:media="http://search.yahoo.com/mrss/" url="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhORKbKSN3vTvK5LICf7VUoI-tAlp7A3XC2Wmp72m0Hw5zscDuKCSY16hkWtCADzhvHLSVG7UIIZIcBkkuR5cNhPz2tkPkPXBlCXRG0UnuvPJd4Nzc9yCnzg9Dw5YtILLp6Bo5GDpQj7mbf8cCeTaX75H2L96ee9M_BW1j70bWqcsQNdjfMDxal4dAkimE/s72-w290-h400-c/1000046056.jpg" height="72" width="72"/><thr:total>2</thr:total></entry><entry><id>tag:blogger.com,1999:blog-5901081227573707094.post-1337916601801639984</id><published>2025-07-26T19:37:00.003+07:00</published><updated>2025-08-11T18:39:46.241+07:00</updated><title type='text'>Update Analisa Saham Bank BNI (BBNI): Prospek Cerah Di Semester Dua 2025</title><content type='html'><p>PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau Bank BNI (BBNI) sudah merilis
laporan keuangan (LK) periode Q2 2025, dengan hasil yang <a href="https://www.teguhhidayat.com/2025/07/prediksi-bbca-bbri-bmri-bbni.html">sesuai
ekspektasi</a>: Laba bersihnya turun <span style="color: #ee0000;">-5.6%</span>
dibanding periode yang sama tahun 2024. Jadi jika situasinya berlanjut sampai
akhir tahun nanti, maka 2025 ini akan menjadi tahun pertama sejak terakhir
tahun 2020 lalu dimana perusahaan mencatatkan pertumbuhan negatif. Di sisi lain
saham BBNI sejak awal memang sudah turun signifikan dari puncaknya 6,100 pada
bulan April 2024 lalu, hingga sekarang tinggal 4,090. Jadi apakah posisi harga sahamnya
sudah <i>price in</i>/sudah selaras dengan penurunan kinerja perusahaan<i>, </i>dan
setelah ini BBNI akan naik lagi? Atau justru BBNI masih bisa turun lebih dalam.</p><p style="text-align: center;">***</p><p class="MsoNormal"><b><i><span style="background: yellow; mso-ansi-language: EN-ID; mso-fareast-language: ZH-CN; mso-highlight: yellow;">Ebook Investment Planning</span></i></b><i>&nbsp;berisi kumpulan 25 analisa saham pilihan&nbsp;edisi&nbsp;<b>Q2 2025</b>&nbsp;sudah bisa&nbsp;</i><span lang="EN-GB"><a href="https://www.teguhhidayat.com/p/ebook-analisis-kuartal-i-2014.html"><i>dipesan disini</i></a>,</span><i>&nbsp;gratis tanya jawab saham/konsultasi portofolio langsung dengan penulis.<o:p></o:p></i></p><p style="text-align: center;">***</p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Untuk menjawab itu, mari kita coba telisik lagi BBNI ini dari sisi: 1.
Penyebab penurunan kinerja perusahaan, 2. Prospek ke depan apakah laba
bersihnya bisa segera kembali naik, atau akan butuh waktu lebih lama, dan 3.
Perbandingan valuasi serta situasi harga sahamnya di tahun 2025 ini dengan
tahun 2020 lalu. <i>And here we go!</i></span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Pertama-tama, kita tahu bahwa kinerja perbankan di Indonesia merupakan
cerminan dari kinerja makroekonomi Indonesia itu sendiri secara keseluruhan. Dan
dari sejumlah indikator yang di-<i>highlight </i>oleh manajemen BBNI, seperti <i>consumer
confidence index </i>(CCI)<i>, </i>penjualan ritel, dan <i>manufacturing purchasing
manager index </i>(PMI manufaktur), maka sejak akhir 2024 lalu semuanya
menunjukkan penurunan yang mengarah ke level di era covid (tahun 2020 – 2021), meski
belum seburuk era covid. Merespon situasi tersebut, maka Bank Indonesia (BI)
dalam setahun terakhir sudah mulai menurunkan BI Rate dari 6.25% menjadi
terakhir 5.25%, dan mungkin akan turun lagi jika inflasi tetap rendah seperti
sekarang di bawah 2%. Kemudian Pemerintah yang di sepanjang semester pertama
2025 cenderung menahan pengeluaran (karena efisiensi), yang mana itu juga menjadi
salah satu penyebab lesunya ekonomi, maka di semester dua 2025 ini belanja
fiskal ditargetkan akan mencapai Rp2,122 triliun, atau secara signifikan lebih besar
dibanding realisasi semester pertama sebesar Rp1,406 triliun.</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Sehingga, dengan asumsi tidak ada faktor eksternal yang bersifat
negatif, maka situasi ekonomi untuk periode Juli – Desember 2025 bisa
diharapkan akan lebih baik dibanding Januari – Juni 2025. Manajemen BBNI sendiri
memperkirakan bahwa penyaluran kredit, yang di sepanjang semester pertama 2025 masih
tumbuh 7.1%, maka hingga akhir tahun nanti akan tumbuh lebih tinggi lagi. Jadi
jika di sisi lain perusahaan bisa menjaga kualitas kredit itu sendiri/<i>non
performing loan-</i>nya tetap rendah di level saat ini 1.9%, maka laba
bersihnya bisa kembali naik pada Q3 atau Q4 nanti. Hal positif lainnya, BBNI
terbilang sukses dalam memanfaatkan teknologi untuk efisiensi, dimana perusahaan
mampu meningkatkan jumlah pengguna aplikasi <i>mobile banking-</i>nya (Wondr) hingga
mencapai 27 juta <i>user </i>per bulan Juni 2025, melesat 54% dalam setahun
terakhir, dan itu memungkinkan BBNI untuk mengurangi jumlah kantor cabang,
mesin ATM, hingga jumlah karyawan, sehingga menekan biaya operasional.</span></p><p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjgiv_eraK0JmMpFcT4_7YyDttuR6cdLMpYBmfNow6qTm8R1oOmZ57MMAQuDRswM76R7q-qrW_y-qK_sK1XDK-mcqfyXR3j9a77JOb9hIj9lW5F0n_ZocAHS_Hjro1y1UOjmAfhyg2t_R4HTXqV6Zo2RtFmLzw7E-ofSCLTPx3pQgevcAzIBB3TcwqlhsY/s478/wondr.png" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="463" data-original-width="478" height="194" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjgiv_eraK0JmMpFcT4_7YyDttuR6cdLMpYBmfNow6qTm8R1oOmZ57MMAQuDRswM76R7q-qrW_y-qK_sK1XDK-mcqfyXR3j9a77JOb9hIj9lW5F0n_ZocAHS_Hjro1y1UOjmAfhyg2t_R4HTXqV6Zo2RtFmLzw7E-ofSCLTPx3pQgevcAzIBB3TcwqlhsY/w200-h194/wondr.png" width="200" /></a></div><p></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Jadi sekarang kita ke valuasi sahamnya: Pada harga saham Rp4,090, maka
PBV BBNI tercatat 0.9x, dan PER 7.5x, <b>yang merupakan salah satu valuasi
terendahnya dalam lima tahun terakhir</b> atau lebih lama lagi, dalam hal ini
jika kita tidak menghitung posisi harga sahamnya ketika <i>covid market crash </i>di
bulan Maret 2020 lalu, dimana PBV BBNI sempat hanya 0.5x (berdasarkan ekuitas
BBNI ketika itu) pada harga saham Rp1,580. <i>However&nbsp;</i>penulis tidak
melihat bahwa BBNI akan turun hingga PBVnya kembali menyentuh 0.5x, setara
harga saham Rp2,300 berdasarkan ekuitasnya saat ini, karena itu tadi: Situasi
ekonomi saat ini, meski memang lesu, tapi tidak separah era covid dan harusnya
tidak akan sampai separah era covid, karena di semester dua ini situasinya bisa
diharapkan akan kembali membaik. Jadi penulis lebih setuju jika dikatakan bahwa
penurunan harga saham BBNI sejauh ini memang sudah <i>price in </i>dengan
penurunan kinerja laporan keuangannya. Sehingga, kecuali di Q3 nanti kinerja
laba bersihnya masih kembali turun, maka harga sahamnya saat ini harusnya tidak
akan turun lebih rendah lagi. Ingat pula bahwa <i>dividend yield </i>BBNI saat
ini mencapai 9.1% (berdasarkan dividen terakhir sebesar Rp374 per saham pada
bulan April 2025 lalu), dan itu sangat tinggi dibanding historisnya yang hanya 3
– 4%.</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Kesimpulannya, <i>good news folks, </i>bagi yang pegang BBNI maka bisa
pertimbangkan untuk <i>average down</i> sekarang, lalu kita lihat lagi
perkembangannya di Q3 nanti bagaimana. Atau boleh juga tunggu dulu barang 1 – 2
bulan ke depan, dimana jika misalnya BI Rate turun sekali lagi, dan realisasi
belanja fiskal Pemerintah juga beneran meningkat pesat di bulan Juli dan Agustus
ini (bisa cek datanya di <a href="http://www.kemenkeu.go.id/">www.kemenkeu.go.id</a>,
atau googling saja dengan kata kunci ‘realisasi APBN’), maka barulah pada saat
anda bisa beli BBNI ini, tanpa perlu menunggu perusahaan merilis LK terbarunya
untuk periode Q3 2025. Tidak perlu buru-buru karena meski tadi disebut bahwa BBNI harusnya tidak akan turun lebih rendah lagi, namun juga belum ada faktor atau sentimen positif tertentu yang bisa mendorong BBNI untuk kembali naik, tidak dalam waktu dekat ini.</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Kemudian, dengan IHSG sekarang berada di posisi 7,500 dan berisiko untuk
kembali turun, misalnya jika para emiten lainnya di Bursa Efek Indonesia
menyusul merilis LK Q2 2025 dan hasilnya sama labanya turun, maka BBNI juga
bisa ikut turun sejenak ke Rp3,500 (PBV 0.8x), atau lebih rendah. Jadi sekali lagi untuk
lebih amannya, anda bisa tunggu 1 – 2 bulan dulu sebelum baru kemudian beli
sahamnya, atau tambah posisi. Nah, tapi entah itu anda beli sekarang atau
nanti, namun untuk saham BBNI yang sudah dipegang boleh tetap di-<i>hold. </i>Semoga
lancar!<o:p></o:p></span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt; text-align: left; text-justify: inter-ideograph;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;"></span></p>
<div class="sharethis-inline-share-buttons"></div>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt; text-align: center; text-justify: inter-ideograph;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">***</span></p><p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt; text-align: left; text-justify: inter-ideograph;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;"><b><i><span lang="EN-GB" style="background: yellow; mso-fareast-language: ZH-CN; mso-highlight: yellow;">Ebook Market Planning</span></i></b><b><i>&nbsp;</i></b><i>edisi Agustus 2025 yang berisi analisis IHSG, rekomendasi saham, info jual beli saham, dan update strategi investasi bulanan akan terbit tanggal 1 Agustus. Anda bisa&nbsp;</i><span lang="EN-GB"><a href="https://www.teguhhidayat.com/p/monthly-investor-bulletin.html"><i>memperolehnya disini</i></a></span><i>, gratis info jual beli saham, dan tanya jawab saham/konsultasi portofolio untuk member.</i></span></p>
<style>
@import url('https://fonts.googleapis.com/css?family=Montserrat:300,400,500,700');
.form-preview {
display: flex;
flex-direction: column;
justify-content: center;
margin-top: 30px;
padding: clamp(17px, 5%, 40px) clamp(17px, 7%, 50px);
max-width: 350px;
min-height: 200px;
border-radius: 6px;
box-shadow: 0 5px 25px rgba(34, 60, 47, 0.25);
}
.form-preview,
.form-preview *{
box-sizing: border-box;
}
.form-preview .preview-heading {
width: 100%;
}
.form-preview .preview-heading h5{
margin-top: 0;
margin-bottom: 0;
}
.form-preview .preview-input-field {
margin-top: 20px;
width: 100%;
}
.form-preview .preview-input-field input {
width: 100%;
height: 40px;
border-radius: 6px;
border: 2px solid #e9e8e8;
background-color: #fff;
outline: none;
}
.form-preview .preview-input-field input::placeholder, .form-preview .preview-input-field input {
opacity: 0.5;
color: #000;
font-family: "Montserrat";
font-size: 14px;
font-weight: 500;
line-height: 20px;
text-align: center;
}
.form-preview .preview-submit-button {
margin-top: 10px;
width: 100%;
}
.form-preview .preview-submit-button button {
width: 100%;
height: 40px;
border: 0;
border-radius: 6px;
line-height: 0px;
}
.form-preview .preview-submit-button button:hover {
cursor: pointer;
}
</style><form action="https://api.follow.it/subscription-form/dGhvTDNWYXlGNnlBdmo3NCtnRUNMZU1xdiswTzNmRklnb3dDOWFxRUIwRURBUTF2QmdpMnBpUDZqUTcraEQwL0lmVk56NzFnR3orQVF3UUhmTUNPQ0YzUDVkbUovSFhTOXpUQjQyS1JYTnNoeFV6TFVuRzU4cWN2cHBGd0E3Wmt8Y1dSd3Y4Wk43U3NFa21mc1lnemJoc2dseGZpRDY2TVJtQi9xU3kzVlpLcz0=/8" data-v-4c58e686="" method="post"><div class="form-preview" data-v-4c58e686="" style="background-color: white; border-color: rgb(204, 204, 204); border-style: solid; border-width: 1px; position: relative;"><div class="preview-heading" data-v-4c58e686=""><h5 data-v-4c58e686="" style="color: black; font-family: Montserrat; font-size: 16px; font-weight: bold; text-align: center;">Dapatkan postingan terbaru dari blog ini via email. Masukkan alamat email anda di kotak dibawah ini, lalu klik subscribe</h5></div> <div class="preview-input-field" data-v-4c58e686=""><input data-v-4c58e686="" name="email" spellcheck="false" type="email" /></div> <div class="preview-submit-button" data-v-4c58e686=""><button data-v-4c58e686="" style="background-color: black; color: white; font-family: Montserrat; font-size: 16px; font-weight: bold; text-align: center;" type="submit">Subscribe</button></div></div></form></content><link rel='replies' type='application/atom+xml' href='https://www.teguhhidayat.com/feeds/1337916601801639984/comments/default' title='Posting Komentar'/><link rel='replies' type='text/html' href='https://www.blogger.com/comment/fullpage/post/5901081227573707094/1337916601801639984?isPopup=true' title='0 Komentar'/><link rel='edit' type='application/atom+xml' href='https://www.blogger.com/feeds/5901081227573707094/posts/default/1337916601801639984'/><link rel='self' type='application/atom+xml' href='https://www.blogger.com/feeds/5901081227573707094/posts/default/1337916601801639984'/><link rel='alternate' type='text/html' href='https://www.teguhhidayat.com/2025/07/prospek-saham-bbni.html' title='Update Analisa Saham Bank BNI (BBNI): Prospek Cerah Di Semester Dua 2025'/><author><name>Teguh Hidayat</name><uri>http://www.blogger.com/profile/09628762817595194050</uri><email>noreply@blogger.com</email><gd:image rel='http://schemas.google.com/g/2005#thumbnail' width='16' height='16' src='https://img1.blogblog.com/img/b16-rounded.gif'/></author><media:thumbnail xmlns:media="http://search.yahoo.com/mrss/" url="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjgiv_eraK0JmMpFcT4_7YyDttuR6cdLMpYBmfNow6qTm8R1oOmZ57MMAQuDRswM76R7q-qrW_y-qK_sK1XDK-mcqfyXR3j9a77JOb9hIj9lW5F0n_ZocAHS_Hjro1y1UOjmAfhyg2t_R4HTXqV6Zo2RtFmLzw7E-ofSCLTPx3pQgevcAzIBB3TcwqlhsY/s72-w200-h194-c/wondr.png" height="72" width="72"/><thr:total>0</thr:total></entry><entry><id>tag:blogger.com,1999:blog-5901081227573707094.post-2956189872526169822</id><published>2025-07-21T22:08:00.009+07:00</published><updated>2025-07-23T10:08:45.593+07:00</updated><title type='text'>Boleh Beli Saham BBRI BMRI BBNI Sekarang? Mumpung Lagi Turun?</title><content type='html'><p>Pak Teguh saya sudah baca tulisan terakhir bapak tentang <a href="https://www.teguhhidayat.com/2025/07/prediksi-bbca-bbri-bmri-bbni.html">proyeksi
kinerja laporan keuangan (LK) emiten perbankan</a>, dimana bapak memprediksi
bahwa kinerja mereka di Q2 ini akan turun dan karena itulah kita sebaiknya
jangan beli dulu sahamnya. Pertanyaannya, bukannya ini justru kesempatan untuk
beli BBRI dkk di harga murah? Betul kinerjanya tahun ini sedang turun, tapi kan
suatu hari nanti kinerja tersebut akan naik lagi, atau istilahnya <i>turn
around, </i>dan demikian pula sahamnya akan naik. Atau kita tetap harus
tunggu sampai LKnya bagus dulu lalu baru masuk? Mohon penjelasannya pak.</p><p style="text-align: center;">***</p><p class="MsoNormal"><b><i><span style="background: yellow; mso-ansi-language: EN-ID; mso-fareast-language: ZH-CN; mso-highlight: yellow;">Ebook
Investment Planning</span></i></b><i> berisi kumpulan 25 analisa saham
pilihan&nbsp;edisi <b>Q2 2025 </b>akan terbit tanggal 8 Agustus 2025, dan sudah
bisa </i><span lang="EN-GB"><a href="https://www.teguhhidayat.com/p/ebook-analisis-kuartal-i-2014.html"><i><span lang="EN-ID">dipesan
disini</span></i></a></span><i><span lang="EN-GB">. Tersedia diskon bagi yang memesan sebelum tanggal 8 Agustus, serta gratis
tanya jawab saham/konsultasi portofolio langsung dengan penulis.<o:p></o:p></span></i></p><p style="text-align: center;">***</p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Jawab:</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Pemikiran yang bagus pak. Betul, jika ada perusahaan yang secara
historis berfundamental bagus namun sahamnya turun karena kinerjanya kebetulan sedang
turun, maka jika kita asumsikan bahwa kedepannya kinerjanya akan naik lagi,
maka penurunan tersebut justru menjadi kesempatan untuk beli lagi sahamnya di
harga diskon. Namun yang perlu dicatat disini, kinerja yang bagus di
masa lalu <b>tidak</b> menjadi jaminan bahwa kinerja perusahaan kedepannya akan
bagus lagi. Dan faktanya ada cukup banyak perusahaan yang di masa lalu sukses
mencatat pendapatan serta laba bersih yang konsisten bertumbuh, tapi kemudian
turun pada tahun tertentu, dan setelah itu kembali turun di tahun-tahun berikutnya.
Contohnya? Well, <a href="https://www.teguhhidayat.com/2025/04/prospek-saham-unilever-unvr.html">PT
Unilever Indonesia, Tbk (UNVR)</a>, yang sebelum tahun 2019 kinerjanya naik
terus, demikian pula sahamnya naik terus. Tapi memasuki 2019 labanya berbalik
turun, dan ternyata setelah itu terus turun sampai sekarang, dan demikian pula
sahamnya ikut turun.</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Sehingga, untuk memperoleh asumsi yang kuat bahwa laba bersih perusahaan
suatu hari nanti akan kembali naik, maka <i>track record</i> saja tidak cukup,
melainkan kita harus mempelajari situasi ekonomi dll yang berpengaruh terhadap kinerja
perusahannya itu sendiri. Dan di <a href="https://www.teguhhidayat.com/2025/07/prediksi-bbca-bbri-bmri-bbni.html">artikelnya</a>
saya juga sudah menyampaikan bahwa penurunan kinerja BBRI, BMRI, dan BBNI
kemungkinan disebabkan oleh perlambatan pertumbuhan ekonomi, di mana situasi
ekonomi sekarang ini, meski tidak separah era covid, tapi tetap terhitung lebih
buruk dibanding rata-rata kinerja makroekonomi nasional dalam lima, atau
sepuluh tahun terakhir. Dan salah satu penyebabnya adalah efisiensi belanja
Pemerintah sejak akhir tahun 2024 lalu, karena alokasi anggarannya dipindahkan
ke sejumlah program baru seperti Makan Bergizi Gratis (MBG), program 3 juta
rumah, sekolah rakyat, hingga pembentukan koperasi desa.</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Nah kabar baiknya, sejauh ini program-program baru tersebut berjalan
secara tepat waktu, terakhir Presiden Prabowo Subianto baru saja meresmikan peluncuran
Koperasi Desa Merah Putih. Sehingga, dengan kembali terbukanya keran anggaran
belanja Pemerintah, maka kita bisa berharap bahwa ekonomi akan kembali tumbuh.
Namun kabar buruknya, seperti halnya efisiensi anggaran sudah terjadi sejak
2024 lalu namun dampaknya terhadap kinerja emiten perbankan baru kelihatan di
Q1 dan Q2 2025 ini, maka ketika sekarang program-program Pemerintah sudah
berjalan yang kemudian mendorong roda ekonomi untuk kembali berputar, maka dampaknya terhadap kinerja perbankan kemungkinan baru
akan kelihatan di awal 2026 nanti.</span></p><p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"></p><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhoN_E9Q9qJPknqW_O8dikwolg2dNktXY2Uo0jjzQ2X0VaWO68liYY5AsZnT2Ouh9zyCZw4MzuefK9qs0gwR3-8Tx2Sm8qxqcOzpLxKYSRPxmUk5euzbSYUtay7Z2Qu9QNWk6vGBCUxTbWhH_nKLg1UtUZSd6V4k9vfWjrk41Y6-d-Easmds99ri-78MjE/s620/bbri.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" data-original-height="212" data-original-width="620" height="109" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhoN_E9Q9qJPknqW_O8dikwolg2dNktXY2Uo0jjzQ2X0VaWO68liYY5AsZnT2Ouh9zyCZw4MzuefK9qs0gwR3-8Tx2Sm8qxqcOzpLxKYSRPxmUk5euzbSYUtay7Z2Qu9QNWk6vGBCUxTbWhH_nKLg1UtUZSd6V4k9vfWjrk41Y6-d-Easmds99ri-78MjE/w320-h109/bbri.jpg" width="320" /></a></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Meski IHSG sudah mulai naik lagi, tapi BBRI masih mentok di Rp3,800.</td></tr></tbody></table><p></p><p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;">Karena itulah, meski saya tetap setuju bahwa kinerja BBRI dkk akan
kembali pulih, dan bahwa penurunan harga sahamnya sejauh ini sudah cukup dalam sehingga
setelah ini dia akan naik lagi (sudah <a href="https://www.teguhhidayat.com/2025/03/penjelasan-laba-bbri-anjlok-50.html">dijelaskan disini</a>), namun harusnya kenaikannya tidak akan terjadi
dalam waktu dekat, terutama karena belum tentu juga berjalannya program
pemerintah akan secara otomatis kembali menggerakkan roda ekonomi, karena masih
ada sejumlah faktor penting lain yang juga berpengaruh, seperti penurunan harga
komoditas, penerimaan pajak yang belum sesuai target, masih lemahnya kurs Rupiah
di Rp16,000 per Dollar (yang menyebabkan BI Rate hanya bisa turun pelan-pelan, meskipun tingkat inflasi saat ini sangat rendah), hingga penetapan tarif ekspor ke US yang kemarin sudah
disepakati sebesar 19%, yang akan berlaku efektif mulai tanggal 1 Agustus ini. Sehingga, jika bapak sudah pegang BBRI, BMRI, dan BBNI
sejak awal maka boleh hold, tapi jangan dulu tambah posisi. Melainkan, dalam
jangka waktu antara 3 hingga 6 bulan ke depan kita bisa fokus ke saham-saham
lain dulu yang kinerjanya di tahun 2025 ini jelas bagus, dan alhasil sahamnya
bisa naik lebih cepat. Misalnya yang sudah dibahas disini, <a href="https://www.teguhhidayat.com/2025/06/prospek-saham-nckl.html">PT Trimegah
Bangun Persada, Tbk (NCKL)</a>, <a href="https://www.teguhhidayat.com/2025/05/prospek-saham-emtk.html">PT Elang
Mahkota Teknologi, Tbk (EMTK)</a>, hingga <a href="https://www.teguhhidayat.com/2025/03/prospek-saham-blue-bird.html">PT
Blue Bird, Tbk (BIRD)</a>. Atau kita bisa tunggu para emiten merilis LK untuk
periode Q2 2025, akhir Juli ini, dimana jika ada yang kinerjanya bagus maka <a href="https://www.teguhhidayat.com/p/ebook-analisis-kuartal-i-2014.html">itulah
yang sahamnya kita beli</a>.</p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Okay Pak Teguh, jadi untuk saham perbankan ini nanti saja kita lihat
lagi di awal 2026? Tapi gimana kalau sahamnya keburu naik duluan pak? Soalnya
sering sebuah saham rilis LK terbaru dan hasilnya bagus, tapi sahamnya sudah
naik sejak sebelum LK tersebut keluar? Yes, jika benar kinerja BBRI dkk akan
kembali tumbuh di Q1 2026 nanti, yang mana LKnya baru akan dirilis bulan Mei
2026, maka bisa jadi sahamnya akan sudah naik sejak sebelum LKnya rilis. Tapi
bapak tetap tidak perlu khawatir bakal ketinggalan kereta karena, pertama, BBRI
dkk itu saham <i>big caps, </i>yang sulit untuk naik tinggi kecuali jika ada dana
besar yang masuk (dan sebaliknya sulit untuk turun dalam kecuali jika ada investor
besar jualan), biasanya dana milik investor asing. Namun seperti yang kita
ketahui, hingga ketika artikel ini ditulis asing masih terus mencatatkan <i>net
sell </i>di Bursa Efek Indonesia (BEI). Lalu kedua, meskipun kinerja BBRI dkk
diperkirakan akan tetap turun sampai akhir tahun 2025 ini, namun nanti pada
akhir 2025 tersebut kita akan sudah bisa memproyeksi bagaimana kira-kira
kinerja perusahaan di 2026, apakah benar akan pulih lagi atau tidak,
berdasarkan data terbaru pertumbuhan ekonomi dll pada waktu yang sama. Dan jika
kesimpulannya adalah bahwa kinerjanya akan pulih, maka kita akan bisa beli
sahamnya sebelum LKnya dirilis.</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Kesimpulannya, sekali lagi jika bapak sudah pegang saham perbankan maka
boleh tetap <i>hold, </i>tapi jangan dulu tambah posisi, terutama karena untuk
saat ini masih ada saham-saham lain yang bisa langsung bapak beli, salah
satunya yang sudah disebut di atas. Semoga lancar!<o:p></o:p></span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt; text-align: left; text-justify: inter-ideograph;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;"></span></p>
<div class="sharethis-inline-share-buttons"></div>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt; text-align: center; text-justify: inter-ideograph;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">***</span></p><p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt; text-align: left; text-justify: inter-ideograph;"><b><i><span lang="EN-GB" style="background: yellow; mso-fareast-language: ZH-CN; mso-highlight: yellow;">Ebook Market Planning</span></i></b><b><i>&nbsp;</i></b><i>edisi Agustus 2025 yang berisi analisis IHSG, rekomendasi saham, info jual beli saham, dan update strategi investasi bulanan akan terbit tanggal 1 Agustus. Anda bisa&nbsp;</i><span lang="EN-GB"><a href="https://www.teguhhidayat.com/p/monthly-investor-bulletin.html"><i>memperolehnya disini</i></a></span><i>, gratis info jual beli saham, dan tanya jawab saham/konsultasi portofolio untuk member.</i></p>
<style>
@import url('https://fonts.googleapis.com/css?family=Montserrat:300,400,500,700');
.form-preview {
display: flex;
flex-direction: column;
justify-content: center;
margin-top: 30px;
padding: clamp(17px, 5%, 40px) clamp(17px, 7%, 50px);
max-width: 350px;
min-height: 200px;
border-radius: 6px;
box-shadow: 0 5px 25px rgba(34, 60, 47, 0.25);
}
.form-preview,
.form-preview *{
box-sizing: border-box;
}
.form-preview .preview-heading {
width: 100%;
}
.form-preview .preview-heading h5{
margin-top: 0;
margin-bottom: 0;
}
.form-preview .preview-input-field {
margin-top: 20px;
width: 100%;
}
.form-preview .preview-input-field input {
width: 100%;
height: 40px;
border-radius: 6px;
border: 2px solid #e9e8e8;
background-color: #fff;
outline: none;
}
.form-preview .preview-input-field input::placeholder, .form-preview .preview-input-field input {
opacity: 0.5;
color: #000;
font-family: "Montserrat";
font-size: 14px;
font-weight: 500;
line-height: 20px;
text-align: center;
}
.form-preview .preview-submit-button {
margin-top: 10px;
width: 100%;
}
.form-preview .preview-submit-button button {
width: 100%;
height: 40px;
border: 0;
border-radius: 6px;
line-height: 0px;
}
.form-preview .preview-submit-button button:hover {
cursor: pointer;
}
</style><form action="https://api.follow.it/subscription-form/dGhvTDNWYXlGNnlBdmo3NCtnRUNMZU1xdiswTzNmRklnb3dDOWFxRUIwRURBUTF2QmdpMnBpUDZqUTcraEQwL0lmVk56NzFnR3orQVF3UUhmTUNPQ0YzUDVkbUovSFhTOXpUQjQyS1JYTnNoeFV6TFVuRzU4cWN2cHBGd0E3Wmt8Y1dSd3Y4Wk43U3NFa21mc1lnemJoc2dseGZpRDY2TVJtQi9xU3kzVlpLcz0=/8" data-v-4c58e686="" method="post"><div class="form-preview" data-v-4c58e686="" style="background-color: white; border-color: rgb(204, 204, 204); border-style: solid; border-width: 1px; position: relative;"><div class="preview-heading" data-v-4c58e686=""><h5 data-v-4c58e686="" style="color: black; font-family: Montserrat; font-size: 16px; font-weight: bold; text-align: center;">Dapatkan postingan terbaru dari blog ini via email. Masukkan alamat email anda di kotak dibawah ini, lalu klik subscribe</h5></div> <div class="preview-input-field" data-v-4c58e686=""><input data-v-4c58e686="" name="email" spellcheck="false" type="email" /></div> <div class="preview-submit-button" data-v-4c58e686=""><button data-v-4c58e686="" style="background-color: black; color: white; font-family: Montserrat; font-size: 16px; font-weight: bold; text-align: center;" type="submit">Subscribe</button></div></div></form></content><link rel='replies' type='application/atom+xml' href='https://www.teguhhidayat.com/feeds/2956189872526169822/comments/default' title='Posting Komentar'/><link rel='replies' type='text/html' href='https://www.blogger.com/comment/fullpage/post/5901081227573707094/2956189872526169822?isPopup=true' title='0 Komentar'/><link rel='edit' type='application/atom+xml' href='https://www.blogger.com/feeds/5901081227573707094/posts/default/2956189872526169822'/><link rel='self' type='application/atom+xml' href='https://www.blogger.com/feeds/5901081227573707094/posts/default/2956189872526169822'/><link rel='alternate' type='text/html' href='https://www.teguhhidayat.com/2025/07/boleh-beli-saham-bbri-bmri-bbni.html' title='Boleh Beli Saham BBRI BMRI BBNI Sekarang? Mumpung Lagi Turun?'/><author><name>Teguh Hidayat</name><uri>http://www.blogger.com/profile/09628762817595194050</uri><email>noreply@blogger.com</email><gd:image rel='http://schemas.google.com/g/2005#thumbnail' width='16' height='16' src='https://img1.blogblog.com/img/b16-rounded.gif'/></author><media:thumbnail xmlns:media="http://search.yahoo.com/mrss/" url="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhoN_E9Q9qJPknqW_O8dikwolg2dNktXY2Uo0jjzQ2X0VaWO68liYY5AsZnT2Ouh9zyCZw4MzuefK9qs0gwR3-8Tx2Sm8qxqcOzpLxKYSRPxmUk5euzbSYUtay7Z2Qu9QNWk6vGBCUxTbWhH_nKLg1UtUZSd6V4k9vfWjrk41Y6-d-Easmds99ri-78MjE/s72-w320-h109-c/bbri.jpg" height="72" width="72"/><thr:total>0</thr:total></entry><entry><id>tag:blogger.com,1999:blog-5901081227573707094.post-5770749198148545203</id><published>2025-07-20T22:18:00.015+07:00</published><updated>2025-07-21T08:54:55.738+07:00</updated><title type='text'>Beli Saham Harganya Turun, Bisa Dapat Ganti Rugi? Begini Penjelasannya</title><content type='html'><p>Suatu pagi di hari Selasa, tanggal 7 Agustus 2018, Elon Musk, CEO Tesla
Inc. (TSLA), menulis di akun Twitter pribadinya, ‘Am considering taking Tesla
private at $420. Funding secured’. Ketika itu saham TSLA berada di posisi $342
(sebelum <i>stocksplit, </i>setara $22.8 sesudah stocksplit), dan di hari yang
sama langsung lompat ke posisi $380 setelah investor ramai-ramai memborong
sahamnya, karena percaya bahwa harganya akan naik ke $420. Namun besoknya TSLA
justru turun, dan terus turun hingga mentok di $260 pada tanggal 7 September
2018.</p><p style="text-align: center;">***</p><p><i>Hingga akhir Juni, Avere Investama US Stocks mencatat profit +28.4% dihitung sejak awal tahun 2025. Untuk melihat saham-saham apa saja yang kami pegang bisa ikut&nbsp;</i><span lang="EN-GB"><a href="https://www.teguhhidayat.com/p/us-stocks-copytrade-program.html"><i>channel telegram USC disini</i></a></span><i>.&nbsp;<b>Gratis</b>&nbsp;konsultasi dan tanya jawab saham US untuk member, dan tersedia&nbsp;<b>diskon</b>&nbsp;untuk member baru.</i></p><p style="text-align: center;">***</p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Di sisi lain, tidak ada info lanjutan entah itu dari Tesla ataupun Elon
Musk itu sendiri terkait rencana perusahaan untuk <i>go private, </i>sehingga
investor mulai berpikir bahwa Elon telah berbohong/menyampaikan pernyataan
palsu, yang mana itu menyebabkan kerugian besar bagi mereka yang membeli saham
TSLA di tanggal 7 Agustus tersebut. Melihat hal ini, sejumlah firma hukum (<i>law
firm</i>) di US menawarkan kepada investor yang rugi ini untuk mewakili mereka,
untuk mengajukan gugatan ganti rugi (<i>class action</i>) terhadap Elon. Karena Elon dalam
hal ini dituduh melanggar aturan SEC (<i>securities and exchange commission</i>)
nomor 10b – 5, yang menyebut bahwa orang dalam perusahaan publik dilarang
membuat pernyataan yang keliru atau menyesatkan, untuk tujuan menaikkan harga
saham. Kasus ini kemudian naik ke pengadilan pada tahun 2023, namun pada
akhirnya Elon diputus tidak bersalah karena pihak penggugat gagal membuktikan
bahwa twit Elon di atas secara sengaja bertujuan untuk menyesatkan publik.</span></p><p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"></p><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi2VIoX47yZoJSNuWi1aMNJaM-w3VDEToF0avttCeWM7y3KjbOc3KHVSuuoNcRtFZr6tckG6zqyupEMjPAWMedWvdKCkid-GYicpRaul2tgFQ3SCalipgTQOD3MeWdZolwCeDy5CxOVTEmAgNeMwbvc8UDoWaH6yXWYUKGGBAI_r-5IDyJeBILlg-c6ISM/s1120/tesla%20elon%20twit.png" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" data-original-height="382" data-original-width="1120" height="136" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi2VIoX47yZoJSNuWi1aMNJaM-w3VDEToF0avttCeWM7y3KjbOc3KHVSuuoNcRtFZr6tckG6zqyupEMjPAWMedWvdKCkid-GYicpRaul2tgFQ3SCalipgTQOD3MeWdZolwCeDy5CxOVTEmAgNeMwbvc8UDoWaH6yXWYUKGGBAI_r-5IDyJeBILlg-c6ISM/w400-h136/tesla%20elon%20twit.png" width="400" /></a></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Twit Elon yang menyebabkan ia digugat oleh investor publik pemegang saham TSLA. Twit-nya belum dihapus, masih ada sampai sekarang.</td></tr></tbody></table><p></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Nah tapi intinya, ketika perusahaan dan/atau orang dalam perusahaan publik
di US dianggap membuat pernyataan yang menyesatkan, manipulasi laporan
keuangan, melanggar aturan hukum<i> </i>dll yang kemudian menyebabkan investor
merugi, maka mereka bisa digugat ke pengadilan, dan investor bisa menerima
uang ganti rugi. Contoh lainnya, pada tahun 2017, kantor bendahara negara bagian
Rhode Island (State of Rhode Island Office of the Treasurer) sebagai pemegang
saham General Electric (GE), dengan bantuan firma hukum Kessler Topaz Seltzer &amp; Check LLP menggugat General
Electric atas tuduhan manipulasi laporan keuangan di mana perusahaan mengakui
pendapatan yang sejatinya baru akan diterima di masa depan, serta sejumlah
tuduhan lainnya, yang kemudian dianggap menyebabkan harga saham GE turun drastis (pada tahun 2017 tersebut saham GE memang turun dari $150 ke $80, dan masih
lanjut turun). Dan setelah melalui proses panjang, pada tahun 2024 pihak GE akhirnya
divonis bersalah oleh pengadilan, dan diwajibkan membayar ganti rugi sebesar
$362 juta <b>dimana $70 juta atau 19% diantaranya diterima oleh law firm yang
mengurus kasusnya</b>, sedangkan selebihnya dibagikan kepada investor yang
memegang saham GE antara bulan Februari 2013 s/d Januari 2018, termasuk State
of Rhode Island Office of the Treasurer itu tadi sebagai penggugat utama. Dan para investor sudah
menerima transfer uang ganti rugi tersebut pada bulan April 2025 kemarin.</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Sehingga dari sini kita bisa melihat bahwa di Amerika Serikat, ada
banyak firma hukum (<i>law firm</i>) yang memperoleh pendapatannya dari
mengurus kasus-kasus seperti ini. Jadi ketika ada saham perusahaan tertentu
turun signifikan dan investor dirugikan karenanya, maka akan ada law firm yang
menggali laporan keuangan, laporan tahunan, pengumuman resmi perusahaan dll, untuk mencari
indikasi <i>fraud </i>atau semacamnya. Dan kalau mereka kemudian menemukan
indikasi tersebut, sekecil apapun itu (dan meski itu baru sebatas indikasi, alias
belum terbukti fraud), maka mereka akan membuat <i>press release </i>yang pada
intinya menawarkan kepada investor untuk menggugat perusahaan. Lalu jika ada
investor yang bersedia menjadi penggugat utama (<i>lead plaintiff)</i>, biasanya investor individu/institusi dengan dana kelolaan besar, maka mereka bersama-sama dengan law firm
itu tadi akan membawa kasusnya ke pengadilan. Investor yang menjadi penggugat ini tidak perlu melakukan apapun kecuali secara resmi menunjuk pihak law
firm/pengacara sebagai kuasa hukum (setelah itu maka si pengacara inilah
yang akan bekerja), dan juga tidak perlu membayar biaya apapun, <b>karena pihak
law firm hanya akan dibayar jika mereka memenangkan kasusnya dan menerima ganti
rugi</b>, biasanya sebesar 18 – 32% dari total nilai ganti rugi itu sendiri.</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Namun demikian jika mereka kalah di pengadilan, misalnya seperti dalam
kasus TSLA di atas, maka investor tidak akan menerima ganti rugi apapun. Nah,
tapi karena sejak awal investor yang menjadi <i>lead plaintiff </i>ini tidak
harus bayar biaya pengacara, maka tidak ada risiko yang harus ditanggung. Di
sisi lain jika mereka menang di pengadilan, maka tidak hanya lead plaintiff dan
juga tim kuasa hukumnya, melainkan semua investor yang memenuhi syarat juga
akan menerima bagian ganti rugi, termasuk investor asing (jika anda sebagai
orang Indonesia beli saham US, maka anda dianggap sebagai investor asing),
dengan catatan si investor ini mengisi dan mengirimkan <i>online form</i> yang
berisi bukti kepemilikan saham perusahaan, serta informasi lain yang dibutuhkan.
Mungkin perlu dicatat pula bahwa nilai ganti rugi ini tidak akan sampai menutup
nilai total kerugian yang diderita, melainkan paling besar hanya 40 – 50%
diantaranya, dan dalam banyak kasus malah hanya 20%. Jadi misalnya anda
termasuk yang merugi di saham GE sebesar $1,000, maka anda hanya akan menerima
ganti rugi sebesar $200, bersih (sudah dipotong bagian untuk lawyer). Nah, tapi karena pihak investor dalam hal ini bisa dibilang
gak perlu ngapa-ngapain, apalagi jika ia tidak berperan sebagai lead plaintiff
(yang bekerja ya tim kuasa hukumnya), maka ganti rugi segitu tetap lebih baik
daripada tidak sama sekali. Dan bagi pihak law firm, maka seperti disebut di
atas, mereka akan menerima 18% hingga 32% dari total nilai ganti rugi yang dibayarkan.</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><i><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Anyway, </span></i><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">karena <i>class action </i>seperti ini hanya ada di pasar saham US
namun tidak ada ada di pasar saham Indonesia (kalau anda rugi di saham Indonesia, ya sudah pasrah saja), maka sebagai investor saham US, anda mungkin akan bingung ketika muncul pengumuman dari law firm
tertentu yang menyebut bahwa perusahaan yang sahamnya anda pegang <b>dituduh </b>membuat
pernyataan palsu, memanipulasi laporan keuangan, dan sebagainya, lalu kemudian
berpikir bahwa perusahaan tersebut memiliki&nbsp;<i>good corporate governance </i>(GCG)
yang buruk, dan bahwa sahamnya tidak layak investasi. <i>In that case </i>maka
ingat sekali lagi bahwa, pihak law firm bisa membuat tuduhan berdasarkan
indikasi bahwa pihak perusahaan telah melakukan perbuatan melawan hukum, sekecil apapun itu. Dan
di <a href="https://www.teguhhidayat.com/2025/06/cara-prospek-saham-amerika.html">tulisan
sebelumnya tentang <i>guidance</i></a> perusahaan US<i>, </i>saya sudah menyebut
bahwa jika perusahaan menyampaikan guidance (prospek ke depan) bahwa di sepanjang
tahun 2025 ini mereka akan mencetak pendapatan dan laba bersih sebesar sekian, namun
ternyata realisasinya lebih rendah dari itu (dan alhasil harga sahamnya jatuh),
maka hal ini oleh pihak law firm bisa dijadikan indikasi bahwa guidance-nya menyesatkan.</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Nah, tapi soal apakah guidance-nya betul menyesatkan atau tidak, maka itu
harus dibuktikan di pengadilan, dan faktanya ada lebih banyak kasus dimana pihak perusahaan tidak
terbukti bersalah, dan pihak investor tentunya tidak menerima ganti rugi, apalagi jika mereka
tidak benar-benar dirugikan. Contohnya ya balik lagi ke kasus TSLA itu tadi,
dimana meski investor yang membeli sahamnya di tanggal 7 Agustus 2018 sempat
merugi selama beberapa saat, tapi setelah itu saham TSLA naik terus sampai hari
ini (sejak Agustus 2018 sampai sekarang, TSLA sudah naik lebih dari 10 kali
lipat), dan si investor berbalik menjadi untung besar.</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Dengan kata lain, jika anda pegang saham US tertentu yang harganya
sedang turun signifikan dalam beberapa waktu terakhir, maka siap-siap untuk menerima
‘tawaran’ dari law firm untuk menggugat perusahaan, yang bisa sepenuhnya anda
abaikan saja. Di sisi lain jika perusahaan benar-benar digugat hingga ke
pengadilan dan pihak investor memenangkan kasusnya, maka anda akan menerima
notifikasi/press release dari <i>news feed</i> yang ada di aplikasi broker, dan
anda kemudian bisa mengisi form (yang diunduh dari website law firm-nya, bukan
dari broker) untuk menerima ganti rugi yang dibayarkan. Penulis sendiri belum
pernah melakukan ini, karena sejauh ini belum ada perusahaan yang sahamnya kami
pegang yang digugat sampai ke pengadilan (kalau sekedar dituduh ini itu oleh
law firm sih ada beberapa), dan karena kami belum pernah menderita rugi yang diduga
disebabkan karena perbuatan melawan hukum oleh pihak perusahaan. Namun jika kami
suatu hari nanti mengalami situasi ganti rugi tersebut, maka saya akan
menuliskan pengalamannya disini.<o:p></o:p></span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt; text-align: left; text-justify: inter-ideograph;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;"></span></p>
<div class="sharethis-inline-share-buttons"></div>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt; text-align: center; text-justify: inter-ideograph;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">***</span></p><p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt; text-align: left; text-justify: inter-ideograph;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;"><i>Hingga akhir Juni, Avere Investama US Stocks mencatat profit +28.4% dihitung sejak awal tahun 2025. Untuk melihat saham-saham apa saja yang kami pegang bisa ikut&nbsp;</i><span lang="EN-GB"><a href="https://www.teguhhidayat.com/p/us-stocks-copytrade-program.html"><i>channel telegram USC disini</i></a></span><i>.&nbsp;<b>Gratis</b>&nbsp;konsultasi dan tanya jawab saham US untuk member, dan tersedia&nbsp;<b>diskon</b>&nbsp;untuk member baru.</i></span></p>
<style>
@import url('https://fonts.googleapis.com/css?family=Montserrat:300,400,500,700');
.form-preview {
display: flex;
flex-direction: column;
justify-content: center;
margin-top: 30px;
padding: clamp(17px, 5%, 40px) clamp(17px, 7%, 50px);
max-width: 350px;
min-height: 200px;
border-radius: 6px;
box-shadow: 0 5px 25px rgba(34, 60, 47, 0.25);
}
.form-preview,
.form-preview *{
box-sizing: border-box;
}
.form-preview .preview-heading {
width: 100%;
}
.form-preview .preview-heading h5{
margin-top: 0;
margin-bottom: 0;
}
.form-preview .preview-input-field {
margin-top: 20px;
width: 100%;
}
.form-preview .preview-input-field input {
width: 100%;
height: 40px;
border-radius: 6px;
border: 2px solid #e9e8e8;
background-color: #fff;
outline: none;
}
.form-preview .preview-input-field input::placeholder, .form-preview .preview-input-field input {
opacity: 0.5;
color: #000;
font-family: "Montserrat";
font-size: 14px;
font-weight: 500;
line-height: 20px;
text-align: center;
}
.form-preview .preview-submit-button {
margin-top: 10px;
width: 100%;
}
.form-preview .preview-submit-button button {
width: 100%;
height: 40px;
border: 0;
border-radius: 6px;
line-height: 0px;
}
.form-preview .preview-submit-button button:hover {
cursor: pointer;
}
</style><form action="https://api.follow.it/subscription-form/dGhvTDNWYXlGNnlBdmo3NCtnRUNMZU1xdiswTzNmRklnb3dDOWFxRUIwRURBUTF2QmdpMnBpUDZqUTcraEQwL0lmVk56NzFnR3orQVF3UUhmTUNPQ0YzUDVkbUovSFhTOXpUQjQyS1JYTnNoeFV6TFVuRzU4cWN2cHBGd0E3Wmt8Y1dSd3Y4Wk43U3NFa21mc1lnemJoc2dseGZpRDY2TVJtQi9xU3kzVlpLcz0=/8" data-v-4c58e686="" method="post"><div class="form-preview" data-v-4c58e686="" style="background-color: white; border-color: rgb(204, 204, 204); border-style: solid; border-width: 1px; position: relative;"><div class="preview-heading" data-v-4c58e686=""><h5 data-v-4c58e686="" style="color: black; font-family: Montserrat; font-size: 16px; font-weight: bold; text-align: center;">Dapatkan postingan terbaru dari blog ini via email. Masukkan alamat email anda di kotak dibawah ini, lalu klik subscribe</h5></div> <div class="preview-input-field" data-v-4c58e686=""><input data-v-4c58e686="" name="email" spellcheck="false" type="email" /></div> <div class="preview-submit-button" data-v-4c58e686=""><button data-v-4c58e686="" style="background-color: black; color: white; font-family: Montserrat; font-size: 16px; font-weight: bold; text-align: center;" type="submit">Subscribe</button></div></div></form></content><link rel='replies' type='application/atom+xml' href='https://www.teguhhidayat.com/feeds/5770749198148545203/comments/default' title='Posting Komentar'/><link rel='replies' type='text/html' href='https://www.blogger.com/comment/fullpage/post/5901081227573707094/5770749198148545203?isPopup=true' title='0 Komentar'/><link rel='edit' type='application/atom+xml' href='https://www.blogger.com/feeds/5901081227573707094/posts/default/5770749198148545203'/><link rel='self' type='application/atom+xml' href='https://www.blogger.com/feeds/5901081227573707094/posts/default/5770749198148545203'/><link rel='alternate' type='text/html' href='https://www.teguhhidayat.com/2025/07/investasi-saham-ganti-rugi.html' title='Beli Saham Harganya Turun, Bisa Dapat Ganti Rugi? Begini Penjelasannya'/><author><name>Teguh Hidayat</name><uri>http://www.blogger.com/profile/09628762817595194050</uri><email>noreply@blogger.com</email><gd:image rel='http://schemas.google.com/g/2005#thumbnail' width='16' height='16' src='https://img1.blogblog.com/img/b16-rounded.gif'/></author><media:thumbnail xmlns:media="http://search.yahoo.com/mrss/" url="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi2VIoX47yZoJSNuWi1aMNJaM-w3VDEToF0avttCeWM7y3KjbOc3KHVSuuoNcRtFZr6tckG6zqyupEMjPAWMedWvdKCkid-GYicpRaul2tgFQ3SCalipgTQOD3MeWdZolwCeDy5CxOVTEmAgNeMwbvc8UDoWaH6yXWYUKGGBAI_r-5IDyJeBILlg-c6ISM/s72-w400-h136-c/tesla%20elon%20twit.png" height="72" width="72"/><thr:total>0</thr:total></entry><entry><id>tag:blogger.com,1999:blog-5901081227573707094.post-5327471899194898104</id><published>2025-07-16T09:17:00.008+07:00</published><updated>2025-07-16T17:23:03.589+07:00</updated><title type='text'>Begini Cara Investasi Syariah di Saham US</title><content type='html'><p>Pak Teguh saya baru mulai berinvestasi di saham US, dan langsung saja
pak, bagaimana caranya kalau kita hanya ingin membeli saham US yang sesuai
kaidah syariah? Kalau di Indonesia kan ada Indeks Saham Syariah Indonesia (ISSI)
yang berisi daftar saham-saham yang memenuhi kriteria syariah, yang diterbitkan
oleh BEI dan di-<i>review </i>secara berkala oleh OJK dan juga DSN-MUI (Dewan
Syariah Nasional – Majelis Ulama Indonesia). Apakah ada indeks atau daftar
semacam itu juga untuk saham US? Mohon pencerahannya.</p><p style="text-align: center;">***</p><p><i>Hingga akhir Juni, Avere Investama US Stocks mencatat profit +28.4% dihitung sejak awal tahun 2025. Untuk melihat saham-saham apa saja yang kami pegang bisa ikut&nbsp;</i><span lang="EN-GB"><a href="https://www.teguhhidayat.com/p/us-stocks-copytrade-program.html"><i>channel telegram USC disini</i></a></span><i>.&nbsp;<b>Gratis</b>&nbsp;konsultasi dan tanya jawab saham US untuk member, dan tersedia&nbsp;<b>diskon</b>&nbsp;untuk member baru.</i></p><p style="text-align: center;">***</p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Jawab:</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Berbeda dengan di Indonesia, maka di Amerika Serikat (US) tidak ada
badan seperti DSN-MUI yang secara berkala menyeleksi (<i>screening</i>)
saham-saham apa saja yang masuk kriteria syariah, dan yang tidak. Namun di industri keuangan syariah internasional, maka terdapat satu badan dengan nama&nbsp;</span><span style="mso-ansi-language: EN-ID; mso-fareast-language: ZH-CN;">Accounting and Auditing Organization for Islamic Financial Institutions,
atau </span><b><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">AAOIFI,</span></b><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">&nbsp;yang merupakan organisasi non profit dengan kantor pusat di Manama, Bahrain, yang bertujuan untuk menetapkan standar syariah bagi perbankan syariah, asuransi syariah (takaful),
serta instrumen investasi syariah termasuk saham di seluruh dunia. AAOIFI didirikan
serta beranggotakan bank-bank sentral, lembaga keuangan syariah, serta otoritas
keuangan dari 45 negara Islam (atau negara mayoritas muslim) di seluruh dunia termasuk Indonesia, dalam hal ini Institut Akuntan Publik Indonesia (IAPI). Jadi
AAOIFI ini bisa dianggap sebagai dewan syariah internasional, dimana negara-negara
seperti Malaysia, Pakistan, Arab Saudi, dan tentunya Indonesia memiliki dewan syariahnya
masing-masing (DSN-MUI kalau di Indonesia), yang kemudian membuat pedoman syariah
milik mereka sendiri yang didasarkan pada standar syariah yang dipublikasikan
oleh AAOIFI ini, yang kemudian diterapkan dalam membuat daftar saham syariah untuk pasar modal negaranya masing-masing.</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Nah tapi sekali lagi, di US tidak ada dewan syariah yang diakui oleh
Pemerintah seperti halnya DSN-MUI di Indonesia. Namun demikian di banyak perusahaan reksadana saham/<i>asset management </i>yang mengelola <a href="https://www.teguhhidayat.com/2019/11/mengenal-exchange-traded-fund-etf.html">Exchange
Traded Fund (ETF)</a> di US, maka mereka memiliki dewan syariahnya
sendiri yang bertugas untuk&nbsp;<i>screening </i>saham-saham syariah di New York Stock
Exchange (NYSE) dan juga Nasdaq Exchange, juga dengan menggunakan standar syariah
internasional yang ditetapkan oleh AAOIFI. Sehingga mereka kemudian bisa
menerbitkan ETF dimana dana investor akan ditempatkan pada saham-saham dari
perusahaan yang beroperasional sesuai kaidah syariah. Contohnya, <a href="https://finance.yahoo.com/quote/HLAL/">Wahed FTSE USA Syariah ETF (HLAL)</a>
yang diterbitkan oleh Wahed Invest, perusahaan jasa keuangan islami asal New York, US. Atau&nbsp;<a href="https://finance.yahoo.com/quote/SPUS/">SP Funds S&amp;P 500 Sharia
Industry Exclusions ETF (SPUS)</a> yang diterbitkan oleh ShariaPortfolio Funds,
perusahaan jasa keuangan asal Florida, US, yang juga fokus ke investasi
islami/syariah.</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Jadi kalau bapak ingin invest di saham US yang <i>sharia-compliant, </i>maka
bisa cek&nbsp;<i>holdings </i>dari dua ETF di atas. Misalnya untuk SPUS, maka
sekitar 57% dana kelolaannya ditempatkan <a href="https://finance.yahoo.com/quote/SPUS/holdings/">di 10 saham berikut</a>,
yang sudah diseleksi sesuai prinsip-prinsip syariah. Klik gambar untuk
memperbesar.</span></p><p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEir38aStsK5ZaxPU82VfAVk7c8D8acnUFRFkh_Ol-RtZHL0POSI0y_yISu1o-9vq0_XPlYDIw-0F82hpBRJtIAtkTb9wWH_0MjOGaJ-2RnibwPHy6OJ8H0543bIqaFx_-PARS67SNC9l_xIxNm7pmuAZxCfkwkRbEE8pdBdQXZEH788NBmd6FDANPpu2JM/s1232/spus%20saham.png" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="683" data-original-width="1232" height="221" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEir38aStsK5ZaxPU82VfAVk7c8D8acnUFRFkh_Ol-RtZHL0POSI0y_yISu1o-9vq0_XPlYDIw-0F82hpBRJtIAtkTb9wWH_0MjOGaJ-2RnibwPHy6OJ8H0543bIqaFx_-PARS67SNC9l_xIxNm7pmuAZxCfkwkRbEE8pdBdQXZEH788NBmd6FDANPpu2JM/w400-h221/spus%20saham.png" width="400" /></a></div><p></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Nah, perhatikan: Dari 10 saham di atas maka tidak ada diantaranya yang
bergerak di bidang yang tidak sesuai syariah, seperti perbankan
konvensional, produksi minuman beralkohol, hingga bisnis perjudian/kasino. Sebagai
perbandingan, jika anda mengecek daftar saham yang dipegang oleh SPDR S&amp;P
500 ETF (SPY) yang merupakan ETF terbesar dan paling populer di US, maka disitu
ada saham Berkshire Hathaway, Inc (BRK) yang tidak lolos kriteria syariah
menurut AAOIFI, karena salah satu pendapatan terbesar BRK berasal dari industri
asuransi konvensional yang tidak sesuai dengan hukum islam. Namun sekali lagi
kalau anda mengecek daftar saham-saham US yang dipegang HLAL dan SPUS, maka
semuanya lolos kriteria syariah.</span></p><p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"></p><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhxhqvhtPevFEnO23xHFFmCor_uRu76aMzSo826o0E3j0DUF3uET4_TAZDVf2a1ryO2F7AQMJqnj9bCQREANPFvsdJD6f0HlOWN6MtwHpsIQ01APcY-1Hx_7YrWo5pgM6vHVhwjgw7sd0R1vJ6ZI7jaDM7pasRmpFs_xYQSqMPfqhpk4udPzOmUryod7Zo/s1235/spy%20saham.png" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" data-original-height="695" data-original-width="1235" height="225" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhxhqvhtPevFEnO23xHFFmCor_uRu76aMzSo826o0E3j0DUF3uET4_TAZDVf2a1ryO2F7AQMJqnj9bCQREANPFvsdJD6f0HlOWN6MtwHpsIQ01APcY-1Hx_7YrWo5pgM6vHVhwjgw7sd0R1vJ6ZI7jaDM7pasRmpFs_xYQSqMPfqhpk4udPzOmUryod7Zo/w400-h225/spy%20saham.png" width="400" /></a></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Meskipun Berkshire Hathaway adalah perusahaan milik Warren Buffett, namun sayangnya sahamnya tidak lolos kriteria syariah menurut AAOIFI.</td></tr></tbody></table><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;"><br /></span><p></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Sehingga, jika bapak berinvestasi di saham US namun ingin fokus ke saham
syariah, maka bisa cek daftar saham yang dipegang oleh HLAL dan/atau SPUS. Untuk
HLAL sendiri maka fund managernya dalam satu waktu memegang 220 saham berbeda,
dimana daftar lengkapnya bisa dilihat <a href="https://docs.google.com/spreadsheets/d/1UC1Bk67bGuYsos_i8y_HQpNoHpVHAvqf71MbgrafJOQ/edit?gid=0#gid=0">disini</a>.
Sedangkan untuk SPUS, maka daftarnya bisa dibaca <a href="https://www.sp-funds.com/spus/#holdings">disini</a>. Mungkin perlu
dicatat pula bahwa kedua ETF tersebut secara rutin me-review kembali
saham-saham yang mereka pegang setiap tiga bulan sekali, dimana kalau ada saham
yang perusahaannya tidak lagi <i>sharia-compliant, </i>maka mereka akan
menjualnya lalu menggantinya dengan saham lain yang masih sesuai syariah. Jadi bapak
juga bisa mengecek lagi daftarnya setiap tiga bulan sekali.</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Atau, jika bapak tidak mau pusing maka bisa beli ETF HLAL atau SPUS itu
saja, dimana naik turunnya akan identik dengan pergerakan <a href="https://finance.yahoo.com/quote/%5EGSPC/">S&amp;P 500 Index</a> alias SPX,
yang bisa dibilang sebagai IHSG-nya Amerika. Karena meski SPX bisa turun sewaktu-waktu,
misalnya seperti di bulan April kemarin ketika ramai <a href="https://www.teguhhidayat.com/2025/04/penjelasan-tarif-amerika-indonesia.html">cerita perang tarif</a>, namun
kita tahu bahwa dalam jangka panjangnya dia akan terus naik. Sehingga dalam
jangka panjang katakanlah hingga 5 - 10 tahun kedepan maka investasi bapak di HLAL
dan/atau SPUS tidak hanya akan menghasilkan keuntungan, tapi juga akan sesuai dengan kaidah
serta prinsip-prinsip syariah. Semoga lancar!</span><span style="mso-ansi-language: EN-ID; mso-fareast-language: ZH-CN;"><o:p></o:p></span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt; text-align: left; text-justify: inter-ideograph;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;"></span></p>
<div class="sharethis-inline-share-buttons"></div>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt; text-align: center; text-justify: inter-ideograph;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">***</span></p><p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt; text-align: left; text-justify: inter-ideograph;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;"><i>Hingga akhir Juni, Avere Investama US Stocks mencatat profit +28.4% dihitung sejak awal tahun 2025. Untuk melihat saham-saham apa saja yang kami pegang bisa ikut&nbsp;</i><span lang="EN-GB"><a href="https://www.teguhhidayat.com/p/us-stocks-copytrade-program.html"><i>channel telegram USC disini</i></a></span><i>.&nbsp;<b>Gratis</b>&nbsp;konsultasi dan tanya jawab saham US untuk member, dan tersedia&nbsp;<b>diskon</b>&nbsp;untuk member baru.</i></span></p>
<style>
@import url('https://fonts.googleapis.com/css?family=Montserrat:300,400,500,700');
.form-preview {
display: flex;
flex-direction: column;
justify-content: center;
margin-top: 30px;
padding: clamp(17px, 5%, 40px) clamp(17px, 7%, 50px);
max-width: 350px;
min-height: 200px;
border-radius: 6px;
box-shadow: 0 5px 25px rgba(34, 60, 47, 0.25);
}
.form-preview,
.form-preview *{
box-sizing: border-box;
}
.form-preview .preview-heading {
width: 100%;
}
.form-preview .preview-heading h5{
margin-top: 0;
margin-bottom: 0;
}
.form-preview .preview-input-field {
margin-top: 20px;
width: 100%;
}
.form-preview .preview-input-field input {
width: 100%;
height: 40px;
border-radius: 6px;
border: 2px solid #e9e8e8;
background-color: #fff;
outline: none;
}
.form-preview .preview-input-field input::placeholder, .form-preview .preview-input-field input {
opacity: 0.5;
color: #000;
font-family: "Montserrat";
font-size: 14px;
font-weight: 500;
line-height: 20px;
text-align: center;
}
.form-preview .preview-submit-button {
margin-top: 10px;
width: 100%;
}
.form-preview .preview-submit-button button {
width: 100%;
height: 40px;
border: 0;
border-radius: 6px;
line-height: 0px;
}
.form-preview .preview-submit-button button:hover {
cursor: pointer;
}
</style><form action="https://api.follow.it/subscription-form/dGhvTDNWYXlGNnlBdmo3NCtnRUNMZU1xdiswTzNmRklnb3dDOWFxRUIwRURBUTF2QmdpMnBpUDZqUTcraEQwL0lmVk56NzFnR3orQVF3UUhmTUNPQ0YzUDVkbUovSFhTOXpUQjQyS1JYTnNoeFV6TFVuRzU4cWN2cHBGd0E3Wmt8Y1dSd3Y4Wk43U3NFa21mc1lnemJoc2dseGZpRDY2TVJtQi9xU3kzVlpLcz0=/8" data-v-4c58e686="" method="post"><div class="form-preview" data-v-4c58e686="" style="background-color: white; border-color: rgb(204, 204, 204); border-style: solid; border-width: 1px; position: relative;"><div class="preview-heading" data-v-4c58e686=""><h5 data-v-4c58e686="" style="color: black; font-family: Montserrat; font-size: 16px; font-weight: bold; text-align: center;">Dapatkan postingan terbaru dari blog ini via email. Masukkan alamat email anda di kotak dibawah ini, lalu klik subscribe</h5></div> <div class="preview-input-field" data-v-4c58e686=""><input data-v-4c58e686="" name="email" spellcheck="false" type="email" /></div> <div class="preview-submit-button" data-v-4c58e686=""><button data-v-4c58e686="" style="background-color: black; color: white; font-family: Montserrat; font-size: 16px; font-weight: bold; text-align: center;" type="submit">Subscribe</button></div></div></form></content><link rel='replies' type='application/atom+xml' href='https://www.teguhhidayat.com/feeds/5327471899194898104/comments/default' title='Posting Komentar'/><link rel='replies' type='text/html' href='https://www.blogger.com/comment/fullpage/post/5901081227573707094/5327471899194898104?isPopup=true' title='1 Komentar'/><link rel='edit' type='application/atom+xml' href='https://www.blogger.com/feeds/5901081227573707094/posts/default/5327471899194898104'/><link rel='self' type='application/atom+xml' href='https://www.blogger.com/feeds/5901081227573707094/posts/default/5327471899194898104'/><link rel='alternate' type='text/html' href='https://www.teguhhidayat.com/2025/07/investasi-saham-syariah-amerika-us.html' title='Begini Cara Investasi Syariah di Saham US'/><author><name>Teguh Hidayat</name><uri>http://www.blogger.com/profile/09628762817595194050</uri><email>noreply@blogger.com</email><gd:image rel='http://schemas.google.com/g/2005#thumbnail' width='16' height='16' src='https://img1.blogblog.com/img/b16-rounded.gif'/></author><media:thumbnail xmlns:media="http://search.yahoo.com/mrss/" url="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEir38aStsK5ZaxPU82VfAVk7c8D8acnUFRFkh_Ol-RtZHL0POSI0y_yISu1o-9vq0_XPlYDIw-0F82hpBRJtIAtkTb9wWH_0MjOGaJ-2RnibwPHy6OJ8H0543bIqaFx_-PARS67SNC9l_xIxNm7pmuAZxCfkwkRbEE8pdBdQXZEH788NBmd6FDANPpu2JM/s72-w400-h221-c/spus%20saham.png" height="72" width="72"/><thr:total>1</thr:total></entry><entry><id>tag:blogger.com,1999:blog-5901081227573707094.post-8084919567805150416</id><published>2025-07-15T15:23:00.009+07:00</published><updated>2025-07-16T15:41:11.795+07:00</updated><title type='text'>Prediksi Kinerja Laporan Keuangan BBCA, BBRI, BMRI, BBNI</title><content type='html'><p>Tak terasa kita sudah memasuki pertengahan bulan Juli 2025, yang itu
artinya para emiten di Bursa Efek Indonesia (BEI) akan segera merilis laporan
keuangan (LK) untuk periode Kuartal II 2025, atau Q2 2025. Dan penulis banyak menerima pertanyaan terkait bagaimana kira-kira kinerja LK dari <i>big four banking </i>yakni Bank
BCA (BBCA), Bank BRI (BBRI), Bank Mandiri (BMRI), dan Bank BNI (BBNI), karena saham
dari keempat bank tersebut sedang turun cukup signifikan di sepanjang 2025 ini,
sehingga kemudian menimbulkan pertanyaan: Apakah ini kesempatan untuk beli lagi di harga bawah? Eh tapi bagaimana kalau nanti LK perusahaannya ternyata
jelek? Bukankah itu bisa bikin sahamnya turun lebih dalam lagi?</p><p style="text-align: center;">***</p><p class="MsoNormal"><b><i><span style="background: yellow; mso-ansi-language: EN-ID; mso-fareast-language: ZH-CN; mso-highlight: yellow;">Ebook
Investment Planning</span></i></b><i> berisi kumpulan 25 analisa saham
pilihan&nbsp;edisi <b>Q2 2025 </b>terbit tanggal 8 Agustus 2025, dan sudah bisa
</i><span lang="EN-GB"><a href="https://www.teguhhidayat.com/p/ebook-analisis-kuartal-i-2014.html"><i><span lang="EN-ID">dipesan
disini</span></i></a></span><i><span lang="EN-GB">. Tersedia diskon bagi yang memesan sebelum tanggal 8 Agustus, gratis
tanya jawab saham/konsultasi portofolio langsung dengan penulis.<o:p></o:p></span></i></p><p style="text-align: center;">***</p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Dan pertanyaan ini menjadi penting karena, kita tahu pada periode
Q1 2025 (Januari – Maret 2025) kemarin kinerja BBCA dkk tidak tumbuh setinggi
biasanya, malah <a href="https://www.teguhhidayat.com/2025/03/penjelasan-laba-bbri-anjlok-50.html">laba Bank BRI anjlok karena kenaikan beban CKPN</a>. Dengan kata lain penurunan
saham-saham perbankan sejauh ini bukan tanpa alasan, melainkan karena memang kinerja
fundamentalnya sedang turun, imbas dari lesunya ekonomimakro nasional di tahun
2025 ini. Sehingga kalau ternyata di Q2 ini kinerja BBCA dkk tidak tercatat lebih
baik, atau minimal tidak turun lebih dalam dibanding Q1 kemarin, maka sahamnya juga
belum punya alasan untuk naik lagi. Sehingga balik lagi: Bagaimana kira-kira
kinerja <i>big four </i>di Q2 2025 ini?</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Untungnya, berbeda dengan emiten-emiten di sektor lain yang hanya
diwajibkan merilis laporan keuangan (LK) kuartalan setiap tiga bulan sekali,
maka emiten perbankan juga harus merilis laporan keuangan bulanan ke Otoritas
Jasa Keuangan (OJK). Sehingga, meski kita masih harus menunggu setidaknya dua
minggu lagi sebelum BBCA dkk merilis LK Q2 (periode Januari – Juni 2025), tapi untuk
saat ini kita sudah bisa membaca LK untuk bulan Mei 2025 (periode Januari – Mei
2025). Dan penulis sudah membuat ringkasannya sebagai berikut, angka dalam
triliunan Rupiah kecuali <i>growth </i>dalam persen. Klik gambar untuk
memperbesar:</span></p><p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjEab9nc66wq5tYBWIcruxukwSKUfw6Tua-az8FSGshr0ZSbevJ9wHJyUswTtdW1lgcOyTGyz7thUTAnAWSF2H7PEwZ3WIEj6QRkcaiG6f0eQHfO9wxrLf-pJi2DBoFSe3r6MubDLGPuAb-M20ofsAGLh579mcG2IEQe4VZx6YPKd2teFv5jLqUvaiMduk/s902/kinerja%20bank%20mei2025.png" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="634" data-original-width="902" height="281" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjEab9nc66wq5tYBWIcruxukwSKUfw6Tua-az8FSGshr0ZSbevJ9wHJyUswTtdW1lgcOyTGyz7thUTAnAWSF2H7PEwZ3WIEj6QRkcaiG6f0eQHfO9wxrLf-pJi2DBoFSe3r6MubDLGPuAb-M20ofsAGLh579mcG2IEQe4VZx6YPKd2teFv5jLqUvaiMduk/w400-h281/kinerja%20bank%20mei2025.png" width="400" /></a></div><p></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Okay, perhatikan. Hingga bulan Mei 2025, keempat bank terbesar di
Indonesia masih membukukan pertumbuhan ekuitas meski tipis, dimana ekuitas BBRI
hanya naik 0.7%. Demikian pula dengan pendapatan, rata-rata masih naik namun
BBRI turun <span style="color: red;">-0.8%</span>. Sehingga, meski betul bahwa laba
bersih BBRI yang turun <span style="color: red;">-14.9%</span> itu terutama
disebabkan oleh kenaikan beban CKPN (cadangan kerugian penurunan nilai) yang
sifatnya hanya pembukuan, tapi dari sisi pendapatannya pun kinerja BBRI memang
terhitung turun. Dan ini adalah kali pertama sejak tahun krisis covid 2020 lalu
dimana ada emiten&nbsp;<i>big four banking, </i>dalam hal ini BBRI,<i>&nbsp;</i>yang mencatat
penurunan pendapatan, sehingga secara tidak langsung menunjukkan bahwa situasi
ekonomi di tahun 2025 ini memang sedang tidak baik-baik saja (karena dalam situasi ekonomi normal, BBRI akan selalu membukukan kinerja yang sangat baik).</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Kemudian yang juga menarik untuk diperhatikan adalah kinerja laba bersih
BMRI yang hanya naik sangat tipis 0.1%, sedangkan laba bersih BBNI turun <span style="color: red;">-1.3%</span>. Mengingat di Q1 kemarin laba BBNI dan BMRI masih naik lumayan,
maka hal ini menunjukkan trend penurunan kinerja perbankan dalam dua bulan
terakhir, sehingga bukan tidak mungkin pada LK Q2-nya nanti, BMRI akan
menyusul BBRI dan BBNI untuk juga mencatat penurunan laba untuk pertama kalinya sejak tahun 2020. Mungkin perlu juga dicatat bahwa, tidak
seperti BBRI yang labanya turun tajam karena adanya lonjakan beban CKPN, maka BMRI
dan BBNI tidak mengalami situasi yang sama, malah beban CKPN BMRI sejatinya berkurang menjadi
Rp3.8 triliun pada periode Januari – Mei 2025, dibanding Rp4.0 triliun di
periode yang sama tahun 2025. <i>But still </i>laba BMRI, dan juga BBNI, kemungkinan
akan ikut turun di Q2 ini.</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Dengan demikian, BBCA menjadi satu-satunya bank besar yang masih mencatat
pertumbuhan baik itu dari sisi ekuitas, pendapatan, dan juga laba bersih, dan
mungkin ini juga yang menjelaskan kenapa saham BBCA sejauh ini belum turun
terlalu banyak dibanding posisi <i>all time high-</i>nya di Rp10,950. Meski
demikian untuk ketiga saham bank besar lainnya, maka harus penulis katakan
bahwa penurunan harga sahamnya terbilang selaras dengan perkembangan kinerja
laporan keuangannya sejauh ini, yang memang tidak sebagus biasanya. Sehingga
kalau anda pegang saham BBCA maka bisa pertimbangkan untuk tambah lagi, tapi
kalau pegang tiga saham bank lainnya, sebaiknya <i>wait and see </i>dulu.</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Okay Pak Teguh, lalu sebenarnya apa yang bikin kinerja emiten perbankan jadi
turun begitu? Kalau alasannya karena ekonomi lesu, tapi kita sekarang ini tidak
sedang krisis seperti jaman covid dulu bukan? Yep, benar, namun dengan
pertumbuhan ekonomi terakhir tercatat 4.87% untuk periode Q1 2025, aka lebih
rendah dibanding biasanya yang 5.0 – 5.2%, plus kita sempat mengalami deflasi
yang mana itu menunjukkan penurunan daya beli yang signifikan (inflasi turun
itu bagus, tapi kalau sampai negatif alias deflasi, artinya masyarakat
benar-benar gak punya duit untuk membeli barang dan jasa, dan imbasnya harga
jualnya turun/terjadi deflasi), maka situasi ekonomi sekarang ini betul tidak
separah era covid, tapi tetap lebih buruk dibanding rata-rata kinerja makroekonomi
dalam lima, atau sepuluh tahun terakhir. Sehingga, meski dalam situasi demikian
akan selalu ada saja perusahaan yang mampu mencatat kinerja bagus sendiri,
contohnya ya BBCA itu tadi, tapi selebihnya mau tidak mau harus mengencangkan
ikat pinggang, sampai situasinya nanti membaik.</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Okay, lalu kapan situasinya akan membaik? Pendapatan dan laba bersih
perusahaan-perusahaan akan kembali naik? Well, secepatnya, mudah-mudahan, namun
yang jelas untuk Q2 ini maka kita masih harus ekstra hati-hati, jangan dulu
belanja/<i>average down </i>di saham terutama jika memang kinerja perusahaannya
masih cenderung turun. <i>Just relax</i>, kita lihat lagi nanti di Q3 bagaimana.
<i>In the meantime </i>kita bisa fokus ke saham-saham yang kinerja perusahaannya
masih bagus, contohnya <a href="https://www.teguhhidayat.com/2024/08/prospek-saham-wifi.html">saham PT
Solusi Sinergi Digital, Tbk (WIFI)</a>, yang sudah rilis LK Q2, dan laba
bersihnya meroket 153%. Sayangnya WIFI ini memang sudah naik banyak sejak <a href="https://www.teguhhidayat.com/2024/08/prospek-saham-wifi.html">direkomendasikan
pada Agustus 2024</a> lalu, <i>but no worries, </i>kita nanti akan cari lagi
saham lain yang fundamentalnya juga bagus, dan valuasinya masih murah/harganya belum naik.<o:p></o:p></span></p><p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Minggu depan kita akan bahas soal tarif dagang yang baru saja disepakati, antara Pemerintah Indonesia dan Amerika Serikat.</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt; text-align: left; text-justify: inter-ideograph;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;"></span></p>
<div class="sharethis-inline-share-buttons"></div>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt; text-align: center; text-justify: inter-ideograph;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">***</span></p><p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt; text-align: left; text-justify: inter-ideograph;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;"></span></p><p class="MsoNormal"><b><i><span lang="EN-GB" style="background: yellow; mso-fareast-language: ZH-CN; mso-highlight: yellow;">Live
Webinar Value Investing Saham Indonesia</span></i></b><b><i><span lang="EN-GB">,</span></i></b><i><span lang="EN-GB">&nbsp;Sabtu 19 Juli 2025, pukul 08.00 – 10.00
WIB. Untuk mendaftar&nbsp;</span></i><span lang="EN-GB"><a href="https://www.teguhhidayat.com/2020/09/webinar-value-investing-sabtu-26.html"><i>klik disini</i></a></span><i><span lang="EN-GB">.<o:p></o:p></span></i></p>
<style>
@import url('https://fonts.googleapis.com/css?family=Montserrat:300,400,500,700');
.form-preview {
display: flex;
flex-direction: column;
justify-content: center;
margin-top: 30px;
padding: clamp(17px, 5%, 40px) clamp(17px, 7%, 50px);
max-width: 350px;
min-height: 200px;
border-radius: 6px;
box-shadow: 0 5px 25px rgba(34, 60, 47, 0.25);
}
.form-preview,
.form-preview *{
box-sizing: border-box;
}
.form-preview .preview-heading {
width: 100%;
}
.form-preview .preview-heading h5{
margin-top: 0;
margin-bottom: 0;
}
.form-preview .preview-input-field {
margin-top: 20px;
width: 100%;
}
.form-preview .preview-input-field input {
width: 100%;
height: 40px;
border-radius: 6px;
border: 2px solid #e9e8e8;
background-color: #fff;
outline: none;
}
.form-preview .preview-input-field input::placeholder, .form-preview .preview-input-field input {
opacity: 0.5;
color: #000;
font-family: "Montserrat";
font-size: 14px;
font-weight: 500;
line-height: 20px;
text-align: center;
}
.form-preview .preview-submit-button {
margin-top: 10px;
width: 100%;
}
.form-preview .preview-submit-button button {
width: 100%;
height: 40px;
border: 0;
border-radius: 6px;
line-height: 0px;
}
.form-preview .preview-submit-button button:hover {
cursor: pointer;
}
</style><form action="https://api.follow.it/subscription-form/dGhvTDNWYXlGNnlBdmo3NCtnRUNMZU1xdiswTzNmRklnb3dDOWFxRUIwRURBUTF2QmdpMnBpUDZqUTcraEQwL0lmVk56NzFnR3orQVF3UUhmTUNPQ0YzUDVkbUovSFhTOXpUQjQyS1JYTnNoeFV6TFVuRzU4cWN2cHBGd0E3Wmt8Y1dSd3Y4Wk43U3NFa21mc1lnemJoc2dseGZpRDY2TVJtQi9xU3kzVlpLcz0=/8" data-v-4c58e686="" method="post"><div class="form-preview" data-v-4c58e686="" style="background-color: white; border-color: rgb(204, 204, 204); border-style: solid; border-width: 1px; position: relative;"><div class="preview-heading" data-v-4c58e686=""><h5 data-v-4c58e686="" style="color: black; font-family: Montserrat; font-size: 16px; font-weight: bold; text-align: center;">Dapatkan postingan terbaru dari blog ini via email. Masukkan alamat email anda di kotak dibawah ini, lalu klik subscribe</h5></div> <div class="preview-input-field" data-v-4c58e686=""><input data-v-4c58e686="" name="email" spellcheck="false" type="email" /></div> <div class="preview-submit-button" data-v-4c58e686=""><button data-v-4c58e686="" style="background-color: black; color: white; font-family: Montserrat; font-size: 16px; font-weight: bold; text-align: center;" type="submit">Subscribe</button></div></div></form></content><link rel='replies' type='application/atom+xml' href='https://www.teguhhidayat.com/feeds/8084919567805150416/comments/default' title='Posting Komentar'/><link rel='replies' type='text/html' href='https://www.blogger.com/comment/fullpage/post/5901081227573707094/8084919567805150416?isPopup=true' title='0 Komentar'/><link rel='edit' type='application/atom+xml' href='https://www.blogger.com/feeds/5901081227573707094/posts/default/8084919567805150416'/><link rel='self' type='application/atom+xml' href='https://www.blogger.com/feeds/5901081227573707094/posts/default/8084919567805150416'/><link rel='alternate' type='text/html' href='https://www.teguhhidayat.com/2025/07/prediksi-bbca-bbri-bmri-bbni.html' title='Prediksi Kinerja Laporan Keuangan BBCA, BBRI, BMRI, BBNI'/><author><name>Teguh Hidayat</name><uri>http://www.blogger.com/profile/09628762817595194050</uri><email>noreply@blogger.com</email><gd:image rel='http://schemas.google.com/g/2005#thumbnail' width='16' height='16' src='https://img1.blogblog.com/img/b16-rounded.gif'/></author><media:thumbnail xmlns:media="http://search.yahoo.com/mrss/" url="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjEab9nc66wq5tYBWIcruxukwSKUfw6Tua-az8FSGshr0ZSbevJ9wHJyUswTtdW1lgcOyTGyz7thUTAnAWSF2H7PEwZ3WIEj6QRkcaiG6f0eQHfO9wxrLf-pJi2DBoFSe3r6MubDLGPuAb-M20ofsAGLh579mcG2IEQe4VZx6YPKd2teFv5jLqUvaiMduk/s72-w400-h281-c/kinerja%20bank%20mei2025.png" height="72" width="72"/><thr:total>0</thr:total></entry><entry><id>tag:blogger.com,1999:blog-5901081227573707094.post-5476312397064747958</id><published>2025-06-29T16:24:00.012+07:00</published><updated>2025-07-01T21:07:37.175+07:00</updated><title type='text'>Prospek Saham Intel (INTC): Bakal Terbang Menyusul AMD dan NVDA?</title><content type='html'><p>Pak Teguh kemarin saya ikut bapak beli saham <b>Intel Corp (INTC)</b>, dan
alhamdulillah posisinya sekarang profit. Tapi saya kemarin itu hanya beli
sedikit saja, dan alhasil profitnya dalam Dollar juga kecil, karena jujur saya
bingung dasar analisanya bagaimana sehingga bapak beli INTC ini? Karena
bukannya perusahaannya sedang rugi ya? Kenapa gak beli&nbsp;<a href="https://www.teguhhidayat.com/2024/06/prospek-saham-nvidia.html">Nvidia
Corp (NVDA)</a> atau <a href="https://www.teguhhidayat.com/2025/03/prospek-saham-amd-nvidia.html">Advanced
Micro Devices, Inc (AMD)</a> saja yang jelas-jelas untung? Mohon penjelasannya
pak.</p><p style="text-align: center;">***</p><p><i>Hingga akhir Juni, Avere Investama US Stocks mencatat profit +28.4% dihitung sejak awal tahun 2025. Untuk melihat saham-saham apa saja yang kami pegang bisa ikut&nbsp;</i><span lang="EN-GB"><a href="https://www.teguhhidayat.com/p/us-stocks-copytrade-program.html"><i>channel telegram USC disini</i></a></span><i>.&nbsp;<b>Gratis</b>&nbsp;konsultasi dan tanya jawab saham US untuk member, dan tersedia&nbsp;<b>diskon</b>&nbsp;untuk member baru.</i></p><p style="text-align: center;">***</p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Jawab:</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Intel Corp, seperti yang kita ketahui, merupakan perusahaan teknologi salah
satu yang terbesar di Amerika dan juga dunia, tepatnya di bidang produksi
komponen komputer terutama <i>microprocessors, </i>yang bisa dikatakan sebagai ‘otak’
dari komputer itu sendiri. Jadi kalau anda punya komputer <i>dekstop</i> atau <i>laptop</i>
di rumah maka coba cek, hampir pasti menggunakan processor Intel Core entah itu
i5, i7, atau i9. INTC ini satu bidang dengan AMD dan juga NVDA, yang juga
memproduksi berbagai komponen komputer seperti CPU (<i>central processing unit</i>),
GPU (<i>graphic processing unit</i>), <i>memory, </i>dan seterusnya. Namun
bedanya, jika AMD dan NVDA terus meluncurkan produk-produk baru yang lebih
canggih memanfaatkan <i>AI booming</i>, dan malah NVDA boleh disebut sebagai <i>pioneer
</i>di perkembangan AI dengan produk data center-nya yang revolusioner itu, maka
INTC ini masih mentok<i>&nbsp;</i>disitu-situ saja. Maksud penulis, anda mungkin
masih ingat dulu komputer kita di rumah menggunakan Intel Pentium 1, 2, 3, hingga
Pentium 4, dilanjut Intel Core i5, i7, hingga sekarang i9. Dan kita tahu bahwa
Intel Core i9 sudah diluncurkan sejak tahun 2017, alias sudah delapan tahun
yang lalu, tapi sampai hari ini belum ada lagi Intel Core i11 atau semacamnya,
sebagai penggantinya. INTC sebenarnya sejak tahun 2021 lalu sampai sekarang secara
berturut-turut meluncurkan processor Alder Lake, Raptor Lake, hingga Lunar Lake
sebagai <i>upgrade </i>dari Intel Core i9, namun secara umum tidak banyak
perubahan dimana basis teknologinya masih sama dengan i9.</span></p><p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"></p><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjE8bxrl5ggY2W52jFrDF0eSLvWyhmC0uNMQ_NSY2bwfxk1R2XXxe5TlZS3kKPneDzb9S8pvhGDt4n6V-Z4QdOZl-ifx6Y60Hv5xCDZwKHUqhXF8OBVYlZIind2kMB25IOtnU_IKDRmhp3wi0GWGlsxwG-jcpokbledn6qGDMbGojrWYfCgsbqVagSuAbg/s1603/beli%20intc.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" data-original-height="458" data-original-width="1603" height="114" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjE8bxrl5ggY2W52jFrDF0eSLvWyhmC0uNMQ_NSY2bwfxk1R2XXxe5TlZS3kKPneDzb9S8pvhGDt4n6V-Z4QdOZl-ifx6Y60Hv5xCDZwKHUqhXF8OBVYlZIind2kMB25IOtnU_IKDRmhp3wi0GWGlsxwG-jcpokbledn6qGDMbGojrWYfCgsbqVagSuAbg/w400-h114/beli%20intc.jpg" width="400" /></a></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Pada tanggal 17 Juni kemarin, Avere beli 1,250 lembar INTC di harga $20.75 per saham, senilai total $25,937.</td></tr></tbody></table><br />Sehingga tidak heran jika kinerja pendapatan INTC terus turun, dari $79.0
miliar di tahun 2021 hingga tinggal $53.1 miliar di 2024, dan demikian pula
laba bersihnya terus turun hingga akhirnya berbalik menjadi minus/rugi sebesar <span style="color: red;">-$18.8 miliar</span> di 2024. Sedangkan sahamnya? Ya otomatis
ikut turun, dari $60 di tahun 2021 hingga mentok di $18 di bulan April 2025
kemarin, sebelum sekarang <i>rebound </i>ke $22. Jadi ketika ratusan atau
bahkan ribuan saham-saham lainnya di NYSE dan juga Nasdaq berlomba-lomba naik tinggi seiring kenaikan S&amp;P 500 Index (yang baru saja <a href="https://www.teguhhidayat.com/2025/06/s-500-index-all-time-high-profit-taking.html">kembali cetak <i>all
time high</i></a>), maka INTC ini justru berjalan mundur sendiri.<p></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Nah, tapi sekarang kita ke bagian menariknya. Pertama, INTC ini cuma
rugi saja, tapi gak sampai gagal bayar utang atau semacamnya, sehingga dia
tidak akan bangkrut. Dan selama perusahaannya masih tetap beroperasi, maka
selalu terdapat peluang bahwa kinerjanya akan <i>turnaround. </i>Dan memang
manajemen INTC juga bukannya tinggal diam, melainkan mereka sudah setahun
terakhir ini meluncurkan aksi korporasi sbb:</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"></p><ol style="text-align: left;"><li><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Memberhentikan CEO lama dan menggantinya dengan CEO yang baru bernama Lip
Bu-Tan, yang sebelumnya berpengalaman sebagai direktur di Hewlett Packard, Schneider
Electric, Softbank, dan Intel itu sendiri. Perubahan kepemimpinan ini
diharapkan akan membuat perusahaan lebih inovatif lagi kedepannya.</span></li><li>Restrukturisasi serta pengurangan tenaga kerja, untuk tujuan efisiensi.</li><li>Divestasi sejumlah aset-aset tidak produktif seperti Networking and Edge (NEX) Unit, untuk
kembali fokus ke bisnis inti perusahaan, yakni produksi <i>microprocessors </i>dan
<i>data chips, </i>dan</li><li>Meluncurkan ‘Intel Foundry’, yakni jasa pembuatan perangkat <i>semiconductors
</i>untuk perusahaan lain. Jadi<i> </i>jika ada perusahaan sukses menciptakan
teknologi komponen komputer terbaru, maka mereka bisa meminta INTC untuk
membuatkan perangkatnya.</li></ol><p></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Pertanyaannya, apakah semua upaya di atas akan mampu membuat INTC
kembali profit lagi ke depannya? Ya tentu saja jawabannya bisa iya, bisa juga
tidak. Tapi sekecil apapun, intinya peluang bagi Intel untuk turnaround itu
tetap ada. Dan jika benar Intel akhirnya sukses kembali mencetak laba misalnya
di tahun 2026 nanti, maka sahamnya akan terbang dengan mudah, mungkin bisa
sampai dua atau tiga kali lipat.</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Sebab, dan sekarang kita ke poin menarik kedua: Pada harga saham $22.58,
PBV INTC hanya 1.0x, alias amat-sangat-murah dibanding mayoritas saham-saham di
US, apalagi jika dibandingkan dengan AMD (PBV 4.0x), dan NVDA (PBV 45.9x). Jadi
inilah saham yang Warren Buffett menyebutnya sebagai ‘cigarbutt stocks’, yakni
saham yang dihargai pada valuasi sedemikian rendahnya karena investor melihat kinerja
perusahaanya jelek, dan prospeknya juga suram. Nah, tapi jika kedepannya manajemen
sukses berbenah dan perusahaannya kembali profit, maka kenaikan sahamnya akan
jauh lebih tinggi dibanding saham-saham lain yang valuasinya sama sekali tidak semurah itu.</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Okay Pak Teguh, tapi kalau perusahaan kedepannya tetap merugi, maka
bukankah sahamnya bisa saja bakal lanjut turun? Karena valuasi yang murah pun
percuma saja kalau fundamentalnya jelek? Benar, dan <i>actually </i>manajemen INTC
sendiri sudah memberikan <i>guidance </i>bahwa di Q2 2025 nanti, perusahaan akan
mencatat <i>earnings per share </i>(EPS) <span style="color: red;">-$0.32</span>, alias kembali rugi dibanding EPS Q1 kemarin sebesar <span style="color: red;">-$0.19</span>. Jadi
meskipun tadi dikatakan bahwa perusahaan berpeluang untuk turnaround, tapi
paling cepat itu baru akan tercapai tahun 2026 nanti. Sedangkan dalam jangka
pendeknya, maka hampir pasti INTC masih akan merugi.</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Meski demikian, dan ini menjadi poin menarik ketiga: Saat ini S&amp;P
500 Index (SPX) kembali mencetak <i>all time high </i>(ATH)<i>, </i>dan
otomatis saham-saham populer berfundamental bagus, termasuk AMD dan NVDA juga
sudah naik sangat tinggi hingga valuasinya menjadi sangat mahal. Jadi pada situasi
inilah, kalau ada investor yang ketinggalan kereta di dua saham tersebut (dan setiap
kali pasar cetak ATH, maka akan selalu ada investor yang ketinggalan kereta
seperti ini), maka mereka akan masuk ke saham di sektor yang sama yang masih belum
jalan, dan tentunya valuasinya masih rendah. Nah, jadi itulah kenapa INTC belakangan
ikut naik dari $18 hingga sekarang $22, terutama karena dia juga bukan
perusahaan kecil gak jelas, melainkan perusahaan besar dan mapan yang sudah
berdiri dan beroperasi selama puluhan tahun (sejak tahun 1968). Sudah tentu,
jika besok-besok SPX berbalik turun, maka AMD, NVDA, dan juga INTC juga sama
akan turun. Tapi jika yang terjadi adalah SPX lanjut naik sedikiiit saja, maka
INTC juga akan lanjut naik untuk menyusul kenaikan AMD dan NVDA, bahkan meski kinerja
perusahaan masih belum <i>turnaround.</i></span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Dengan kata lain, bahkan kalaupun kita anggap bahwa INTC ini tidak akan
turnaround/akan tetap merugi kedepannya, namun tetap sahamnya menarik minimal
untuk jangka pendek memanfaatkan momentum pasar, dan dengan risiko yang juga
lebih terbatas karena valuasinya yang lebih murah itu tadi. <i>And yes, </i>selain
investasi jangka panjang maka dalam banyak kesempatan penulis juga sudah
menyampaikan bahwa kita bisa <a href="https://www.teguhhidayat.com/2025/03/cara-swing-trading-saham-bitcoin.html">t</a></span><a href="https://www.teguhhidayat.com/2025/03/cara-swing-trading-saham-bitcoin.html">rading cepat</a> (harian, mingguan, atau maksimal 1 – 2 bulan)
di saham-saham US ini, dengan catatan sahamnya masih memenuhi kaidah value
investing dimana kalaupun kinerjanya jelek, maka valuasinya harus teramat
sangat murah. Dan INTC jelas memenuhi kaidah tersebut.</p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Oke Pak Teguh, saya paham sekarang. Tapi bagaimana kalau saya tetap
memilih <a href="https://www.teguhhidayat.com/2025/03/prospek-saham-amd-nvidia.html">AMD</a>
atau <a href="https://www.teguhhidayat.com/2024/06/prospek-saham-nvidia.html">NVDA</a>
saja? Well tentu saja boleh, tapi ya jangan masuk di harga sekarang, melainkan
tunggu dulu sampai SPX koreksi dan kedua saham itu turun ke level valuasi yang
lebih wajar. Untuk dicatat, harga beli yang disarankan untuk AMD adalah sekitar
$100, sedangkan NVDA $90. Semoga beruntung!<o:p></o:p></span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt; text-align: left; text-justify: inter-ideograph;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;"></span></p>
<div class="sharethis-inline-share-buttons"></div>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt; text-align: center; text-justify: inter-ideograph;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">***</span></p><p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt; text-align: left; text-justify: inter-ideograph;"><i>Hingga akhir Juni, Avere Investama US Stocks mencatat profit +28.4% dihitung sejak awal tahun 2025. Untuk melihat saham-saham apa saja yang kami pegang bisa ikut&nbsp;</i><span lang="EN-GB"><a href="https://www.teguhhidayat.com/p/us-stocks-copytrade-program.html"><i>channel telegram USC disini</i></a></span><i>.&nbsp;<b>Gratis</b>&nbsp;konsultasi dan tanya jawab saham US untuk member, dan tersedia&nbsp;<b>diskon</b>&nbsp;untuk member baru.</i></p>
<style>
@import url('https://fonts.googleapis.com/css?family=Montserrat:300,400,500,700');
.form-preview {
display: flex;
flex-direction: column;
justify-content: center;
margin-top: 30px;
padding: clamp(17px, 5%, 40px) clamp(17px, 7%, 50px);
max-width: 350px;
min-height: 200px;
border-radius: 6px;
box-shadow: 0 5px 25px rgba(34, 60, 47, 0.25);
}
.form-preview,
.form-preview *{
box-sizing: border-box;
}
.form-preview .preview-heading {
width: 100%;
}
.form-preview .preview-heading h5{
margin-top: 0;
margin-bottom: 0;
}
.form-preview .preview-input-field {
margin-top: 20px;
width: 100%;
}
.form-preview .preview-input-field input {
width: 100%;
height: 40px;
border-radius: 6px;
border: 2px solid #e9e8e8;
background-color: #fff;
outline: none;
}
.form-preview .preview-input-field input::placeholder, .form-preview .preview-input-field input {
opacity: 0.5;
color: #000;
font-family: "Montserrat";
font-size: 14px;
font-weight: 500;
line-height: 20px;
text-align: center;
}
.form-preview .preview-submit-button {
margin-top: 10px;
width: 100%;
}
.form-preview .preview-submit-button button {
width: 100%;
height: 40px;
border: 0;
border-radius: 6px;
line-height: 0px;
}
.form-preview .preview-submit-button button:hover {
cursor: pointer;
}
</style><form action="https://api.follow.it/subscription-form/dGhvTDNWYXlGNnlBdmo3NCtnRUNMZU1xdiswTzNmRklnb3dDOWFxRUIwRURBUTF2QmdpMnBpUDZqUTcraEQwL0lmVk56NzFnR3orQVF3UUhmTUNPQ0YzUDVkbUovSFhTOXpUQjQyS1JYTnNoeFV6TFVuRzU4cWN2cHBGd0E3Wmt8Y1dSd3Y4Wk43U3NFa21mc1lnemJoc2dseGZpRDY2TVJtQi9xU3kzVlpLcz0=/8" data-v-4c58e686="" method="post"><div class="form-preview" data-v-4c58e686="" style="background-color: white; border-color: rgb(204, 204, 204); border-style: solid; border-width: 1px; position: relative;"><div class="preview-heading" data-v-4c58e686=""><h5 data-v-4c58e686="" style="color: black; font-family: Montserrat; font-size: 16px; font-weight: bold; text-align: center;">Dapatkan postingan terbaru dari blog ini via email. Masukkan alamat email anda di kotak dibawah ini, lalu klik subscribe</h5></div> <div class="preview-input-field" data-v-4c58e686=""><input data-v-4c58e686="" name="email" spellcheck="false" type="email" /></div> <div class="preview-submit-button" data-v-4c58e686=""><button data-v-4c58e686="" style="background-color: black; color: white; font-family: Montserrat; font-size: 16px; font-weight: bold; text-align: center;" type="submit">Subscribe</button></div></div></form></content><link rel='replies' type='application/atom+xml' href='https://www.teguhhidayat.com/feeds/5476312397064747958/comments/default' title='Posting Komentar'/><link rel='replies' type='text/html' href='https://www.blogger.com/comment/fullpage/post/5901081227573707094/5476312397064747958?isPopup=true' title='0 Komentar'/><link rel='edit' type='application/atom+xml' href='https://www.blogger.com/feeds/5901081227573707094/posts/default/5476312397064747958'/><link rel='self' type='application/atom+xml' href='https://www.blogger.com/feeds/5901081227573707094/posts/default/5476312397064747958'/><link rel='alternate' type='text/html' href='https://www.teguhhidayat.com/2025/06/prospek-saham-intel-intc.html' title='Prospek Saham Intel (INTC): Bakal Terbang Menyusul AMD dan NVDA?'/><author><name>Teguh Hidayat</name><uri>http://www.blogger.com/profile/09628762817595194050</uri><email>noreply@blogger.com</email><gd:image rel='http://schemas.google.com/g/2005#thumbnail' width='16' height='16' src='https://img1.blogblog.com/img/b16-rounded.gif'/></author><media:thumbnail xmlns:media="http://search.yahoo.com/mrss/" url="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjE8bxrl5ggY2W52jFrDF0eSLvWyhmC0uNMQ_NSY2bwfxk1R2XXxe5TlZS3kKPneDzb9S8pvhGDt4n6V-Z4QdOZl-ifx6Y60Hv5xCDZwKHUqhXF8OBVYlZIind2kMB25IOtnU_IKDRmhp3wi0GWGlsxwG-jcpokbledn6qGDMbGojrWYfCgsbqVagSuAbg/s72-w400-h114-c/beli%20intc.jpg" height="72" width="72"/><thr:total>0</thr:total></entry><entry><id>tag:blogger.com,1999:blog-5901081227573707094.post-5064793853732265571</id><published>2025-06-29T14:38:00.006+07:00</published><updated>2025-07-01T21:07:48.778+07:00</updated><title type='text'>S&P 500 Index Kembali All Time High, Waktunya Profit Taking?</title><content type='html'><p>Pada hari Jumat, 27 Juni 2025 kemarin, S&amp;P 500 Index (SPX) kembali naik
ke posisi <i>all time high </i>(ATH) di 6,173, dan penulis menerima
banyak pertanyaan dari teman-teman yang sudah berinvestasi di saham Amerika
(US): Bukannya kemarin masih ramai soal perang tarif, dilanjut perang Israel vs
Iran? Kok bisa SPX sebagai IHSG-nya Amerika malah naik terus? Atau apakah
sekarang justru waktunya buat <i>profit taking</i>, karena besok-besok SPX
bakal turun lagi?</p><p style="text-align: center;">***</p><p class="MsoNormal"><i>Hingga akhir Juni, Avere Investama US Stocks mencatat profit +28.4% dihitung sejak awal tahun 2025. Untuk melihat saham-saham apa saja yang kami pegang bisa ikut&nbsp;</i><span lang="EN-GB"><a href="https://www.teguhhidayat.com/p/us-stocks-copytrade-program.html"><i>channel telegram USC disini</i></a></span><i>.&nbsp;<b>Gratis</b>&nbsp;konsultasi dan tanya jawab saham US untuk member, dan tersedia&nbsp;<b>diskon</b>&nbsp;untuk member baru.</i></p><p style="text-align: center;">***</p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Dan penulis menjawab sebagai berikut.</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Pertama, balik lagi ke kaidah value investing, dimana kita hanya membeli
saham yang memenuhi tiga kriteria: 1. Kinerja fundamental laporan keuangan
terbarunya bagus, 2. Prospeknya cerah, dan 3. Valuasinya murah. Perlu dicatat
pula bahwa tiga kriteria tersebut diurutkan berdasarkan prioritasnya, dimana fundamental
dan prospek lebih penting dari valuasi. Dengan kata lain jika ada perusahaan
dengan kinerja keuangan/laba bersih yang besar dan bertumbuh (fundamental bagus),
dan labanya tersebut diproyeksikan aka tumbuh lebih besar lagi di tahun-tahun
mendatang (prospeknya cerah), maka sahamnya bisa tetap lanjut naik bahkan meski
valuasinya sudah tidak murah lagi. Dan sebaliknya, sebuah saham dengan valuasi
PER atau PBV yang rendah bisa tetap lanjut turun, jika perusahaannya memiliki kinerja
keuangan yang buruk/rugi, dan prospek kedepannya juga tidak jelas.</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Nah, jadi dalam hal ‘saham’ itu adalah SPX, maka mari kita lihat lagi: Hingga
Q1 2025 kemarin, mayoritas perusahaan di Wall Street menunjukkan fundamental
yang <i>strong, </i>dimana dari tujuh perusahaan terbesar yang disebut juga sebagai <i>The Magnificent Seven</i> (Apple, Microsoft, Nvidia, Meta, Google, Amazon, dan Tesla), maka enam perusahaan lainnya mencatat kenaikan nilai ekuitas, pendapatan, dan
juga laba bersih (yang labanya turun hanya Tesla saja). Dan demikian pula perusahaan-perusahaan yang berukuran lebih kecil
dan menengah, sebagian besar diantaranya menunjukkan kinerja keuangan yang
positif. Lalu soal prospek, maka juga masih cerah terutama di sektor teknologi
yang terkait <i>AI (artificial intelligence) booming.</i></span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Jadi satu-satunya problem adalah di valuasi, dimana saat ini <a href="https://www.macrotrends.net/2577/sp-500-pe-ratio-price-to-earnings-chart">PE
Ratio SPX sudah mencapai 29.3x</a>. Sebagai
perbandingan, pada tahun 2018 dan 2022 ketika SPX turun sebesar masing-masing <span style="color: red;">-6.2%</span> dan <span style="color: red;">-19.4%</span>, maka
PER SPX ketika itu tercatat 18x dan 19x. Sehingga, meski kita tentunya tidak
bisa menebak kapan, namun selalu ada kemungkinan SPX akan turun hingga PER-nya tinggal kurang lebih 18 – 19x, dari saat ini sebesar 29x. Nah
tapi karena di sisi lain, fundamental dan juga prospek saham-saham di US masih
sangat kuat, maka juga bukan tidak mungkin kenaikan SPX sejauh ini masih akan
berlanjut, karena <u>ingat bahwa investor
lihatnya fundamental serta prospek dulu, lalu baru valuasi</u>. Dan memang di
masa lalu pernah juga SPX ini terus naik sampai PER-nya mencapai 30x atau lebih,
bisa anda cek sendiri di <a href="https://www.macrotrends.net/2577/sp-500-pe-ratio-price-to-earnings-chart">link
ini</a>.</span></p><p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"></p><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg6CWorfpkVXo_kmhrpMWGlOiDOPUSWQyTrp7Gxzg9blS9KIho3d8zhJmcXvPurOsI-kJpRdHUemfjdo5QZ0ACdOLKcq0VC5Wm2ep3DVNZvTKg3GNTrtI2hjM90-eDtHgEAfa2Fhdh6hHfT3o_efuZ0Wj7Pgu7-7-ihOPAPAQ-CTtbuYAifuCWwFKBBwzA/s1225/spx%20ath.png" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" data-original-height="664" data-original-width="1225" height="216" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg6CWorfpkVXo_kmhrpMWGlOiDOPUSWQyTrp7Gxzg9blS9KIho3d8zhJmcXvPurOsI-kJpRdHUemfjdo5QZ0ACdOLKcq0VC5Wm2ep3DVNZvTKg3GNTrtI2hjM90-eDtHgEAfa2Fhdh6hHfT3o_efuZ0Wj7Pgu7-7-ihOPAPAQ-CTtbuYAifuCWwFKBBwzA/w400-h216/spx%20ath.png" width="400" /></a></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Meski sempat turun tajam di bulan April, namun hari ini SPX kembali <i>hit all time high</i></td></tr></tbody></table><p></p><p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Kedua, masih terkait valuasi saham-saham di US yang mahal, maka itu menyebabkan
SPX mudah untuk turun tajam setiap kali terjadi peristiwa penting tertentu yang
ditengarai akan berdampak negatif terhadap ekonomi US dan juga global, dan pada
gilirannya menurunkan kinerja para perusahaan di Wallstreet. Dan itulah yang
menjelaskan kenapa di bulan April 2025 kemarin, SPX anjlok sampai sempat sesaat
dibawah 5,000 setelah Presiden Trump mengumumkan tarif impor tidak hanya
terhadap China, tapi juga terhadap hampir semua negara di seluruh dunia termasuk
Indonesia, dimana itu dikhawatirkan akan menimbulkan resesi. Dan demikian pula
ketika pada pertengahan Juni kemarin, perang Israel – Iran kembali pecah, maka
SPX juga sempat turun dari 6,045 ke posisi 5,970. <i>However, </i>karena perang
tarif tersebut sejatinya tidak benar-benar berdampak negatif terhadap ekonomi,
maka penulis sendiri sudah sejak tanggal 21 April kemarin mengatakan bahwa <a href="https://www.teguhhidayat.com/2025/04/penjelasan-tarif-amerika-indonesia.html">dunia
tidak akan jatuh resesi</a>, dan ternyata benar: SPX
hari ini kembali cetak ATH. Lalu soal Israel vs Iran, maka itu juga cerita lama
yang <a href="https://www.teguhhidayat.com/2024/04/saham-diuntungkan-perang-iran-israel.html">sudah
terjadi berulang kali sejak setidaknya setahun lalu</a>, dan selama itu perang tersebut tidak
menimbulkan dampak yang benar-benar serius terhadap ekonomi global, demikian
pula pasar saham US tetap naik seperti biasanya.</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Dengan kata lain, ketika April lalu Presiden Trump mengumumkan tarif impor, maka investor menjadi khawatir bahwa prospek saham-saham di US tidak lagi
cerah, sehingga mereka ramai-ramai jualan. Karena jika benar kedepannya akan
terjadi krisis, <u>maka tingginya valuasi saham-saham US tidak lagi bisa
dijustifikasi</u>. Nah, tapi begitu para emiten merilis LK Q1 2025 serta <a href="https://www.teguhhidayat.com/2025/06/cara-prospek-saham-amerika.html">guidance</a>
dimana angkanya masih bagus semua, plus rilis data ekonomi terbaru terkait inflasi,
tingkat pengangguran dll juga tetap bagus, maka kekhawatiran itu mereda dengan
sendirinya, dan alhasil SPX naik lagi. Kemudian ketika pecah perang Israel vs
Iran, sebagian investor juga mungkin <i>panic selling</i> dan alhasil SPX turun.
Tapi karena sebagian besar investor lainnya seperti ‘Ah, perang kek gini mah
udah biasa’, maka mereka tidak ikut jualan dan alhasil SPX hanya turun sedikit
saja, sebelum sekarang naik lagi.</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Sehingga dari sini kita bisa lihat bahwa, meski betul bahwa prospek
ekonomi di US masih cerah, tapi valuasi saham yang tinggi ini tetap menjadi
problem, di mana <u>jika kedepannya terjadi lagi peristiwa penting tertentu yang
dikhawatirkan akan mengubah prospek cerah tersebut menjadi suram</u> (seperti
perang tarif itu tadi), maka SPX akan jatuh dengan mudah. Jadi karena inilah,
pada titik ini anda jangan <i>all in </i>di saham melainkan sisakan cash
sebesar katakanlah 20 – 30% dari total nilai porto, untuk jaga-jaga jika SPX
nanti turun. Kemudian ketika nanti SPX akhirnya kembali turun karena Presiden
Trump mengumumkan tarif baru atau semacamnya, maka pertama-tama kita pelajari
lagi kebijakan baru tersebut, dimana jika kesimpulannya adalah bahwa prospek
ekonomi/kinerja emiten di US tetap cerah, maka pada saat itulah kita serok lagi
di harga bawah, menggunakan cash yang sejak awal sudah disisihkan itu tadi.</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Terakhir ketiga, meski seperti disebut di atas, valuasi SPX secara umum
sudah tinggi, tapi ini bukan berarti semua saham di Wall Street sudah mahal. Contohnya
ya saham-saham tipe <i>growth stocks </i>yang sudah banyak kita bahas disini, seperti <a href="https://www.teguhhidayat.com/2024/09/saham-teknologi-di-nasdaq-ini-masih.html">SoFi
Technologies, Inc (SOFI)</a>, <a href="https://www.teguhhidayat.com/2025/01/prospek-saham-oscr-oscar-health.html">Oscar
Health, Inc (OSCR)</a>, dan <a href="https://www.teguhhidayat.com/2025/06/prospek-saham-multibagger-iren.html">Iren
Ltd (IREN)</a>, dimana valuasi PBV ketiganya secara signifikan jauuuuh lebih
rendah dibanding <a href="https://www.teguhhidayat.com/2024/06/prospek-saham-nvidia.html">Nvidia Corp
(NVDA)</a> dkk. Jadi terlepas dari apakah SPX mau naik atau turun, tapi kita
bisa tetap berinvestasi pada saham-saham murah tersebut, tentunya dengan
catatan kinerja fundamentalnya bagus, dan prospek kedepannya juga cerah.</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Kesimpulannya, hanya karena SPX sekarang kembali&nbsp;<i>hit all time high </i>maka bukan
berarti dia akan turun, malah bisa saja besok-besok dia masih lanjut naik, dan
karena itulah kita bisa tetap <i>hold </i>saham-saham bagus seperti biasa. Namun
demikian karena tetap ada risiko SPX turun jika nanti terjadi peristiwa tertentu
yang menimbulkan sentimen negatif, maka kalau posisi kita saat ini 100% di
saham, maka boleh jualan sebagian hingga pegang cash sebanyak 20 – 30% nilai porto.
Dan terakhir, pastikan saham-saham yang masih di-hold adalah yang kinerja
fundamentalnya bagus/bertumbuh, prospeknya cerah, dan valuasinya murah. Sehingga
kalaupun saham tersebut turun ketika SPX nanti turun, maka alih-alih panik lalu
<i>cut loss</i>, kita bisa beli lagi/<i>average down</i> menggunakan cash yang sudah
disiapkan sebelumnya. Semoga lancar!<o:p></o:p></span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt; text-align: left; text-justify: inter-ideograph;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;"></span></p>
<div class="sharethis-inline-share-buttons"></div>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt; text-align: center; text-justify: inter-ideograph;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">***</span></p><p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt; text-align: left; text-justify: inter-ideograph;"><i>Hingga akhir Juni, Avere Investama US Stocks mencatat profit +28.4% dihitung sejak awal tahun 2025. Untuk melihat saham-saham apa saja yang kami pegang bisa ikut&nbsp;</i><span lang="EN-GB"><a href="https://www.teguhhidayat.com/p/us-stocks-copytrade-program.html"><i>channel telegram USC disini</i></a></span><i>.&nbsp;<b>Gratis</b>&nbsp;konsultasi dan tanya jawab saham US untuk member, dan tersedia&nbsp;<b>diskon</b>&nbsp;untuk member baru.</i></p>
<style>
@import url('https://fonts.googleapis.com/css?family=Montserrat:300,400,500,700');
.form-preview {
display: flex;
flex-direction: column;
justify-content: center;
margin-top: 30px;
padding: clamp(17px, 5%, 40px) clamp(17px, 7%, 50px);
max-width: 350px;
min-height: 200px;
border-radius: 6px;
box-shadow: 0 5px 25px rgba(34, 60, 47, 0.25);
}
.form-preview,
.form-preview *{
box-sizing: border-box;
}
.form-preview .preview-heading {
width: 100%;
}
.form-preview .preview-heading h5{
margin-top: 0;
margin-bottom: 0;
}
.form-preview .preview-input-field {
margin-top: 20px;
width: 100%;
}
.form-preview .preview-input-field input {
width: 100%;
height: 40px;
border-radius: 6px;
border: 2px solid #e9e8e8;
background-color: #fff;
outline: none;
}
.form-preview .preview-input-field input::placeholder, .form-preview .preview-input-field input {
opacity: 0.5;
color: #000;
font-family: "Montserrat";
font-size: 14px;
font-weight: 500;
line-height: 20px;
text-align: center;
}
.form-preview .preview-submit-button {
margin-top: 10px;
width: 100%;
}
.form-preview .preview-submit-button button {
width: 100%;
height: 40px;
border: 0;
border-radius: 6px;
line-height: 0px;
}
.form-preview .preview-submit-button button:hover {
cursor: pointer;
}
</style><form action="https://api.follow.it/subscription-form/dGhvTDNWYXlGNnlBdmo3NCtnRUNMZU1xdiswTzNmRklnb3dDOWFxRUIwRURBUTF2QmdpMnBpUDZqUTcraEQwL0lmVk56NzFnR3orQVF3UUhmTUNPQ0YzUDVkbUovSFhTOXpUQjQyS1JYTnNoeFV6TFVuRzU4cWN2cHBGd0E3Wmt8Y1dSd3Y4Wk43U3NFa21mc1lnemJoc2dseGZpRDY2TVJtQi9xU3kzVlpLcz0=/8" data-v-4c58e686="" method="post"><div class="form-preview" data-v-4c58e686="" style="background-color: white; border-color: rgb(204, 204, 204); border-style: solid; border-width: 1px; position: relative;"><div class="preview-heading" data-v-4c58e686=""><h5 data-v-4c58e686="" style="color: black; font-family: Montserrat; font-size: 16px; font-weight: bold; text-align: center;">Dapatkan postingan terbaru dari blog ini via email. Masukkan alamat email anda di kotak dibawah ini, lalu klik subscribe</h5></div> <div class="preview-input-field" data-v-4c58e686=""><input data-v-4c58e686="" name="email" spellcheck="false" type="email" /></div> <div class="preview-submit-button" data-v-4c58e686=""><button data-v-4c58e686="" style="background-color: black; color: white; font-family: Montserrat; font-size: 16px; font-weight: bold; text-align: center;" type="submit">Subscribe</button></div></div></form></content><link rel='replies' type='application/atom+xml' href='https://www.teguhhidayat.com/feeds/5064793853732265571/comments/default' title='Posting Komentar'/><link rel='replies' type='text/html' href='https://www.blogger.com/comment/fullpage/post/5901081227573707094/5064793853732265571?isPopup=true' title='0 Komentar'/><link rel='edit' type='application/atom+xml' href='https://www.blogger.com/feeds/5901081227573707094/posts/default/5064793853732265571'/><link rel='self' type='application/atom+xml' href='https://www.blogger.com/feeds/5901081227573707094/posts/default/5064793853732265571'/><link rel='alternate' type='text/html' href='https://www.teguhhidayat.com/2025/06/s-500-index-all-time-high-profit-taking.html' title='S&P 500 Index Kembali All Time High, Waktunya Profit Taking?'/><author><name>Teguh Hidayat</name><uri>http://www.blogger.com/profile/09628762817595194050</uri><email>noreply@blogger.com</email><gd:image rel='http://schemas.google.com/g/2005#thumbnail' width='16' height='16' src='https://img1.blogblog.com/img/b16-rounded.gif'/></author><media:thumbnail xmlns:media="http://search.yahoo.com/mrss/" url="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg6CWorfpkVXo_kmhrpMWGlOiDOPUSWQyTrp7Gxzg9blS9KIho3d8zhJmcXvPurOsI-kJpRdHUemfjdo5QZ0ACdOLKcq0VC5Wm2ep3DVNZvTKg3GNTrtI2hjM90-eDtHgEAfa2Fhdh6hHfT3o_efuZ0Wj7Pgu7-7-ihOPAPAQ-CTtbuYAifuCWwFKBBwzA/s72-w400-h216-c/spx%20ath.png" height="72" width="72"/><thr:total>0</thr:total></entry><entry><id>tag:blogger.com,1999:blog-5901081227573707094.post-2643089808642403983</id><published>2025-06-25T09:20:00.000+07:00</published><updated>2025-06-25T09:20:21.819+07:00</updated><title type='text'>Live Webinar How to Invest in US Stocks, Sabtu 28 Juni 2025</title><content type='html'><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgR9-2aNWT8q7Cq49nVzuC3ofeYIYUfwISTO1EEyjAq1wFyuHIg-BSvcr-ksn2R3wOgB5-YTYXgiE2FhxCC9aGQf7SSwhjw5vUdNIQ6Ic3lSuTRRhzEFSUhczZqpjzsKToRwq5dSF88rlB7ABmG7xMWgXPk1GgIiQ4jDaNPFO487OBMY76XIrNwZbQ996w/s3745/IMG_20240604_104933.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" data-original-height="3745" data-original-width="3024" height="400" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgR9-2aNWT8q7Cq49nVzuC3ofeYIYUfwISTO1EEyjAq1wFyuHIg-BSvcr-ksn2R3wOgB5-YTYXgiE2FhxCC9aGQf7SSwhjw5vUdNIQ6Ic3lSuTRRhzEFSUhczZqpjzsKToRwq5dSF88rlB7ABmG7xMWgXPk1GgIiQ4jDaNPFO487OBMY76XIrNwZbQ996w/w323-h400/IMG_20240604_104933.jpg" width="323" /></a></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Penulis (Teguh Hidayat) di Patung <i>The Charging Bull</i>, Wall Street New York, Amerika Serikat</td></tr></tbody></table><p>Beberapa contoh analisa saham US yang sudah diposting di blog ini, silahkan anda baca-baca untuk memperoleh gambaran tentang berinvestasi di saham US: 1.&nbsp;<a href="https://www.teguhhidayat.com/2024/09/prospek-saham-facebook-metaverse-meta.html">Meta Platforms, Inc. (META)</a>, 2.&nbsp;<a href="https://www.teguhhidayat.com/2024/09/saham-teknologi-di-nasdaq-ini-masih.html">SoFi Technologies, Inc. (SOFI)</a>, 3.&nbsp;<a href="https://www.teguhhidayat.com/2024/05/prospek-saham-alibaba-baba.html">Alibaba Group Holding Ltd (BABA)</a>.</p><p style="text-align: center;">***</p><p>Dear investor, penulis (Teguh Hidayat)
menyelenggarakan seminar online (webinar) investasi saham dengan tema Value
Investing in US Stocks. Kelas webinar ini merupakan lanjutan dari <a href="https://www.teguhhidayat.com/2024/06/seminar-tatap-muka-value-investing-in.html">video kelas seminar tatap muka terbaru tahun 2025,</a> dimana kita akan&nbsp;diskusi dua arah &amp; tanya
jawab, serta me-review kembali materi yang sudah disampaikan di videonya.</p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span style="mso-ansi-language: EN-ID; mso-fareast-language: ZH-CN;">Jadi&nbsp;pada webinar ini anda berkesempatan
untuk mengajukan pertanyaan apapun terkait materi seminarnya untuk nantinya
dijawab langsung oleh penulis sebagai pemateri. Selain itu anda juga bisa
mengajukan pertanyaan, atau konsultasi terkait point-point berikut:</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"></p><ol style="text-align: left;"><li><span style="mso-ansi-language: EN-ID; mso-fareast-language: ZH-CN;">Tips dan cara memilih broker/sekuritas yang aman untuk beli saham di Amerika Serikat.</span></li><li><span style="mso-ansi-language: EN-ID; mso-fareast-language: ZH-CN;">Analisa serta prospek dari emiten/saham
tertentu di NYSE dan Nasdaq, tentunya dari sudut pandang analisa fundamental serta kaidah value
investing,</span></li><li>Prospek dan arah pasar ke depan berdasarkan
kondisi makro ekonomi, kinerja terbaru emiten US, dll</li><li>Diskusi tentang rencana investasi anda, entah
itu untuk investasi jangka panjang/tabungan pensiun melalui&nbsp;<i>legacy
stock,&nbsp;</i>semi-trading beberapa bulan, hingga investasi&nbsp;<i>high risk
high gain&nbsp;</i>pada saham-saham&nbsp;<i>multibagger,&nbsp;</i>dan</li><li>Rekomendasi saham-saham US pilihan.</li></ol><p></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span style="mso-ansi-language: EN-ID; mso-fareast-language: ZH-CN;">Durasi webinarnya adalah 2 sesi masing-masing
selama 50 menit, diselingi istirahat selama 10 menit. Webinarnya menggunakan
aplikasi&nbsp;<b>Google Meet,&nbsp;</b>dan akan diselenggarakan pada hari&nbsp;<b>Sabtu, 28 Juni 2025</b>, pagi mulai pukul&nbsp;<b>08.00 s/d 10.00 WIB</b>.</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span style="mso-ansi-language: EN-ID; mso-fareast-language: ZH-CN;">Biaya untuk ikut webinar ini adalah&nbsp;<b>gratis!&nbsp;</b>Namun
karena pada webinar ini lebih banyak ke sesi diskusi &amp; tanya jawab, maka
untuk bisa memahami materinya secara menyeluruh, anda harus terlebih dahulu
menonton video seminar yang disebutkan diatas. Untuk membeli videonya&nbsp;<a href="https://www.teguhhidayat.com/2024/06/seminar-tatap-muka-value-investing-in.html">klik
disini</a>, dan&nbsp;</span>khusus untuk pembeli di tahun 2025&nbsp;<span style="mso-ansi-language: EN-ID; mso-fareast-language: ZH-CN;">tersedia <b>bonus gratis</b>&nbsp;</span>sampel&nbsp;<a href="https://www.teguhhidayat.com/p/us-stocks-copytrade-program.html">video USC Report</a>&nbsp;yang berisi analisa arah pasar US dll.</p><p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"></p><p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><b><u><span style="mso-ansi-language: EN-ID; mso-fareast-language: ZH-CN;">Dan berikut cara daftar:</span></u></b><span style="mso-ansi-language: EN-ID; mso-fareast-language: ZH-CN;"><o:p></o:p></span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"></p><ol style="text-align: left;"><li><span style="mso-ansi-language: EN-ID; mso-fareast-language: ZH-CN;">Pastikan bahwa anda sudah membeli dan
menonton video seminar secara menyeluruh. Jika belum
menonton, maka anda bisa membeli&nbsp;<a href="https://www.teguhhidayat.com/2024/06/seminar-tatap-muka-value-investing-in.html">videonya disini</a>. Catatan:&nbsp;Anda cukup <b>sekali saja</b> membeli videonya, dan
setelah itu anda bisa rutin ikut webinarnya setiap bulan <b>tanpa dipungut biaya lagi</b>.</span></li><li>Setelah itu kirim email ke&nbsp;<a href="mailto:teguh.idx@gmail.com">teguh.idx@gmail.com</a>&nbsp;dengan
subjek&nbsp;<b>Daftar Webinar US</b>, dan isi: Nama lengkap anda. Contoh:&nbsp;<b>Erling
Haaland.&nbsp;</b>Tempat terbatas: Pendaftaran akan ditutup jika jumlah peserta
sudah memenuhi kuota maksimal 100 orang.</li><li>Anda akan menerima email konfirmasi bahwa
anda sudah terdaftar sebagai peserta kelas. Sehari sebelum acaranya anda akan
menerima email lagi yang berisi link untuk bergabung dengan webinarnya, serta
peraturan tata tertib acaranya.</li></ol><p></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span style="mso-ansi-language: EN-ID; mso-fareast-language: ZH-CN;">Demikian, sampai jumpa hari Sabtu, 28 Juni mendatang!</span></p>
<div align="center">
<table border="0" cellpadding="0" cellspacing="0" class="MsoNormalTable" style="background: white; mso-cellspacing: 0cm; mso-padding-alt: 0cm 0cm 0cm 0cm; mso-yfti-tbllook: 1184;">
<tbody><tr style="mso-yfti-firstrow: yes; mso-yfti-irow: 0; mso-yfti-lastrow: yes;">
<td style="padding: 0cm;"></td>
</tr>
</tbody></table></div>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span style="mso-ansi-language: EN-ID; mso-fareast-language: ZH-CN;">Ada yang mau ditanyakan terlebih dahulu? Anda
bisa menghubungi WhatsApp&nbsp;</span><a href="https://wa.me/+6282110011100">082110011100</a><b>&nbsp;</b>(Yanti).<b>&nbsp;</b>Atau anda bisa langsung bertanya kepada penulis (Teguh
Hidayat) melalui email&nbsp;<a href="mailto:teguh.idx@gmail.com">teguh.idx@gmail.com</a>.</p><p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;">Atau ingin lihat saham-saham US apa saja yang kami (Avere Investama) pegang? Maka anda bisa ikut Channel Telegram US Stocks Copytrade, <a href="https://www.teguhhidayat.com/p/us-stocks-copytrade-program.html">klik disini</a>.</p><span style="mso-ansi-language: EN-ID; mso-fareast-language: ZH-CN;"></span><p></p></content><link rel='edit' type='application/atom+xml' href='https://www.blogger.com/feeds/5901081227573707094/posts/default/2643089808642403983'/><link rel='self' type='application/atom+xml' href='https://www.blogger.com/feeds/5901081227573707094/posts/default/2643089808642403983'/><link rel='alternate' type='text/html' href='https://www.teguhhidayat.com/2024/06/live-webinar-value-investing-in-us.html' title='Live Webinar How to Invest in US Stocks, Sabtu 28 Juni 2025'/><author><name>Teguh Hidayat</name><uri>http://www.blogger.com/profile/09628762817595194050</uri><email>noreply@blogger.com</email><gd:image rel='http://schemas.google.com/g/2005#thumbnail' width='16' height='16' src='https://img1.blogblog.com/img/b16-rounded.gif'/></author><media:thumbnail xmlns:media="http://search.yahoo.com/mrss/" url="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgR9-2aNWT8q7Cq49nVzuC3ofeYIYUfwISTO1EEyjAq1wFyuHIg-BSvcr-ksn2R3wOgB5-YTYXgiE2FhxCC9aGQf7SSwhjw5vUdNIQ6Ic3lSuTRRhzEFSUhczZqpjzsKToRwq5dSF88rlB7ABmG7xMWgXPk1GgIiQ4jDaNPFO487OBMY76XIrNwZbQ996w/s72-w323-h400-c/IMG_20240604_104933.jpg" height="72" width="72"/></entry><entry><id>tag:blogger.com,1999:blog-5901081227573707094.post-2445942516037117460</id><published>2025-06-23T00:55:00.004+07:00</published><updated>2025-06-24T08:15:16.858+07:00</updated><title type='text'>Saham Teknologi Spesialis Bitcoin Mining Ini Masih Murah, Potensi Bagger</title><content type='html'><p>Bagi anda yang sudah mulai berinvestasi di saham Amerika Serikat (US)
dan tertarik dengan saham yang berpotensi&nbsp;<i>multibagger</i>, maka melalui website ini penulis sudah memberikan sejumlah pilihannya dengan kriteria sbb:&nbsp;1. Masih berukuran kecil-menengah, dengan market cap kurang dari $10 miliar, 2. Punya prospek pertumbuhan yang sangat pesat, serta 3. Valuasinya
murah. Saham-saham inilah yang bisa naik 100% atau lebih, dalam hal ini jika
perusahaan mampu merealisasikan pertumbuhan kinerja yang pesat sesuai
prospeknya itu tadi. Contohnya <a href="https://www.teguhhidayat.com/2024/09/saham-teknologi-di-nasdaq-ini-masih.html">SoFi
Technologies, Inc. (SOFI)</a>, serta <a href="https://www.teguhhidayat.com/2025/01/prospek-saham-oscr-oscar-health.html">Oscar
Health, Inc. (OSCR)</a>. Dan boleh anda cek, dua saham tersebut pada hari ini
memang sudah naik signifikan dibanding ketika analisanya ditulis, bahkan SOFI
memang sudah naik lebih dari 100%.</p><p style="text-align: center;">***</p><p class="MsoNormal"><b><i><span lang="EN-GB" style="background: yellow; mso-fareast-language: ZH-CN; mso-highlight: yellow;">Live
Webinar How to Invest in US Stocks</span></i></b><b><i><span lang="EN-GB">,</span></i></b><i><span lang="EN-GB"> Sabtu 28 Juni 2025, pukul 08.00 – 10.00 WIB.
Untuk mendaftar </span></i><span lang="EN-GB"><a href="https://www.teguhhidayat.com/2024/06/live-webinar-value-investing-in-us.html"><i>klik disini</i></a></span><i><span lang="EN-GB">.<o:p></o:p></span></i></p><p style="text-align: center;">***</p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Kemudian kalau bagi penulis sendiri, maka saya selalu tertarik untuk
menemukan calon <i>bagger </i>selanjutnya. Dan setelah melalui proses <i>screening
</i>yang cukup panjang, maka disini kita mungkin baru saja ketemu calon bagger
tersebut, yakni <b>Iren Ltd. (IREN)</b>,<b> </b>yang ketika artikel ini ditulis memiliki <i>market cap </i>$2.5 miliar.&nbsp;Okay, kita langsung saja ke
analisanya.</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Iren Limited (IREN) adalah perusahaan penyewaan kompleks data center yang
berisi <a href="https://www.teguhhidayat.com/2024/06/prospek-saham-nvidia.html">Nvidia
GPU</a>, yang digunakan untuk
berbagai kebutuhan di bidang teknologi seperti <i>bitcoin mining, computing
applications, cloud services, </i>hingga pengembangan <i>AI (artificial
intelligence). </i>Jadi IREN ini membeli perangkat <i>graphic processing unit </i>(GPU)
dari Nvidia dalam jumlah banyak, yang kemudian ditempatkan
dalam satu atau beberapa bangunan gedung yang saling terhubung (data center),
lalu disewakan. Harga GPU itu sendiri terbilang sangat mahal mencapai $30,000
per unit, sedangkan dalam satu gedung data center minimal berisi ratusan hingga
ribuan unit GPU (semakin banyak jumlah GPU yang bekerja dalam satu <i>server</i>,
maka semakin ‘cerdas’ teknologi AI yang dihasilkan). Karena itulah, ada banyak
perusahaan di bidang teknologi yang lebih memilih untuk menyewa GPU/data center
ketimbang membelinya, dan imbasnya muncul perusahaan-perusahaan di bidang penyewaan data
center, salah satunya IREN ini.</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Kemudian, awal mula berdirinya perusahaan adalah ketika pada tahun 2018, dua bersaudara
asal Australia bernama Daniel dan William Roberts mulai tertarik
dengan bitcoin (BTC), tapi bukan di bitcoin itu sendiri melainkan di proses <i>mining-</i>nya,
yang mereka menilainya sebagai ‘mencemari lingkungan’. Pada masa itu, para <i>bitcoin
miners </i>di seluruh dunia bekerja keras menggunakan sistem komputer yang
sangat canggih dan rumit serta menghabiskan banyak energi listrik hanya untuk
menghasilkan satu atau dua BTC, sedangkan energi listrik itu sendiri berasal dari pembangkit berbahan bakar batubara yang notabene menghasilkan polusi udara.
Nah kebetulan, Daniel memiliki latar belakang sebagai insinyur di bidang energi
terbarukan (<i>renewable energy</i>)<i>, </i>sedangkan William merupakan seorang <i>investment banker</i>&nbsp;dengan jabatan terakhirnya&nbsp;<i>vice president </i>di Macquaire Group, sebuah perusahaan jasa keuangan<i> </i>asal Australia. Maka mereka bekerja sama dimana Daniel membangun
infrastruktur teknologi yang menggunakan energi terbarukan untuk membantu para
bitcoin miners ‘menambang’ bitcoin, sedangkan William mencari pendanaan untuk
membiayai akuisisi lahan serta pembangunan infrastruktur tersebut.</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><i><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Thus, </span></i><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Iris Energy Limited resmi berdiri dan terdaftar
di Australia, namun demikian aset-aset perusahaan seluruhnya berlokasi di luar
negeri. Yang pertama adalah satu bidang lahan di Canal Flats, British Columbia,
Kanada, dengan lokasi tidak jauh dari sebuah pembangkit listrik tenaga air (PLTA),
dimana di atas lahan itu kemudian dibangun data center dengan kebutuhan energi listriknya
dipasok dari PLTA itu tadi, yang beroperasi pada tahun 2021. Pada tahun 2021 ini pula, perusahaan menggelar IPO di Nasdaq Exchange dengan <i>ticker </i>IREN, dan meraup tambahan modal sebesar $535 juta. Dengan tambahan modal tersebut, IREN kemudian kembali membangun data center di
dua lokasi yakni Mackenzie dan Prince George, keduanya juga di British
Columbia, dan juga menggunakan energi listrik dari PLTA, yang beroperasi pada tahun 2022 dan 2023. Terakhir, Iris Energy juga membangun data center di Childress, Texas, Amerika Serikat, dan kali ini menggunakan
energi dari pembangkit listrik tenaga angin dan tenaga surya, yang beroperasi pada tahun 2024. Sehingga dengan demikian perusahaan memiliki
empat fasilitas data center di Kanada, dan juga Amerika Serikat, yang pada
awalnya sepenuhnya digunakan untuk jasa&nbsp;<i>bitcoin mining.</i></span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Kemudian masih di tahun 2024, perusahaan
meluncurkan <b>Iren Compute</b>, sebuah platform yang menawarkan penggunaan
data center untuk pengembangan AI, sehingga mulai titik ini perusahaan tidak
lagi sebatas <i>bitcoin mining service company</i>&nbsp;tapi juga turut masuk ke booming
AI. Pada tahun yang sama, nama Iris Energy Ltd berubah menjadi Iren, Ltd.
(IREN).</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><u><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Tumbuh Lima Kali Lipat</span></u></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Okay, lalu kenapa IREN ini menarik? Karena faktor-faktor sebagai
berikut. Pertama, di negara maju seperti Amerika dan Kanada, biaya untuk
memproduksi listrik menggunakan energi terbarukan <b>sudah lebih murah</b>
dibanding energi fosil, dan alhasil IREN merupakan satu dari sedikit perusahaan
yang bisa menyewakan fasilitas data center untuk aktivitas <i>bitcoin mining</i>
pada harga yang relatif murah, sehingga menjadi favorit para <i>bitcoin miners</i>
itu sendiri, dan inilah keunggulan kompetitif IREN termasuk jika dibandingkan
dengan perusahaan data center yang jauh lebih besar seperti Amazon Web Services, atau Google
Cloud. Di sisi lain, dengan harga yang murah tersebut IREN tetap
menghasilkan profit yang besar. Data terbaru per bulan Mei 2025, perusahaan
menerima pembayaran dari pelanggan sebesar $103,345 per 1 BTC yang berhasil
ditambang, <i>which is </i>kurang lebih sama dengan harga bitcoin itu sendiri,
namun tagihan yang harus dibayar ke perusahaan pembangkit listrik hanya sebesar
$27,033 per 1 BTC. Sedangkan untuk layanan AI-nya, maka antara Maret hingga Mei
2025, IREN menerima pendapatan $6 juta dengan biaya listrik hanya.. $120 ribu. Alhasil,
IREN saat ini merupakan salah satu perusahaan dengan <i>gross profit margin </i>(GPM)<i>
</i>paling tinggi di Wall Street.</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Lalu kedua, meski tadi disebutkan bahwa IREN memiliki GPM yang tinggi,
namun tetap perusahaan harus mencatat rugi pada tahun-tahun awal karena tingginya
biaya untuk akuisisi lahan, membeli unit-unit GPU, hingga merekrut tenaga kerja,
sedangkan pendapatan yang masuk belum begitu banyak karena kapasitas data centernya belum semuanya siap. Dan memang untuk tahun buku
2021 ketika perusahaan IPO, IREN hanya mencatat pendapatan $8 juta saja, dengan
kapasitas energi listrik untuk data centernya sebesar 30 <i>megawatt </i>(MW).
Barulah memasuki tahun 2022, seiring peningkatan kapasitas energinya menjadi
130 MW, maka IREN juga mencatat lompatan pendapatan menjadi $59 juta, lanjut
menjadi $76 juta di 2023, dan $189 juta di 2024. Terakhir, dengan kapasitas
energi yang sekarang sudah mencapai 660 MW per bulan Mei 2025, maka pendapatan
IREN juga tembus $372 juta dalam dua belas bulan terakhir (hingga Maret 2025).
Dan setelah sebelumnya rugi terus, maka pada dua kuartal terakhir, IREN
akhirnya sukses mencatatkan laba bersih sebesar masing-masing $19 dan $24 juta,
dari pendapatan masing-masing $120 dan $148 juta (jadi margin laba bersihnya
mencapai 16%, dan itu sangat tinggi).</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Sehingga, jika semuanya lancar, maka tahun 2025 ini akan menjadi tahun
pertama dimana IREN mencatatkan laba bersih, perkiraan dengan <i>earnings per
share </i>(EPS) $0.28, yang akan naik menjadi $1.55 (naik lebih dari <b>lima
kali lipat</b>) di tahun 2026 nanti. Proyeksi ini berdasarkan asumsi bahwa
kapasitas energi IREN akan lanjut tumbuh hingga mencapai 910 MW pada akhir
tahun 2025 seiring berlanjutnya pembangunan data center di Childress, yang
memang belum beroperasi secara penuh/sebagian masih dalam tahap konstruksi.
Kemudian inilah gongnya: Saat ini IREN tengah membangun lokasi <b>data center
kelima-nya</b> di Sweetwater, Texas, Amerika Serikat, dengan kapasitas energi
1,400 MW, dan dijadwalkan akan beroperasi pada bulan April 2026 nanti (tahun
depan). Jadi pada bulan April 2026 tersebut total kapasitas energi IREN akan
mencapai.. 2,310 megawatt! Dan karena itulah perusahaan diperkirakan akan
mencatat pendapatan total $863 juta di sepanjang tahun 2026, yang kali ini
sebagian besar berasal dari jasa pengembangan AI, yang margin labanya bahkan
lebih tinggi lagi dibanding jasa bitcoin mining. Dan alhasil laba bersihnya akan
tumbuh sekitar lima atau enam kali lipat dibanding tahun ini (2025).</span></p><p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"></p><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEibeOZvCgh53phsSuO9kbVuilBXi3qFlTS6vu0BNC_l3tm0yz3xTX-cCR9uaGGEeE5VN4djoEd5kzWS3fSWbY5zyRScXS8IQ4F5ym1qS6PXkYPRmsMn_pesbzj0g3O28EUxqtit_14GAEKlgWOBPi9TKwXegF-pqQzFsPdsfpO6t6BYvjhJRBqhnoZCmGI/s1310/iren.png" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" data-original-height="661" data-original-width="1310" height="201" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEibeOZvCgh53phsSuO9kbVuilBXi3qFlTS6vu0BNC_l3tm0yz3xTX-cCR9uaGGEeE5VN4djoEd5kzWS3fSWbY5zyRScXS8IQ4F5ym1qS6PXkYPRmsMn_pesbzj0g3O28EUxqtit_14GAEKlgWOBPi9TKwXegF-pqQzFsPdsfpO6t6BYvjhJRBqhnoZCmGI/w400-h201/iren.png" width="400" /></a></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Proyeksi pertumbuhan kapasitas energi data center milik Iren Ltd. hingga tahun 2027</td></tr></tbody></table><p></p><p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Kesimpulannya, secara prospek maka IREN ini terbilang
amat-sangat-menarik dengan <i>rate </i>pertumbuhan yang eksponensial dimana
pendapatan dan labanya bukan lagi diproyeksi akan naik ‘berapa persen’ dari
tahun ke tahun, melainkan ‘berapa kali lipat’. Di sisi lain dengan PBV hanya
1.8x pada harga saham $10.47, maka IREN jelas masih <i>undervalued</i>, terutama
dengan mempertimbangkan prospeknya yang eksplosif itu tadi. Terakhir, yang
penulis suka dari IREN ini adalah, perusahaan selama ini selalu mampu
menyelesaikan pembangunan data center-nya secara tepat waktu sesuai jadwal. Sehingga
ketika tadi disebutkan bahwa kapasitas energinya akan mencapai 910 MW pada
akhir tahun 2025, dan empat bulan kemudian lompat menjadi 2,310 MW pada bulan
April 2026, maka harusnya realisasinya akan berjalan sesuai rencana/tidak molor,
dan jika demikian maka biasanya sahamnya akan sudah <b>lompat duluan</b>
sebelum perusahaan merilis laporan keuangannya untuk periode Juni 2026, yang
akan mencatatkan kenaikan laba sebesar lima kali lipat itu tadi.</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Jadi, <i>long story short, </i>IREN bisa naik ke $20 – 25 dalam setahun
ke depan, dan penulis <i>actually </i>menganggap bahwa itu adalah target yang konservatif.
Risikonya disini adalah, dengan <i><a href="https://www.teguhhidayat.com/2019/10/ciri-saham-anti-resesi.html">beta</a> </i>mencapai 3.76x maka pergerakan IREN
terbilang sangat sensitif terhadap S&amp;P 500 Index (SPX), dimana jika SPX
turun 1% maka IREN bisa turun 5 - 6%, dan penulis sendiri termasuk yang
menganggap bahwa SPX akan turun. Kemudian karena IREN masih dianggap sebagai
perusahaan jasa <i>bitcoin mining, </i>maka jika besok-besok harga BTC turun
maka itu juga bisa berdampak negatif terhadap sahamnya. Terakhir, ekspektasi
bahwa perusahaan akan mencetak laba di tahun 2025 ini lalu laba tersebut akan
naik lima kali lipat di tahun berikutnya (2026) biar bagaimanapun terdengar
sangat optimis, dan terdapat risiko bahwa ekspektasi tersebut tidak tercapai dimana
misalnya laba IREN di tahun 2026 nanti tetap naik, tapi hanya 3 – 4 kali lipat
saja. Dan kinerja yang ‘tidak sesuai ekspektasi’ seperti itu bisa tetap membuat
sahamnya turun, tak peduli meski angkanya tetap tumbuh.</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Terlepas dari itu semua, penulis percaya bahwa IREN ini bisa menjadi the
next <a href="https://www.teguhhidayat.com/2024/09/saham-teknologi-di-nasdaq-ini-masih.html">SOFI</a> atau <a href="https://www.teguhhidayat.com/2025/01/prospek-saham-oscr-oscar-health.html">OSCR</a>, dan dengan <i>risk</i> yang terhitung terbatas
jika dibanding dengan <i>reward-</i>nya. Nah, tertarik untuk ikut masuk?<o:p></o:p></span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt; text-align: left; text-justify: inter-ideograph;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;"></span></p>
<div class="sharethis-inline-share-buttons"></div>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt; text-align: center; text-justify: inter-ideograph;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">***</span></p><p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt; text-align: left; text-justify: inter-ideograph;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;"></span></p><p class="MsoNormal"><i><span lang="EN-GB">Hingga akhir Mei, Avere Investama US Stocks mencatat
<b style="background-color: #fcff01;">profit +13.2% berbanding kenaikan S&amp;P 500 Index termasuk dividen +1.1%</b>,
dihitung sejak awal tahun 2025. Untuk melihat saham-saham apa saja yang kami
pegang bisa ikut </span></i><span lang="EN-GB"><a href="https://www.teguhhidayat.com/p/us-stocks-copytrade-program.html"><i>channel telegram USC disini</i></a></span><i><span lang="EN-GB">, gratis konsultasi dan tanya
jawab saham US untuk member.<o:p></o:p></span></i></p>
<style>
@import url('https://fonts.googleapis.com/css?family=Montserrat:300,400,500,700');
.form-preview {
display: flex;
flex-direction: column;
justify-content: center;
margin-top: 30px;
padding: clamp(17px, 5%, 40px) clamp(17px, 7%, 50px);
max-width: 350px;
min-height: 200px;
border-radius: 6px;
box-shadow: 0 5px 25px rgba(34, 60, 47, 0.25);
}
.form-preview,
.form-preview *{
box-sizing: border-box;
}
.form-preview .preview-heading {
width: 100%;
}
.form-preview .preview-heading h5{
margin-top: 0;
margin-bottom: 0;
}
.form-preview .preview-input-field {
margin-top: 20px;
width: 100%;
}
.form-preview .preview-input-field input {
width: 100%;
height: 40px;
border-radius: 6px;
border: 2px solid #e9e8e8;
background-color: #fff;
outline: none;
}
.form-preview .preview-input-field input::placeholder, .form-preview .preview-input-field input {
opacity: 0.5;
color: #000;
font-family: "Montserrat";
font-size: 14px;
font-weight: 500;
line-height: 20px;
text-align: center;
}
.form-preview .preview-submit-button {
margin-top: 10px;
width: 100%;
}
.form-preview .preview-submit-button button {
width: 100%;
height: 40px;
border: 0;
border-radius: 6px;
line-height: 0px;
}
.form-preview .preview-submit-button button:hover {
cursor: pointer;
}
</style><form action="https://api.follow.it/subscription-form/dGhvTDNWYXlGNnlBdmo3NCtnRUNMZU1xdiswTzNmRklnb3dDOWFxRUIwRURBUTF2QmdpMnBpUDZqUTcraEQwL0lmVk56NzFnR3orQVF3UUhmTUNPQ0YzUDVkbUovSFhTOXpUQjQyS1JYTnNoeFV6TFVuRzU4cWN2cHBGd0E3Wmt8Y1dSd3Y4Wk43U3NFa21mc1lnemJoc2dseGZpRDY2TVJtQi9xU3kzVlpLcz0=/8" data-v-4c58e686="" method="post"><div class="form-preview" data-v-4c58e686="" style="background-color: white; border-color: rgb(204, 204, 204); border-style: solid; border-width: 1px; position: relative;"><div class="preview-heading" data-v-4c58e686=""><h5 data-v-4c58e686="" style="color: black; font-family: Montserrat; font-size: 16px; font-weight: bold; text-align: center;">Dapatkan postingan terbaru dari blog ini via email. Masukkan alamat email anda di kotak dibawah ini, lalu klik subscribe</h5></div> <div class="preview-input-field" data-v-4c58e686=""><input data-v-4c58e686="" name="email" spellcheck="false" type="email" /></div> <div class="preview-submit-button" data-v-4c58e686=""><button data-v-4c58e686="" style="background-color: black; color: white; font-family: Montserrat; font-size: 16px; font-weight: bold; text-align: center;" type="submit">Subscribe</button></div></div></form></content><link rel='replies' type='application/atom+xml' href='https://www.teguhhidayat.com/feeds/2445942516037117460/comments/default' title='Posting Komentar'/><link rel='replies' type='text/html' href='https://www.blogger.com/comment/fullpage/post/5901081227573707094/2445942516037117460?isPopup=true' title='0 Komentar'/><link rel='edit' type='application/atom+xml' href='https://www.blogger.com/feeds/5901081227573707094/posts/default/2445942516037117460'/><link rel='self' type='application/atom+xml' href='https://www.blogger.com/feeds/5901081227573707094/posts/default/2445942516037117460'/><link rel='alternate' type='text/html' href='https://www.teguhhidayat.com/2025/06/prospek-saham-multibagger-iren.html' title='Saham Teknologi Spesialis Bitcoin Mining Ini Masih Murah, Potensi Bagger'/><author><name>Teguh Hidayat</name><uri>http://www.blogger.com/profile/09628762817595194050</uri><email>noreply@blogger.com</email><gd:image rel='http://schemas.google.com/g/2005#thumbnail' width='16' height='16' src='https://img1.blogblog.com/img/b16-rounded.gif'/></author><media:thumbnail xmlns:media="http://search.yahoo.com/mrss/" url="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEibeOZvCgh53phsSuO9kbVuilBXi3qFlTS6vu0BNC_l3tm0yz3xTX-cCR9uaGGEeE5VN4djoEd5kzWS3fSWbY5zyRScXS8IQ4F5ym1qS6PXkYPRmsMn_pesbzj0g3O28EUxqtit_14GAEKlgWOBPi9TKwXegF-pqQzFsPdsfpO6t6BYvjhJRBqhnoZCmGI/s72-w400-h201-c/iren.png" height="72" width="72"/><thr:total>0</thr:total></entry><entry><id>tag:blogger.com,1999:blog-5901081227573707094.post-5804141080736471558</id><published>2025-06-20T20:58:00.004+07:00</published><updated>2025-06-20T23:55:04.764+07:00</updated><title type='text'>Saran Investasi Untuk 'Wealth Preservation', Untuk Persiapan Pensiun</title><content type='html'><p>Pak Teguh, saya seorang karyawan swasta yang kurang dari tiga tahun lagi
akan pensiun. Saya punya uang dingin di tabungan bank dan deposito senilai
sekitar Rp6 – 7 miliar, yang di satu sisi saya ingin menginvestasikannya agar
tumbuh lebih besar lagi untuk bekal pensiun, tapi di sisi lain saya ingin
investasi yang aman. Uang tersebut hasil kerja keras saya selama puluhan
tahun merintis karier dari nol, jadi saya tidak mau ambil risiko nilainya
bukannya tumbuh tapi justru berkurang.</p><p style="text-align: center;">***</p><p class="MsoNormal"><b><i><span lang="EN-GB" style="background: yellow; mso-fareast-language: ZH-CN; mso-highlight: yellow;">Live
Webinar Value Investing Saham Indonesia</span></i></b><b><i><span lang="EN-GB">,</span></i></b><i><span lang="EN-GB">&nbsp;Sabtu 19 Juli 2025, pukul 08.00 – 10.00
WIB. Untuk mendaftar&nbsp;</span></i><span lang="EN-GB"><a href="https://www.teguhhidayat.com/2020/09/webinar-value-investing-sabtu-26.html"><i>klik disini</i></a></span><i><span lang="EN-GB">.<o:p></o:p></span></i></p><p style="text-align: center;">***</p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Karena itulah, ketika sekitar lima tahun lalu saya mulai berinvestasi di
saham maka saya hanya menggunakan dana kecil saja, sekitar Rp200 – 300 juta,
karena saya baca-baca katanya saham ini berisiko tinggi. Namun imbasnya hasil
profitnya pun jadi kecil juga, bahkan jauh lebih kecil dari akumulasi bunga deposito yang
saya terima setiap tahunnya. Mohon sarannya pak?</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Jawab:</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Sebelumnya saya coba konfirmasi dulu ya pak. Jika bapak akan pensiun
tiga tahun lagi, maka usianya saat ini sekitar 55 – 56 tahun. Lalu karena
bapak menyebut punya tabungan deposito dan itu adalah uang dingin, maka saya
asumsikan sudah tidak ada cicilan rumah,
mobil, gak punya utang, plus anak-anak juga sudah lulus kuliah dan hidup mandiri.
Sehingga, diluar uang untuk kebutuhan sehari-hari plus kebutuhan darurat
seperti kalau misalnya jatuh sakit, maka bapak dan istri (jika beliau masih
ada) tidak punya pengeluaran apa-apa lagi.</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Dan jika yang saya tulis di atas benar adanya, maka selamat pak, <b>karena
bapak sudah lebih dari siap untuk pensiun</b>. Dengan deposito Rp6 miliar tadi, maka ini adalah situasi yang '<i>too rich to be poor again'</i>. Dan
kenapa demikian? Karena, katakanlah kita ambil jenis investasi yang paling aman
yang tersedia di Indonesia, yakni Surat Berharga Negara atau SBN. Misalnya
sukuk ritel (SR) dengan kupon tetap 6.55%, atau 5.89% setelah pajak per tahun
untuk tenor 5 tahun. Maka dengan investasi Rp6 miliar tadi, bapak akan terima
bersih Rp354 juta setahun, setara ‘gaji’ Rp29 juta per bulan. Menurut saya, <i>income</i>
segitu sudah relatif cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, termasuk dengan gaya hidup yang tidak terlalu <i>modest</i> (masih rutin traveling, makan di
restoran, dst), dan bahkan mungkin masih ada sisanya untuk
ditabung/diinvestasikan kembali.</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Kemudian, betul bahwa jika bapak membelanjakan kupon yang diterima untuk
sehari-hari/tidak menginvestasikannya kembali, maka nilai pokok investasi yang
Rp6 miliar tadi akan tergerus oleh inflasi. Tapi katakanlah dalam sepuluh tahun
ke depan, nilai riil dari pokok investasinya setelah disesuaikan dengan
inflasi akan menyusut menjadi Rp4.4 miliar (karena akumulasi inflasi 3% per
tahun), demikian pula nilai riil dari kupon yang diterima menyusut menjadi
Rp21 juta. Maka Rp21 juta itu juga masih cukup untuk sehari-hari. Yang perlu
dicatat, skenario di atas menggunakan asumsi super-konservatif mengingat
investasi bapak 99.9% aman tanpa perlu diapa-apain lagi, dan kita asumsikan
bahwa rata-rata inflasi dalam 10 tahun ke depan akan sama dengan 10 tahun
terakhir, yakni sekitar 2.5 – 3% per tahun. <i>And yes, </i>mungkin perlu saya
sampaikan pula angka inflasi 2.5 – 3% per tahun itu <b>benar adanya</b>, dalam
hal ini jika kita melihat harga kebutuhan primer/sembako, bukan harga barang-barang
sekunder apalagi tersier (seperti harga mobil, perhiasan emas, etc). Contohnya harga
beras medium tahun 2015 sekitar Rp10,000, hari ini menjadi Rp13,000 per kg,
naik total 30% dalam 10 tahun, atau rata-rata 2.7% per tahun.</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Jadi betul, jika bapak taruh dana di deposito maka nilai uangnya sejatinya berkurang tiap tahun, karena bunga yang diterima tidak cukup untuk menutup
inflasi. Tapi jika dana tersebut ditempatkan di SBN maka bapak akan tetap menerima
keuntungan, meski memang setelah disesuaikan inflasi maka persentasenya
terbilang kecil. Nah, tapi karena modalnya terbilang besar di angka Rp6
miliar, <b>maka persentase keuntungan yang kecil tersebut akan tetap terhitung besar
dalam nilai Rupiah</b>. Yang juga perlu dicatat, SBN ini bahkan lebih aman
dibanding deposito karena dijamin 100% langsung oleh negara, tidak hanya nilai pokok
investasinya tapi juga kuponnya. Jadi beda dengan deposito yang hanya dijamin
senilai maksimal Rp2 miliar oleh Lembaga Penjamin Simpanan (LPS).</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Sehingga, kecuali bapak ingin agar Rp6 miliar tersebut tetap utuh untuk nanti
diwariskan ke anak cucu, maka tidak perlu khawatir soal dana pensiun,
karena dengan SBN ini maka bapak tidak akan hidup kekurangan hingga setidaknya
10 tahun ke depan (dihitung setelah pensiun), atau bahkan hingga 20 tahun
ke depan, dan barulah setelah itu nilai tabungan akan berkurang signifikan karena
efek inflasi, tapi itupun hanya berkurang saja, bukan habis sama sekali.</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Okay, lalu kenapa saya disini justru membahas investasi SBN dan bukannya
saham? Karena saya mengerti posisi bapak. <i>You see</i>, ketika tabungan Rp6 miliar disebut sebagai hasil kerja keras selama puluhan tahun,
maka artinya dulu bapak pernah hidup pas-pasan, atau bahkan mungkin kekurangan
sebagai seorang karyawan. Jadi meski hari ini sudah hidup
berkecukupan tapi bapak <b>tidak akan pernah lupa, </b>atau lebih tepatnya <b>trauma,</b>
tentang dulu bagaimana saya mungkin sampai harus puasa demi agar anak-anak
bisa makan. Dan trauma itulah yang membuat kita selalu khawatir, bagaimana jika
saya jatuh miskin lagi seperti dulu? Bagaimana jika aset tabungan yang sudah saya kumpulkan susah payah pada akhirnya akan habis
lagi??</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Tapi dengan ini biar saya katakan, <b>tidak</b>, sama sekali tidak
perlu khawatir akan hidup susah lagi di masa tua nanti, karena itu tadi: Bapak hari
ini sudah berada pada satu posisi finansial yang nyaris mustahil bakal jatuh
miskin lagi, dimana dengan pilihan investasi yang paling konservatif saja (SBN)
maka dijamin akan terima setidaknya Rp29 juta per bulan, tanpa perlu
pusing apa-apa lagi. Beda ceritanya jika tabungan baru ada misalnya Rp1 –
2 miliar, maka jujur harus saya katakan bahwa masih ada risiko kita akan hidup kekurangan
di masa pensiun nanti, atau tetap berkecukupan tapi gaya hidup harus disesuaikan/harus
lebih hemat. <i>But luckily, </i>bapak berada dalam posisi yang jauh lebih baik
dari itu.</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><u><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Setelah Pensiun = Investor Full Time</span></u></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Selain itu kabar baiknya, bapak hari ini 1. Belum<b> </b>pensiun, jadi tabungan
yang Rp6 – 7 miliar tadi masih bisa bertambah, yakni jika sebagian gaji bisa disisihkan untuk ditabung, 2. Sudah punya pengalaman lima tahun
sebagai investor saham, dan 3. Punya aset Rp200 – 300 juta di saham yang siap
untuk dikembangkan lebih lanjut. Dan meski tidak diceritakan, tapi selain deposito dan saham maka bapak kemungkinan punya investasi lainnya lagi, entah itu logam mulia, kos-kosan, atau semacamnya. Tapi jika tidak pun maka, sekali lagi,</span>&nbsp;dengan tidak lagi punya tanggungan atau utang apapun maka itu sudah merupakan <i>advantage </i>yang sangat baik.</p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Jadi berikut saran saya. Pertama, gunakan sebagian besar atau
seluruh tabungan yang Rp6 miliar tadi untuk SBN, atau tetap di deposito,
intinya investasi yang <i>low risk, </i>untuk tujuan <i>wealth-preservation. </i>Ingat
sekali lagi bahwa bapak dan keluarga pada hari ini sudah cukup sejahtera dan tidak lagi hidup kekurangan, <i>so keep it that way</i>.<i> </i>Kedua, investasi di saham bisa diteruskan menggunakan dana saat ini, dan kembali saya
ingatkan bahwa kalau selama lima tahun ini bapak tidak
menghasilkan profit kecuali sedikit, maka itu adalah karena IHSG juga sudah cukup lama
gak kemana-mana, atau bahkan cenderung turun sejak tahun 2022 lalu. Karena
itulah <a href="https://www.teguhhidayat.com/2025/01/kenapa-ihsg-susah-naik-lalu-apa-saran.html">pada
tulisan yang ini</a>, saya sendiri sudah menyarankan kepada investor saham untuk
diversifikasi ke 1. SBN, 2. Reksadana pendapatan tetap, dan 3. Reksadana pasar
uang.</span></p><p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"></p><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgUUwSJBMvuUy-0CSJP98lkwNE2I5ZO4sdNl8q-pn3MvVgCeLtHbzLaZQp-kA89mfhjBTdaxxOAVR1BDzcQn-OG04sEh7OZ8O-d0q7nwfv7yKinUKXCy9j4DHHhZ_oNvJiDbQoARp8yg5YHIn7QdXjliaqPW3qfSvq2CJnSOV62IFxo6w0eaK8-K19c3No/s1211/ihsg%20turun%202022.png" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" data-original-height="677" data-original-width="1211" height="224" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgUUwSJBMvuUy-0CSJP98lkwNE2I5ZO4sdNl8q-pn3MvVgCeLtHbzLaZQp-kA89mfhjBTdaxxOAVR1BDzcQn-OG04sEh7OZ8O-d0q7nwfv7yKinUKXCy9j4DHHhZ_oNvJiDbQoARp8yg5YHIn7QdXjliaqPW3qfSvq2CJnSOV62IFxo6w0eaK8-K19c3No/w400-h224/ihsg%20turun%202022.png" width="400" /></a></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Meskipun sempat naik ke <i>all time high </i>pada September 2024, tapi secara keseluruhan IHSG masih belum kemana-mana lagi sejak bulan April 2022 lalu, sampai sekarang.</td></tr></tbody></table><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;"><br /></span><p></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Kemudian mengingat bapak sudah mendekati usia pensiun, maka saya sarankan SBN
karena itulah yang risikonya paling rendah. Nah, tapi ketika nanti sudah
punya SBN tersebut maka <b>sisa dana yang ada bisa ditempatkan sepenuhnya di saham</b>
karena, <i>let say </i>IHSG ke depannya masih gini-gini saja dan alhasil porto tidak berkembang atau malah rugi, <i>but it’s okay </i>karena sudah ada ‘bemper’ SBN itu tadi. Tapi di sisi lain jika IHSG pada akhirnya naik
lagi, dan tetap ada peluang tersebut, maka nilai porto bisa tumbuh menjadi miliaran
Rupiah dalam 5 – 10 tahun ke depan. Sehingga, meski memang peluangnya fifty-fifty,
tapi tetap ada kemungkinan bapak nanti akan ‘benar-benar pensiun’ dalam posisi
yang mampu meninggalkan sejumlah aset, untuk membantu anak cucu untuk kelak memiliki
kehidupan yang lebih baik.</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Dan terakhir ketiga, dengan terus berinvestasi di saham maka bapak akan
tetap punya kesibukan setelah pensiun nanti, yakni untuk mengerjakan analisa
saham, mengecek berita terbaru, dan seterusnya. Saya perhatikan orang-orang
biasanya terlalu fokus ke mempersiapkan dana pensiun, sampai lupa bahwa <b>menjaga
diri dan pikiran untuk tetap sibuk juga tidak kalah pentingnya</b>, karena
tidak mungkin kita hanya bengong, makan, dan tidur di rumah sepanjang hari, setiap
hari. Jadi dengan menjadi investor saham full time maka kita semua akan memiliki kesibukan
tersebut, tanpa perlu masuk kantor lagi setiap hari, dan juga tanpa stress yang
berlebihan karena sudah punya bemper. Sedangkan jika bapak ingin lebih sibuk lagi, maka selain investasi di saham Indonesia, bisa coba juga <a href="https://www.teguhhidayat.com/2024/06/live-webinar-value-investing-in-us.html">investasi di saham US</a>. Semoga lancar!<o:p></o:p></span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt; text-align: left; text-justify: inter-ideograph;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;"></span></p>
<div class="sharethis-inline-share-buttons"></div>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt; text-align: center; text-justify: inter-ideograph;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">***</span></p><p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt; text-align: left; text-justify: inter-ideograph;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;"><i><span lang="EN-GB">Hingga akhir Mei, Avere Investama US Stocks mencatat profit +13.2% berbanding kenaikan S&amp;P 500 Index termasuk dividen +1.1%, dihitung sejak awal tahun 2025. Untuk melihat saham-saham apa saja yang kami beli dan jual bisa ikut&nbsp;</span></i><span lang="EN-GB"><a href="https://www.teguhhidayat.com/p/us-stocks-copytrade-program.html"><i>channel telegram USC disini</i></a></span><i><span lang="EN-GB">, gratis tanya jawab saham US untuk member.</span></i></span></p>
<style>
@import url('https://fonts.googleapis.com/css?family=Montserrat:300,400,500,700');
.form-preview {
display: flex;
flex-direction: column;
justify-content: center;
margin-top: 30px;
padding: clamp(17px, 5%, 40px) clamp(17px, 7%, 50px);
max-width: 350px;
min-height: 200px;
border-radius: 6px;
box-shadow: 0 5px 25px rgba(34, 60, 47, 0.25);
}
.form-preview,
.form-preview *{
box-sizing: border-box;
}
.form-preview .preview-heading {
width: 100%;
}
.form-preview .preview-heading h5{
margin-top: 0;
margin-bottom: 0;
}
.form-preview .preview-input-field {
margin-top: 20px;
width: 100%;
}
.form-preview .preview-input-field input {
width: 100%;
height: 40px;
border-radius: 6px;
border: 2px solid #e9e8e8;
background-color: #fff;
outline: none;
}
.form-preview .preview-input-field input::placeholder, .form-preview .preview-input-field input {
opacity: 0.5;
color: #000;
font-family: "Montserrat";
font-size: 14px;
font-weight: 500;
line-height: 20px;
text-align: center;
}
.form-preview .preview-submit-button {
margin-top: 10px;
width: 100%;
}
.form-preview .preview-submit-button button {
width: 100%;
height: 40px;
border: 0;
border-radius: 6px;
line-height: 0px;
}
.form-preview .preview-submit-button button:hover {
cursor: pointer;
}
</style><form action="https://api.follow.it/subscription-form/dGhvTDNWYXlGNnlBdmo3NCtnRUNMZU1xdiswTzNmRklnb3dDOWFxRUIwRURBUTF2QmdpMnBpUDZqUTcraEQwL0lmVk56NzFnR3orQVF3UUhmTUNPQ0YzUDVkbUovSFhTOXpUQjQyS1JYTnNoeFV6TFVuRzU4cWN2cHBGd0E3Wmt8Y1dSd3Y4Wk43U3NFa21mc1lnemJoc2dseGZpRDY2TVJtQi9xU3kzVlpLcz0=/8" data-v-4c58e686="" method="post"><div class="form-preview" data-v-4c58e686="" style="background-color: white; border-color: rgb(204, 204, 204); border-style: solid; border-width: 1px; position: relative;"><div class="preview-heading" data-v-4c58e686=""><h5 data-v-4c58e686="" style="color: black; font-family: Montserrat; font-size: 16px; font-weight: bold; text-align: center;">Dapatkan postingan terbaru dari blog ini via email. Masukkan alamat email anda di kotak dibawah ini, lalu klik subscribe</h5></div> <div class="preview-input-field" data-v-4c58e686=""><input data-v-4c58e686="" name="email" spellcheck="false" type="email" /></div> <div class="preview-submit-button" data-v-4c58e686=""><button data-v-4c58e686="" style="background-color: black; color: white; font-family: Montserrat; font-size: 16px; font-weight: bold; text-align: center;" type="submit">Subscribe</button></div></div></form></content><link rel='replies' type='application/atom+xml' href='https://www.teguhhidayat.com/feeds/5804141080736471558/comments/default' title='Posting Komentar'/><link rel='replies' type='text/html' href='https://www.blogger.com/comment/fullpage/post/5901081227573707094/5804141080736471558?isPopup=true' title='1 Komentar'/><link rel='edit' type='application/atom+xml' href='https://www.blogger.com/feeds/5901081227573707094/posts/default/5804141080736471558'/><link rel='self' type='application/atom+xml' href='https://www.blogger.com/feeds/5901081227573707094/posts/default/5804141080736471558'/><link rel='alternate' type='text/html' href='https://www.teguhhidayat.com/2025/06/investasi-saham-persiapan-pensiun.html' title='Saran Investasi Untuk 'Wealth Preservation', Untuk Persiapan Pensiun'/><author><name>Teguh Hidayat</name><uri>http://www.blogger.com/profile/09628762817595194050</uri><email>noreply@blogger.com</email><gd:image rel='http://schemas.google.com/g/2005#thumbnail' width='16' height='16' src='https://img1.blogblog.com/img/b16-rounded.gif'/></author><media:thumbnail xmlns:media="http://search.yahoo.com/mrss/" url="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgUUwSJBMvuUy-0CSJP98lkwNE2I5ZO4sdNl8q-pn3MvVgCeLtHbzLaZQp-kA89mfhjBTdaxxOAVR1BDzcQn-OG04sEh7OZ8O-d0q7nwfv7yKinUKXCy9j4DHHhZ_oNvJiDbQoARp8yg5YHIn7QdXjliaqPW3qfSvq2CJnSOV62IFxo6w0eaK8-K19c3No/s72-w400-h224-c/ihsg%20turun%202022.png" height="72" width="72"/><thr:total>1</thr:total></entry><entry><id>tag:blogger.com,1999:blog-5901081227573707094.post-1015320308023010328</id><published>2025-06-17T15:57:00.013+07:00</published><updated>2025-06-17T17:57:12.824+07:00</updated><title type='text'>Menentukan Timing Buy and Sell Saham, Menggunakan Fear and Greed Index</title><content type='html'><p>Warren Buffett pernah bilang, <i>be fearful when others are greedy, and
be greedy when others are fearful. </i>Jadi maksudnya, ketika saham-saham sedang
naik banyak dan semua orang masuk ke pasar karena FOMO (<i>fear of missing out,
</i>alias takut ketinggalan kereta), maka disitulah kita justru harus menjual
sebagian pegangan. Dan sebaliknya ketika saham-saham sedang turun dan semua
orang panik jualan, maka kita bisa siap-siap belanja. Intinya entah
itu pasar sedang naik atau turun, maka kita harus melakukan <b>kebalikan </b>dari apa yang dilakukan kebanyakan orang<i>. </i>Nah, tapi pertanyaannya sekarang,
bagaimana kita tahu bahwa pasar sedang <i>greedy </i>agar kita kemudian
bisa bersikap <i>fearful, </i>demikian sebaliknya?</p><p style="text-align: center;">***</p><p class="MsoNormal"><b><i><span lang="EN-GB" style="background: yellow; mso-fareast-language: ZH-CN; mso-highlight: yellow;">Live
Webinar How to Invest in US Stocks</span></i></b><b><i><span lang="EN-GB">,</span></i></b><i><span lang="EN-GB"> Sabtu 28 Juni 2025, pukul 08.00 – 10.00 WIB.
Untuk mendaftar </span></i><span lang="EN-GB"><a href="https://www.teguhhidayat.com/2024/06/live-webinar-value-investing-in-us.html"><i>klik disini</i></a></span><i><span lang="EN-GB">.<o:p></o:p></span></i></p><p style="text-align: center;">***</p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Dan beruntung, bagi investor di pasar saham Amerika Serikat (US) maka
terdapat satu indeks yang bisa kita cek setiap saat untuk melihat apakah pelaku
pasar sedang panik atau serakah, yakni <b>Fear and Greed Index (FGI) </b>by CNN
Business, yang bisa anda <a href="https://edition.cnn.com/markets/fear-and-greed">lihat disini</a>. Ketika
artikel ini ditulis, FGI berada di posisi 62, yang menunjukkan sentimen <i>greed,
</i>seperti gambar di bawah ini:</span></p><p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"></p><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgiRuczfb_C1nuE4Uqy68K0lg4djVa4MX_J0JnItJLVxvAf86RDuCICY5nTWpjo_1Rd5IL2OOqHRymok4oadHKuA9B9fptF92OlKc8WmY7cEebU5NWcPThE7Irr6wcX8uCgXpVSwgTslnpQH9YDsQxQ6TodyJx1CbQjqN5teXdF2LjNMOeypq_UyGfG7ug/s860/fgi%2016%20Juni.png" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" data-original-height="478" data-original-width="860" height="223" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgiRuczfb_C1nuE4Uqy68K0lg4djVa4MX_J0JnItJLVxvAf86RDuCICY5nTWpjo_1Rd5IL2OOqHRymok4oadHKuA9B9fptF92OlKc8WmY7cEebU5NWcPThE7Irr6wcX8uCgXpVSwgTslnpQH9YDsQxQ6TodyJx1CbQjqN5teXdF2LjNMOeypq_UyGfG7ug/w400-h223/fgi%2016%20Juni.png" width="400" /></a></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Posisi FGI ketika artikel ini ditulis</td></tr></tbody></table><p></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Pertanyaannya sekarang, fear and greed index ini apa sih? Dari mana bisa
muncul angka sekian? Lalu gimana cara menggunakan index tersebut untuk menentukan
kapan harus <i>buy and sell</i>? Okay, sekarang kita akan jawab satu per satu.</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><i><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Fear and Greed Index, </span></i><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">sesuai namanya, adalah indeks
yang menunjukkan rata-rata sentimen atau situasi psikologis dari para pelaku
pasar di US. Dan karena pasar saham US merupakan yang terbesar di dunia, maka
indeks ini secara tidak langsung juga menunjukkan situasi psikologis dari semua
investor saham di seluruh dunia, termasuk Indonesia. FGI ini akan selalu menunjukkan
angka antara 0 – 100, dimana 0 - 24 berarti pasar sedang dalam situasi extreme
fear, 25 – 44 fear, 45 - 54 neutral, 55 – 74 greed, dan 75 – 100 extreme greed. Pihak CNN menggunakan setidaknya tujuh indikator untuk menentukan FGI berada
di angka berapa, namun untuk tujuan penyederhanaan dan agar artikelnya tidak terlalu panjang, maka penulis hanya akan
menyampaikan tiga diantaranya disini.</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"></p><ol style="text-align: left;"><li><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Momentum pergerakan indeks saham secara teknikal. Jika S&amp;P 500
Index (SPX) berada di posisi di bawah garis <i>125 day-moving-average</i>, maka
itu fear signal. Sebaliknya jika SPX berada di posisi diatas itu, maka itu
greed signal</span></li><li>Kekuatan pergerakan harga saham. Jika hanya ada sedikit saham yang
naik hingga tembus ke posisi tertingginya dalam satu tahun terakhir, maka itu
fear signal. Sebaliknya jika ada banyak saham yang naik ke posisi tertingginya,
maka itu greed signal</li><li>Volume transaksi. Jika pasar saham sepi dimana hanya ada sedikit
saham yang diperdagangkan/volume transaksi kecil, maka itu fear signal. Sedangkan
jika pasar ramai, maka itu greed signal.</li></ol><p></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Jadi, CNN akan mengkombinasikan tiga indikator di atas (plus empat
lainnya yang tidak dibahas disini), lalu FGI akan secara otomatis menunjukkan
angka sekian, dan dari situlah kemudian kita bisa menilai, apakah investor secara umum sedang dalam situasi psikologis panik, netral, atau serakah.</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Kemudian soal cara membacanya, maka simpelnya jika FGI ini berada di
posisi greed/serakah, maka itu bisa menjadi sinyal bagi investor untuk jualan,
dan sebaliknya jika FGI berada di posisi fear/panik apalagi extreme fear, maka
itu bisa menjadi <i>buying signal. </i>Pada tanggal 4 April 2025 kemarin, S&amp;P
500 Index (SPX) jeblok ke posisi 5,074 setelah Presiden Trump dua hari sebelumnya mengumumkan
penerapan tarif impor terhadap hampir semua negara di seluruh dunia, yang menimbulkan
kekhawatiran akan terjadinya resesi. Dan pada tanggal yang sama, FGI juga turun
ke posisi 4 yang menunjukkan level <i>extreme fear, </i>dimana memang ketika
itu penulis sendiri masih ingat kepanikan terjadi dimana-mana, dan semua orang
bilang bahwa Amerika dan dunia akan jatuh ke lembah resesi.</span></p><p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"></p><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjyp-EA2uun0jnk9QF00YbiZEjnMiTNO20g2zeF0JiWpMqxtG7Sv3iuoOqxV0t77g1UTXhRCBhXfsFTYam78mcdmQhYTlh5ExQeCP-tnuB0HoeNQHJSeRAOmOhW65NHXmFicmznLi7fgTt35la3iZNWmKcN4RSnwaBWANURHcxX1g-bSTa0rJg61zEA8t4/s1144/fgi%204%20april.png" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" data-original-height="639" data-original-width="1144" height="224" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjyp-EA2uun0jnk9QF00YbiZEjnMiTNO20g2zeF0JiWpMqxtG7Sv3iuoOqxV0t77g1UTXhRCBhXfsFTYam78mcdmQhYTlh5ExQeCP-tnuB0HoeNQHJSeRAOmOhW65NHXmFicmznLi7fgTt35la3iZNWmKcN4RSnwaBWANURHcxX1g-bSTa0rJg61zEA8t4/w400-h224/fgi%204%20april.png" width="400" /></a></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Posisi FGI di tanggal 4 April 2025</td></tr></tbody></table><p></p><p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Menariknya, meski setelah itu SPX masih lanjut turun sampai mentok di
4,983 pada tanggal 8 April, tapi setelah itulah saham-saham naik lagi hingga pada
hari ini, SPX sudah berada di posisi 6,000 lagi. Sehingga terbukti bahwa kalau
ada investor yang memborong saham alih-alih ikut panik ketika FGI berada di
level <i>extreme fear </i>di atas, maka dia akan profit besar! Nah, tapi sekarang
pertanyaannya, karena saat ini FGI sudah menunjukkan level <i>greed, </i>maka
apakah itu artinya saya harus jualan? Atau tunggu sampai angkanya naik lebih
tinggi ke level extreme greed baru jualan? Terkait ini maka penulis
memperhatikan hal-hal sebagai berikut. Sebelumnya, berikut adalah grafik
pergerakan SPX (garis merah) dibandingkan dengan grafik FGI (warna biru), sejak
tahun 2021 lalu sampai sekarang. Klik gambar untuk memperbesar. Untuk lihat link
sumber chart-nya, <a href="https://en.macromicro.me/charts/50108/cnn-fear-and-greed">klik disini</a>.</span></p>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiEKQ4KeHVC82aJBhUymJK06Mk-mPYXnmwjFMIEGKGWi0ccki2mojRDO_ctcBlfLY55ZgEXHCtVP3M1xW-DQCz1SuZl3vnBjK9rLmgOWo4wvipa-XWXz73Rp16wFdnwxOr18uPZF3jgsqv88-_OeEAP_iG_bhnonpKZRYB-q3VXfUggw5WdxRuMx3xrtqE/s1255/fgi%20vs%20spx.png" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="664" data-original-width="1255" height="211" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiEKQ4KeHVC82aJBhUymJK06Mk-mPYXnmwjFMIEGKGWi0ccki2mojRDO_ctcBlfLY55ZgEXHCtVP3M1xW-DQCz1SuZl3vnBjK9rLmgOWo4wvipa-XWXz73Rp16wFdnwxOr18uPZF3jgsqv88-_OeEAP_iG_bhnonpKZRYB-q3VXfUggw5WdxRuMx3xrtqE/w400-h211/fgi%20vs%20spx.png" width="400" /></a></div>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Okay, perhatikan. Pertama, setiap kali SPX turun, maka penurunannya biasanya
tidak akan serta merta berhenti ketika FGI ikut turun hingga berada di level
fear, melainkan bisa lanjut sampai akhirnya FGI mencapai level extreme fear.
Dan sejak tahun 2021 sampai sekarang, bisa anda lihat sendiri, FGI cukup sering
turun sampai ke level extreme fear, terakhir pada bulan Maret – April 2025
kemarin. Dari sini kita bisa terapkan strategi untuk menyisihkan cash sebesar
setidaknya 10 – 20% dari total nilai porto, untuk jaga-jaga jika pasar kembali mengalami situasi extreme fear. Dengan kata lain, terlepas dari SPX sedang naik atau turun, tapi di
sebagian besar waktu <b>sebaiknya kita hanya menggunakan maksimal 90% cash yang
tersedia </b>untuk belanja saham,<b> </b>dan<b> hanya akan <i>full power </i>aka
menghabiskan seluruh cash jika terjadi situasi extreme fear.</b></span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Dan jika setelah itu SPX naik lagi dimana FGI juga naik ke level greed,
maka kembali kita jual sebagian saham hingga kita pegang cash lagi sebanyak 10 –
20% porto.</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Kedua, jika SPX turun dan FGI juga ikut turun hingga ke level extreme fear,
maka setelah itu SPX akan naik lagi, minimal dalam jangka pendek (harian, atau
mingguan). Tapi dalam jangka menengah (bulanan) dan panjangnya (tahunan), maka
bisa saja setelah kenaikan sejenak tersebut, SPX akan lanjut turun lagi.
Contohnya di tahun 2022 dimana ketika SPX turun dari 4,700 ke 4,400 di bulan
Januari, maka FGI pada bulan yang sama juga turun dari posisi 64 (greed) hingga
21 (extreme fear). Dan meski memang setelah itu SPX rebound sejenak ke 4,600, tapi
kemudian SPX lanjut turun hingga akhirnya mentok di 3,600 di bulan Oktober.
Yang juga perlu dicatat, antara bulan Januari – Oktober 2022 tersebut FGI berkali-kali
turun hingga ke level extreme greed, dan memang biasanya setelah itu SPX naik
sejenak selama beberapa hari hingga 1 – 2 minggu. Tapi setelah kenaikan sejenak
tersebut, SPX akan lanjut turun lagi. Pertanyaannya, kenapa?</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Dan jawabannya adalah, karena di tahun 2022 tersebut The Fed menaikkan
suku bunga untuk meredam inflasi, tapi imbasnya itu menurunkan jumlah uang
Dollar beredar sehingga menekan pertumbuhan ekonomi, menurunkan kinerja
perusahaan, dan pada akhirnya menurunkan kinerja harga saham. Dari sini kita
bisa lihat bahwa FGI <b>tidak bisa dijadikan sebagai satu-satunya patokan untuk
menentukan kapan waktunya buy, dan kapan waktunya sell, </b>terutama jika
tujuan kita adalah untuk investasi jangka panjang. Melainkan <b>kita harus juga
melihat data ekonomi makro, kinerja emiten, hingga risiko efek negatif dari kebijakan
Pemerintah</b>, misalnya yang terkait perang tarif kemarin. Nah, tapi memang beda
ceritanya jika tujuan kita adalah untuk <b>trading jangka pendek</b>, dimana seperti
yang disebut diatas, SPX hampir pasti akan naik, minimal selama beberapa hari
hingga 1 – 2 minggu berikutnya, setiap kali FGI turun ke level extreme greed. Sehingga
ketika SPX turun dan FGI juga turun ke level extreme fear, maka terlepas dari
suku bunga The Fed bla bla bla, namun anda tetap bisa memanfaatkan kepanikan
tersebut untuk <i>quick-trading.</i></span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Terakhir ketiga, jika SPX naik dan FGI juga naik, maka kecuali di tahun
2022 lalu dimana terjadi situasi khusus (kenaikan suku bunga The Fed), biasanya
kenaikan SPX tidak akan berhenti sampai FGI mencapai level extreme greed, dan
itupun SPX hanya akan berhenti naik sejenak saja sebelum kemudian lanjut naik
lagi. Contohnya, perhatikan chart di sepanjang tahun 2023 dimana FGI beberapa
kali mencapai extreme greed, dan memang setelah itu SPX turun sejenak, tapi
pada akhirnya SPX tetap naik total 22% di sepanjang 2023 tersebut. Dan ini
adalah karena situasi ekonomi di 2023 tersebut berbeda dengan 2022 dimana Fed
Rate mulai berhenti naik, inflasi mulai mereda (sehingga ada ekspektasi bahwa
Fed Rate akan turun, dan memang benar turun pada tahun 2024-nya), kinerja Apple
Inc. dkk kembali sangat bagus pasca pandemi, dan yang terpenting valuasi
saham-saham di Wall Street sudah relatif murah setelah koreksi pasar yang cukup
signifikan di tahun 2022-nya.</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Sehingga inilah kenapa penulis di atas menyebut bahwa, jika FGI naik ke
level greed maka kita bisa jual sebagian saham untuk tujuan mengumpulkan cash,
tapi cukup sebanyak 10 – 20% porto saja, jadi 80 – 90% selebihnya tetap dalam
bentuk saham. Dan jika setelah itu FGI lanjut naik sampai ke level extreme
greed, maka barulah anda bisa jual lebih banyak saham, lalu tunggu sampai FGI
turun ke level fear lagi. Mungkin perlu dicatat bahwa menentukan <i>timing</i> beli dan jual berdasarkan
FGI ini mungkin <b>tidak akan sepenuhnya tepat,</b>&nbsp;tapi asalkan anda bisa
bersabar maka tetap hasilnya akan profit. Misalnya pada Juni 2023, SPX naik ke posisi
4,400 dan FGI juga naik ke extreme greed, tapi ternyata setelah itu SPX lanjut
naik hingga ke posisi 4,500 di bulan Agustusnya. Barulah memasuki bulan
Oktober, SPX turun ke 4,200 dan FGI juga turun ke level extreme fear, dan anda
bisa belanja lagi. Sehingga meski dalam hal ini anda jualan terlalu cepat dan
harus menunggu empat bulan (dari Juni ke Oktober) untuk belanja lagi, tapi pada
akhirnya anda akan dapat posisi beli yang lebih baik (ketika SPX di 4,200) dibanding
ketika anda jualan sebelumnya (ketika SPX di 4,400).<o:p></o:p></span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><u>Petunjuk Simpel</u></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Okay Pak Teguh, tapi mohon maaf saya tetap saja kurang paham karena contoh-contoh
kasus yang disampaikan ada banyak dan rumit (karena harus sambil nge-<i>zoom</i> gambar <i>chart-</i>nya).
Ada petunjuk yang lebih simpel gak? Yep, tentu saja ada. Berikut adalah saran <b>persentase
jumlah cash</b> dibanding nilai keseluruhan portolio, berdasarkan <b>siklus naik
turunnya FGI</b>.</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"></p><ol style="text-align: left;"><li><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Extreme fear: 0%. Ini adalah saatnya kita membelanjakan seluruh cash
yang sudah dipersiapkan sebelumnya</span></li><li>Fear (dari sebelumnya extreme fear): 0%. Tetap full power, jangan dulu
jualan</li><li>Neutral (dari sebelumnya fear): 0 – 10%. Boleh profit taking tapi
sedikit saja. Sebagian besar porto tetap dalam bentuk saham</li><li>Greed (dari sebelumnya neutral): 10 - 20%. Jual lebih banyak saham,
terutama jika situasi ekonomi sedang tidak bagus, misalnya seperti di tahun
2022</li><li>Extreme greed: 70 – 90%. Jual hampir semua saham, tapi tetap sisakan 10%, karena bukan tidak mungkin setelah itu SPX masih
lanjut naik</li><li>Greed (dari sebelumnya extreme greed): 40 – 60%. Boleh belanja lagi,
tapi separuh dulu</li><li>Neutral (dari sebelumnya greed): 20 – 30%. Belanja lebih banyak</li><li>Fear (dari sebelumnya neutral): 10 – 20%. Belanja hingga hampir full power</li><li>Extreme fear (dari sebelumnya fear): 0%. Full power, habiskan seluruh cash, tidak
perlu khawatir jika setelah itu SPX masih lanjut turun karena cepat atau lambat
dia akan rebound kembali, dan FGI juga akan balik ke neutral/greed lagi.</li></ol><p></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Sudah tentu, 'peraturan' jumlah cash di atas tidaklah baku, dimana anda bisa sesuaikan berdasarkan referensi anda sendiri. Kemudian pada praktiknya ini juga akan butuh latihan terutama bagi anda
investor pemula, karena kalau pasar lagi panik biasanya <b>kita juga akan
ikut panik</b> sehingga gak berani belanja, dan sebaliknya ketika pasar sedang
serakah maka sulit bagi kita untuk tidak FOMO. Meski demikian tetap
indikator FGI ini akan sangat membantu kita untuk melihat secara jelas apakah pasar
sedang dalam situasi panik atau serakah, lalu kemudian menentukan keputusan <i>buy
and sell</i> sesuai petuah dari Opa Warren (<i>be greedy when others are
fearful</i>). Dan jika kita mampu konsisten serta disiplin, maka dalam jangka panjangnya hasilnya akan luar biasa.</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><i><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">What</span></i><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">? Masih belum jelas juga? Kalau begitu hari
Sabtu ini bisa ikut live webinar investasi saham US, di <a href="https://www.teguhhidayat.com/2024/06/live-webinar-value-investing-in-us.html">link
berikut</a>, langsung dengan penulis.</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt; text-align: left; text-justify: inter-ideograph;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;"></span></p>
<div class="sharethis-inline-share-buttons"></div>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt; text-align: center; text-justify: inter-ideograph;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">***</span></p><p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt; text-align: left; text-justify: inter-ideograph;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;"><i><span lang="EN-GB">Hingga akhir Mei, Avere Investama US Stocks mencatat profit +13.2% berbanding kenaikan S&amp;P 500 Index termasuk dividen +1.1%, dihitung sejak awal tahun 2025. Untuk melihat saham-saham apa saja yang kami beli dan jual bisa ikut&nbsp;</span></i><span lang="EN-GB"><a href="https://www.teguhhidayat.com/p/us-stocks-copytrade-program.html"><i>channel telegram USC disini</i></a></span><i><span lang="EN-GB">, gratis tanya jawab saham US untuk member.</span></i></span></p>
<style>
@import url('https://fonts.googleapis.com/css?family=Montserrat:300,400,500,700');
.form-preview {
display: flex;
flex-direction: column;
justify-content: center;
margin-top: 30px;
padding: clamp(17px, 5%, 40px) clamp(17px, 7%, 50px);
max-width: 350px;
min-height: 200px;
border-radius: 6px;
box-shadow: 0 5px 25px rgba(34, 60, 47, 0.25);
}
.form-preview,
.form-preview *{
box-sizing: border-box;
}
.form-preview .preview-heading {
width: 100%;
}
.form-preview .preview-heading h5{
margin-top: 0;
margin-bottom: 0;
}
.form-preview .preview-input-field {
margin-top: 20px;
width: 100%;
}
.form-preview .preview-input-field input {
width: 100%;
height: 40px;
border-radius: 6px;
border: 2px solid #e9e8e8;
background-color: #fff;
outline: none;
}
.form-preview .preview-input-field input::placeholder, .form-preview .preview-input-field input {
opacity: 0.5;
color: #000;
font-family: "Montserrat";
font-size: 14px;
font-weight: 500;
line-height: 20px;
text-align: center;
}
.form-preview .preview-submit-button {
margin-top: 10px;
width: 100%;
}
.form-preview .preview-submit-button button {
width: 100%;
height: 40px;
border: 0;
border-radius: 6px;
line-height: 0px;
}
.form-preview .preview-submit-button button:hover {
cursor: pointer;
}
</style><form action="https://api.follow.it/subscription-form/dGhvTDNWYXlGNnlBdmo3NCtnRUNMZU1xdiswTzNmRklnb3dDOWFxRUIwRURBUTF2QmdpMnBpUDZqUTcraEQwL0lmVk56NzFnR3orQVF3UUhmTUNPQ0YzUDVkbUovSFhTOXpUQjQyS1JYTnNoeFV6TFVuRzU4cWN2cHBGd0E3Wmt8Y1dSd3Y4Wk43U3NFa21mc1lnemJoc2dseGZpRDY2TVJtQi9xU3kzVlpLcz0=/8" data-v-4c58e686="" method="post"><div class="form-preview" data-v-4c58e686="" style="background-color: white; border-color: rgb(204, 204, 204); border-style: solid; border-width: 1px; position: relative;"><div class="preview-heading" data-v-4c58e686=""><h5 data-v-4c58e686="" style="color: black; font-family: Montserrat; font-size: 16px; font-weight: bold; text-align: center;">Dapatkan postingan terbaru dari blog ini via email. Masukkan alamat email anda di kotak dibawah ini, lalu klik subscribe</h5></div> <div class="preview-input-field" data-v-4c58e686=""><input data-v-4c58e686="" name="email" spellcheck="false" type="email" /></div> <div class="preview-submit-button" data-v-4c58e686=""><button data-v-4c58e686="" style="background-color: black; color: white; font-family: Montserrat; font-size: 16px; font-weight: bold; text-align: center;" type="submit">Subscribe</button></div></div></form></content><link rel='replies' type='application/atom+xml' href='https://www.teguhhidayat.com/feeds/1015320308023010328/comments/default' title='Posting Komentar'/><link rel='replies' type='text/html' href='https://www.blogger.com/comment/fullpage/post/5901081227573707094/1015320308023010328?isPopup=true' title='2 Komentar'/><link rel='edit' type='application/atom+xml' href='https://www.blogger.com/feeds/5901081227573707094/posts/default/1015320308023010328'/><link rel='self' type='application/atom+xml' href='https://www.blogger.com/feeds/5901081227573707094/posts/default/1015320308023010328'/><link rel='alternate' type='text/html' href='https://www.teguhhidayat.com/2025/06/fear-and-greed-index-menentukan-buy-sell.html' title='Menentukan Timing Buy and Sell Saham, Menggunakan Fear and Greed Index'/><author><name>Teguh Hidayat</name><uri>http://www.blogger.com/profile/09628762817595194050</uri><email>noreply@blogger.com</email><gd:image rel='http://schemas.google.com/g/2005#thumbnail' width='16' height='16' src='https://img1.blogblog.com/img/b16-rounded.gif'/></author><media:thumbnail xmlns:media="http://search.yahoo.com/mrss/" url="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgiRuczfb_C1nuE4Uqy68K0lg4djVa4MX_J0JnItJLVxvAf86RDuCICY5nTWpjo_1Rd5IL2OOqHRymok4oadHKuA9B9fptF92OlKc8WmY7cEebU5NWcPThE7Irr6wcX8uCgXpVSwgTslnpQH9YDsQxQ6TodyJx1CbQjqN5teXdF2LjNMOeypq_UyGfG7ug/s72-w400-h223-c/fgi%2016%20Juni.png" height="72" width="72"/><thr:total>2</thr:total></entry><entry><id>tag:blogger.com,1999:blog-5901081227573707094.post-634607193251481957</id><published>2025-06-04T16:19:00.005+07:00</published><updated>2025-06-04T16:41:03.434+07:00</updated><title type='text'>Mengenal ‘Guidance’, Cara Mudah Membaca Prospek Saham US</title><content type='html'><p>Dalam banyak kesempatan, penulis sudah sering menyampaikan bahwa dalam
metode value investing, sebuah saham harus memenuhi tiga kriteria agak layak
invest yakni: 1. Kinerjanya bagus, 2. Prospek cerah, dan 3. Valuasi murah, sudah
diurutkan berdasarkan prioritasnya. Jadi misalnya saham A kinerja laporan
keuangannya bagus, laba bersihnya besar, dan prospek kedepannya pun cerah
dimana labanya tersebut diprediksi akan naik lebih tinggi lagi. Maka sahamnya
tetap layak <i>buy </i>bahkan meski valuasinya mungkin agak mahal dibanding
saham lain yang sejenis. Sebaliknya, jika ada saham kinerja LK-nya jelek/rugi,
dan prospek kedepannya pun tidak jelas, maka mau valuasinya sangat murah dengan
PBV hanya 0.5x sekalipun, mungkin tetap saja dia bakal sulit untuk naik.</p><p style="text-align: center;">***</p><p class="MsoNormal"><i>Hingga akhir Mei, Avere Investama US Stocks mencatat profit +13.2% berbanding kinerja S&amp;P 500 Index +1.1% termasuk dividen, dihitung sejak awal tahun 2025. Untuk melihat saham-saham apa saja yang kami pegang bisa ikut&nbsp;<a href="https://www.teguhhidayat.com/p/us-stocks-copytrade-program.html">channel telegram USC disini</a>, gratis tanya jawab saham US untuk member.</i></p><p style="text-align: center;">***</p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Kemudian, untuk menilai kinerja maka itu relatif mudah, tinggal baca
saja laporan keuangannya lalu lihat apakah labanya naik atau turun, apakah
labanya berasal dari operasional atau bukan, berapa persen ROE-nya, dan berapa
jumlah utang perusahaan. Sedangkan untuk valuasi maka kita bisa lihat <i>price
to earnings ratio </i>(PER) dan <i>price to book value </i>(PBV), dimana
semakin kecil angkanya maka semakin murah sahamnya, dan juga dividend yield,
dimana semakin besar angkanya maka juga semakin murah sahamnya. Catatan: Bagi
anda investor pemula yang butuh edukasi lebih lanjut soal ini, maka bisa baca-baca
lagi tulisan-tulisan lainnya di blog ini, sudah sering saya bahas sejak tahun
2010 beserta contoh-contohnya.</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Nah, tapi ketika kita hendak menilai poin yang ketiga, yakni prospek aka
proyeksi kinerja perusahaan kedepannya, maka barulah itu agak <i>tricky, </i>karena
dalam hal ini kita seperti dipaksa untuk meramal masa depan. Dan meski soal
cara membaca prospek ini juga sudah sering penulis bahas, misalnya di <a href="https://www.teguhhidayat.com/2019/01/menghitung-prospek-saham-dalam-value.html">tulisan
yang ini</a> (intinya kita harus mengerti <i>business model </i>perusahaan), tapi
tetap saja sering terjadi kita menebak bahwa perusahaan A misalnya akan
membukukan kenaikan pendapatan dan laba bersih di tahun 2025 ini, tapi ketika
LK terbarunya keluar ternyata pendapatannya justru turun, demikian sebaliknya.
Intinya, jika kita keliru dalam membaca prospek kinerja sebuah perusahaan, maka
kita bisa menderita rugi alih-alih profit. Dan jika kita tidak bisa
memprediksi/tidak punya cukup gambaran soal bagaimana proyeksi kinerja keuangan
sebuah perusahaan ke depannya, maka keputusan untuk membeli sahamnya lebih
merupakan spekulasi ketimbang investasi, tak peduli meski kinerja terbarunya
terbilang bagus.</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><i><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Luckily </span></i><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">khusus untuk saham US, maka cara membaca
prospek ini relatif lebih mudah dibanding saham Indonesia, karena investor
dalam hal ini dibantu oleh pihak perusahaannya sendiri. Yep, jadi seperti
halnya di Bursa Efek Indonesia, maka semua emiten publik di New York Stock
Exchange (NYSE) dan juga Nasdaq Exchange merilis laporan keuangan (<i>earnings</i>)
terbaru setiap kuartal, terakhir untuk periode Q1 2025. Bedanya, kalau di BEI
maka perusahaan hanya menyajikan laporan keuangan, maka di US perusahaan
menyajikan laporan keuangan <b>dan </b>proyeksi kinerjanya untuk setidaknya
setahun kedepan, yang dikenal dengan istilah <i>guidance.</i> Jadi dari guidance
inilah, para investor dan analis kemudian punya gambaran soal berapa kira-kira
laba bersih dari misalnya&nbsp;<a href="https://www.teguhhidayat.com/2025/01/prospek-saham-oscr-oscar-health.html">Oscar
Health, Inc (OSCR)</a> hingga akhir tahun 2025 nanti, bahkan meski
perusahaan sejauh ini baru merilis <i>earnings </i>untuk periode Q1 2025.
Gambar di bawah ini adalah screenshot guidance kinerja OSCR untuk tahun penuh
2025 diambil dari laporan keuangannya untuk periode tahun penuh 2024, dimana
perusahaan memproyeksi pendapatan antara $11.2 – 11.3 miliar, naik dibanding
$9.2 miliar di tahun 2024. Sebagai catatan hingga Q1 2025, OSCR melaporkan
pendapatan $3.05 miliar, sehingga realisasi kinerjanya sejauh ini terbilang
selaras dengan proyeksinya tersebut. Klik gambar untuk memperbesar.</span></p><p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiMBBTfoTuOUqfr823lm4r2e-H5j512XBiMg86uYXQl_aNIE1V2RhIdl7CY3G9ikoSUnkUsFSjj9KhK1ti0v4-BEk0xnwZbgf__MdvDwQjUMPWb2V2GM1bBP1h7E9YqInCmHb7PILcpaluaDv0t2HgVZPaJx4oUKtlqIeIyKLlU0wBbxFZTUG9aCvnwBMU/s1438/oscr%20guidance.png" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="304" data-original-width="1438" height="85" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiMBBTfoTuOUqfr823lm4r2e-H5j512XBiMg86uYXQl_aNIE1V2RhIdl7CY3G9ikoSUnkUsFSjj9KhK1ti0v4-BEk0xnwZbgf__MdvDwQjUMPWb2V2GM1bBP1h7E9YqInCmHb7PILcpaluaDv0t2HgVZPaJx4oUKtlqIeIyKLlU0wBbxFZTUG9aCvnwBMU/w400-h85/oscr%20guidance.png" width="400" /></a></div><p></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Sudah tentu, proyeksi di atas belum tentu akan akurat, dan setiap
perusahaan yang terdaftar di NYSE dan Nasdaq diwajibkan untuk mencantumkan
<i>disclaimer </i>bahwa tidak ada jaminan guidance yang disampaikan akan
terealisasi. Namun di sisi lain perusahaan juga diwajibkan untuk menyampaikan
guidance secara jujur dan apa adanya, dimana kalau misalnya manajemen memproyeksi
bahwa labanya nanti akan turun atau bahkan rugi, maka ya mereka harus menulis
demikian (perusahaan bisa dituntut jika terbukti secara sengaja merilis <i>false guidance</i>). Contoh, berikut ini adalah screenshot guidance kinerja <a href="https://www.teguhhidayat.com/2024/09/saham-teknologi-di-nasdaq-ini-masih.html">SoFi
Technologies, Inc. (SOFI)</a>, dimana manajemen memproyeksi <i>earnings per
share </i>(EPS) $0.27 – 0.28 untuk tahun penuh 2025, lebih rendah dibanding
realisasi EPS di tahun 2024 sebesar $0.39 per saham. Dengan kata lain, laba SOFI
diprediksi akan turun. Klik gambar untuk memperbesar.</span></p><p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgJbUV5FdDO2ElReRPbYbddqk7TnWC4Tb-mQ8fhJrMzt_Gzu9ay7-HK-t3SnvO1SbOwOm16aGqR1fhwCXHlbarM18X5jYjRdQ4mlx4zWyGcvKT5yKNJOxUT3gKBNqnOEyc09rQtp6jBAzMlhulG9-g2g6lbvNxCz7jFNarclzYvW6WmCMZmCZMwT1qvvgk/s1439/gudance%20sofi%20q1.png" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="437" data-original-width="1439" height="121" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgJbUV5FdDO2ElReRPbYbddqk7TnWC4Tb-mQ8fhJrMzt_Gzu9ay7-HK-t3SnvO1SbOwOm16aGqR1fhwCXHlbarM18X5jYjRdQ4mlx4zWyGcvKT5yKNJOxUT3gKBNqnOEyc09rQtp6jBAzMlhulG9-g2g6lbvNxCz7jFNarclzYvW6WmCMZmCZMwT1qvvgk/w400-h121/gudance%20sofi%20q1.png" width="400" /></a></div><p></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><i><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">And btw </span></i><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">karena perubahan proyeksi itulah, maka
penulis sendiri sudah profit taking dari SOFI ini untuk kemudian pindah ke
saham lain, dan sejauh ini itu merupakan keputusan yang tepat dimana saham SOFI
belum banyak bergerak lagi di rentang harga $12 – 14 per saham. Nah tapi
intinya, ketika kita mengerjakan screening untuk mencari saham US yang bagus
untuk dibeli, maka kita bisa cek LK untuk menilai kinerja fundamentalnya, dan menghitung PER
dan PBV untuk menilai valuasinya murah atau mahal. Sedangkan untuk membaca
prospeknya? Ya bisa langsung baca <i>guidance </i>ini, yang dirilis bersamaan
dengan rilis LK itu sendiri setiap kuartal. Jadi analisanya lengkap sudah, dan
kita kemudian bisa langsung klik <i>buy</i> sahamnya, tutup laptop, lalu pergi
jalan-jalan, sebelum nanti baru kita akan analisa lagi ketika perusahaan
kembali merilis LK dan guidance update, sekitar tiga bulan kemudian.</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Nah, tertarik untuk berinvestasi di saham US? Jika iya, maka bisa ikut <a href="https://www.teguhhidayat.com/2024/06/live-webinar-value-investing-in-us.html">live
webinarnya</a> disini.<o:p></o:p></span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt; text-align: left; text-justify: inter-ideograph;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;"></span></p>
<div class="sharethis-inline-share-buttons"></div>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt; text-align: center; text-justify: inter-ideograph;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">***</span></p><p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt; text-align: left; text-justify: inter-ideograph;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;"><i>Hingga akhir Mei, Avere Investama US Stocks mencatat profit +13.2% berbanding kinerja S&amp;P 500 Index +1.1% termasuk dividen, dihitung sejak awal tahun 2025. Untuk melihat saham-saham apa saja yang kami pegang bisa ikut&nbsp;<a href="https://www.teguhhidayat.com/p/us-stocks-copytrade-program.html">channel telegram USC disini</a>, gratis tanya jawab saham US untuk member.</i></span></p>
<style>
@import url('https://fonts.googleapis.com/css?family=Montserrat:300,400,500,700');
.form-preview {
display: flex;
flex-direction: column;
justify-content: center;
margin-top: 30px;
padding: clamp(17px, 5%, 40px) clamp(17px, 7%, 50px);
max-width: 350px;
min-height: 200px;
border-radius: 6px;
box-shadow: 0 5px 25px rgba(34, 60, 47, 0.25);
}
.form-preview,
.form-preview *{
box-sizing: border-box;
}
.form-preview .preview-heading {
width: 100%;
}
.form-preview .preview-heading h5{
margin-top: 0;
margin-bottom: 0;
}
.form-preview .preview-input-field {
margin-top: 20px;
width: 100%;
}
.form-preview .preview-input-field input {
width: 100%;
height: 40px;
border-radius: 6px;
border: 2px solid #e9e8e8;
background-color: #fff;
outline: none;
}
.form-preview .preview-input-field input::placeholder, .form-preview .preview-input-field input {
opacity: 0.5;
color: #000;
font-family: "Montserrat";
font-size: 14px;
font-weight: 500;
line-height: 20px;
text-align: center;
}
.form-preview .preview-submit-button {
margin-top: 10px;
width: 100%;
}
.form-preview .preview-submit-button button {
width: 100%;
height: 40px;
border: 0;
border-radius: 6px;
line-height: 0px;
}
.form-preview .preview-submit-button button:hover {
cursor: pointer;
}
</style><form action="https://api.follow.it/subscription-form/dGhvTDNWYXlGNnlBdmo3NCtnRUNMZU1xdiswTzNmRklnb3dDOWFxRUIwRURBUTF2QmdpMnBpUDZqUTcraEQwL0lmVk56NzFnR3orQVF3UUhmTUNPQ0YzUDVkbUovSFhTOXpUQjQyS1JYTnNoeFV6TFVuRzU4cWN2cHBGd0E3Wmt8Y1dSd3Y4Wk43U3NFa21mc1lnemJoc2dseGZpRDY2TVJtQi9xU3kzVlpLcz0=/8" data-v-4c58e686="" method="post"><div class="form-preview" data-v-4c58e686="" style="background-color: white; border-color: rgb(204, 204, 204); border-style: solid; border-width: 1px; position: relative;"><div class="preview-heading" data-v-4c58e686=""><h5 data-v-4c58e686="" style="color: black; font-family: Montserrat; font-size: 16px; font-weight: bold; text-align: center;">Dapatkan postingan terbaru dari blog ini via email. Masukkan alamat email anda di kotak dibawah ini, lalu klik subscribe</h5></div> <div class="preview-input-field" data-v-4c58e686=""><input data-v-4c58e686="" name="email" spellcheck="false" type="email" /></div> <div class="preview-submit-button" data-v-4c58e686=""><button data-v-4c58e686="" style="background-color: black; color: white; font-family: Montserrat; font-size: 16px; font-weight: bold; text-align: center;" type="submit">Subscribe</button></div></div></form></content><link rel='replies' type='application/atom+xml' href='https://www.teguhhidayat.com/feeds/634607193251481957/comments/default' title='Posting Komentar'/><link rel='replies' type='text/html' href='https://www.blogger.com/comment/fullpage/post/5901081227573707094/634607193251481957?isPopup=true' title='2 Komentar'/><link rel='edit' type='application/atom+xml' href='https://www.blogger.com/feeds/5901081227573707094/posts/default/634607193251481957'/><link rel='self' type='application/atom+xml' href='https://www.blogger.com/feeds/5901081227573707094/posts/default/634607193251481957'/><link rel='alternate' type='text/html' href='https://www.teguhhidayat.com/2025/06/cara-prospek-saham-amerika.html' title='Mengenal ‘Guidance’, Cara Mudah Membaca Prospek Saham US'/><author><name>Teguh Hidayat</name><uri>http://www.blogger.com/profile/09628762817595194050</uri><email>noreply@blogger.com</email><gd:image rel='http://schemas.google.com/g/2005#thumbnail' width='16' height='16' src='https://img1.blogblog.com/img/b16-rounded.gif'/></author><media:thumbnail xmlns:media="http://search.yahoo.com/mrss/" url="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiMBBTfoTuOUqfr823lm4r2e-H5j512XBiMg86uYXQl_aNIE1V2RhIdl7CY3G9ikoSUnkUsFSjj9KhK1ti0v4-BEk0xnwZbgf__MdvDwQjUMPWb2V2GM1bBP1h7E9YqInCmHb7PILcpaluaDv0t2HgVZPaJx4oUKtlqIeIyKLlU0wBbxFZTUG9aCvnwBMU/s72-w400-h85-c/oscr%20guidance.png" height="72" width="72"/><thr:total>2</thr:total></entry><entry><id>tag:blogger.com,1999:blog-5901081227573707094.post-1249670622137289666</id><published>2025-06-02T10:00:00.010+07:00</published><updated>2025-06-21T21:27:04.284+07:00</updated><title type='text'>Prospek Saham Trimegah Bangun Persada (NCKL) Seiring Pembangunan Smelter Baru</title><content type='html'><p>PT Trimegah Bangun Persada, Tbk (NCKL) melaporkan laba bersih Rp1.7
triliun di Q1 2025, naik 65.5% dibanding periode yang sama tahun 2024, serta
mencerminkan ROE disetahunkan yang cukup tinggi yakni 20.3%, dan prospek
kedepannya terbilang cerah terkait penambahan kapasitas produksi dari beberapa <i>smelter
</i>barunya. Di sisi lain dengan PER 6.7x dan PBV 1.4x pada harga Rp700 per
saham, maka valuasi NCKL tampak relatif murah terutama jika dibandingkan dengan
saham-saham big caps (saham dengan market cap $1 miliar atau lebih) lainnya,
meski memang bukan tanpa alasan valuasinya bisa murah begitu, yakni karena
harga nikel dunia sedang turun. Prospek ke depan?</p><p style="text-align: center;">***</p><p class="MsoNormal"><b><i><span style="background: yellow; mso-ansi-language: EN-ID; mso-fareast-language: ZH-CN; mso-highlight: yellow;">Ebook
Investment Planning</span></i></b><i> berisi kumpulan 30 analisa saham
pilihan&nbsp;edisi <b>Q1 2025 </b>sudah terbit, bisa </i><span lang="EN-GB"><a href="https://www.teguhhidayat.com/p/ebook-analisis-kuartal-i-2014.html"><i><span lang="EN-ID">dipesan
disini</span></i></a></span><i><span lang="EN-GB">. Gratis
tanya jawab/konsultasi saham langsung dengan penulis.<o:p></o:p></span></i></p><p style="text-align: center;">***</p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">NCKL adalah perusahaan tambang nikel milik Grup Harita, sebuah
konglomerasi asal Samarinda, Kalimantan Timur, yang fokus di bidang kayu lapis,
tambang (batubara, emas, bauksit), properti, dan terakhir di tambang bijih nikel serta produk turunannya melalui NCKL ini. Sejarah perusahaan dimulai pada tahun 2011 ketika Grup Harita
membuka dan mengoperasikan tambang bijih nikel di di Pulau Obi, Kabupaten Halmahera
Selatan, Provinsi Maluku Utara, namun tiga tahun kemudian pada 2014, untuk
mendorong hilirisasi maka Pemerintah melarang ekspor bijih nikel. Sehingga pada
tahun yang sama, Grup Harita membangun smelter yang mengolah bijih nikel
menjadi <i>ferronickel </i>(FeNi)<i>, </i>yang mulai beroperasi pada tahun 2017.
Kemudian antara tahun 2018 – 2022, Grup Harita bersama dengan sejumlah mitra memulai
konstruksi smelter FeNi keduanya, dilanjut membangun pabrik-pabrik yang memproduksi
<i>mixed hydroxide precipitate</i> (MHP), <i>nickel-sulfate, </i>dan <i>cobalt-sulfate,
</i>yang merupakan bahan baku baterai mobil listrik alias <i>electric vehicle </i>(EV),
semuanya berlokasi di Pulau Obi. Tahun 2023, PT Trimegah Bangun Persada didirikan
untuk dijadikan <i>holding </i>dari semua tambang, smelter, dan pabrik yang
disebutkan di atas, dan di tahun yang sama perusahaan resmi melantai di Bursa Efek
Indonesia (BEI) dengan <i>ticker </i>NCKL, serta pada harga perdana Rp1,250 per saham.
Dan sejak tahun 2024 kemarin, sebagian besar smelter baru tersebut sudah mulai
beroperasi.</span></p><p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhQjtZdqu3rTPd_2jiZae3QVEyEX20uYRBtX_ucW2RKNkqrtsMDSTHTpiPuqunXLFVPGIP1RLSevY3cNhn499YPpjnp_7Mg3jpxHXDEjergz-OMbqdzdTvW9VdT28P1q42fqwJrL9AjVoKtCjQ3CWgvIyK3XUSoxA5j4oH-Jxgfw-qSK2nPyyRTVKHe1kc/s745/nckl.png" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="214" data-original-width="745" height="92" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhQjtZdqu3rTPd_2jiZae3QVEyEX20uYRBtX_ucW2RKNkqrtsMDSTHTpiPuqunXLFVPGIP1RLSevY3cNhn499YPpjnp_7Mg3jpxHXDEjergz-OMbqdzdTvW9VdT28P1q42fqwJrL9AjVoKtCjQ3CWgvIyK3XUSoxA5j4oH-Jxgfw-qSK2nPyyRTVKHe1kc/w320-h92/nckl.png" width="320" /></a></div><p></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Hingga pada hari ini, NCKL memiliki tiga segmen usaha. Pertama, produksi
bijih nikel dalam bentuk <i>limonite </i>(bijih nikel kadar rendah), dan <i>saprolite
</i>(bijih nikel kadar tinggi). Kedua, produksi FeNi, yang merupakan bahan baku pembuatan baja anti karat
atau <i>stainless steel</i>. Dan ketiga, produksi MHP, <i>nickel-sulfate, </i>dan<i>
cobalt-sulfate, </i>untuk bahan baku baterai EV. Selain itu NCKL juga ada
produksi batu kapur <i>(limestone)</i> namun kontribusinya tidak besar, dimana di sepanjang tahun
2024 kemarin, maka dari pendapatannya sebesar Rp27.0 triliun, nyaris seluruhnya
berasal dari penjualan bijih nikel ke pelanggan di dalam negeri serta ekspor produk turunannya
ke pelanggan dari China dan Swiss. Dan angka pendapatan
tersebut naik dibanding tahun 2023 sebesar Rp23.9 triliun, <i>thanks to </i>peningkatan
volume produksi imbas dari mulai beroperasinya pabrik MHP dll yang disebut di
atas, sehingga mampu menutup efek negatif dari penurunan harga jual nikel itu
sendiri.</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Okay, lalu kenapa NCKL ini menarik? Ya karena itu tadi: Dengan mulai
beroperasinya pabrik dan smelter milik perusahan sejak tahun 2024 kemarin, maka
<b>volume produksi serta penjualannya akan terus naik hingga 2 – 3 tahun ke
depan</b> karena tentunya pabrik-pabrik tersebut tidak akan langsung beroperasi
secara penuh, melainkan secara bertahap hingga akhirnya seluruh kapasitas
produksinya terpakai. Dan NCKL juga masih punya satu lagi fasilitas produksi
FeNi yang dijadwalkan akan beroperasi tahun 2025 ini. Sehingga inilah yang
menjelaskan kenapa pendapatan dan laba bersih NCKL masih naik signifikan di Q1
2025 barusan, dan mestinya laba tersebut akan terus naik sampai setidaknya
akhir tahun nanti, bahkan meskipun harga nikel (bisa <a href="https://tradingeconomics.com/commodity/nickel">dilihat disini</a>) masih
cenderung turun dari sekitar $16,700, setahun lalu, hingga kemarin sempat
dibawah $15,000 per ton. Jadi situasi NCKL ini berbeda dengan misalnya <a href="https://www.teguhhidayat.com/2023/11/prospek-saham-inco.html">PT Vale
Indonesia, Tbk (INCO)</a>, yang juga memproduksi produk hilir nikel dalam
bentuk <i>nickel-matte, </i>namun volume produksinya di Q1 2025 ini tidak naik dan
alhasil pendapatan serta labanya turun karena penurunan harga nikel, karena perusahaan
memang tidak menambah kapasitas produksinya. Sedangkan fasilitas pabrik barunya
yang juga akan memproduksi bahan baku baterai EV masih dalam tahap konstruksi.</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Di sisi lain, harga nikel yang masih rendah tetap menjadi sentimen
negatif bagi NCKL, dan itulah kenapa sahamnya belum banyak bergerak di rentang
600 – 700, bahkan meskipun IHSG sejak pertengahan April kemarin naik banyak,
dan meski kinerjanya di Q1 2025 terbilang bagus. Nah, tapi penulis justru
melihat ini sebagai peluang karena, perhatikan: Harga nikel sekarang sudah di
level $15,000, turun signifikan dibanding puncaknya di $47,000 per ton pada
tahun 2022 lalu, imbas dari meningkatnya volume produksi nikel Indonesia yang
mencapai 2.2 juta ton di tahun 2024, naik signifikan dibanding hanya 1.6 juta
ton di 2022, sehingga menimbulkan situasi <i>oversupply </i>(Catatan: Indonesia
hari ini berkontribusi sekitar 50% produksi nikel dunia). Kemudian kemunculan
baterai <i>lithium ferro phosphate </i>(LFP) yang disebut-sebut lebih murah
dibanding baterai nikel dan lebih banyak digunakan oleh perusahaan mobil listrik populer seperti Tesla dan BYD, menyebabkan <i>demand </i>terhadap baterai nikel
sedikit berkurang meskipun volume produksi mobil listrik itu sendiri naik
terus. Sejumlah analis bahkan menyebut bahwa harga nikel akan terus turun
karena adanya LFP ini.</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Meski demikian, penulis melihat bahwa penurunan harga nikel hari ini
sudah cukup rendah karena dua hal. Pertama, secara nominal, harga nikel hari
ini sudah sama rendahnya dengan tahun 2018 lalu, sedangkan kita tahu bahwa inflasi
dunia meningkat sangat tajam terutama setelah era pandemi. Sehingga kalau
menyesuaikan inflasi saja, maka harga nikel pada hari ini harusnya lebih tinggi sekitar
27% (dalam mata uang Dollar) dibanding harganya di tahun 2018 tersebut. Kedua,
betul bahwa volume produksi nikel Indonesia (dan juga dunia) tumbuh pesat terutama
sejak tahun 2022 lalu, dengan tingkat pertumbuhan yang lebih tinggi dibanding
pertumbuhan permintaan nikel itu sendiri untuk baterai EV, dan alhasil harganya
turun. Namun ingat bahwa hingga hari ini, sekitar 60% produksi nikel masih digunakan
untuk pembuatan <i>stainless steel </i>dan hanya 20% untuk baterai EV.
Sedangkan kita tahu bahwa mobil listrik, bahkan kalaupun baterainya menggunakan
LFP, namun untuk komponen rangka dll masih menggunakan stainless steel itu
tadi. Jadi itulah kenapa NCKL tidak hanya membangun pabrik yang memproduksi
MHP, tapi mereka juga terus menambah kapasitas smelter FeNi-nya. Karena mereka
melihat bahwa tidak hanya <i>demand </i>untuk baterai EV yang akan meningkat,
tapi demand terhadap besi anti karat juga akan tumbuh.</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Sehingga, meski tentu kita tidak bisa menebak kapan harga nikel akan
naik lagi, tapi penurunan harga nikel saat ini harusnya sudah mentok. Dan jika nanti harga
nikel akhirnya naik, misalnya karena Pemerintah Amerika Serikat memberikan insentif kepada Tesla dll untuk membuat mobil listriknya di dalam negeri
(Catatan: Sebelumnya Presiden Trump sudah menerapkan tarif impor EV asal China,
untuk memaksa produsen mengalihkan fasilitas produksinya dari China ke US),
atau semacamnya, maka saham NCKL juga akan lompat dengan mudah.</span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">Hanya tentu, risikonya disini adalah jika harga nikel lanjut turun, dan sedikit
banyak kemungkinannya tetap ada, maka demikian pula NCKL akan turun, karena
investor ya lihatnya harga nikel itu saja. Tapi jika pada Q2 2025 nanti kinerja
pendapatan serta laba bersih NCKL tercatat lebih bagus lagi, dan prediksinya
memang demikian, maka harusnya sahamnya akan tetap naik bahkan kalaupun harga nikel
masih jalan di tempat. Kita tunggu.<o:p></o:p></span></p>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt; text-align: left; text-justify: inter-ideograph;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;"></span></p>
<div class="sharethis-inline-share-buttons"></div>
<p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt; text-align: center; text-justify: inter-ideograph;"><span lang="EN-GB" style="mso-fareast-language: ZH-CN;">***</span></p><p class="MsoNormal" style="tab-stops: 54.0pt; text-align: left; text-justify: inter-ideograph;"><b><i><span style="background: yellow; mso-ansi-language: EN-ID; mso-fareast-language: ZH-CN; mso-highlight: yellow;">Ebook Investment Planning</span></i></b><i>&nbsp;berisi kumpulan 30 analisa saham pilihan&nbsp;edisi&nbsp;<b>Q1 2025&nbsp;</b>sudah terbit, bisa&nbsp;</i><span lang="EN-GB"><a href="https://www.teguhhidayat.com/p/ebook-analisis-kuartal-i-2014.html"><i>dipesan disini</i></a></span><i>. Gratis tanya jawab/konsultasi saham langsung dengan penulis.</i></p>
<style>
@import url('https://fonts.googleapis.com/css?family=Montserrat:300,400,500,700');
.form-preview {
display: flex;
flex-direction: column;
justify-content: center;
margin-top: 30px;
padding: clamp(17px, 5%, 40px) clamp(17px, 7%, 50px);
max-width: 350px;
min-height: 200px;
border-radius: 6px;
box-shadow: 0 5px 25px rgba(34, 60, 47, 0.25);
}
.form-preview,
.form-preview *{
box-sizing: border-box;
}
.form-preview .preview-heading {
width: 100%;
}
.form-preview .preview-heading h5{
margin-top: 0;
margin-bottom: 0;
}
.form-preview .preview-input-field {
margin-top: 20px;
width: 100%;
}
.form-preview .preview-input-field input {
width: 100%;
height: 40px;
border-radius: 6px;
border: 2px solid #e9e8e8;
background-color: #fff;
outline: none;
}
.form-preview .preview-input-field input::placeholder, .form-preview .preview-input-field input {
opacity: 0.5;
color: #000;
font-family: "Montserrat";
font-size: 14px;
font-weight: 500;
line-height: 20px;
text-align: center;
}
.form-preview .preview-submit-button {
margin-top: 10px;
width: 100%;
}
.form-preview .preview-submit-button button {
width: 100%;
height: 40px;
border: 0;
border-radius: 6px;
line-height: 0px;
}
.form-preview .preview-submit-button button:hover {
cursor: pointer;
}
</style><form action="https://api.follow.it/subscription-form/dGhvTDNWYXlGNnlBdmo3NCtnRUNMZU1xdiswTzNmRklnb3dDOWFxRUIwRURBUTF2QmdpMnBpUDZqUTcraEQwL0lmVk56NzFnR3orQVF3UUhmTUNPQ0YzUDVkbUovSFhTOXpUQjQyS1JYTnNoeFV6TFVuRzU4cWN2cHBGd0E3Wmt8Y1dSd3Y4Wk43U3NFa21mc1lnemJoc2dseGZpRDY2TVJtQi9xU3kzVlpLcz0=/8" data-v-4c58e686="" method="post"><div class="form-preview" data-v-4c58e686="" style="background-color: white; border-color: rgb(204, 204, 204); border-style: solid; border-width: 1px; position: relative;"><div class="preview-heading" data-v-4c58e686=""><h5 data-v-4c58e686="" style="color: black; font-family: Montserrat; font-size: 16px; font-weight: bold; text-align: center;">Dapatkan postingan terbaru dari blog ini via email. Masukkan alamat email anda di kotak dibawah ini, lalu klik subscribe</h5></div> <div class="preview-input-field" data-v-4c58e686=""><input data-v-4c58e686="" name="email" spellcheck="false" type="email" /></div> <div class="preview-submit-button" data-v-4c58e686=""><button data-v-4c58e686="" style="background-color: black; color: white; font-family: Montserrat; font-size: 16px; font-weight: bold; text-align: center;" type="submit">Subscribe</button></div></div></form></content><link rel='replies' type='application/atom+xml' href='https://www.teguhhidayat.com/feeds/1249670622137289666/comments/default' title='Posting Komentar'/><link rel='replies' type='text/html' href='https://www.blogger.com/comment/fullpage/post/5901081227573707094/1249670622137289666?isPopup=true' title='2 Komentar'/><link rel='edit' type='application/atom+xml' href='https://www.blogger.com/feeds/5901081227573707094/posts/default/1249670622137289666'/><link rel='self' type='application/atom+xml' href='https://www.blogger.com/feeds/5901081227573707094/posts/default/1249670622137289666'/><link rel='alternate' type='text/html' href='https://www.teguhhidayat.com/2025/06/prospek-saham-nckl.html' title='Prospek Saham Trimegah Bangun Persada (NCKL) Seiring Pembangunan Smelter Baru'/><author><name>Teguh Hidayat</name><uri>http://www.blogger.com/profile/09628762817595194050</uri><email>noreply@blogger.com</email><gd:image rel='http://schemas.google.com/g/2005#thumbnail' width='16' height='16' src='https://img1.blogblog.com/img/b16-rounded.gif'/></author><media:thumbnail xmlns:media="http://search.yahoo.com/mrss/" url="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhQjtZdqu3rTPd_2jiZae3QVEyEX20uYRBtX_ucW2RKNkqrtsMDSTHTpiPuqunXLFVPGIP1RLSevY3cNhn499YPpjnp_7Mg3jpxHXDEjergz-OMbqdzdTvW9VdT28P1q42fqwJrL9AjVoKtCjQ3CWgvIyK3XUSoxA5j4oH-Jxgfw-qSK2nPyyRTVKHe1kc/s72-w320-h92-c/nckl.png" height="72" width="72"/><thr:total>2</thr:total></entry></feed>
If you would like to create a banner that links to this page (i.e. this validation result), do the following:
Download the "valid Atom 1.0" banner.
Upload the image to your own server. (This step is important. Please do not link directly to the image on this server.)
Add this HTML to your page (change the image src
attribute if necessary):
If you would like to create a text link instead, here is the URL you can use:
http://www.feedvalidator.org/check.cgi?url=https%3A//www.teguhhidayat.com/feeds/posts/default